Pangandaran merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Barat dengan garis pantai mencapai 91 km. Tak heran jika potensi terbesar Pangandaran terletak pada objek wisata pantainya.
Salah satu yang wajib kamu kunjungi adalah Pantai Madasari. Namanya mungkin tak sepopuler Pantai Pangandaran, namun bukan berarti Madasari tidak menarik.
Pantai Madasari yang terletak di Jl. Pantai Wisata, Kec. Cimerak, Kab. Pangandaran, menawarkan pengalaman wisata yang luar biasa. Terletak sekitar 41 km dari Bundaran Marlin Pangandaran ke arah barat, perjalanan menuju pantai ini akan membawamu melewati destinasi wisata Pantai Batuhiu dan Green Canyon.
Madasari memukau dengan panorama yang indah, hamparan pasir yang luas menyelimuti sepanjang pantainya. Keunikan Pantai Madasari terletak pada keberadaan terumbu karang yang membentuk pulau-pulau kecil, menciptakan pemandangan luar biasa dengan batuan karang yang cantik. Ini menjadi daya tarik utama, terutama bagi para pencinta fotografi yang mencari momen indah.
Jika kamu masih asing dengan namanya, yuk kenalan lebih jauh dengan tempat wisata Madasari Pangandaran, termasuk lokasi, daya tarik, hingga harga tiketnya!
Daya Tarik dan Keindahan Pantai Madasari
Sebagai pantai paling selatan Jawa Barat, tempat wisata Madasari Pangandaran menyimpan beragam daya tarik dan keindahan yang sayang dilewatkan.
Dari pulau kecil hingga sunset, berikut adalah daya tarik dan keindahan yang siap menyambut
1. Pulau Kecil di Sekitar Pantai
Tempat wisata Madasari Pangandaran memiliki sekitar sebelas pulau karang kecil yang tersebar di sekitar pantai.
Hal ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, apalagi keberadaan pulau kecil tersebut akan mengingatkanmu pada wisata Tanah Lot di Bali.
Sebelas pulau tersebut masing-masing memiliki nama berbeda, yaitu Pulau:
- Duduk
- Legok Bancet
- Cangkore
- Bale Kambang
- Manggar
- Karang Tambaga
- Kalapa Satangkal
- Batu Leuit
- Karang Seugeuh
- Gedogan
- Sodong Gede
Di antara kesebelas pulau tersebut, Batu Leuit adalah yang paling populer dan bahkan menjadi ikon Pantai Madasari. Selain itu, kamu juga bisa memancing dari atas batu-batu karang tersebut.
Baca Juga: 3 Hari di Madasari: Surga Tersembunyi Pangandaran
2. Panorama Alam yang Memukau
Keindahan lain dari Pantai Madasari adalah panorama alamnya yang masih asri dan alami. Selain belum banyak sentuhan, pantai satu ini menyuguhkan hamparan pasir putih yang membentang luas.
Gulungan ombak yang menyapu karangnya juga terbilang besar dengan tinggi mencapai 5–6 meter. Pemandangan ini seolah mengajak kamu untuk ikut mengempaskan segala penat dan lelah yang mendera.
Karena ombaknya terbilang besar, berenang bukanlah kegiatan aman di Pantai Madasari. Meski begitu, kamu masih bisa bermain air di sekitarnya.
Di samping itu, ombak besar Madasari juga sangat cocok untuk kegiatan selancar. Tak heran jika Madasari pun menjadi tujuan para peselancar profesional, baik lokal maupun mancanegara.
Karena kondisi pantai yang menyamping ke kiri, gulungan ombaknya sangat cocok bagi para peselancar kidal.
3. Banyak Bulu Babi
Saat Pantai Madasari surut, biasanya ada banyak bulu babi yang terbawa ke bibir pantai lalu tertimbun pasir akibat gulungan ombak.
Meski bentuknya unik, duri bulu babi mengandung racun yang bisa menyebabkan bentol, kemerahan, gatal, dan perih di kulit.
Maka dari itu, berhati-hatilah dalam melangkah saat berada di bibir pantai dan jangan sampai menyentuh hewan satu ini.
4. Bisa untuk Camping
Selain menikmati keindahan alam di siang hari, kamu juga bisa berdiam lebih lama untuk menyaksikan indahnya malam di Madasari dengan berkemah.
Meski tidak sepopuler tempat wisata lainnya di Pangandaran, Madasari menyediakan jasa penyewaan tenda yang kebanyakan digunakan anak-anak muda milenial.
Lokasi camping sendiri ada di lahan terbuka hijau di pinggir pantai yang ditumbuhi rerumputan hijau dan pepohonan rimbun.
Untuk mendapatkan lokasi paling startegis dan dekat dengan fasilitas kamar mandi, jangan sungkan untuk menghubungi atau bertanya pada warga setempat.
Jika kamu tidak ingin direpotkan dengan membawa sendiri peralatan camping, tenang saja. Ada banyak penyedia jasa tenda yang bisa kamu temui di sekitar pantai.
5. Jelajah Alam Sekitar
Keindahan Pantai Madasari semakin lengkap karena berpadu dengan hijaunya dataran Desa Masawah. Kamu pun bisa menjelajahi alam sekitar pantai ini yang tak kalah asri dengan pantainya.
Selain itu, berdasarkan penuturan warga setempat, kawasan sekitar Madasari masih memiliki banyak hewan yang mulai jarang terlihat alias langka, seperti ayam cangehgar—sebutan untuk ayam hutan hijau.
Jika ingin berkelana lebih jauh, kamu bisa menyusuri sebuah jalan setapak dengan banyak pepohonan di sekitarnya.
Jalan setapak tersebut menghubungkan Madasari Pangandaran dengan Batu Karas yang berjarak sekitar tujuh km atau 1,5 jam berjalan kaki.
6. Sunset dan Sunrise yang Memesona
Pemandangan sunset dan sunrise yang memesona juga mendambah daftar panjang daya tarik dan keindahan tempat wisata Madasari Pangandaran.
Sambil menyaksikan indahnya perubahan warna cahaya saat senja atau fajar, kamu bisa duduk di bibir pantai, berfoto dengan latar indah tersebut, atau menikmati bekal makanan dan minuman.
Selain itu, kamu juga akan dihibur dengan kehadiran segerombol burung yang bermalam di pulau karang di tengah laut. Namun, jangan sampai terlena dan pulang terlalu malam.
Selain membutuhkan hampir satu jam menuju pusat Kabupaten Pangandaran, jalanannya juga masih belum terlalu bagus.
7. Banyak Seafood
Pantai Madasari bisa menjadi pilihan saat kamu ingin berwisata kuliner laut sebab pantai satu ini terkenal dengan kelezatan seafood-nya.
Ada lobster, udang, hingga ikan bakar hasil tangkapan langsung dari laut yang wajib kamu coba. Lokasinya tersebar di sekitar pantai, jadi kamu bisa langsung makan setelah lelah menjelajahi pantai.
Lokasi dan Rute Menuju Pantai Madasari
Tempat wisata Madasari Pangandaran terletak di Jalan Pantai Wisata, Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
kses menuju lokasi ini cukup memadai, tapi lokasinya agak pelosok dengan jalan yang kecil dan menanjak. Maka dari itu, siapkan kendaraan dengan kondisi prima.
Dari pusat Pangandaran, kamu perlu menempuh jarak sekitar 40 km selama kurang lebih satu jam. Di perjalanan, kamu akan melewati Parigi (Pantai Batu Hiu dan Jojogan) dan Cijulang (Pantai Batu Karas dan Green Canyon) sebelum tiba di Cimerak.
Sesampainya di Cimerak, tetaplah lurus menuju ke arah Legok Jawa. Selanjutnya, kamu perlu belok kiri ke Bulak Benda. Tidak jauh dari sana, kamu akan menjumpai papan petunjuk ke Madasari.
Alternatif lainnya, kamu bisa belok kiri dari Cimerak menuju ke Desa Masawah lalu Bulak Benda hingga sampai di Madasari. Jika ingin lebih cepat, maka jalur ini menjadi pilihan yang tepat.
Namun, jika ingin melihat suguhan pemandangan alam indah, kamu bisa ambil jalur ke Legokjawa. Selain itu, jalannya juga lebih lebar dan datar, namun lebih jauh sekitar 8 km.
Di sepanjang perjalanan, kamu juga akan melewati tempat wisata lainnya, seperti Pantai Legok Jawa, Pacuan Kuda Legok Jawa, dan Menara Suar Legok Jawa.
Jika datang dengan transportasi umum, misalnya kereta, kamu bisa turun di Stasiun Banjar. Dari sana, lanjutkan perjalanan dengan angkot atau ojek ke terminal bus Banjar.
Sesampainya di terminal, kamu bisa menaiki bus jurusan Banjar–Pangandaran. Setelah itu, lanjutkan perjalanan dari Pangandaran dengan ojek atau angkot menuju Pantai Madasari.
Baca Juga: 9 Pantai Unik di Indonesia Ini Sering Jadi Destinasi Wisata. Yuk Intip!
Tiket Pantai Madasari dan Jam Bukanya
1. Tiket dan Fasilitas
Berikut rincian harga tiket masuk tempat wisata Madasari Pangandaran sesuai kendaraan yang dipakai:
- pejalan kaki (tanpa kendaraan): Rp2.500
- motor: Rp9.000
- roda empat: Rp30.000
- elf minibus dan sejenisnya: Rp60.000
- bus sedang dengan muatan 30 orang: Rp120.000
- bus besar dengan muatan lebih dari 30 orang: Rp170.000
Harga tersebut sudah termasuk biaya parkir dan penjagaan kendaraan dan bisa saja berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan pengelola.
Meski lokasinya terpelosok, Pantai Madasari telah dilengkapi dengan fasilitas yang cukup memadai, yaitu:
- area parkir
- toilet dan kamar mandi
- musala
- warung makanan
- area camping
- restoran
- sewa tenda (mulai dari Rp125.000 untuk kapasitas maksimal empat orang)
2. Jam Buka dan Tips Nyaman Berlibur di Pantai Madasari
Pantai Madasari buka setiap hari selama 24 jam. Kamu pun bebas datang kapan saja kamu mau, termasuk di malam hari.
Meski tidak sepopuler wisata Pangandaran lainnya, Madasari cukup ramai pengunjung, terutama saat akhir pekan dan hari libur.
Kebanyakan pengunjung di Pantai Madasari umumnya datang berombongan bersama keluarga atau teman. Pengunjungnya sendiri didominasi oleh warga Pangandaran.
Jika kamu ingin suasana yang lebih tenang, sebaiknya pilih hari biasa untuk waktu kunjungan kamu ke Madasari.
Jika tujuanmu adalah berkemah di Madasari, sebaiknya lapor terlebih dahulu pada petugas setempat. Jangan lupa untuk membawa serta baju ganti, baju hangat, obat-obatan pribadi, perlengkapan mandi, dan lainnya.
Lepas Penatmu di Bobocabin Madasari!
Sebagai salah satu kawasan wisata favorit di Jawa Barat, Pangandaran menyediakan beragam penginapan yang nyaman, seperti Bobocabin Madasari Pangandaran.
Terletak beberapa menit saja dari pusat Pangandaran, Bobocabin satu ini akan memanjakanmu dengan pemandangan pantai dan hamparan laut biru langsung dari dalam kabin.
Bukan cuma itu, bersama Bobocabin Madasari, kamu juga mendapat kesempatan untuk mengeksplorasi dan memanjakan lidah dengan beragam seafood lezat di sekitarnya.
Yuk, unduh dulu aplikasi Bobobox di Play Store atau App Store untuk reservasi dan informasi lebih lanjut!