Manfaat berjemur memiliki berbagai dampak yang baik bagi tubuh manusia. Matahari merupakan salah satu sumber kehidupan yang penting bagi keberlangsungan hidup mahluk hidup di bumi. Tak hanya bagi manusia, sinar matahari juga sangat dibutuhkan oleh hewan-hewan dan juga tanaman untuk dapat hidup. Sinar matahari tak hanya memberikan manfaat abik bagi kesehatan tubuh tapi juga baik bagi kesehatan mental.
Berjemur di pagi dapat membantu produksi vitamin D secara alami pada tubuh. Faktanya vitamin D kaya akan antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Lalu apa sajakah manfaat berjemur matahari yang perlu kita ketahui? Yuk simak informasinya di sini!
Ini Manfaat Berjemur di Pagi Hari
Tingkat paparan sinar matahari pagi dan juga durasi berjemur yang tepat akan berbeda untuk setiap individu tergantung pada usia, riwayat kesehatan, jenis kulit, kualitas udara hingga tempat tinggal. Umumnya durasi berjemur yang diyakini dapat memberikan manfaat secara optimal adalah selama 5-15 menit.
Selama berjemur kamu bisa kenakan kacamata hitam dan mengoleskan tabir surya sebelum berjemur. Berikut ini adalah beberapa manfaat kesehatan dari berjemur di pagi hari yang bisa kamu dapatkan:
1. Manfaat Berjemur: Mengurangi Risiko Depresi
Manfaat yang pertama adalah kemampuannya dalam mengurangi risiko depresi. Faktanya sinar matahari dapat memengaruhi suasana hati manusia. Sinar matahari memiliki kamampuan dalam memicu otak untuk melepaskan hormon serotonin yang memiliki peranan dalam meningkatkan mood dan meningkatkan perasaan tenang. Tak hanya berlaku bagi mereka yang depresi, pada umumnya kita akan merasakan perubahan suasana hati jika berjemur di pagi hari atau terkena aparan sinar matahari.
2. Manfaat Berjemur: Meningkatkan Kualitas Tidur
Bagi kamu yang memiliki keluhan gangguan tidur maupun penuruan kualitas tidur kamu bisa mencoba berjemur matahari. Salah satu penyebab adanya perubahan pola tidur yang signifikan rentan terjadi pada setiap orang seiring bertambahnya usia. Tidur yang cukup dan nyenyak bermanfaat merupakan salah satu rutinitas yang penting dalam memperbaiki kerusakan sel-sel tubuh sekaligus menjaga daya tahan.
Dengan membiasakan berjemur matahari kamu bisa memperbaiki dan mengatur ritme sirkadian pada tubuh. Dengan begitu maka tubuh akan mulai merasa mengantuk ketika matahari mulai terbenam.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah Pilih! Ini Dia 7 Rekomendasi Tanaman Hias Indoor yang Minim Cahaya Matahari
3. Manfaat Berjemur: Membantu Mencegah Gangguan pada Tulang
Tak hanya mengurangi depresi dan meningkatkan kualitas tidur, berjemur di pagi hari juga diyakini dapat mencegah gangguan pada tulang. Produksi vitamin D pada tubuh secara alami dari sinar matahari ini akan memperkuat tulang sehingga mencegah timbulnya gangguan pada tulang. Selain itu, vitamin D juga memiliki peranan yang sangat penting dalam proses penyerapan kalsium pada tubuh sehingga dapat membantu mencegah osteoporosis dan radang sendi.
4. Manfaat Berjemur: Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Dengan tingginya penyerapan vitamin D pada tubuh, berjemur dapat meningkatkan kekebalan tubuh sehingga dapat membantu menurunkan risiko berbagai penyakit. Beberapa penyakit ini diantaranya adalah penyakit seperti penyakit jantung, sklerosis otot, flu, hingga penyakit autoimun atau jenis kanker tertentu. Hal inilah yang kemudian membuat bayak orang selama pandemi COVID-19 dianjurkan untuk berjemur di pagi hari untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
5. Manfaat Berjemur: Berpotensi Menurunkan Risiko Kelahiran Prematur
Sinar matahari juga memberikan manfaat yang sangat baik bagi ibu hamil karena dapat menurunkan risiko terjadinya persalinan prematur dan infeksi yang berhubungan dengan kehamilan. Hal ini berdasarkan asupan vitamin D yang diperoleh tubuh pasca berjemur. Meskipun demikian, pontesi menurunkan risiko kelahiran prematur dari berjemur matahari saat ini masih menjadi perdebatan sehingga penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
Di samping itu, American Academy of Dermatology menyarankan untuk tidak menggunakan paparan sinar matahari sebagai metode utama untuk mendapatkan vitamin D. Bagi kamu yang saat ini sedang hamil, maka sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter terkait berjemur di pagi hari termasuk dengan jam terbaik juga durasi untuk berjemur yang disesuaikan dengan kebutuhan. Secara umum, sinar matahari pagi memiliki manfaat membantu tubuh memproduksi vitamin D secara alami.
6. Manfaat Berjemur: Membantu Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Manfaat berjemur di pagi hari selanjutnya adalah membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Hal ini dikarenakan sinar maharani pagi dapat menekan sistem imun. Fakatanya sistem imun yang terlalu aktif akan diredakan oleh sinar matahari sehingga sinar matahari dapat menjadi jawaban atas pengaruh sinar matahari terhadap penyakit autoimun. Salah satu penyakit autoimun diantaranya adalah psoriasis.
7. Manfaat Berjemur: Mengurangi Risiko Penyakit Kanker
Manfaat berjemur di pagi hari yang terakhir adalah kemampuannya dalam mengurangi risiko terkena penyakit kanker. Sinar matahari dapat mendorong produksi vitamin D dalam tubuh yang merupakan salah satu vitamin yang baik untuk tubuh dalam memerangi sel kanker. Saat tbuh kekurangan vitamin D maka seseorang memiliki risiko terkena penyakit kanker lebih mudah seprti kanker payudara serta kanker usus besar.
Kasus terjadinya kanker ini berbanding terbalik dengan orang yang memiliki lebih banyak vitamin D. Oleh karena itu sebagai salah satu upaya membentuk daya tahan tubuh yang baik dalam memerangi risiko munculnya kanker kamu bisa mendapatkan vitamin D melalui sinar matahari pagi. Dengan berjemur pada pagi hari, maka risiko terkena penyakit kanker akan lebih rendah berdasarkan studi yang dilakukan Dr. Frank dan Cedric Garland yang berasal dari University of California.
Dr. Frank dan Cedric Garland mengatakan bahwa pasien kanker usus besar di New York lebih tinggi dari pasien kanker usus besar di Mexico dengan angka yang mencapai hingga 3 kali lipat. Dapat disimpulkan dari studinya, vitamin D sudah terbukti dapat menurunkan risiko pengembangan segala jenis kanker dengan angka pengembangannya bisa mencapai sekitar 60%.
Baca Juga: Apa Itu Titik Balik Matahari? Berikut Deretan Faktanya!
Cobain Pengalaman Seru Menginap di Bobobox!
Di saat yang penuh kesulitan dan tekanan ini, kamu perlu beristirahat dari segala kejenuhan. Tentunya ada berbagai cara sederhana yang bisa kamu lakukan seperti berjalan santai, memanjakan diri dengan perawatan tubuh, atau sekadar staycation. Di masa pandemi ini, mungkin agak sulit bagi kamu untuk berlibur. Karena itu, sekadar berstaycation sambil menenangkan diri namun tetap menghindari kerumunan bisa jadi altenatif buat kamu.
Dalam hal ini, sebaiknya kamu memilih hotel yang sudah terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. Salah satu hotel aman yang bisa kamu pilih adalah Bobobox. Hotel kapsul yang satu ini telah menerapkan beberapa aturan yang wajib diikuti oleh semua orang yang berada di area Bobobox.
Aturan tersebut meliputi pengecekan suhu tubuh oleh host serta kewajiban menggunakan masker untuk semua pihak, rajin mencuci tangan, menjaga jarak dengan tim Bob dan tamu lain, serta menggunakan hand sanitizer sebelum memasuki area pod. Kamu juga diharuskan untuk menggunakan siku kamu jika ingin menekan tombol lift atau membuka pintu. Selain itu, bawalah alat makan dan alat salat pribadi.
Untuk keperluan kesehatan, Bobobox juga menyediakan obat-obatan standar yang bisa kamu gunakan agar tubuh kamu tetap sehat dan fit. Mau coba pengalaman yang lebih seru lagi? Cobain layanan Bobobox bernama Bobocabin! Bobocabin adalah sebuah jalan keluar yang tepat dari hiruk pikuk dan keramaian kota.Yuk segera unduh aplikasi Bobobox di Play Store dan App Store, dijamin aman dan nyaman!
