Erupsi gunung Indonesia tahun 2020 turut menambah gejolak ketidakpastian Indonesia khusunya yang terjadi selama pandemi virus corona. Tak cukup digemparkan dengan pandemi covid-19 yang terjadi di seluruh penjuru dunia, Indonesia pun mengalami beberapa kali erupsi gunung berapi di beberapa lokasi yang berbeda. Erupsi gunung Indonesia tahun 2020 ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena tak hanya satu erupsi gunung Indonesia tahun 2020 yang terjadi.
Tahun 2020 terasa serba tidak pasti dengan banyaknya perubahan gaya hidup yang harus mengikuti protokol kesehatan. Di tengah ketidakpastian ini Indonesia juga menghadapi serangkaian bencana alam seperti banjir, longsor, kebakaran hutan, dan tak terkecuali erupsi gunung Indonesia tahun 2020. Pada kesempatan kali ini Bob telah merangkum beberapa erupsi gunung Indonesia tahun 2020. Penasaran gunung apa saja yang erupsi pada tahun ini? Yuk simak informasinya!
1. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Semeru, Jawa Timur
Erupsi gunung Indonesia tahun 2020 yang petama adalah Gunung Semeru yang berlokasi di Jawa Timur. Erupsi gunung Indonesia tahun 2020 ini terjadi sebanyak 7 kali dimulai di awal tahun 2020 tepatnya pada tanggal 17 Januari. Setelah itu erupsi gunung Indonesia tahun 2020 ini terjadi kembali pada tanggal 20 Januari. Gunung Semeru baru-baru ini memuntahkan lahar panasnya lagi pada Selasa, 1 Desember 2020 kemarin. Semoga masyaraka setempat di sana selalu dalam keadaan aman ya.
2. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Merapi, Jawa Tengah
Erupsi gunung Indonesia tahun 2020 selanjunya datang dari Gunung Merapi. Gunung Merapi berlokasi di daerah Yogyakarta, Jawa Tengah. Gunung ini berada pada level siaga sejak 5 November 2020 yang lalu. Dilansir dari laman Magma Indonesia, Gunung Merapi faktanya telah menunjukkan aktivitasnya pertama kali sejak 13 Februari pukul 05.16 WIB yang lalu. Aktivitas Gunung Merapu ini berada di tinggi kolom abu sekitar 2000 m diatas puncak.
Setelah menunjukkan aktivitas pertamanya di bulan Februari yang lalu masyarakat sekitar Gunung Merapi pun kemudian diimbau untuk tidak melakukan aktivitas dalam radius 3 kilometer dari atas puncak gunung. Masyarakat pun diimbau untuk selalu waspada dengan abu vulkanik dari awan panas dan juga letusan eksplosif. Dengan selalu waspada masyarakat dapat terhindari dari kemungkinan adanya bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di sekitar puncak Gunung Merapi.
3. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Dukono, Halmahera Utara
Tak kalah menggemparkan dengan erupsi gunung Indonesia tahun 2020 di atas, erupsi gunung Indonesia tahun 2020 yang satu ini pun cukup menggemparkan Indonesia. Gunung Dukono adalah salah satu gunung api yang berada di kawasan Maluku Utara. Gunung api ini berada pada tingkat aktivitas level II atau waspada.
Gunung Dukono memiliki ketinggian 1.229 meter dari permukaan laut ini. Erupsi gunung Indonesia tahun 2020 ini dicatat terjadi secara terus. Letusan erupsi Gunung Dukuno terakhir terjadi pada 26 Maret 2020, dengan tinggi kolom erupsi 400 meter di atas puncak. Menurut pantauan pada 10 April 2020 yang lalu, asap kawah bertekanan lemah pada gunung ini teramati berwarna putih dan kelabu. Asap ini memiliki intensitas tebal dan tinggi 100-250 meter di atas puncak kawah.
4. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Ibu, Halmahera Barat
Tingkat aktivitas gunung api di Maluku Utara ini tercatat berada pada level II atau waspada. Gunung Ibu merupakan gunung api yang berlokasi di Halmahera Barat yang memiliki ketinggian1.340 meter di atas permukaan laut. Erupsi di Gunung Ibu ini tercatat terjadi secara menerus sejak tahun 2008 yang lalu. Letusan terakhir di gunung api ini terjadi pada 07 April 2020 yang mencapai tinggi kolom erupsi 800 meter.
5. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Anak Krakatau, Lampung
Beralih ke Lampung, Indonesia memiliki salah satu gunung api aktif lainnya bernama Gunung Anak Krakatau. Gunung api ini tercatat sudah mengalami 18 kali erupsi selama tahun 2020. Aktivitas pertama Gunung Anak Krakatau ini tercatat pada awal tahun 2020 yaitu pada tanggal 1 Januari pukul 10.45 WIB. Erupsi ini mencapai ketinggian kolom abu sekitar 700 m di atas laut. Erupsi ini membuat masyarakat sekitar Gunung Anak Krakatau tidak diperbolehkan beraktivitas dalam radius 2 kilometer dari puncak gunung.
6. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Raung di Jawa Timur
Erupsi tahun 2020 selanjutnya terjadi di Gunung Raung yang berlokasi di di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Jember dan Bondowoso, Jawa Timur. Erupsi di Gunung Raung ini terjadi sejak Juli 2020. Hingga saat ini, awan putih dan awan keabu-abuan masih sering terlihat di atas gunung tersebut yang menunjukkan bahwa gunung ini masih cukup aktif.
7. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Sinabung, Sumatra Utara
Di Sumatera Utara kita pun memiliki gunung api aktif bernama Gunung Sinabung yang juga mengalami erupsi pada tahun 2020 ini. Gunung Sinabung ini berlokasi di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Gunung Sinabung tercatat telah mengalami erupsi sebanyak kurang lebih 30 kali selama tahun 2020 ini. Letusan pertama Gunung Sinabung terjadi di pertengahan tahun 2020 yaitu pada bulan Agustus dengan letusan sebanyak 11 kali.
8. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Kerinci, Sumatra Barat
Di Sumatera Barat salah satu gunung api bernama Gunung Kerinci pun mengalami erupsi di tahun ini. Gunung Kerinci memiliki ketinggian 3.805 meter di atas permukaan laut (mdpl) yang terletak di Kab/Kota Kerinci, Solok Selatan, Jambi, Sumatra Barat. Berdasarkan laporan pengamatan visual staf Badan Geologi Kementerian ESDM Irwan Safwan asap kawah utama di Gunung Kerinci ini berwarna cokelat dengan intensitas tebal tinggi sekitar 600 meter dari puncak gunung.
9. Erupsi Gunung Indonesia Tahun 2020: Gunung Ile Lewotolok di NTT
Erupsi gunung Indonesia tahun 2020 yang terakhir akan Bob bahas adalah Gunung Ile Lewotolok di Nusa Tenggara Timur (NTT). Gunung api ini berada di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur dan telah mengalami erupsi sebanyak 22 kali selama tahun 2020 ini.
Letusan pertama Gunung Ile Lewotok terjadi pada 27 November pukul 05.57 Wita yang lalu. Pada saat itu terlihat adanya kolom abu dengan ketinggian sekitar 500 meter di atas puncak gunung ini. Erupsi yang terjadi di Gunung Ile Lewotolok ini kemudian mengakibatkan adanya larangan pendakian, wisata, dan aktivitas masayarakat diseluruh area Gunung Ile Lewotolok dalam radius 2 kilometer dari pusat aktivitas gunung tersebut.
Punya Agenda Mengunjungi Gunung Saat Liburan Nanti?
Selama bukan gunung api aktif yang berbahaya kamu bisa melakukan perjalanan ke gunung dengan aman dan nyaman. Mengingat perjalanan menuju gunung akan melalui beberapa jalan terjal dan menjadi perjalanan yang cukup melelahkan, penting bagi kamu untuk berhati-hati. Kamu bisa lakukan beberapa persiapan salah satunya adalah menyiapkan fisik dan kesehatan agar tubuh kamu prima saat melakukan perjalanan.
Persiapkan fisik kamu dengan baik salah satunya dengan memenuhi kebutuhan tubuh kamu akan istirahat. Kamu bisa mengistirahatkan tubuh kamu dengan mendapatkan tidur yang berkualitas di akomodasi yang nyaman seperti Bobobox. Bobobox hadir di beberapa kota di Indonesia sebagai salah satu solusi tidur nyaman dan menyenangkan dengan harga yang terjangkau. Yuk, unduh aplikasi Bobobox untuk memesan kamar kapsul pilihan kamu!
Header image: Fadhila Nurhakim via Unsplash
