Sembalun, Lombok

Itinerary 3 Hari 2 Malam di Lombok, ke Mana Aja?

Siapa sih yang bisa menolak pesona Lombok? Pulau ini punya segalanya yang memanjakan mata dan hati. Mulai dari deretan pantai menawan dengan pasir putihnya, spot surfing kelas dunia yang bikin adrenalin naik, sampai Gunung Rinjani yang berdiri megah. 

Nggak heran kalau di tahun 2023 saja, lebih dari 2 juta wisatawan datang untuk menikmati keindahan Lombok yang nggak ada habisnya!

Nah, kalau kamu cuma punya waktu 3 hari 2 malam di Lombok, jangan khawatir! Dengan panduan itinerary dari Bob berikut ini, kamu bisa mengeksplor Lombok mulai dari wisata budaya, berburu sunset, hingga seru-seruan snorkeling di laut biru yang jernih. Yuk, siap-siap jatuh cinta sama Lombok!

Baca Juga: 22 Tempat Liburan di Lombok yang Bikin Gagal Move On!

3 Hari 2 Malam di Lombok: Hari Pertama

Lesehan Taliwang Irama

Liburan ke Lombok belum lengkap tanpa mencicipi Ayam Taliwang, kuliner legendaris khas pulau ini!

Nah, kalau kamu cari tempat makan yang autentik dan bikin lidah bergoyang, Lesehan Taliwang Irama jawabannya! Lokasinya dekat dari Bandara Internasional Lombok, jadi cocok sebagai pemberhentian pertamamu. Restoran ini jadi favorit wisatawan maupun warga lokal. Dengan suasana lesehan yang nyaman, makan di sini bakal bikin pengalaman kulinermu semakin seru.

Begitu pesanan ayam taliwangmu datang, aromanya dijamin akan langsung menggoda selera. Ayam bakar dengan warna cokelat kemerahan ini dipenuhi bumbu khas yang meresap sempurna hingga ke tulangnya. Rasanya? Perpaduan pedas, gurih, dan sedikit manis yang bikin kamu ketagihan dari gigitan pertama! Buat kamu yang nggak kuat pedas, tenang saja, kamu bisa request level kepedasannya, kok.

taliwang irama lombok

Photo: @taliwangirama3.id via Instagram

Selain ayam taliwang, menu lain di sini juga wajib kamu coba ada Bebalung Taliwang (sup tulang iga sapi dengan kuah yang kaya rempah, cocok disantap bareng nasi panas), Sambal Terong Bakar (terong bakar dengan sambal pedas yang nikmat dan bikin nambah terus, dan Es Kelapa Muda Madu (minuman segar yang pas banget untuk menetralkan rasa pedas di mulut setelah menyantap ayam taliwang).

Lesehan Taliwang Irama benar-benar jadi destinasi wajib untuk memuaskan petualangan kulinermu di Lombok. Jadi, siap nambah porsi?

Lokasi: Jl. Ade Irma Suryani No. 53, Monjok, Kec. Cakranegara, Kota Mataram.

Jam Buka: Setiap hari, pukul 10.00 – 23.00 WITA.

Harga: Mulai dari Rp55.000/porsi. Menu lainnya pun ramah di kantong!

Desa Sade

Lanjutkan petualanganmu di Lombok dengan berkunjung ke Desa Sade, sebuah desa adat khas suku Sasak yang mudah diakses dari berbagai area di Lombok Tengah. Desa Sade adalah destinasi wajib bagi siapa saja yang ingin mengenal lebih dekat budaya Lombok yang masih sangat autentik. Desa adat ini adalah rumah bagi suku Sasak, penduduk asli Lombok yang tetap mempertahankan tradisi dan gaya hidup mereka sejak ratusan tahun lalu.

Uniknya, di sini kamu bisa melihat rumah-rumah tradisional dengan atap alang-alang dan lantai yang dilapisi tanah liat, yang konon dibersihkan menggunakan campuran air dan kotoran kerbau agar tetap kokoh!

Selain arsitektur yang ikonik, daya tarik lainnya adalah tenun ikat khas suku Sasak. Kamu bisa melihat langsung proses pembuatan kain tenun dari benang hingga menjadi kain indah yang dijual sebagai oleh-oleh. Jangan ragu untuk mencoba menenun atau membawa pulang kain khas Lombok sebagai kenang-kenangan. Ada juga tarian tradisional yang sering ditampilkan untuk menyambut para pengunjung, jadi siapkan kameramu untuk menangkap momen seru ini, ya!

Lokasi: Rembitan, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Jam Buka: 07.00 – 19.00 WITA.

Tiket Masuk: Rp10.000-Rp15.000/orang.

Bukit Merese

Tutup petualangan 3 hari 2 malam di Lombok dengan cara paling magis di Bukit Merese, salah satu spot terbaik untuk menikmati keindahan matahari terbenam di Pulau Seribu Masjid ini!

Terletak di Jalan Kuta Lombok, Pujut, Lombok Tengah, bukit ini hanya berjarak sekitar 30 menit berkendara dari Desa Sade, jadi pas banget untuk dijadikan destinasi penutup hari setelah menjelajah budaya Lombok.

Di puncak bukit, kamu akan langsung disambut pemandangan 360 derajat yang menakjubkan. Hamparan bukit hijau di musim hujan atau kecokelatan nan eksotis di musim kemarau berpadu sempurna dengan gradasi laut biru kehijauan dari Pantai Tanjung Aan. Selain itu, dari ketinggian bukit, kamu bisa melihat panorama indah Pantai Seger dan Pantai Kuta di sebelah barat, hingga Batu Payung dan Gili Anak Anjakandi sebelah timur.

bukit merese lombok

Photo: Diz Daily via Pexels

Menariknya lagi, Bukit Merese nggak cuma terkenal untuk sunset, tapi juga cocok banget buat kamu yang suka berburu sunrise. Nggak heran kalau banyak anak muda datang ke sini dengan kamera di tangan, siap menangkap momen indah yang Instagramable banget!

Walau harus trekking ringan selama 5-10 menit ke puncak bukit, tenang saja, jalurnya mudah dan semua rasa lelah langsung terbayar begitu kamu melihat keindahan alam di depan mata.

Setelah puas menikmati sunset atau sunrise di Bukit Merese, kamu bisa mampir ke destinasi lain di sekitarnya seperti Pantai Tanjung Aan yang berjarak sekitar 5 menit berkendara. Pantai dengan pasir putih lembut dan air laut biru kehijauan ini cocok untuk berenang atau sekadar bersantai menikmati suasana pantai.

Atau kamu juga bisa mengunjungi Batu Payung yang terpaut sekitar 10 menit berkendara. Di sini, kamu akan dijamu dengan pemandangan batu besar yang berdiri kokoh di tepi pantai. Cocok buat kamu yang ingin foto dengan latar dramatis!

Dengan keindahan alamnya yang luar biasa dan akses yang mudah, Bukit Merese adalah destinasi yang wajib masuk dalam itinerary kamu selama di Lombok. Percaya deh, momen sunset atau sunrise di sini akan bikin kamu susah move on!

Lokasi: Jalan Kuta Lombok, Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Jam Buka: 24 jam. Cocok untuk sunrise, piknik santai, atau berburu sunset.

Harga Tiket: Gratis! Kamu hanya perlu membayar parkir kendaraan sekitar Rp5.000 – Rp10.000.

Baca Juga: Indahnya Bukit Merese, Surga Wisata dan Primadona Alam Lombok

3 Hari 2 Malam di Lombok: Hari Kedua

Gili Trawangan

Hari kedua liburanmu di Lombok dibuka dengan berpetualang ke Gili Trawangan, surganya snorkeling dan pantai cantik!

Berangkatlah pagi-pagi dari Senggigi menuju Pelabuhan Bangsal—perjalanan sekitar 1,5 jam ini nggak akan terasa membosankan karena kamu akan melewati pemandangan perbukitan dan pesisir pantai yang indah.

Setibanya di pelabuhan, kamu tinggal menyeberang ke Gili Trawangan dengan pilihan kapal yang tersedia, yaitu public boat (Rp 23.000/orang), fast boat (Rp 85.000/orang), atau speed boat (Rp 400.000/unit).

Ketika menginjakkan kaki di Gili Trawangan, kamu akan langsung disambut pasir putih lembut dan air laut sejernih kaca. Tapi keajaiban sebenarnya ada di bawah permukaan! Snorkeling di sini adalah pengalaman yang nggak boleh kamu lewatkan.

Kamu bisa menemukan terumbu karang warna-warni, ribuan spesies ikan tropis, hingga berkesempatan bertemu dengan penyu hijau raksasa yang berenang santai di habitatnya!

Gili Trawangan

Foto: Tom Bixler via Unsplash

Biasanya, snorkeling di Gili Trawangan adalah bagian dari rute tiga gili yang populer, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Untuk pengalaman snorkeling yang nyaman dan praktis, kamu bisa menggunakan jasa snorkeling yang banyak tersedia di sekitar Gili Trawangan. 

Dengan biaya sekitar Rp 150.000/orang, kamu sudah dapat peralatan lengkap (masker, snorkel, sepatu katak, dan pelampung), pemandu profesional yang siap memandu dan memastikan keamananmu, serta dokumentasi foto dan video keren untuk dibagikan di media sosial!

Snorkeling di Gili Trawangan nggak cuma seru, tapi juga bikin kamu makin cinta sama keindahan alam Indonesia. Jadi, siap menyelam dan bertemu penyu di Gili Trawangan?

Jam Operasional Snorkeling: 09.00 – 18.00 WITA.

Lokasi: Gili Trawangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.

Pasar Seni Senggigi

Setelah puas menjelajah keindahan Gili Trawangan, jangan buru-buru pulang dulu! Pasar Seni Senggigi wajib banget masuk dalam daftar persinggahanmu.

Terletak hanya 14 km dari pusat Kota Mataram, pasar ini bisa dicapai dalam waktu sekitar 30 menit berkendara—baik dengan motor atau mobil. Bukan cuma tempat belanja oleh-oleh, Pasar Seni Senggigi juga menawarkan suasana khas Lombok yang penuh seni dan budaya.

Di halaman depan pasar ini, kamu akan disambut dengan deretan toko milik masyarakat lokal yang memamerkan aneka kerajinan tangan khas Lombok. Apa saja yang bisa kamu temukan di sini? Ada kaus khas Lombok dengan desain menarik, kerajinan tangan seperti gelang, kalung, dan perhiasan dari mutiara asli Lombok, sampai songket tenun khas Lombok yang cantik.

Harganya? Jangan khawatir! Kebanyakan barang di sini punya harga ramah kantong, apalagi jika kamu pintar menawar. Dijamin, kamu bakal pulang dengan koper penuh oleh-oleh khas Lombok!

Lokasi: Senggigi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.

Jam Buka: Setiap hari, 08.00 – 20.00 WITA.

Tiket Masuk: Gratis! Kamu cukup siapkan budget untuk belanja saja.

Baca Juga: Jangan Terlewatkan! 4 Spot Terbaik untuk Snorkeling di Kuta Lombok

Pantai Senggigi

Setelah puas menjelajah Pasar Seni Senggigi, lanjutkan perjalananmu ke Pantai Senggigi yang hanya berjarak beberapa menit saja. Begitu tiba, kamu akan disambut hamparan pasir keemasan yang cantik dan angin laut yang menyejukkan!

Pantai ini terkenal dengan suasananya yang tenang dan cocok untuk berbagai aktivitas, mulai dari berenang, snorkeling, hingga menyewa kano untuk menyusuri bibir pantai. Jika tak membawa peralatan snorkeling, jangan khawatir—ada banyak jasa penyewaan dengan harga mulai Rp25.000 lengkap dengan pelampung.

Pantai Senggigi Lombok (1)

Photo: Andrea Huls Pareja via Unsplash

Daya tarik utama Pantai Senggigi tentu saja panorama matahari terbenamnya yang memukau. Menjelang sore, langit berubah menjadi gradasi oranye keemasan dan merah muda, menciptakan pemandangan dramatis yang berpadu indah dengan siluet perahu nelayan di kejauhan.

Spot ini sempurna untuk duduk santai sambil menikmati suasana atau mengabadikan momen dengan kamera. Nggak heran kalau pantai ini selalu menjadi favorit wisatawan yang ingin menikmati keindahan Lombok di sore hari!

Lokasinya pun sangat strategis, hanya sekitar 30 menit dari pusat Kota Mataram dan sekitar 1 jam dari Bandara Internasional Lombok. Dengan tiket masuk hanya Rp15.000 dan fasilitas lengkap seperti toilet, musala, kafe, dan toko oleh-oleh, Pantai Senggigi cocok jadi destinasi untuk menutup hari keduamu dengan cara yang menyenangkan.

Duduk santai di tepi pantai sambil menikmati kopi hangat dari warung-warung sekitar pasti akan jadi pengalaman tak terlupakan!

Lokasi: Jalan Raya Senggigi km 6-7, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat.

Jam Buka: 24 jam.

Harga Tiket: Rp15.000/orang.

3 Hari 2 Malam di Lombok: Hari Ketiga

Air Terjun Tiu Kelep

Hari ketigamu dimulai dengan petualangan menuju kaki Gunung Rinjani untuk menjelajahi Air Terjun Tiu Kelep, sebuah surga tersembunyi di Desa Senaru, Lombok Utara!

Air terjun ini punya keunikan tersendiri—dijuluki “flying pool” oleh masyarakat Sasak karena semburan airnya yang jatuh dari ketinggian 42 meter tampak seperti melayang ditiup angin. Derasnya curahan air yang menghantam bebatuan menciptakan percikan yang menyegarkan. Belum lagi udara sejuk khas pegunungan yang bikin badan langsung rileks begitu sampai di lokasi!

Untuk menuju Tiu Kelep, kamu perlu trekking sekitar 45 menit dari pintu masuk pendakian Senaru, melewati rute yang juga akan membawamu melewati Air Terjun Sendang Gile lebih dulu. Perjalanan ini penuh petualangan seru—melewati jembatan kecil, menyusuri aliran sungai dangkal, hingga berjalan di bawah rindangnya pepohonan. 

Jangan khawatir! Setiap langkahnya terbayar lunas saat kamu melihat pemandangan air terjun yang megah dan mendengar gemuruh air yang jatuh dari tebing. Bahkan, kolam alami di bawah air terjun ini cocok banget buat kamu yang ingin berendam sambil menikmati sensasi air dingin dan segar. Jangan lupa bawa kamera, karena kalau beruntung, kamu bisa melihat pelangi kecil yang muncul dari percikan air!

Jika kamu berencana mendaki Gunung Rinjani, mampir ke Tiu Kelep adalah pilihan wajib untuk mengisi energi atau sekadar menikmati keindahan alam Lombok yang memesona. Rasakan sendiri pengalaman yang tak terlupakan, karena di Tiu Kelep, setiap percikan airnya dijamin bakal refresh pikiran!

Lokasi: Desa Senaru, Lombok Utara.
Jam Buka: 08.00 hingga 17.00 WITA.
Harga Tiket: Rp10.000/orang.

Baca Juga: 12 Pilihan Makanan Khas Lombok yang Lezat dan Dijamin Bikin Ketagihan!

Gunung Rinjani

Gunung Rinjani

Photo: Bobobox Internal Asset

Jika ada waktu dan kondisi fisik memungkinkan, lanjutkan eksplorasi ke area Gunung Rinjani. Namun, trekking ke puncaknya membutuhkan waktu lebih dari satu hari. Jadi, pilihan destinasi ini lebih cocok untuk Sahabat Bob yang memiliki waktu lebih panjang di Lombok, ya.

Tak bisa dipungkiri kalau Gunung Rinjani adalah magnet utama bagi para pecinta petualangan dan keindahan alam di Lombok. Berdiri gagah dengan ketinggian 3.726 meter di atas permukaan laut, Rinjani bukan sekadar gunung biasa—gunung ini akan membawa kamu ke negeri di atas awan!

Dari pemandangan matahari terbit di puncaknya hingga Danau Segara Anak yang ikonik, setiap sudut Rinjani menyimpan keindahan yang layak diperjuangkan melalui trekking yang penuh tantangan. Daya tarik utama tentu saja Puncak Rinjani, di mana kamu bisa menyaksikan panorama 360 derajat yang bikin semua rasa lelah terbayar lunas. 

Selain itu, ada Danau Segara Anak dengan airnya yang biru kehijauan dan menyejukkan, cocok untuk bersantai atau memancing. Jangan lewatkan juga Pemandian Air Panas Aik Kalak, yang konon dipercaya memiliki khasiat menyembuhkan kelelahan. Bagi yang beruntung, kamu mungkin bisa melihat pemandangan awan berarak tepat di bawah kakimu—benar-benar seperti berada di surga kecil!

Lokasi: Taman Nasional Gunung Rinjani, Kabupaten Lombok Utara dan Timur, Nusa Tenggara Barat.

Jam Buka: 24 jam, tetapi trekking biasanya dimulai pagi hari untuk keamanan.

Harga Tiket: Sekitar Rp15.000 untuk wisatawan lokal dan Rp150.000 untuk wisatawan mancanegara.

Mandalika 

Pantai Kuta Mandalika Lombok

Photo: Saepul Jr via Unsplash

Petualangan 3 hari 2 malam di Lombok nggak akan lengkap kalau belum ke Mandalika. Terletak di bagian selatan Pulau Lombok, kawasan ini bukan cuma terkenal dengan Sirkuit Mandalika yang mendunia, tapi juga menyimpan keindahan alam yang cocok untuk dijelajahi sambil trekking ringan.

Pemandangan pantai, bukit-bukit hijau, dan suasana yang tenang bikin Mandalika jadi tempat yang sempurna untuk menutup liburan kamu dengan manis.

Selain Sirkuit Mandalika, di sini juga ada Pantai Kuta Mandalika yang siap bikin kamu betah berlama-lama. Pantai ini terkenal dengan pasir putihnya yang unik seperti butiran merica, dan air lautnya yang jernih sempurna untuk berenang atau bermain air.

Kalau jalan santai di tepi pantai membuatmu lapar, banyak tersedia kafe dan restoran di sekitarnya yang menawarkan makanan lokal maupun internasional. Jangan lupa, ada juga aktivitas seru seperti snorkeling, jetski, hingga banana boat yang bisa kamu coba!

Jam Buka: 08.00 hingga 17.00 WITA.
Harga Tiket: Gratis.

Sepakat nggak kalau Lombok adalah surga tersembunyi dengan keindahan yang nggak ada duanya? Dari pantai berpasir putih, bukit hijau nan asri, hingga petualangan mendebarkan di puncak Gunung Rinjani, setiap sudutnya siap memukau hati kamu. Pulau ini jadi destinasi liburanmu berikutnya yang cocok banget buat yang suka eksplorasi atau sekadar ingin menikmati ketenangan alam!

Liburan di Lombok, Menginapnya di Bobocabin Rinjani!

Bobocabin Rinjani - Lombok

Photo: Bobobox Internal Asset

Kalau kamu butuh tempat istirahat yang nyaman dan berkonsep modern di tengah suasana alam Lombok, Bobocabin Gunung Rinjani adalah jawabannya! Berlokasi di dekat kaki Gunung Rinjani, akomodasi ini cocok buat kamu yang hanya punya waktu 3 hari 2 malam di Lombok dan ingin menikmati alam bebas tanpa mengorbankan kenyamanan.

Bobocabin Gunung Rinjani menawarkan pengalaman glamping dengan desain cabin minimalis modern yang dilengkapi teknologi canggih. Setiap cabin sudah dilengkapi dengan smart glass window untuk menikmati pemandangan luar langsung dari dalam cabin hanya dengan mengatur tingkat keburamannya. 

Bukit Selong

Photo: Bobobox Internal Asset

Selain itu, kamu juga akan dimanjakan dengan AC dan kasur luas yang dijamin akan membuat istirahat makin nyenyak setelah seharian menjelajahi sudut Pulau Lombok. Tidak ketinggalan adalah private bathroom yang dilengkapi dengan air panas, perlengkapan mandi, dan kebersihan yang terjamin!

Lokasinya pun strategis—dekat dengan jalur pendakian Gunung Rinjani, hanya sekitar 2-3 jam perjalanan dari pusat Kota Mataram. Jika kamu bukan pendaki, jangan khawatir! Kamu bisa menikmati keindahan perbukitan Sembalun yang hijau atau bersantai sambil menikmati langit penuh bintang di malam hari.

Dengan kombinasi fasilitas modern dan suasana alam yang menenangkan, Bobocabin Gunung Rinjani cocok untuk pasangan, keluarga, atau Sahabat Bob yang ingin me-recharge energi. Yuk, pesan sekarang lewat aplikasi Bobobox dan rasakan pengalaman istirahat di alam bebas dengan sentuhan modern hanya di Bobocabin Gunung Rinjani!

 

Penulis: Ratna Asih

Featured photo: Mayur Arvind via Unsplash

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles