Wiri Huang/Google Maps

Mari Healing dan Tenangkan Jiwa di Puncak Lawang!

Sumatera Barat merupakan sebuah provinsi dengan segudang wisata alam yang sayang untuk kamu lewatkan, mulai dari pantai, danau hingga pegunungan. Salah satu yang cukup populer adalah wisata alam Puncak Lawang. Tempat wisata satu ini berada di perbukitan dengan udara sejuk dan panorama alam yang cocok buat healing dan menenangkan jiwa. Lantas, apa sih yang bisa kamu lakukan di wisata Puncak Lawang ini? Yuk, simak lebih lanjut bersama Bob!

Menikmati Keindahan Danau Maninjau

@luthfy_y/Instagram

Wisata Puncak Lawang sebenarnya sudah ada sejak masa kolonial Belanda. Menurut pengamat wisata Agam, dulunya lokasi ini kerap menjadi tempat menyepi sekaligus peristirahatan bagi para meneer dan noni Belanda.

Begitu pula di masa penjajahan Jepang, para pertinggi dan keluarganya kerap menghabiskan liburan di kawasan wisata ini. Memasuki masa kemerdekaan, Puncak Lawang selanjutnya menjadi tujuan wisata bagi masyarakat setempat maupun luar daerah.

Puncak Lawang sendiri merupakan sebuah puncak di daerah dataran tinggi di Kecamatan Matur, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat. Lokasi wisata satu ini terkenal sebagai salah satu spot untuk menikmati keindahan Danau Maninjau. Dengan ketinggian 1.210 mdpl, Puncak Lawang memang menjadi puncak tertinggi perbukitan yang mengelilingi danau tersebut.

Berada di ketinggian kurang lebih 460 mdpl, Danau Maninjau merupakan danau terbesar kedua di Sumatera Barat dan terluas ke-11 di Indonesia. Berdasarkan sejarahnya, Maninjau adalah danau vulkanik yang terbentuk dari letusan Gunung Sitinjau sekitar 52.000 tahun lalu.

Letusan gunung berakibat terbentuknya sebuah kaldera luas yang kemudian berkembang menjadi danau. Proses pembentukan Danau Maninjau ini serupa dengan yang terjadi pada Danau Toba di Sumatera Utara dan Danau Batur di Bali.

Dari Puncak Lawang, kamu bisa menyaksikan keseluruhan Danau Maninjau yang terbentang seluas sekitar 100 km² dengan kedalaman rata-rata 105 meter. Sambil meresapi sejuknya udara pegunungan, kamu bisa menikmati keindahan pemandangan danau dengan airnya yang biru dan perbukitan hijau di sekitarnya yang memanjakan mata. Pantulan awan di permukaan danau juga menambah daya tarik dari keindahan danau di Sumbar ini.

Sayangnya, tidak jarang kabut turun menutupi pemandangan danau. Untuk menghindari hal ini, waktu terbaik untuk berkunjung biasanya antara pukul 09.00-10.00. Jika kamu datang terlalu pagi atau siang, kawasan wisata ini biasanya tertutup kabut tebal. Meski begitu, tidak masalah jika kamu datang di siang hari sebab hawanya tetap adem dan sejuk.


Baca Juga: Selain Danau Toba, Pulau Sumatera Juga Punya 5 Danau Terkenal Lho!


Berburu Foto

@tikakoesrioktalina/Instagram

Berlibur ke Puncak Lawang tidak akan lengkap tanpa mengabadikan keindahan lokasi wisata ini di dalam kamera kamu. Salah satu yang tidak boleh kamu lewatkan tentunya adalah pemandangan Danau Maninjau yang menyegarkan mata. Selain danau, pemandangan alami di sekitar puncak juga tak kalah menarik.

Puncak Lawang ini terdiri dari rimbunan pohon pinus luas yang bisa membuat hasil jepretan kamu Instagrammable abis. Saat kabut sedang turun, pemandangan sekitar pun tampak begitu magis dan misterius. Apalagi jika kamu datang di pagi hari, nuansa di Puncak Lawang tampak seperti negeri di atas awan.

Bagi kamu pemburu foto kekinian, terdapat juga sejumlah spot menarik yang bisa kamu jadikan latar, seperti sarang burung dan rumah-rumahan jerami. Jika sudah puas berfoto, kamu bisa bersantai bersama keluarga di area lapang yang bisa kamu gunakan untuk lesehan.


Baca Juga: Sejuknya Berwisata Ke Hutan Pinus Limpakuwus Baturraden, Tempat Wisata Alam Banyumas. Adem Abis!


Bermain Paralayang

@lilikhairu/Instagram

Puncak Lawang seringkali digunakan sebagai tempat take off dalam kejuaraan olahraga paralayang kelas nasional maupun internasional. Kawasan ini memang termasuk salah satu spot paralayang terbaik di Asia Tenggara karena beberapa alasan.

Pertama, melakukan paralayang di atas Maninjau dari Puncak Lawang memungkinkan penerbang untuk terbang lebih lama dan lebih tinggi. Mereka bisa terbang hingga empat jam terutama karena faktor pemanasan udara dari air di Danau Maninjau. Selain itu, penerbang juga bisa sekalian menikmati keindahan danau saat terbang dengan paralayang. Birunya air yang berpadu dengan pepohonan hijau di sekitarnya memang merupakan pemandangan yang luar biasa.

Jika kamu termasuk pecinta tantangan, paralayang di Puncak Lawang tentu sayang untuk dilewatkan. Kamu bisa menikmati aktivitas ini dengan ditemani pemandu. Tarif untuk mencoba aktivitas menantang ini adalah sekitar Rp850.000 untuk durasi 25 menit.

Selain menguji adrenalin, kamu juga berkesempatan menikmati keindahan alam Kabupaten Agam dari ketinggian, mulai dari Danau Maninjau hingga kelok 44 yang fenomenal. Kelok 44 ini merupakan sebuah jalan dengan jumlah 44 tikungan tajam yang kerap menjadi lintasan kejuaraan sepeda sekaligus rute menuju Danau Maninjau. dan sekitarnya dari ketinggian.


Baca Juga: Sedang Di Sumatra Utara? Ini Dia Tempat Wisata Hits 2022 Medan Yang Anti-Mainstream!


Outbound dan ATV

via disparpora.agamkab.go.id

Bukan cuma paralayang, pengelola Puncak Lawang juga menyediakan aktivitas menantang lain untuk dinikmati pengunjung. Salah satunya adalah wahana ATV yang akan membawa kamu melintasi medan menantang dengan trek sepanjang satu kilometer di area berbukit dan berlumpur.

Selain itu, ada juga permainan outbound yang terdiri dari flying fox, jembatan goyang, jembatan ban dan panjat tali. Kamu tentu perlu menyiapkan uang tambahan untuk mencoba permain tersebut, yaitu sekitar Rp25.000 per satu kali main. Ada juga harga paketan jika kamu ingin mencoba semua permainan outbound-nya, yaitu Rp 75.000.

Tiket Masuk

@liank___/Instagram

Puncak Lawang berjarak sekitar 24,5 km atau satu jam berkendara dari kota Bukittingi. Namun, jika kamu datang dari Padang, durasinya bisa mencapai 3-4 jam berkendara dengan rute Padang-Bukittingi.

Dari Bukittinggi, kamu bisa mengarahkan kendaraan menuju Pasar Matur. Setelah melewati Kantor Kecamatan Matur, ambil jalan ke kanan. Memasuki kawasan Lawang, kamu akan melihat hamparan kebun tebu di kiri kanan jalan. Setelah melewati Pasar Lawang, kamu akan melihat gapura dan tugu adat Bagonjong yang menandai sebuah jalan ke arah kiri. Setelah melewati jalan tersebut, tak lama kamu akan sampai ke kawasan Puncak Lawang.

Untuk menikmati keindahan di Puncak Lawang, kamu perlu menyiapkan uang sebesar Rp20.000 untuk Senin-Sabtu dan Rp25.000 untuk Minggu dan hari libur nasional. Tiket masuk tersebut sudah termasuk satu welcome drink.

Fasilitasnya terbilang cukup memadai, yaitu terdiri dari:

  • Area parkir
  • Toilet
  • Musala
  • Wahana outbound dan paralayang
  • Area bermain anak
  • Lapangan terbuka untuk piknik atau lesehan
  • Tempat duduk
  • Spot foto
  • Restoran
  • Odong-odong putih untuk mengantar jemput penumpang ke dan dari area parkir

Agar pengalaman berkunjung memuaskan, sebaiknya hindari datang di musim hujan. Selain treknya menantang, kabut biasanya lebih tebal hingga menutupi pemandangan dan mengurangi jarak pandang.

Kawasan wisata ini mulai buka sekitar pukul 07.00-18.00. Namun, perlu diingat harga serta jam operasional bisa saja berubah sewaktu-waktu.

Nikmati Keindahan Danau Toba di Bobocabin Signatur Toba!

potret bobocabin signature toba

Wisata kamu di Sumatra tentu tidak akan lengkap tanpa mengunjungi Danau Toba. Sebagai danau vulkanik terbesar di dunia, pesona Toba memang tidak terelakkan. Maka dari itu, saat berkunjung ke Toba, carilah penginapan yang menyuguhkan pemandangan mahakarya Tuhan di Sumatera Utara tersebut.

Salah satunya adalah Bobobocabin Signature Toba yang berdiri di tepian bukit yang menghadap langsung ke Danau Toba. Akomodasi yang ada di kawasan The Kaldera Nomadic Escape ini mengusung konsep glamourous camping yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas canggih layaknya hotel bintang lima.

Salah satunya adalah fitur Smart Window yang bisa kamu atur untuk menikmati privasi atau ubah ke mode transparan sehingga kamu bisa menikmati keindahan alam di depan mata. Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, unduh dulu aplikasi Bobobox di sini!

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles