Pergantian tahun tidak akan lengkap tanpa resolusi tahun baru – baik berupa aspirasi karir, kesehatan, atau beragam aspek lainnya. Tradisi populer yang satu ini melambangkan fresh start yang dapat membangkitkan semangat perubahan ke arah yang lebih positif.
Namun sayangnya, semangat berapi-api di awal tahun dapat memudar dengan sama cepatnya. Kebanyakan orang menyalahkan ini pada kurangnya waktu atau sumber daya untuk memenuhi resolusi. Padahal nyatanya, strategi penyusunan resolusi juga dapat memengaruhi keberhasilan kamu dalam memenuhi daftar tersebut, lho!
Ternyata, riset menunjukkan bahwa hanya sekitar 16% orang di dunia berhasil memenuhi resolusi tahun barunya. Kira-kira, apa alasan di balik kegagalan 84% lainnya ya? Yuk, ketahui 5 alasan resolusi tahun baru tak tercapai dan cara mengatasinya!
Baca Juga: 10 Resolusi Tahun Baru Paling Populer, Ada Yang Jadi Resolusimu?
Hindari 5 Alasan Resolusi Tahun Baru Tak Tercapai
Sumber: benzoix via Freepik
1. Membuat Resolusi yang Tidak Realistis
Dalam membuat resolusi, seringkali kita terpaku pada ekspektasi orang terhadap kita – seperti diet untuk memenuhi standar kecantikan, atau bekerja di perusahaan tertentu untuk mendapat validasi dari keluarga.
Validasi kadang memang dapat membantu memotivasi kita ke jalan yang lebih baik, tapi ini baru akan terjadi jika kita juga menyadari sisi positif dari ekspektasi tersebut. Jika didasarkan pada rasa haus validasi semata, maka resolusimu akan terasa lebih sulit untuk dipenuhi.
Oleh karena itu, buatlah resolusi yang datang langsung dari hati. Dengan demikian, daftar resolusi pun akan sesuai dengan kemampuan dan keinginanmu. Tak terasa, satu per satu resolusimu pasti akan segera terpenuhi!
2. Tidak Ada Perencanaan yang Baik
Sumber: Polina Kovaleva via Pexels
Memiliki tujuan memang merupakan langkah awal dari perubahan. Tapi, jika kamu tidak melakukan apapun untuk mencapainya tersebut, tentu saja tujuan itu tidak akan langsung tercapai.
Perencanaan yang baik dapat membantu kamu mencapai tujuan dengan lebih mudah. Tetapkan langkah-langkah spesifik yang dapat kamu lakukan. Misalnya, dalam upaya memenuhi resolusi diet yang lebih sehat, kamu bisa mulai menentukan jenis makanan apa saja yang perlu dihindari. Kemudian, kamu dapat membuat tabel menu makanan yang dapat kamu coba setiap harinya.
Perlahan namun pasti, kamu pasti bisa menyelesaikan resolusi tahun barumu!
Baca Juga: Resolusi Sering Tak Terealisasi? Simak 7 Tips Resolusi Tahun Baru Agar Terwujud Ini
3. Tidak Memiliki Sistem Monitor Progres
Sebuah tujuan tidak dapat kamu capai dalam sekejap mata; perlu rasa disiplin untuk meraihnya.
Saatnya mulai memonitor setiap progres dalam perjalananmu. Dengan demikian, proses memenuhi resolusi akan terasa lebih rewarding. Contohnya, dalam upaya belajar bahasa asing baru, buatlah beberapa check–point untuk mengukur kemampuanmu.
Sistem ini dapat menjauhkan rasa demotivasi dan mendorongmu untuk sampai pada titik progres selanjutnya!
4. Kurangnya Rasa Percaya Diri
Sumber: rawpixel.com via Freepik
Kurangnya rasa percaya diri dapat datang dari berbagai hal, umumnya berakar dari rasa takut terhadap penolakan atau bahkan kegagalan.
Namun, hal tersebut pasti akan terjadi di hidup ini. Jangan biarkan rasa takut tersebut mencegahmu dari mencoba hal-hal baru, karena justru penyesalan yang akan menantimu.
Baca Juga: Galau Sama Kehidupan? Ini 6 Tips Menghadapi Quarter Life Crisis
5. Tidak Siap Berubah
Alasan terakhir yang umumnya membuat sebuah resolusi gagal untuk dicapai adalah ketidaksiapan untuk berubah.
Mungkin kamu ditekan untuk melakukan ini, atau keadaan memaksa kamu untuk merelakan tujuan tersebut. Jika belum siap berubah, kamu selalu dapat menyesuaikan harapan dengan keadaan. Bukan berarti gagal, kamu hanya akan menyelesaikannya dengan cara lain.
Pengen Staycation Buat Healing? Yuk, Menginap di Bobobox!
Kerjaan dan rutinitas yang itu-itu saja pasti bikin jenuh. Supaya produktif kembali, yuk healing lewat staycation di Bobobox!
Saatnya istirahat tenang tanpa gangguan dengan pod modern yang dapat diatur sesuka hati. Kamu bisa mengatur pencahayaan supaya menginap jadi lebih nyaman. Jangan lupa foto-foto untuk selalu mengingat pengalaman staycation kamu, ya.
Untuk informasi lebih lanjut, unduh aplikasinya di sini, ya!
