Bosan dengan jenis-jenis genre musik yang sering kamu dengarkan? Atau, ingin coba explore lebih banyak jenis-jenis genre musik untuk memperluas pengetahuan musik kamu?
Musik termasuk media populer untuk mengekspresikan diri, termasuk ketika kamu mencari media untuk mewakili perasaan yang tak dapat diungkapkan.
Lewat musik, banyak orang menemukan ruang amannya tersendiri tanpa khawatir tentang pendapat orang lain.
Tak hanya dapat diungkapkan melalui lirik, jenis-jenis genre musik juga dapat memengaruhi mood yang ingin disampaikan. Yuk, kenali apa itu musik, genre, dan berbagai jenisnya!
Pengertian Musik
Musik berasal dari bahasa yunani musike. Ini pun diambil dari kata muse, sembilan dewa-dewi Yunani di bawah dewa Apollo yang merupakan pelindung seni dan ilmu pengetahuan.
Menurut KBBI, musik adalah suatu hal yang mengandung irama, lagu, dan keharmonisan sebagai hasil dari penyusunan nada atau suara.
Selain itu, musik juga umumnya dilengkapi dengan melodi, ritme, dan timbre untuk menghasilkan alunan nada yang indah.
Musik sudah ada sejak era manusia purba. Manusia mulai menggunakan tulang kaki kering hewan buruan sebagai alat musik, yang mereka tiup dan kemudian akan mengeluarkan bunyi.
Sejak dulu, manusia juga gemar mengutarakan perasaannya melalui suara lain seperti lagu, himne, atau syair nyanyian kecil.
Musik biasanya dihasilkan dari berbagai jenis suara, mulai dari suara manusia atau alat musik seperti gitar, piano, drum, dan lainnya.
Bahkan, tidak jarang musisi menggunakan suara alami seperti desir angin atau hantaman ombak sebagai bagian dari musik mereka.
Baca Juga: Mengulas 7 Fakta-Fakta Coldplay yang Unik
Apa itu Genre Musik?
Tentunya, setiap instrumen dan kombinasi yang dipilih oleh para musisi tidak menghasilkan jenis musik yang sama.
Oleh karena itu, pengelompokan musik atau lebih dikenal sebagai genre kemudian diciptakan untuk dapat membedakan berbagai jenis musik yang ada.
Genre musik dapat dilihat daro teknik yang digunakan, gaya, konteks, serta tema dari musik tersebut. Beberapa genre musik juga dapat didefinisikan melalui kriteria geografinya.
Secara garis besar, genre musik juga dapat dibagi menjadi tiga ranah: musik seni, musik populer, dan musik tradisional.
Jenis-Jenis Genre Musik
Setelah mengetahui pengertian musik dan genre musik, sekarang saatnya mencari tahu karakteristik masing-masing genre musik. Berikut jenis-jenis genre musik yang ada di dunia:
1. Musik Klasik
Dianggap sebagai jenis musik yang intelektual dan indah, genre musik klasik telah ada sejak periode abad ke-9.
Umumnya, istilah musik klasik mengacu pada musik yang berasal dari tradisi kesenian Barat, musik kristiani, dan musik orkestra.
Genre musik ini merupakan jenis musik yang membawa ketenangan. Oleh karena itu, musik klasik sempat digunakan untuk keperluan lagu di gereja atau sebagai lagu pengiring raja.
Kini, musik klasik dipercaya dapat membantu mengurangi risiko hipertensi dan membantu mengatur emosi.
Beberapa musisi musik mlasik yang umumnya dikenal antara lain adalah Mozart, Chopin, Beethoven, Johann Pachelbel, dan lainnya.
2. Blues
Jenis genre musik blues pertama diciptakan di Deep South, Amerika Serikat oleh Masyarakat Afrika Amerika.
Istilah blues digunakan dengan mengacu pada “Blues Devil”, yang berarti melankolis dan kesedihan.
Genre musik ini memiliki karakteristik garis bas dan instrumen yang unik, dengan penerapan pola call-and-response.
Pola tersebut merupakan jenis pola ketika dua kalimat dinyanyikan dua orang secara berurutan, dan merupakan “jawaban” kalimat pertama.
Beberapa musisi blues yang mungkin kamu pernah dengar adalah Mamie Smith, Ike Turner, dan grup asal Indonesia, Gugun Blues Shelter.
3. Jazz
Jazz merupakan jenis genre musik gabungan dari blues, ragtime, dan musik Eropa.
Jenis musik ini pertama kali muncul pada awal abad ke-20 dengan mengandalkan improvisasi, spontanitas, dan ungkapan individualitas masing-masing musisi.
Genre jazz menggunakan banyak instrumen musik seperti gitar, trombon, piano, trompet, dan saksofon. Namun, elemen paling penting dari jenis musik ini adalah polyrhythms, shuffle note, blue notes, improvisasi, serta sinkopasi.
Beberapa musisi jazz terkenal yang mungkin pernah kamu dengar adalah Louis Armstrong, Duke Ellington, Ella Fitzgerald, dan masih banyak lagi.
4. R&B
Jenis musik selanjutnya adalah R&B, yang merupakan gabungan jazz, blues, dan gospel. R&B sendiri adalah singkatan dari Rhythm and Blues dan dipopulerkan oleh Masyarakat Afrika Amerika.
Istilah R&B pertama kali dipakai sebagai istilah pemasaran musik pada tahun 1947 di Amerika Serikat, menggantikan istilah musik ras.
Musik R&B biasanya ditandai dengan kualitas vokal yang baik, improvisasi melodi, harmonisasi progresif, dan lirik yang lebih santai.
Untuk penggunaan instrumen, R&B mengandung gabungan dari saksofon, trompet, piano, bas, dan drum.
Beberapa tokoh yang merupakan musisi R&B adalah SZA, Frank Ocean, Alicia Keys, Beyoncé, Ne-Yo, dan masih banyak lagi.
5. Pop
Pop adalah jenis musik populer yang mungkin paling sering kamu dengar di radio atau tempat umum.
Jenis musik ini sudah ada sejak pertengahan tahun 1950-an dan digunakan untuk mendeskripsikan musik populer, meskipun gayanya beragam.
Musik pop sering menggunakan elemen dari genre lain seperti rock, Latin, atau dance. Meski demikian, musik pop tetap memiliki elemen inti seperti durasi musik yang pendek sampai sedang, pengulangan paduan suara, dan reff yang catchy.
Ada busisi musisi pop yang sering kamu lihat di tangga lagu Billboard, seperti Taylor Swift, Justin Bieber, Bruno Mars, Katy Perry, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Dengarkan 12 Lagu yang Membangkitkan Semangat Ini Agar Harimu Lebih Ceria
6. Country
Jenis musik country merupakan campuran beberapa elemen musik Amerika Serikat bagian selatan dan Pegunungan Appalachia, yang pertama berkembang tahun 1920-an.
Country biasanya berisikan balada atau lagu tarian sederhana, dengan permainan improvisasi dalam nada pentatonik dan mayor. Namun, nada mayor merupakan elemen yang mendominasi lagu-lagu country.
Pada awal kariernya, Taylor Swift dan Elvis Presley merupakan musisi country. Beberapa musisi country lain yang mungkin kamu kenal adalah Carrie Underwood, Tim McGraw, dan Keith Urban.
7. Latin
Genre musik ini merupakan jenis musik yang berasal dari Amerika Latin seperti Meksiko, Karibia, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan.
Musik Latin cenderung ceria, dengan elemen musik pop, rock, dan dance, serta berbahasa Spanyol.
Beberapa musisi Latin yang populer antara lain adalah Bad Bunny, Becky G, Maluma, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Lagu City Pop Indonesia untuk Menyemangati Harimu!
8. Hip Hop
Jenis musik hip hop sangat populer dan memiliki banyak penggemar, terutama di kalangan generasi muda. Musik ini berasal dari Timur Amerika dan memiliki ciri khas tertentu, seperti penggunaan beatboxing dan turntable. Hip hop tidak hanya berdampak besar dalam industri musik, tetapi juga memengaruhi budaya seperti breakdancing, seni graffiti, dan gaya berpakaian.
9. Rock
Musik Rock, yang sering digambarkan sebagai aliran musik yang berisik, memiliki karakteristik yang kuat dengan suara gitar yang menggema.
Generasi muda sering mengaitkannya dengan musik ini. Musik rock dikenal karena kemampuannya untuk menginspirasi semangat pendengarnya, meskipun terkadang liriknya bisa terasa melankolis dalam pengiringan musik yang keras.
10. Death Metal
Genre musik death metal adalah sebuah subgenre dari heavy metal yang pertama kali muncul sebagai perkembangan dari thrash metal pada awal tahun 1980-an.
Salah satu ciri khasnya adalah lirik yang sering kali mengangkat tema kematian atau kekerasan. Band seperti The Berzerker adalah salah satu contoh yang mewakili genre ini.
Musik death metal dikenal karena suara yang keras dan distorsi yang kuat, serta sering menggunakan growling atau vokal death yang ekstrem. Hal ini menciptakan atmosfer gelap dan intens dalam musiknya, yang biasanya cocok untuk pendengar yang menyukai pengalaman musik yang ekstrim.
Baca juga: Inilah 16 Daftar Konser di Jakarta hingga Akhir Tahun 2023
11. Dangdut
Musik dangdut, yang berkembang di Indonesia, adalah salah satu jenis musik yang sangat penting dan menarik.
Musik ini sangat dipengaruhi oleh musik Melayu dan India, dan ciri khasnya meliputi penggunaan kendang yang mencolok dan lirik yang menceritakan kehidupan sehari-hari.
Dalam musik dangdut, kendang sering kali memegang peran penting dalam menghadirkan ritme yang kuat dan menggoda pendengar untuk berdansa.
Lirik-liriknya mudah diidentifikasi dengan pengalaman kehidupan sehari-hari dan sering menggambarkan berbagai aspek kehidupan sosial dan emosional. Musik dangdut telah menjadi bagian integral dari budaya musik Indonesia dan terus menarik perhatian pendengar di dalam negeri maupun di seluruh dunia.
Bobobox, Solusi Akomodasi Modern dan Praktis!
Ingin menginap dengan sensasi modern? Bobobox solusinya!
Bobobox adalah hotel kapsul yang aman, nyaman, dan praktis untuk berlibur. Terletak di berbagai kota besar, tiap cabang Bobobox berada dekat dari berbagai tujuan wisata populer dan destinasi kuliner lezat.
Unduh aplikasinya untuk reservasi dan informasi lebih lanjut.
Photo: Photo: Brian Kndeneh via Unsplash