Halloween sudah di depan mata nih! Sudah ada agenda mau ngapain untuk merayakan Halloween? Jika kamu pecinta horor, uji nyali di tempat angker bisa menjadi pilihan untuk memeriahkan perayaan Halloween. Bingung mau ke mana? Berikut ini adalah lima tempat angker di kawasan Jakarta yang menarik untuk kamu telusuri.
Menara Saidah
Nama Menara Saidah pasti sudah sangat familiar di telinga kamu, apalagi bagi warga Jakarta. Gedung yang sudah terbengkalai sejak tahun 2009 ini memang cocok banget untuk menguji nyali kamu.
Dibangun pada 1995, Menara Saidah mulanya dimiliki oleh PT Mustika Ratu atas nama Mooryati Sudibyo. Setelah pelelangan, kepemilikan berpindah kepada keluarga Saidah. Menara Saidah sendiri resmi dibuka untuk bisnis pada 2001. Namun, isu kontruksi gedung yang miring membuat perusahaan tenant satu per satu meninggalkan gedung tersebut sejak 2007. Gedung kemudian benar-benar kosong di tahun 2009 dan akhirnya tutup.
Setelah lama tak berpenghuni, Menara Saidah pun tidak terawat dan terbengkalai hingga menjadi urban legend dengan beragam kisah mistis yang bikin merinding. Tidak sedikit orang sengaja datang ke sana untuk uji nyali dan membuktikan keangkeran gedung di Jalan Letjen MT. Haryono ini.
Salah satu yang paling terkenal adalah sosok kuntilanak merah yang kerap menampakkan diri dan berkeliaran di lantai 3 dan suka berbuat usil. Bukan cuma itu, ada juga fenomena lampu menyala sendiri di beberapa lantai di malam hari, suara tangisan di basement, pesanan makanan ojol ke lokasi gedung, hantu penunggu lift, hingga keranda mayat yang muncul dan tiba-tiba menghilang. Adanya kisah-kisah mistis ini diyakini karena bangunan gedung berada di atas lahan kuburan.
Baca Juga: Yuk Ramaikan Halloween Dengan 5 Aktivitas Halloween Seru Yang Bisa Dilakukan Di Rumah Ini!
Museum Lubang Buaya
Tak kalah menyeramkan dari Menara Saidah, Museum Lubang Buaya juga bisa menjadi pilihan uji nyali dalam perayaan Halloween. Kemistisan tempat ini tidak lepas dari sejarahnya yang kelam sebagai lokasi pembuangan jasad tujuh perwira TNI AD RI setelah mengalami penyiksaan keji dalam peristiwa Gerakan 30 September 1965.
Sumur maut di area museum itu terbilang sempit dengan diameter 75 cm dan kedalam 12 meter. Dengan ukuran tersebut, jenazah para Pahwalan Revolusi dibuang dalam kondisi saling bertumpuk.
Alhasil, kesan angker pun sangat kental dengan lokasi satu ini. Tidak sedikit pengunjung yang datang di malam hari mendengar derap langkah sepatu prajurit atau melihat penampakan tentara berlumuran darah dengan beberapa bagian tubuh yang sudah terpotong.
Ada juga teriakan meminta tolong dari dalam sumur yang jika kamu dekati akan langsung lenyap. Selain itu, seorang pengunjung juga pernah mengalami kesurupan karena berteriak-teriak di dekat sumur padahal terdapat larangan untuk tidak berisik.
Jika tertarik untuk uji nyali, kamu bisa berkunjung ke Museum Lubang Buaya dengan membayar sekitar Rp5.000. Tempat satu ini biasanya mulai buka sejak pukul 09.00-21.00.
Taman Langsat
Taman Langsat merupakan spot instagenic di tengah keramaian Kota Jakarta. Tempat satu ini menghadirkan beragam jenis tumbuhan termasuk pepohonan hijau kecil, besar dan tua yang menyejukkan sekaligus memanjakan mata.
Berlokasi di wilayah Kebayoran Baru, Taman Langsat menjadi tujuan favorit bagi pengunjung yang ingin bersantai, berfoto-foto, jogging, bermain tenis atau membawa anak bermain. Namun, di balik keindahan dan keseruannya itu, taman kota ini diisukan memiliki kisah mistis yang menarik untuk kamu telusuri.
Suasananya yang tenang di tengah rimbunan pohon memang bisa memberikan kesan angker pada Taman Langsat apalagi dengan anggapan pohon-pohon itu menjadi sarang makhluk halus. Pengunjung yang datang bahkan mengaku pernah melihat penampakan kuntilanak, pocong, dan genderuwo di pepohonan kala malam tiba.
Selain itu, ada juga kabar tentang insiden kesurupan serta terciumnya bau-bau aneh dan suara tawa yang tidak jelas sumbernya di area taman. Benar atau tidaknya keangkeran Taman Langsat bisa kamu buktikan dengan uji nyali di sana.
Baca Juga: Uji Nyalimu Dengan Kunjungi Tempat-Tempat Angker Di Bogor Berikut Ini!
TPU Jeruk Purut
Kisah mistis TPU Jeruk Purut yang melegenda kerap kali mengundang penasaran sehingga tidak sedikit pengunjung datang untuk menguji nyali. Melansir berbagai sumber, pengunjung biasanya datang untuk uji nyali antara pukul 23.00-03.00.
Seperti yang sudah sering kamu dengar, TPU Jeruk Purut sangat identik dengan kisah hantu pastor berkepala buntung. Konon, kisah ini bermula di tahun 1986 saat seorang penjaga makam mengaku melihat penampakan hantu berpakaian pastor yang menenteng kepalanya sendiri dengan ditemani seekor anjing hitam.
Kesaksian itu pun menyebar hingga berakhir menjadi urban legend populer. Asal ususl hantu itu sebenarnya masih simpang siur, namun masyarakat beranggapan dia adalah pastor yang kepalanya dipenggal atau korban salah bacok yang menganggapnya sebagai penjajah, padahal di sudah menjadi WNI. Hantu itu tengah mencari keberadaan makamnya, tetapi ia salah tempat sebab unit Kristen berada di TPU Tanah Kusir.
Bukan cuma sosok pastor, TPU Jeruk Purut juga memiliki penghuni lain yang tak kalah bikin merinding, yaitu sepasang hantu kuntilanak yang mendiami pohon kembar di pemakaman itu. ada juga spot angker lain berupa sumur tua yang memiliki mustika ular. Sumur tua itu pun menjadi tempat berkumpulnya ular, termasuk ular sungguhan dan jadi-jadian.
Jika tertarik untuk uji nyali di TPU Jeruk Purut ini, sebaiknya kamu minta didampingi oleh Pak O’ok yang merupakan juru kunci pemakaman tersebut. Dia akan memberikan arahan tentang pantangan selama uji nyali serta membawa kamu menuju spot-spot angker sambil memberi penjelasan tentang para penghuninya.
Gedung Commite Central (CC) PKI
Gedung CC PKI merupakan gedung bekas kantor PKI yang kini tampak kusam dan tua. Bangunan satu ini menjulang tinggi di pinggir Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, di dekat Hotel Acacia. Rerumputan liar dan pohon-pohon hijau di sekitarnya semakin mempertegas anggapan masyarakat bahwa gedung satu ini merupakan sarang hantu.
Dibangun pada 1962, Gedung CC PKI diserang dan dibakar massa anti komunis seminggu setelah pembunuhan para jendral. TNI Angkatan Darat kemudian mengambil alih dan merenovasi bangunan tersebut.
Gedung kemudian digunakan sebagai salah satu Direktorat Jenderal Departemen Pariwisata sampai tahun 1980-an. Setelah itu, bangunan itu pun kosong dan terbengkalai sehingga tidak jarang menjadi lokasi uji nyali bagi mereka yang penasaran dengan keangkerannya.
Menurut masyarakat sekitar, mereka seringkali melihat penampakan makhluk halus, terlebih kabarnya pernah ada yang meninggal di dalam gedung saat peristiwa PKI. Tempat ini juga sempat menjadi hunian tukang loak. Namun, baru sehari menaruh gerobak, tukang loak dikagetkan dengan penampakan makhluk halus di dalam sana sehingga tidak berani lagi masuk ke dalam.
Selain itu, ada juga kisah penampakan hantu laki-laki, sosok perempuan di atas pohon, hingga penumpang mistis yang muncul di depan gedung saat malam Jumat. Beberapa paranormal bahkan menyebutkan bahwa gedung ini menjadi lokasi pembuangan energi ilmu hitam para dukun.
Baca Juga: Uji Nyalimu Dengan Berkunjung Ke Destinasi Wisata Angker Di Bali Berikut Ini!
Halloween Asyik di Bobobox!
Ingin ikut merayakan Halloween tapi kamu terlalu takut untuk coba uji nyali? Daripada bingung harus ke mana, pintu Bobobox terbuka lebar untuk memberi kamu pengalaman menginap yang asyik dan menyenangkan.
Masalah kenyamanan, tidak perlu kamu ragukan lagi! Interior podnya cukup luas dengan kasur empuk yang pasti bikin kamu betah. Selain nyaman, hotel kapsul satu ini juga Instagrammable banget.
Desainnya yang minimalis bisa kamu jadikan latar untuk berfoto bahkan di lorong hingga di dalam kamar mandi sekalipun. Berfoto di dalam pod juga tak kalah bagusnya. Dengan bantuan fitur moodlamp yang menawarkan banyak pilihan warna cahaya, kamu bisa menyulap suasana kamar menjadi studio foto dadakan. Atur kecerahannya, pilih warna yang kamu mau dan jangan lupa siapkan kostum dan pose terbaikmu!
Harganya juga terjangkau. Kamu bahkan bisa mendapatkan kesempatan menginap dengan harga promo lewat aplikasi Bobobox! Yuk unduh aplikasinya untuk informasi lebih lanjut!
Foto utama oleh: @eleonora_ via Unsplash