Photo: Ginevra Austine via Unsplash

Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Wisata ke Kampung Adat Baduy

Bobobox.co.id — Liburan ke kota-kota besar seperti Jakarta, Medan, Bandung, Surabaya, Malang, hingga Yogyakarta mungkin sudah biasa. Namun, jika kamu senang hal-hal yang tidak biasa, kamu bisa memilih Kampung Adat Baduy sebagai destinasi liburanmu selanjutnya.

Kampung Adat Baduy sendiri merupakan salah satu kampung adat yang dimiliki oleh Indonesia. Terletak di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, kampung adat ini masih memegang teguh kearifan lokal.

Dengan masih memegang prinsip adat leluhurnya dan lingkungan kampungnya yang masih sangat alami, tidak heran jika banyak orang yang penasaran untuk memiliki liburan ke Baduy.

Jika kamu salah satu diantaranya, pastinya kamu membutuhkan informasi mendetil soal kampung adat di Provinsi Banten yang harus kamu ketahui sebelum travelling ke kampung adat ini.

Untuk itulah, Bob sudah merangkum berbagai informasi lengkap dari Kampung Adat Baduy. Informasi lengkap dan detil di bawah ini  semoga dapat membantu saat liburan ke Baduy.

Terdapat Dua Golongan untuk Suku Baduy

Suku kampung adat ini terbagi ke dalam dua golongan atau kelompok yaitu Baduy luar dan dalam. Kedua golongan ini sendiri memiliki perbedaan dari cara menjalankan adat yang biasa dikenal dengan pikukuh.

Untuk suku luar, mereka sudah terpengaruh oleh pola hidup masyarakat sekarang ini yang terbiasa menggunakan teknologi. Jadi, jangan heran jika saat kamu berada di wilayah Baduy luar, listrik ataupun televisi dengan mudah ditemukan.

Sedangkan, suku dalam, orang-orang yang termasuk golongan ini masih memegah teguh aturan dan adat yang diturunkan secara turun temurun. Sehingga, kehidupannya tidak menggunakan listrik dan barang-barang elektronik.

Walaupun begitu, orang-orang kampung adat di Banten suku dalam sebenarnya sudah mengenal barang-barang elektronik seperti smartphone dan televisi. Mereka mengetahui ini saat mereka pergi ke luar kampung adatnya.

Selain berbeda soal cara menjalankan adat, kedua suku ini memiliki perbedaan dalam cara memakai pakaiannya. Untuk suku dalam, mereka biasanya menggenakan ikat kepala dan pakaian putih-putih, sedangkan untuk suku luar menggenakan yang berwarna biru-hitam.

Namun, seringkali suku Baduy Dalam pun menggenakan pakaian hitam. Untuk membedakan mana yang dari dalam dan luar, ikat kepala putih hanya digunakan oleh suku dalam.

Walaupun Berbeda, Mereka Tetap Sama

Walaupun tadi sudah dibeberkan, beberapa perbedaan dari kedua suku yang ada di kampung adat di Banten ini, namun mereka tetap mempunyai kesamaan yang mereka junjung dari dulu hingga sekarang.

Kesamaan dari kedua suku ini adalah dari cara mereka bertahan hidup. Pada umumnya, mata pencaharian orang-orang di suku Baduy adalah bertani dan berladang.

Namun, yang membedakan cara bertani di salah satu kampung adat di Indonesia ini adalah mereka tidak meggunakan kerbau atau sapi untuk mengolah lahan karena hewan berkaki empat selain anjing dilarang masuk ke Desa Kanekes.

Beberapa hasil dari berladang dan bertaninya antara lain kopi, padi, dan umbi-umbian. Untuk hasil beras yang mereka tanam, biasanya mereka akan menyimpannya di Leuit atau tempat menyimpan hasil panen.

Sama seperti banyak suku-suku lain di Indonesia, suku Baduy pun memproduksi hasil kesenian berupa kain tenun yang hanya dilakukan oleh para perempuan di suku ini.

Hasil tenunnya sendiri seringkali dijual kepada para wisatawan yang sedang berkunjung ke kampung adat yang ada di Provinsi Banten ini. Harganya kain tenunnya dijual dikisaran 800 ribu hingga 1 juta.

Tips-Tips saat Liburan ke Kampung Adat Baduy

Nah, bagi kamu yang akan liburan ke Kampung Adat Baduy, simaklah beberapa tips berikut ini yang pastinya akan berguna saat liburanmu nantinya.

Tips yang pertama adalah mempersiapkan fisik sebaik mungkin. Saat kamu akan liburan ke daerah suku Baduy Dalam, jalannya sendiri akan naik-turun, melewati jembatan atau sungai, dan bebatuan.

Dengan jalannya yang hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki, usahakanlah untuk melakukan jogging untuk menyesuaikan fisikmu saat liburan ke kampung adat di Banten ini.

Tips kedua adalah membawa perlengkapan yang memadai seperti sepatu yang nyaman, jas hujan, jaket, dan sleeping bag. Berikan perhatian khusus untuk sepatu yang nyaman dan jas hujan. Kedua perlengkapan travelling ini akan sangat berguna di musim hujan seperti sekarang ini.

Selanjutnya, bawalah makanan dan minuman pribadi. Pasalnya, di daerah suku Baduy Dalam, kamu tidak akan menemukan warung. Sehingga, kamu hanya mengandalkan bekal yang kamu bawa saja.

Tipis terakhir adalah untuk menaati aturan dan larangan yang bisa kamu lihat saat memasuki daerah Baduy luar. Untuk lebih lanjutnya, Bob sudah merangkumnya dalam sesi terpisah di bawah.

Larangan saat Berada di Daerah Baduy Dalam

Untuk menghindari pengalaman yang tidak diinginkan, mematuhi aturan dan larangan atau pantangan di tempat wisata menjadi sebuah keharusan bagi para wisatawan yang berkunjung ke suatu tempat wisata.

Sama halnya saat liburan ke Kampung Adat Baduy khususnya daerah Baduy dalam, kamu harus menaati beberapa aturan dan larangan yang ditetapkan. Berikut ini merupakan beberapa aturan dan larangan tersebut.

Dilarang Membuang Sampah Sembarangan

Larangan yang satu ini rasanya sudah umum di tempat wisata lainnya. Namun, di Baduy, kamu wajib untuk membersihkan dan membawa pulang sampah yang kamu bawa.

Selain itu, kamu tidak diperbolehkan untuk membawa bungkus nasi yang memiliki unsur plastik dan kertas. Kamu pun dilarang untuk membuang puntung rokok yang masih menyala.

Selama di Baduy, tidak ada sampai berserakan dan dibuang sembarangan. Hal ini terjadi karena warga di kampung ada di Banten ini selalu menjaga kebersihan kampungnya.

Aturan Mandi di Baduy Dalam

Selanjutnya, setelah menempuh perjalanan yang cukup melelahkan apalagi datang di saat musim hujan, kamu tentu ingin membersihkan diri dari tanah yang menempel di tubuhmu.

Namun, untuk mandi, kamu harus mengetahui aturan mainnya. Kamu tidak boleh menggunakan sabun, sampo, dan pasta gigi saat kamu mandi di aliran sungai, terutama di sungai di Baduy dalam. Hal ini untuk menjaga kebersihan sungainya.

Aturan Masuk

Aturan satu ini mengatur soal waktu masuk yang diperbolehkan untuk bisa mengunjungi salah satu kampung adat yang ada di Indonesia.

Aturan yang dimaksud adalah diperbolehkan masuk sebelum jam 5 sore. Selain itu, kamu tidak akan diperkenankan masuk selama bulan Februari hingga April. Di periode ini, warga di Baduy Dalam sedang melangsungkan tradisi Kawalu.

Dilarang Mencabut Tanaman

Untuk melestarikan tempatnya, kamu dilarang untuk mencabut atau menebang tanaman yang ada di sepanjang jalan yang kamu lalui.

Tak hanya itu saja, kamu tidak diperbolehkan untuk masuk ke hutan lindung dan hutan tutupan atau Leuweung Kolot selama berada di kampung adat di Banten ini.

Aturan Perangkat Elektronik yang Dibawa

Jika kamu akan ke Baduy dalam, titipkanlah barang-barang seperti radio, pemutar musik, dan pengeras suara. Barang-barang tersebut termasuk yang dilarang untuk dibawa ke bagian dalam kampung adatnya.

Soal dokumentasi liburanmu, kamu hanya diperbolehkan untuk mendokumentasikannya hingga titik tertentu di perjalananmu. Pasalnya, banyak daerah dalam yang tidak diperbolehkan untuk difoto.

Meminta Izin Sebelum Kegiatan

Aturan terakhir adalah meminta izin sebelum melakukan kegiatan. Hal ini dimaksudkan agar tidak melanggar norma adat yang dijunjung di kampung adat di Banten ini. Hal tersebut juga dimaksudkan sebagai tanda penghormatan bagi warga setempat.

Menginap dengan Nyaman? Ya di Bobobox

Kamar tidur Bobopod Airport CBC

Photo: Bobobox Internal Asset

Jika kamu sedang liburan ke Bandung dan mencari akomodasi penginapan yang nyaman, Bobobox adalah tempat yang kamu tuju.

Hotel kapsul ini menawarkan fasilitas yang memadai untuk menunjang kenyamanan beristirahatmu. Untuk informasi lebih lanjutnya, kamu bisa unduh aplikasi Bobobox terlebih dahulu di sini.

 

Foto utama oleh: Ginevra Austine via Unsplash

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles