Copy of IMG_6674-2-12

Nikmati Sensasi Healing Sekitar Danau di Wisata Kaldera Toba!

Hamparan air luas nan tenang, perbukitan hijau, serta embusan angin yang menyejukkan menjadikan Danau Toba salah satu tempat ampuh untuk healing dari segala kepenatan. Salah satu tempat terbaik untuk menikmatinya adalah The Kaldera Toba Nomadic Escape.

Mau tahu lebih lanjut tentang tempat wisata satu ini? Keep scrolling, guys!

Wisata Super Prioritas

The Kaldera Toba Nomadic Escape merupakan kawasan wisata yang diresmikan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya pada 4 April 2019. Berada di bawah pengelolaan Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT), kehadiran Kaldera Toba mempertegas status Danau Toba sebagai destinasi super prioritas Indonesia. Sebagai informasi, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah mencanangkan lima destinasi super prioritas sejak tahun 2015.

Mulanya, Kemenparekraf mengadakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kementerian Pariwisata 1 2018, 22-23 Maret 2018. Rapat tersebut kemudian menghasilkan usulan untuk membuat nomadic tourism di tahun tersebut. Tipe wisata tersebut diyakini bisa menjadi solusi untuk memaksimalkan destinasi wisata alam Indonesia tanpa waktu yang lama.

Bobocabin Bobobox

Kata nomadic sendiri berarti embara atau berpindah-pindah. Dengan konsep tersebut, Kemenparekraf bisa menyediakan akses serta amenitas dengan bahan baku yang dapat berpindah, misalnya dengan pembangunan glamourous camping atau live on board.

Dari sana terwujudlah The Kaldera Toba setelah sebelumnya mereka mencanangkan program serupa untuk Borobudur dan Labuan Bajo. Pemilihan Danau Toba sendiri berkaitan dengan statusnya sebagai destinasi super prioritas yang tentunya memiliki potensi tinggi baik dari segi keindahan maupun budaya. Dengan terbentuknya The Kaldera, pemerintah berharap dapat meningkatkan tingkat kunjungan pelancong ke daerah tersebut.

Baca Juga: Sedang Liburan Ke Danau Toba? Jangan Lupa Kunjungi Objek-Objek Wisata Sekitar Danau Toba Berikut Ini Ya!

Pembangunan The Kaldera

The Kaldera Toba Nomadic Escape berdiri di lahan Zona Otorita Pariwisata Danau Toba seluas 386,7 hektar, tepatnya di Desa Sibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba. Lokasi tersebut terbilang strategis sebab tidak begitu jauh dari Parapat, kota kecil di tepi danau, yaitu sekitar 20 menit saja. Dari Balige yang merupakan ibu kota Kabupaten Toba jaraknya sekitar 1 jam 30 menit, dari Bandara Silangit (DTB) sekitar dua jam, sedangkan dari Bandara Sibisa (SIW) sekitar 10 menit saja.

Pembangunannya sendiri berlangsung sejak awal tahun 2019 setelah proses penyerahan sertifikat hak pengelolaan (HPL) tahap I seluas 279 hektar dari 386,7 hektar pada Desember 2018. Berdasarkan penuturan Dirut BPODT, Arie Prasetyo, sejak menerima HPL, pihaknya terus melakukan pembangunan fisik berkelanjutan dengan fokus pada lahan seluas kurang lebih dua hektar dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 5 miliar.

Di bawah arahan Kemenparekraf, BPODT juga memulai pembangunan Sibisa Integrated Resort yang termasuk ke dalam kawasan wisata Danau Toba. Kawasan tersebut nantinya akan terintegrasi dengan Toba Caldera Reserve, Bandara Sibisa, dan Desa Wisata Sigapiton. Selain itu, mereka juga menargetkan pembangunan kereta gantung untuk kemudahan akses dari Desa Sigapiton dan The Kaldera.

Setelah launching pada April 2019, The Kaldera mengadakan sesi open house di bulan Mei. Selanjutnya, tempat tersebut resmi beroperasi di bulan Juni 2019. Target utamanya adalah para milenial, keluarga dan tentunya nomad, baik dari Indonesia maupun mancanegara seperti Singapura, Malaysia hingga Eropa.

Spot Terbaik Menikmati Keindahan Danau Toba

The Kaldera Toba Nomadic Escape merupakan salah satu spot terbaik untuk menikmati keindahan Danau Toba. Bagaimana tidak! Tempat wisata ini menghadap langsung ke lembah yang menjadi lokasi Desa Wisata Sigapiton yang kanan kirinya diapit oleh bukit tinggi.

Dari kejauhan, kamu juga bisa menyaksikan keindahan Danau Toba dan Pulau Samosir. Saat cuaca sedang cerah, birunya air serta pemandangan hijau di sekitarnya begitu menyejukkan mata siapapun yang melihatnya. Dengan pesonanya tersebut, tak heran jika tempat ini pun menjadi destinasi wisata favorit di Sumatra Utara, terutama saat masa liburan tiba.

Baca Juga: Berlibur Ke Danau Toba? Lakukan Kegiatan-Kegiatan Seru Berikut Ini Yuk!

Wisata Kembara

Sesuai dengan namanya, The Kaldera Toba Nomadic Escape mengusung konsep wisata kembara (nomadic tourism) melalui fasilitas glamour camping (glamping). Tempat ini menawarkan pengalaman menginap di udara terbuka seolah kamu tengah mengembara tanpa tujuan di alam bebas layaknya para nomad. Karena mengusung konsep glamping, sensasi mengembara pun terasa modern layaknya menginap di hotel bintang lima.

Untuk menikmati pengalaman tersebut, pengunjung memiliki pilihan glamping yang terdiri dari:

  • 15 bell tent
  • 2 kabin
  • 2 bubble tent
  • 1 ecopod

Bell tent merupakan tenda besar berbentuk lonceng yang terbilang luas. Tenda jenis ini memiliki fasilitas empat kasur (dua springbed di tengah dan dua kasur kecil di kiri kanan), satu lemari kecil, meja, kursi, karpet untuk duduk dan aliran listrik. Jika ingin suasana lebih romantis, kamu bisa mematikan lampu lalu menyalakan lentera berisi lilin yang sudah tersedia di dalam.

Selanjutnya, ada dua kabin kecil yang berlokasi di dekat pintu masuk, tepatnya di bibir jurang. Meski kecil, kabin ini memiliki dinding kaca yang menghadap langsung ke arah danau sehingga suasana pun makin terasa romantis. Sinar mentari pagi yang menyinari perbukitan juga akan menyambut kamu saat pagi menjelang.

Selain itu, ada juga bubble tent yang merupakan tenda berbentuk menyerupai bola besar. Bagian atasnya transparan sehingga pengunjung bisa tidur sambil menikmati hamparan langit dan gugusan bintang di atasnya. Sementara itu, ecopod berdiri di sisi kanan kawasan The Kaldera Toba Nomadic Escape.

Sebagai informasi, fasilitas glamping tersebut berada di bawah pengelolaan BPODT. Harga untuk menikmati fasilitas tersebut cukup bervariasi, antara Rp 500.000,00 hingga Rp 800.000,00 per malam. Secara keseluruhan, fasilitas glamping tersebut bisa menampung hingga 50 wisatawan untuk menginap.

Tak hanya glamping, tempat wisata ini juga menyediakan area parkir khusus campervan dan motorhome bagi yang ingin menginap dengan membawa campervan sendiri. Selain itu, ada juga camping ground yang tersedia untuk para backpacker. Mereka bisa membawa tenda masing-masing.

Fasilitas The Kaldera Toba Nomadic Escape

Jika menginap bukanlah tujuan kamu, The Kaldera Toba Nomadic Escape memiliki atraksi lain yang tak kalah menarik. Tempat wisata ini kerap menyuguhkan berbagai pertunjukan di area Kaldera Stage lengkap dengan fasilitas Kaldera Amphitheatre berkapasitas hingga 300 orang. Tak hanya itu, wisata Kaldera Toba juga menyediakan fasilitas lain berupa Kaldera Plaza, Kaldera Hill, dua toilet dan helipad untuk akses khusus tamu VIP.

Setelah puas dengan pertunjukan, kamu bisa menjelajahi area Kaldera Toba dan menemukan spot terbaik untuk berfoto. Kawasannya yang hijau dengan perbukitan di sekitarnya serta pemandangan Danau Toba yang memesona bisa menjadi salah satunya.

Tempat wisata ini juga menyediakan spot Instagenic berupa bean bag yang bisa kamu gunakan untuk bersantai sekaligus melengkapi keindahan foto kamu. Selain itu, ada juga Jokowi spot yang menjadi favorit berfoto setelah Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana berkunjung dan berfoto di lokasi tersebut.

Jokowi spot ini berada di bibir tebing yang berhadapan langsung dengan lembah Desa Wisata Sigapiton. Dari sini, kamu juga bisa sekaligus menyaksikan hijaunya bukit yang mengapit Desa Sigapiton serta birunya air danau dan Pulau Samosir di kejauhan. Spot tersebut juga dilengkapi dengan dua buah kursi serta satu meja bundar dengan plang bertuliskan The Kaldera di sampingnya. Saking terkenalnya, jangan heran jika kamu harus mengantre untuk berfoto di Jokowi spot.

Baca Juga: Perkaya Wawasan Dengan Kunjungi Destinasi Wisata Budaya Toba Ini!

Berapa Tiket Masuk ke Kaldera?

Jika tertarik menyambangi Kaldera Toba, kamu perlu menyiapkan uang sebesar Rp15.000 untuk hari biasa (Senin-Jumat) atau Rp20.000 untuk Sabtu, Minggu dan hari libur nasional. Balita akan dikenai biaya masuk sebesar Rp5.000 dan pelajar sebesar Rp10.000

Sementara itu, wisatawan asing yang berkunjung perlu membayar sebesar Rp30.000 untuk hari biasa atau Rp40.000 untuk akhir pekan dan hari libur nasional. Pembelian tiketnya bisa kamu lakukan secara online dengan jam operasional mulai dari pukul 09.00-15 untuk weekdays dan 09.00-18.00 untuk akhir pekan dan hari libur. Perlu kamu ingat, harga tiket dan jam operasional bisa saja berubah sewaktu.waktu.

Nikmati Keindahan Danau Toba Bersama Bobocabin!

Melihat Keindahan Danau Toba dari Bobocabin!

Selain fasilitas glamping di atas, kamu juga memiliki pilihan untuk menginap di Bobocabin Signature Toba yang dikelola secara eksternal atau terpisah dari BPODT. Menjadi bagian dari The Kaldera Toba Nomadic Escape, Bobocabin hadir menawarkan kenyamanan cabin modern dengan keindahan Danau Toba dalam jangkauan.

Akomodasi satu ini tentunya telah dilengkapi dengan berbagai teknologi canggih. Salah satunya adalah fitur Smart Window yang bisa kamu atur untuk menikmati privasi atau ke mode transparan sehingga kamu bisa menyaksikan keindahan alam di depan mata. Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, unduh dulu aplikasi Bobobox di sini!

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles