Salah satu aktivitas yang disukai banyak orang adalah bepergian atau traveling, entah itu untuk perjalanan lokal maupun perjalanan internasional.
Setiap individu memiliki pertimbangan sendiri saat memilih jenis perjalanan mereka, tergantung pada faktor seperti anggaran, waktu, atau preferensi pribadi.
Namun, terlepas dari pilihanmu, bepergian memang membawa sejumlah manfaat. Berikut adalah sejumlah manfaat traveling yang akan kamu peroleh jika sering melakukannya.
10 Manfaat Traveling Rutin
1. Keluar dari Zona Nyaman
Photo: Erik Odiin via Unplash
Kadang, kamu perlu keluar dari zona nyaman untuk mengeksplorasi dan mengembangkan potensi diri. Salah satu caranya? Pergi ke tempat yang benar-benar asing bagimu.
Perjalanan seperti ini akan membawamu mengalami hal-hal baru, entah itu dari segi budaya, bahasa, kuliner, maupun atmosfer.
Saat traveling ke destinasi yang belum pernah kamu kunjungi, kamu diharuskan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dan segala hal yang ada di sana.
Baca Juga: Wajib Siapkan, 7 Tips Perjalanan Jauh dengan Mobil
2. Meningkatkan Pengetahuan Lintas Budaya
Buku, internet, siaran televisi, dan program dokumenter memang sudah berisi informasi mengenai negara-negara jauh, orang-orang yang menghuninya, serta gaya hidup yang mereka anut.
Akan tetapi, pergi secara langsung dan berinteraksi dengan orang-orang di sana tentunya akan sangat berbeda.
Menjelajahi budaya baru akan membantumu melihat masalah dan tantangan sehari-hari dengan perspektif yang lebih segar.
3. Belajar Mengambil Keputusan
Photo: Andrei Tanase via Pexels
Bagi beberapa orang, traveing dapat menjadi pengalaman yang mengubah hidup.
Kalau kamu sedang mengalami momen-momen transisi penting dalam hidup dan sedang merenungkan keputusan penting, traveling bisa menjadi embusan udara segar bagimu.
Jika kamu sedang mencari arah dan tujuan dalam hidup, pertimbangkan untuk bepergian ke lingkungan yang asing dan mengeksplorasinya sebanyak mungkin.
Traveling berpotensi mengubah dirimu menjadi pengambil keputusan yang lebih baik. Saat merencanakan perjalanan, kamu akan memilih destinasi, tempat makan, dan penginapan. Semua ini membutuhkan pemikiran dan spontanitas.
4. Menyegarkan Pikiran
Perubahan adalah hal yang diperlukan manusia. Kalau kamu terjerat kebiasaan yang sama setiap harinya, kamu akan merasa bosan, tidak puas, kehilangan inspirasi, dan demotivasi.
Nah, saat semangat meredup, traveling dapat memutus siklus rutinitas yang membosankan ini. Kamu juga memperoleh pengalaman, pembelajaran, serta petualangan baru.
Baca Juga: Apa Itu Itinerary? Manfaat dan Cara Menyusunnya
5. Refleksi Diri
Photo: Anastasia Petrova via Unsplash
Traveling juga dapat menjadi alat refleksi diri yang efektif. Kamu akan dapat melihat sejauh mana perjalanan hidupmu sampai saat ini, dan arah yang ingin kamu tempuh.
Ini memberimu kesempatan memahami visi dan misi diri sendiri tanpa terdistraksi hal lain selain diri sendiri.
6. Mengenal Diri Sendiri
Saat berinteraksi di lingkungan baru, nalurimu untuk mengambil keputusan akan dipicu. Kamu akan dipaksa beradaptasi dengan lingkungan dan situasi yang baru.
Melalui hal ini, kamu dapat memahami kekuatan dan kelemahan diri, nilai-nilai yang kamu pegang, serta tujuan personalmu.
Nah, jika kamu mengenal diri sendiri dengan baik, kamu dapat membentuk arah masa depan dan tumbuh menjadi pribadi yang kamu inginkan.
7. Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal
Photo: Guilherme Stecanella via Unsplash
Meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal adalah manfaat traveling berikutnya yang bisa kamu rasakan.
Ketika mengunjungi daerah atau negara yang mayoritas penduduknya tidak berbicara dalam bahasa yang kamu kuasai, kamu akan berupaya menyesuaikan diri dengan mereka.
Hal ini dapat meningkatkan kemampuan komunikasimu dengan individu baru, seperti mengucapkan bahasa yang mungkin belum kamu kuasai sebelumnya.
Kamu juga akan memperoleh pengetahuan baru dalam bentuk bahasa asing, yang bahkan dapat membantu memperluas jaringan sosialmu. Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui, bukan?
Baca Juga: 7 Manfaat Rahasia Jalan Kaki yang Jarang Orang Ketahui
8. Meningkatkan Kreativitas
Manfaat traveling berikutnya adalah meningkatkan kreativitas.
Pengalaman baru akan memengaruhi semua indera kamu. Kamu akan melihat pemandangan dan mencecap rasa-rasa baru. Musik baru, percakapan dalam bahasa baru, dan aroma-aroma baru.
Traveling memperkenalkan informasi baru kepada otak dan meningkatkan kognisimu. Saat dihadapkan dengan tantangan baru, kamu akan dituntut untuk menemukan solusi pula.
Proses ini membentuk koneksi saraf baru di otak, yang pada akhirnya memunculkan pemikiran-pemikiran orisinal dan kreatif.
9. Menurunkan Risiko Depresi
Photo: Oleksandr Canary Islands via Pexels
Manfaat traveling lainnya adalah mengurangi risiko depresi.
Depresi adalah isu yang serius. Jutaan orang berjuang melawan depresi dan kerap bergantung pada obat-obat yang berlebihan.
Namun, ada alternatif yang lebih sehat untuk melawan rasa putus asa yang dihadapi oleh depresi. Menurut penelitian, traveling mungkin menjadi salah satunya.
Sebuah penelitian dari Marshfield Clinic di Wisconsin menemukan bahwa, dibandingkan perempuan yang berlibur kurang dari sekali dua tahun, perempuan yang berlibur minimal dua kali setahun berisiko lebih rendah mengalami depresi dan stres kronis.
10. Menciptakan Kenangan Seumur Hidup
Ini adalah manfaat traveling paling berharga yang tak dapat digantikan apa pun: pengalaman dan kenangan yang akan membekas sepanjang hidup.
Entah itu berkelana sendiri atau berlibur bersama keluarga terdekat, kamu akan membuat kenangan-kenangan baru yang akan terus membekas.
Kamu bahkan dapat berbagi kisah perjalananmu kepada generasi berikutnya dengan menunjukkan foto-foto perjalananmu.
Senang Traveling? Pilih Hotel Kapsul Bobobox!
Ketika traveling, kamu mungkin akan kesulitan memilih tempat penginapan. Hotel kapsul Bobobox bisa menjadi opsi yang cocok kalau kamu ingin menghemat bujet.
Bobobox telah dilengkapi fasilitas teknologi modern yang bakal membuat pengalaman menginapmu lebih menyenangkan.
Unduh aplikasi Bobobox untuk reservasi dan informasi lebih lanjut!
Header photo: Oleksandr P via Pexels
