Pantai Wohkudu Gunungkidul: Pesona Tersembunyi di Balik Bukit Karst

Mau liburan ke Jogja, tapi bosan dengan wisata yang itu-itu saja? Yuk, cobain main ke Pantai Wohkudu Gunungkidul. 

Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta memang memiliki bentang alam yang menawan. Sisi selatannya berbatasan langsung dengan Samudra Hindia. Karena itu, nggak heran kalau Gunungkidul menjadi rumah bagi 104 pantai cantik yang mengantre untuk kamu jelajahi.

Pantai-pantai ini umumnya memiliki pasir putih dengan tebing-tebing karst di sekelilingnya. Karakteristik inilah yang juga akan kamu temui di Pantai Wohkudu atau juga sering disebut Pantai Wohudu. Lokasinya yang tersembunyi menjanjikan pengalaman liburan yang adem dan tenang untuk siapapun yang datang ke sini. 

Jadi, siap main di Pantai Wohkudu? Yuk, ketahui lebih lengkap lokasi, fasilitas, hingga daya tarik pantai Gunungkidul ini!

Serba-Serbi Pantai Wohkudu Gunungkidul

Pantai Wohkudu Gunungkidul

Photo: desagirikarto.gunungkidulkab.go.id

Hening, tenang, dan damai – itulah kesan yang akan kamu dapatkan saat pertama kali menginjakkan kaki di Pantai Pantai Wohkudu Jogja. Pantai ini memang termasuk salah satu dari banyaknya pantai Gunungkidul yang belum banyak dijamah wisatawan.

Pantainya terbilang kecil dengan garis pantai yang pendek, pasir putih, dan rerumputan hijau yang diapit oleh tebing karst di kanan-kirinya. Kamu seolah tengah berlibur di pantai pribadi, apalagi kalau sedang tidak banyak pengunjung.

Hanya 1,5 jam dari pusat kota, Wohkudu bisa kamu jumpai di Dusun Wiloso, Desa Girikarto, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul. Akses menuju pantai ini  bisa dibilang gampang-gampang susah. 

Pertama-tama, kamu perlu melewati jalan aspal satu jalur yang sempit dan naik turun. Tantangan selanjutnya adalah trekking dari tempat parkir menuju Pantai Wohkudu. Trek-nya tidak terlalu panjang – sekitar 500 meter – yang bisa kamu lalui dalam waktu 10-15 menit. 

Yang menjadi masalah, trek ini merupakan jalan setapak yang berbatu, menurun, serta diapit semak belukar dan hutan jati. Jalannya terjal, tajam, dan bisa sangat licin dan becek di beberapa titik akibat hujan ataupun embun pagi. 

Perjalanan melalui trek ini akan sangat menantang saat pulang karena jalan menurun ini berubah menanjak. Siapkan tenaga, kehati-hatian, dan kesabaran ekstra!

Semua rasa lelah kamu tentu akan terbayarkan dengan sambutan indah Pantai Wohkudu Gunung Kidul di depan mata. Pemandangan pantai mungil dengan batuan karangan berbalut vegetasi hijau di kanan kirinya dijamin bikin tubuh dan hati langsung adem. Belum lagi di perjalanan menuju pantai pun kamu akan ditemani dengan hijaunya pepohonan dan tumbuhan liar yang menyegarkan mata. 

Baca juga: Pantai Jungwok Gunungkidul: Surga Tersembunyi nan Memikat Hati

Daya Tarik & Aktivitas di Pantai Wohkudu

Keindahan Pantai Wohkudu Kabupaten Gunungkidul nggak hanya mengundang wisatawan untuk sekadar mampir, tetapi juga menikmati beragam daya tarik yang dimilikinya. Apalagi, Pantai Wokudu telah dilengkapi dengan fasilitas memadai, mulai dari tempat parkir, toilet, musala, warung, tempat sampah, hingga jasa fotografer.

Kamu hanya perlu membayar sebesar Rp8.000 saja per orang untuk menikmati keindahan Wohkudu. HTM ini belum termasuk biaya parkir sebesar Rp3.000 untuk motor, Rp5.000 untuk mobil, dan Rp20.000 untuk bus. Toiletnya juga berbayar, ya sahabat Bob – sekitar Rp3.000 untuk buang air kecil dan Rp5.000 untuk buang air besar dan mandi. 

Bukan cuma fasilitas dasar, Pantai Wohkudu Gunungkidul juga menyediakan spot menarik untuk para pencinta foto kekinian berupa ayunan. Seperti ayunan di pantai Jogja lainnya, spot ini berada di tepi pantai dengan laut sebagai latarnya. Selain berfoto aktivitas dan daya tarik berikut ini juga nggak boleh ketinggalan!

1. Camping Ground 

Pantai Wohkudu Gunungkidul

Photo: @pantaiwohkudu via Instagram

Meski luasnya tidak seberapa, keindahan Wohkudu Gunung Kidul memang layak kamu nikmati lebih lama dengan cara berkemah. Tenang saja, di sini sudah tersedia camping ground yang posisi berundak. 

Bagian atas dekat jalur trekking dan bagian tengah memiliki tanah padat dan biasanya ditumbuhi rerumputan hijau saat musim hujan tiba. Sementara itu, posisi bawah adalah area pasir putih yang berisiko terkena deburan ombak saat laut pasang.

Di samping itu, keberadaan tebing tinggi di kedua sisinya memang menjadikan Wohkudu lokasi yang ideal untuk berkemah. Selain suasananya terasa privat, tebing-tebing ini seolah memeluk pantai agar terlindung dari anginnya yang kencang. 

Kegiatan berkemah Wohkudu pastinya tidak gratis. Biaya sewa tempat camping di pantai Jogja ini dibanderol dengan harga Rp15.000/tenda. Khusus untuk yang menginap, biaya parkirnya adalah Rp15.000. 

Agar pengalaman berkemahmu tetap nyaman, pastikan sudah booking toilet, ya. FYI, toilet di Pantai Wohkudu Gunungkidul tidak buka 24 jam dan biasanya akan digembok saat penjaga pulang. Tarifnya hanya Rp10.000/orang – bisa untuk buang air kecil/besar, mandi, dan mengambil air. 

Selain itu, warungnya juga tidak melayani 24 jam – hanya buka mulai pukul 07.00-19.00. Di sini, kamu bisa membeli minuman, makanan ringan, dan makanan berat, hingga menyewa tikar. Untuk jaga-jaga, sebaiknya kamu membawa persediaan makanan dan minuman sendiri. 

Buat kamu yang tidak bawa tenda, kamu juga bisa menyewa peralatan berkemah dari penjual di warung dengan harga Rp50.000-60.000. Oh iya, Pantai Wohkudu ini tidak memiliki penerangan. 

Sebaiknya datang maksimal sejak sore hari karena suasananya benar-benar gelap gulita saat malam tiba. Di samping itu, kamu juga nggak perlu rebutan tempat untuk mendirikan kemah. 

Nah, kalau tenda sudah terpasang, kamu tinggal bersantai dan menunggu malam datang. Kegelapan ini menjadi momen yang pas untuk menyaksikan keindahan langit bertabur bintang. 

Baca juga: 16 Bakpia Terenak di Jogja yang Harus Kamu Coba!

2. Memancing

Seperti kebanyakan pantai selatan di Jogja, Pantai Wohkudu Gunung Kidul memiliki ombak besar yang tidak aman untuk kegiatan berenang. Eits, tenang dulu! Kamu nggak akan gabut, kok! 

Di bibir pantainya yang mungil, kamu masih bisa sekadar main air dan pasir atau bahkan memancing. Bukan cuma ikan, Pantai Wohkudu terkenal dengan lobsternya yang seringkali menjadi incaran para pengunjung. 

Kamu bisa membawa alat pancing dan juga jaring sendiri dari rumah. Kalau lupa bawa, tanyakan saja pada penjual di warung tentang sewa alat pancing di sana. Setelah itu, langsung saja meluncur ke sisi timur bukit yang kabarnya adalah surganya lobster di Wohkudu.

Baca juga: 15 Tempat Liburan di Jogja Paling Hits 2025

3. Spot Menikmati Sunset

sunset pantai nihiwatu

Photo: Kordi Vahle via Pixabay

Di Pantai Wohkudu sunset tidak bisa kamu nikmati dengan cara biasa. Posisinya yang menghadap ke selatan tidak memungkinkan kamu untuk melihat sang surya tenggelam di balik cakrawala. Di sini, posisi matahari saat terbit dan tenggelam akan tersembunyi di balik bukit. 

Untuk melihat sunset, kamu perlu bergeser agak miring ke kanan dari arah masuk. Meski tidak terlihat dari area pantai, semburat jingga akan menemani kamu melewati pergantian waktu sampai tergantikan dengan taburan bintang. 

4. Suasana Sepi untuk Mencari Ketenangan

Pantai Wohkudu (3)

Photo: @pantaiwohkudu via Instagram

Ketenangan sepertinya adalah nama tengah Pantai Wohkudu Gunungkidul. Suasana di pantai ini memang cenderung sepi, apalagi kalau kamu datang di pagi hari saat weekday. Lokasinya yang jauh dari pemukiman warga serta tertutup oleh bukit dan tebing memang sangat pas untuk mencari ketenangan. Pikiranmu dijamin makin fresh!

Di sini, kamu bahkan tidak akan menemukan satu bar sinyal pun. Ini menjadi momen yang tepat untuk meresapi kedamaian pantai sambil detox dari gadget dan internet. 

Kamu bisa duduk santai di atas pasir, menikmati pemandangan alam, atau eksplorasi batu karang saat air sedang surut. Dasar laut di sekitar Pantai Wohkudu ini juga berupa karang dan berlumut di titik-titik tertentu. Karena itu, perhatikan langkahmu agar kaki tidak tergelincir dan jadi sasaran ketajaman batuan ini. 

Oh iya, di bawah tebing Pantai Wohkudu terdapat banyak cekungan seperti gua yang cocok banget untuk berteduh di tengah cuaca terik pantai. Tidak jarang, area guanya menjadi tempat tidur untuk anjing-anjing yang tinggal di sekitar pantai. 

Baca juga: 12 Rekomendasi Tempat Wisata Malioboro Malam Hari yang Wajib Kamu Kunjungi

5. Habitat Satwa Liar

Pantai Wohkudu Gunungkidul termasuk pantai yang masih asri dan bebas dari sampah. Hutan di sekitarnya bahkan merupakan habitat satwa liar, seperti burung dan monyet ekor panjang. Monyet-monyet ini akan muncul di jam-jam tertentu, biasanya saat pagi hingga siang, baik di area trekking maupun pantai. 

Bukan cuma satwa darat, Pantai Wohkudu juga menjadi rumah bagi banyak hewan bahwa laut yang cantik dan menggemaskan. Hewan-hewan ini bisa terlihat saat air sedang surut – terjebak atau sembunyi di sela-sela bebatuan. Kamu bisa menjumpai ikan kecil, kepiting, bintang laut, siput, bulu babi, dan bahkan ular laut. Pastikan kamu melangkah dengan hati-hati agar tidak terluka oleh hewan-hewan di sekitar Wohkudu.  

Liburan di Jogja Makin Seru dengan Menginap di Bobopod Malioboro

Bobopod Malioboro Jogja

Photo: Bobobox Internal Asset

Pantai Wohkudu Gunungkidul adalah destinasi alam Jogja dengan pemandangan alam yang memukau. Meski tidak sebesar pantai-pantai lain, hidden gem ini pas banget untuk menjadi tempat pelarian dari rutinitas yang penuh kepenatan. Keindahannya yang memikat dan suasananya yang super tenang memang sangat sempurna untuk meluruhkan rasa lelah dari tubuh dan pikiran kamu. 

Agar liburanmu makin seru, menginapnya di Bobopod Malioboro saja! Dengan lokasinya yang sangat strategis di tengah keramaian Jalan Malioboro, kamu bisa lebih mudah untuk explore berbagai wisata ikonis juga. Mulai dari Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg, Titik Nol Kilometer, hingga Kraton Jogja, semuanya bisa kamu jangkau kurang dari 5 km. 

Bobopod Malioboro Jogja

Photo: Bobobox Internal Asset

Soal kenyamanan, nggak usah khawatir! Bobopod menyediakan kasur empuk dan luas–terutama kalau kamu pesan tipe double–lengkap dengan bantal dan selimut yang bikin tidur lebih nyaman.

Lampunya, alias si mood lamp, bisa kamu atur sesuai keinginan, lho. Mau temaram atau terang, putih hingga ungu, tinggal pilih saja yang kamu mau untuk kenyamanan maksimal. 

Pengaturan ini bisa kamu lakukan melalui aplikasi Bobobox di ponsel atau fitur B-Pad yang tersedia di dalam pod. Fitur ini juga bisa kamu gunakan untuk Bluetooth Speaker dan sleep meditation agar tidurmu semakin nyenyak.

Selain itu, tersedia juga musala, dapur lengkap, refill air, Wi-Fi kencang, kamar mandi bersih, hingga rooftop kece untuk nongkrong. Pengalaman kamu akan semakin berkesan dengan pelayanan host yang super ramah. Terbaik deh!

Jadi tunggu apa lagi? Yuk, langsung download saja aplikasi Bobobox dan pesan pod-mu dari sekarang.

 

Penulis: Aidah Musyaropah

Featured photo: Inna Safa via Unsplash

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles