Mendekati akhir tahun, Jogja selalu membuka dirinya untuk pengunjung dari berbagai daerah, baik lokal maupun internasional. Selain karena menyimpan banyak sudut unik yang kaya akan budaya untuk dieksplor, Jogja merupakan tempat wisata yang cenderung cukup murah, bahkan ketika peak season sekalipun.
Mulai dari peninggalan bersejarah, wisata alam yang syahdu, hingga kuliner lokal yang legendaris, sepertinya tidak akan habis ketika membahas terkait destinasi-destinasi wisata Jogja yang wajib dikunjungi. Untuk itu, Bob sudah merancang panduan liburan selama 3 hari yang bisa kamu contek jika bingung mau mulai dari mana ketika datang ke Jogja. Monggo dibaca ya!
Day 1
07.00 – 09.00: Sarapan Lupis Mbah Satinem
Christian Siallgan via Unsplash
Regangkan badan setelah perjalanan panjang menuju Jogja sembari mengantri untuk mencicipi kuliner yang pernah disorot oleh serial dokumenter Netflix berjudul “Street Food Asia”, Lupis Mbah Satinem.
Kamu bisa melihat betapa cekatan Mbah Satinem, yang perawakannya kecil, mengambil lupis yang sudah dicampur dengan gatot, tiwul dan cenil. Selain karena harganya terjangkau, Lupis Mbah Satinem menyimpan tempat yang spesial di hati semua orang karena rasanya yang legit dan gurih.
Baca juga: Yuk, Cicipi Kelezatan 9 Restoran yang Ramai Pengunjung di Kota Yogyakarta Berikut Ini!
09.30 – 11.00: Berburu Trinkets dan Kain di Pasar Beringharjo
Geri Mis via Unsplash
Karena hari masih pagi, kamu masih punya kesempatan untuk menyambangi Pasar Beringharjo sebelum keramaian datang. Mulai dari kain batik, daster, kemeja, hingga pernak-pernik dan souvenir lainnya dapat kamu temukan di sini.
Siap-siap untuk mengeluarkan titipan pesanan kain dari orangtua ketika datang ke Pasar Beringharjo ya!
11.15 – 12.30: Melihat Masa Lalu di Vredeburg Museum
Sabjan Badio via Wikimedia
Tidak jauh dari Pasar Beringharjo, kamu bisa mengunjungi benteng peninggalan Belanda, Vredeburg, yang sekarang sudah dialihfungsikan menjadi museum. Di dalamnya, terdapat banyak diorama-diorama menarik yang menceritakan tentang sejarah Indonesia; mulai dari bagaimana Ibu Fatmawati menjahit bendera merah putih pertama, hingga reka adegan pemilihan suara pertama.
Cocok untuk kamu yang cinta dengan sejarah, ingin mengajak anak untuk liburan sambil belajar, atau sekedar gabut saja.
12.45 – 13.30: Mencicipi Sate Kere Legendaris
Saepudin Hamzah via Kompasiana
Seusai belanja dan belajar, bergeser sedikit ke Pintu B4 Pasar Beringharjo untuk mencicipi satu lagi kuliner legendaris di Jogja, yaitu sate kere. Sesuai namanya, sate ini disebut kere karena harganya yang terjangkau, dan biasa terbuat dari bahan-bahan yang sederhana.
Di lapak milik Mbah Suwarni, sate kere terdiri dari gajih sapi yang dioleskan dengan kecap legit, lalu dibakar langsung di atas arang yang membara. Nikmat!
14.00 – 15.00: Check-In di Bobobox Malioboro
Saat waktu check-in tiba, kamu cukup jalan sedikit ke area Bobobox Malioboro yang terletak di gedung Jogja Pasaraya. Karena Bobobox memiliki sistem yang terintegrasi dengan aplikasi, proses check-in kamu jauh lebih cepat dan sat-set, tanpa ribet.
Setelah menyimpan sepatu di loker, kamu bisa masuk ke area pods, dan mengakses pod-mu sendiri, menggunakan QR Code dalam aplikasi yang berfungsi sebagai kunci; jadi, tidak akan ada lagi drama ketinggalan kunci!
Gunakan waktu check-in untuk unpacking, beristirahat sejenak, atau bersih-bersih setelah perjalanan panjang. Malah ketiduran? Tenang, Bob enggak akan nyalahin kok, soalnya Bobobox emang senyaman itu!
15.15 – 17.00: Menghabiskan Sore di Alun-Alun Kidul
Didik Wahyudi via Njogja
Sore hari menjadi waktu yang tepat untuk berkunjung ke Alun-Alun Kidul, atau Alkid. Sesampainya di sini, tentu kurang jika kamu tidak mencoba ritual laku masangin! Konon katanya, orang yang berhati bersih bisa dikabulkan keinginannya ketika berjalan dengan mata tertutup di antara dua pohon beringin besar tersebut.
Kalian mau ngarepin apa nih kalau jalan ke sini?
17.30 – 19.00: Mengeliling Jogja dengan Becak Lampu
Ichsan Pratama via Unsplash
Hari semakin larut, tapi Jogja semakin seru untuk dieksplorasi! Tidak jauh-jauh dari Alkid, kamu bisa melihat banyak becak modifikasi yang berwarna-warni karena cahaya neon, lengkap dengan sound system yang menggelegar, dengan musik dangdut asyik yang saling bersahutan antara satu becak dengan yang lainnya.
Kamu bisa menyewa salah satu becak ini untuk mengelilingi Jogja, bahkan menanyakan rekomendasi tempat makan yang enak dari pengemudinya lho!
19.30 – 20.30: Minum Kopi Arang di Angkringan Kopi Joss Lik Man
Raymond Dharma via Google Maps
Ketika perut mulai keroncongan, artinya kamu harus mengunjungi Angkringan Kopi Joss Lik Man! Nikmati berbagai pilihan nasi kucing dan sate-satean, ditemani kopi joss, yaitu kopi yang diberikan arang untuk sensasi unik yang cuma bisa kamu temui di Jogja.
Day 2
08.00 – 09.00: Sarapan Roti di ViaVia Jogja
Dyah via Google Maps
Awali hari keduamu dengan mencicipi bakery legendaris di Jogja dan menjadi kesukaan semua orang, yaitu ViaVia Bakery. Seperti yang bisa kamu lihat, mereka menyediakan berbagai jenis pastry dan roti yang lezat nan terjangkau. Kamu bisa coba cinnamon roll original mereka ditemani secangkir teh hangat.
09.15 – 10.30: Art Gallery Date di Pendhapa Art Space
Pendhapa Art Space via Google Maps
Di daerah Bantul, tepatnya area ISI Yogyakarta, kamu harus coba untuk mengunjungi Pendhapa Art Space yang biasanya menghelat berbagai pameran-pameran menarik dari seniman lokal. Selain itu, mereka juga memiliki koleksi permanen yang tidak kalah kerennya.
Baca juga: 7 Tempat Ngedate Paling Seru di Jogja, Nomor 3 Hidden Gem!
11.15 – 13.00: Menikmati Hidden Gem Mangut Lele Mbok Marto
Mangut Lele Mbok Marto via Google Maps
Karena perjalanan yang panjang, kamu harus memberi penghargaaan dengan mengunjungi kuliner legendaris di daerah Panggungharjo, yakni Mangut Lele Dapur Asli Mbok Marto Ijoyo! Dalam tempat makan rumahan ini, kamu dapat mencicipi mangut lele yang pedas dan sedap di atas nasi panas hangat dengan harga terjangkau, mulai dari Rp10,000 saja!
14.00 – 16.00: Hunting Foto di Gumuk Pasir
Angga Kurniawan via Unsplash
Rasanya tidak akan tepat jika kamu pergi ke daerah selatan tanpa mengunjungi Gumuk Pasir, minimal satu kali seumur hidup! Di sini, kamu bisa melihat hamparan pasir yang sangat luas bak berada di Sahara. Beberapa orang ada yang menggunakan gumuk pasir untuk seluncuran, sedangkan yang lain memilih untuk berburu foto-foto yang keren.
16.30 – 18.00: Menyaksikan Sunset di Pantai Parangtritis
Lezia Veronika via Unsplash
Pantai Parangtritis merupakan pantai selatan yang cukup aksesibel dari tengah Kota Jogja dan menyajikan pemandangan yang gak kalah keren dari pantai selatan lainnya. Di sini, kamu bisa bersantai menikmati matahari terbenam sambil naik kuda, atau hanya duduk di pasir menikmati es kelapa muda yang segar.
18.30 – 20.00: Menyantap Seafood di The Muara
Hafidz Ilham via Google Maps
Untuk makan malam, kamu tinggal pergi ke area Pantai Depok untuk mencicipi hidangan seafood di The Muara. Untuk makan di sini, usahakan reservasi terlebih dahulu agar tidak perlu menunggu!
Nikmati hidangan khas pantai dengan pemandangan langsung ke laut yang membuat pengalaman makan malammu lebih syahdu.
21.00: Istirahat di Bobobox
Setelah hari yang panjang, nikmati istirahat berkualitas di dalam pod kamu yang hi-tech! Setiap unit pod di Bobobox dilengkapi dengan B-Pad yang bisa mempersonalisasi pengalaman istirahatmu; mulai dari pengaturan lampu, bluetooth speakers, hingga suara-suara alam yang dijamin bakal bikin tidurmu nyenyak.
Day 3
08.00 – 09.00: Breakfast Gratis & Leyeh-Leyeh di Bobobox
Hafidz Ilham via Google Maps
Jika perut mulai keroncongan, Bobobox Malioboro menyediakan sarapan gratis yang bisa kamu ambil di area pantry, seperti toast dengan strawberry jam dan secangkir teh atau kopi hangat sebelum kamu kembali berleyeh-leyeh ria di dalam pod-mu.
10.00 – 11.00: Check-Out dan Berburu Oleh-Oleh
tyasindayati via Freepik
Saat kamu check-out, kamu masih bisa untuk menitipkan barang bawaan di host/resepsionis sebelum berburu oleh-oleh. Untuk ini, kamu perlu siapkan mental yang cukup tangguh, karena semua tempat oleh-oleh pasti akan penuh dengan pengunjung sepertimu.
Selain bakpia khas, kamu juga dapat mencoba bakpia kukus yang lembut seperti bolu, juga camilan-camilan khas UMKM Jogja lainnya yang tidak akan kamu temui di kota lain.
11.30 – 12.00: Segarkan Diri Dengan the Original Gelato
Rcd Lie via Google Maps
Karena cuaca Jogja cukup panas dan terik, ditambah gerah ketika berburu oleh-oleh, tidak ada salahnya untuk mampir ke toko gelato paling legendaris di Jogja ini untuk menyegarkan diri sebelum pulang.
Untuk kamu yang mencari ketenangan, cabang Sagan bisa jadi pilihan. Bingung ingin pesan rasa gelato yang mana? Tenang saja, kamu boleh mencicipi sample-nya terlebih dahulu.
Solusi Liburan Nyaman
Sebenarnya, masih banyak sekali tempat-tempat yang perlu kamu kunjungi di Jogja. Tapi yang namanya liburan, kerepotan mengurus hal ini itu seringkali bikin kamu lelah. Untuk itu, kamu butuh akomodasi strategis dan nyaman, seperti di Bobobox Malioboro, agar energimu bisa terisi kembali sebelum mengeksplorasi Jogja lebih dalam.
Yuk, buat pengalaman liburan terbaikmu bersama Bobobox!
Penulis artikel: Al Azka Zuraida
Foto header: muhammad arief
