Jika kamu sedang main ke Payakumbuh, ada berbagai macam oleh-oleh khas yang tentunya wajib kamu coba. Daerah di Sumatra Barat ini rupanya juga terkenal dengan pilihan kulinernya yang menggiurkan, lho.
Dalam ulasan ini, Bob akan berbagi beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Payakumbuh yang harus kamu coba. Tentunya, oleh-oleh ini cocok kamu bagikan kepada keluarga, sahabat, kolega, dan orang-orang tersayang lainnya!
Sekilas Mengenai Payakumbuh
Foto: styvo Putra Sid via Unsplash
Payakumbuh adalah sebuah kota yang berada di provinsi Sumatra Barat. Kota ini berada di daerah dataran tinggi yang merupakan bagian dari Bukit Barisan. Ia berjarak sekitar 30 km dari Kota Bukittinggi atau 120 km dari Kota Padang dan 188 km dari Kota Pekanbaru.
Payakumbuh memiliki berbagai julukan berkat kekayaan kulinernya, mulai dari Kota Gamalai, Kota Rendang, dan Kota Batiah. Ia juga dijuluki Kota Biru karena lambangnya yang berwarna biru, yang memiliki makna keramahtamahan dan mengandung harapan akan masa depan yang baik.
10 Oleh-Oleh Khas Payakumbuh
Belum lengkap rasanya jika berkunjung ke Payakumbuh tanpa mencoba dan membeli oleh-olehnya. Berikut adalah oleh-oleh khas Payakumbuh yang wajib untuk kamu coba:
1. Galamai
Foto: Onyaso via Wikimedia Commons
Rekomendasi oleh-oleh khas Payakumbuh yang wajib kamu coba adalah galamai. Galamai merupakan camilan sejenis dodol atau jenang yang berkembang di Payakumbuh.
Makanan ini terbuat dari tepung beras ketan, gula aren, dan santan. Ketiga bahan ini dimasak hingga membentuk gumpalan berwarna kecokelatan dan dibentuk sebelum dingin serta mengeras.
Galamai yang sudah dingin kemudian akan ditaburi kacang agar memiliki cita rasa manis dan gurih, serta tekstur yang kenyal tapi sedikit renyah.
2. Batiah
Foto: S Kartika via Wikimedia Commons
Sebagai ikon kuliner dari Payakumbuh, batiah juga wajib kamu coba ketika berkunjung. Batiah adalah sejenis kerupuk yang mirip rengginang, tapi terbuat dari beras ketan putih.
Proses pembuatan batiah dimulai dengan menanak beras ketan hingga matang. Setelah itu, ketan diambil dalam porsi kecil dan dibentuk bulat pipih. Kemudian, adonan dijemur di bawah terik matahari sebelum digoreng hingga renyah.
Batiah memiliki rasa gurih dan sangat cocok dijadikan sebagai camilan. Kamu pun bisa menjumpainya di daerah-daerah lain di Sumatra Barat, seperti di Padang dan Bukittinggi.
Baca Juga: 20 Rekomendasi Oleh-Oleh Khas Aceh yang Oke Banget
3. Rendang Runtiah
Foto: Nugrahayu Dewanti via Cookpad
Payakumbuh juga terkenal dengan berbagai macam olahan rendangnya, salah satunya rendang runtiah. Nama “runtiah” merujuk pada bentuk daging yang disuwir memanjang.
Meski bentuknya berbeda dengan rendang biasa, bumbu dan rempah yang digunakan dalam rendang runtiah sama dengan rendang pada umumnya.
Bumbu rendang runtiah terdiri dari bawang putih, cabai merah, jahe, lengkuas, daun sereh, dan daun jeruk. Karakteristik daging yang digunakan berbeda, sehingga rendang yang dihasilkan memiliki tekstur daging yang lebih kering dan renyah saat dikunyah.
4. Rendang Telur Kering
Foto: Keke via Cookpad
Rendang Telur Kering adalah salah satu oleh-oleh khas Payakumbuh yang unik dan lezat. Meski namanya rendang, makanan ini berbeda dengan rendang pada umumnya.
Rendang telur kering bukanlah telur bulat yang disajikan berbumbu rendang, melainkan potongan telur tipis yang renyah dengan rasa gurih pedas khas rendang.
Proses pembuatannya dimulai dengan mencampurkan telur, terigu, garam, dan air. Campuran tersebut kemudian dibuat menjadi dadar. Dadar telur tersebut dipotong-potong dan digoreng dengan api sedang atau kecil hingga mekar dan kering.
5. Rendang Paru
Foto: Pita Apita via Cookpad
Olahan rendang lainnya yang terkenal di Payakumbuh adalah rendang paru. Seperti namanya, rendang paru ini menggunakan paru-paru sapi sebagai bahan utamanya.
Meski menggunakan bahan yang berbeda dengan rendang pada umumnya, rendang paru tetap menggunakan bumbu dan rempah-rempah khas rendang.
Rendang paru ini memiliki tekstur yang unik, berbeda dengan rendang daging biasa. Selain itu, rendang paru juga memiliki aroma yang khas dari paru yang digunakan.
Baca Juga: Yuk, Coba 10 Oleh-Oleh Khas Tebing Tinggi Ini!
6. Bareh Randang
Foto: Dandi Irawan via Wikimedia Commons
Berikutnya ada bareh randang. Makanan ini terbuat dari tepung beras yang disangrai hingga kering, kemudian dicampur cairan gula dan santan yang telah dimasak.
Nantinya, campuran tersebut akan menghasilkan gumpalan berwarna putih dengan tekstur lunak dan permukaan kasar, tapi cita rasanya manis.
Penamaan bareh randang mengacu pada bahan pokok dan proses pembuatannya. “Bareh” dalam bahasa Minangkabau memiliki makna beras, sedangkan “randang” dapat diartikan proses menyangrai.
Jadi, secara harfiah, bareh rendang dapat diartikan sebagai olahan berbahan dasar beras yang disangrai bersamaan dengan rempah dan bumbu.
7. Karupuak Sanjai
Foto: Puty Azmi via Cookpad
Rekomendasi oleh-oleh dari Payakumbuh lainnya adalah karupuak sanjai. Makanan ini merupakan camilan yang terbuat dari singkong. Singkong diiris tipis terlebih dahulu, kemudian dijemur selama beberapa hari hingga kering sebelum kemudian digoreng hingga renyah.
Karupuak sanjai memiliki rasa yang unik dan lezat dan telah menjadi favorit banyak orang di seantero negeri. Tersedia tiga varian rasa yang bisa kamu pilih, yaitu bumbu balado, gula merah, dan sanjai tawar yang hanya ditaburi garam.
8. Kerupuk Jangek
Foto: Firzafp via Wikimedia Commons
Kerupuk jangek terbuat dari kulit sapi atau kerbau. Proses pembuatannya cukup unik. Kulit yang telah direbus akan dibakar untuk menghilangkan bulunya, lalu dijemur selama kurang lebih 2 hari sebelum digoreng.
Kerupuk ini memiliki bentuk persegi, bulat, dan lonjong. Kamu bisa menyantapnya sebagai teman nasi Padang atau makanan lainnya.
Karena rasanya gurih dan lezat, kerupuk jangek sering dijadikan oleh-oleh bagi para wisatawan yang berkunjung ke Payakumbuh.
Baca Juga: Jangan Lupa, 20 Oleh-Oleh Khas Indonesia untuk Orang Asing dan Wisatawan Mancanegara
9. Saluang
Foto: MartijnL via Wikimedia Commons
Tidak hanya makanan, Payakumbuh juga punya rekomendasi lain sebagai oleh-oleh. Salah satunya adalah alat musik tradisional yang bernama saluang.
Saluang adalah alat musik tradisional Minangkabau yang terbuat dari bambu. Alat musik ini memiliki suara yang merdu dan sering digunakan dalam berbagai acara adat Minangkabau.
10. Mainan Kunci
Rekomendasi oleh-oleh Payakumbuh lainnya adalah mainan kunci. Hiasan ini biasanya memiliki gambar-gambar unik yang bisa dikustom sendiri. Beberapa di antaranya juga biasa bertuliskan “I Love Payakumbuh” atau berbentuk rumah adat khas Payakumbuh.
Mainan kunci bisa kamu temukan di berbagai tempat jual oleh-oleh dengan harga yang terjangkau. Kamu bisa memanfaatkannya sebagai hiasan dan gantungan.
Itulah rekomendasi oleh-oleh khas Payakumbuh yang bisa kamu coba dan beli. Semoga bermanfaat, ya!
Ingin Menginap di Tengah Alam Sumatra? Bobocabin Jawabannya!
Tidak kalah dari Payakumbuh, kamu juga bisa mengunjungi Danau Toba di Sumatra Utara dan mencoba berbagai oleh-olehnya. Urusan penginapan, serahkan saja pada Bobocabin Kaldera!
Kamu akan merasakan sensasi menginap dikelilingi alam yang menenangkan. Dengan berbagai fasilitas keren seperti Smart Window, moodlamp, hiburan seperti board games dan proyektor, serta campire & BBQ, liburan dijamin semakin seru.
Amankan kabinmu via aplikasi Bobobox dan rasakan sendiri pengalamannya!
Penulis artikel: Bryan Dharmanta
Foto header: S Kartika via Wikimedia Commons
