Tak hanya manis dan enak, kurma juga menyehatkan. Kurma yang kaya nutrisi, khususnya berserat tinggi, bermanfaat bagi sistem pencernaan. Melansir Kompas, kurma dikatakan berkhasiat untuk mengatasi berbagai masalah lambung dan pencernaan.
Dalam pembahasan kali ini, Bob akan jelaskan manfaat apa saja yang akan kamu dapatkan dari mengonsumsi kurma untuk kesehatan lambung, cara konsumsi kurma untuk asam lambung, serta waktu terbaik mengonsumsi kurma.
Yuk, simak uraian lengkapnya di bawah ini!
Baca Juga: Manfaat Kurma Bagi Kesehatan yang Perlu Kamu Ketahui
Manfaat Kurma Untuk Kesehatan Lambung dan Pencernaan
1. Mencegah Sembelit
Kekurangan serat di dalam tubuh dapat menyebabkan sembelit atau susah buang air besar.
Dengan mengonsumsi kurma secara rutin, kamu dapat memenuhi kebutuhan serat dan mencegah susahnya buang air besar.
Kandungan serat dapat membantu pergerakan usus dan mengarahkan ke pembentukan tinja normal pada orang yang kesulitan buang air besar.
2. Mencegah Perut Kembung
Kurma mengandung kandungan gula alami yang merupakan jenis karbohidrat yang dapat dicerna secara lambat. Mengonsumsi kurma memungkinkan lambung mencernanya secara perlahan sehingga tidak menyebabkan perut kembung.
3. Mengatasi tukak lambung
Dalam penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Ethnopharmacology dan dikutip oleh Kompas, kandungan buah kurma juga bermanfaat untuk mengatasi tukak lambung.
Tukak lambung adalah peradangan yang terjadi pada dinding lambung akibat cairan asam lambung yang berlebihan.
Hasil penelitian yang dilakukan pada hewan ini menunjukkan bahwa mengonsumsi sari kurma Ajwa dengan konsentrasi 60 persen dapat membantu mengatasi tukak lambung.
4. Mencegah sakit maag
Sebuah penelitian dalam jurnal Middle East journal of Digestive Disease pada tahun 2015 yang dikutip oleh Kompas, mengatakan bahwa kurma berkhasiat mencegah sakit maag.
Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kurma memiliki potensi efek pereda nyeri akibat sakit maag pada 12,3 persen peserta yang berpartisipasi.
5 Cara Konsumsi Kurma untuk Asam Lambung
Selain dimakan langsung, ada berbagai cara untuk mengonsumsi kurma. Berikut adalah beberapa saran cara konsumsi kurma untuk mengatasi asam lambung.
1. Makan Langsung dengan Bilangan Ganjil
Dalam Islam, Nabi Muhammad menganjurkan untuk makan kurma dalam hitungan yang ganjil. Misalnya, konsumsi 3, 5 atau 7 buah.
Rutin mengonsumsi buah kurma secara langsung bisa mencegah produksi asam lambung berlebih yang menyebabkan perut kembung.
2. Minum Sari Kurma
Cara konsumsi kurma yang selanjutnya adalah mengonsumsinya dalam bentuk sari kurma.
Cara konsumsi sari kurma untuk asam lambung sendiri adalah dengan meminumnya sebanyak dua sendok makan, dengan anjuran tiga kali sehari.
3. Dalam Bentuk Fruit Cake
Kamu juga bisa mengonsumsi kurma dengan cara mengolahnya menjadi makanan atau minuman, salah satunya diolah menjadi fruit cake. Cobalah untuk untuk membuat kue dengan menggunakan kurma sebagai buah utama.
4. Dibuat jadi Smoothies
Kurma juga bisa dicampurkan dengan buah-buahan lain, misalnya pisang, kiwi, mangga, atau jeruk, dan kemudian dijadikan smoothies.
Karena rasa smoothies yang segar dan bisa dipadu padankan dengan berbagai bahan lain, kamu pun dijamin tak akan bosan mengonsumsi kurma secara rutin.
5. Dijadikan Salad
Salah satu cara termudah mengonsumsi kurma untuk asam lambung adalah dengan menambahkan kurma yang sudah dicincang ke salad buah.
Untuk ini, kamu bisa menjajal kombinasi salad dengan isian kurma, kenari, pir, keju, dan yoghurt. Nikmat!
Baca Juga: Simak Fakta dan Perbedaan Jenis-Jenis Kurma Berikut Ini!
Waktu Terbaik Mengonsumsi Kurma
Demi mendapatkan manfaat kurma yang optimal, akan lebih baik jika kurma disantap di waktu-waktu tertentu.
Namun, lebih baik batasi jumlah konsumsi kurma agar tidak berlebihan. Berikut adalah waktu-waktu terbaik mengonsumsi kurma.
1. Saat Sarapan
Makan kurma di pagi hari akan memberi tubuh dorongan energi yang sangat dibutuhkan, karena kurma memiliki rasa manis dan serat alami yang bisa membuat perut kenyang lebih lama.
Mengonsumsi kurma di pagi hari juga membantu membunuh cacing. Selain itu, kurma juga membantu membersihkan organ vital serta meningkatkan kesehatan jantung dan hati.
2. Camilan Sore
Sebagai camilan, kurma mengandung serat dan gula yang sehat. Perpaduan gula dan serat ini mencegah kenaikan gula darah dan membuat tubuh tidak cepat lemas.
3. Saat Perut Lapar
Kurma juga mengandung kalori yang terkonsentrasi dan cukup mengenyangkan berkat tingginya kandungan serat.
Beberapa butir buah kurma saat perut lapar dapat meredakan rasa lapar tersebut, serta mencegah produksi asam lambung berlebih.
4. Sebelum Olahraga
Cobalah untuk mengonsumsi 3-5 butir kurma pada 30-60 menit sebelum olahraga.
Kandungan gula dan karbohidrat yang lambat dicerna lambung bisa membuat gula darah tetap stabil, serta memberi energi saat berolahraga.
5. Camilan di Malam Hari
Bila dikonsumsi pada malam hari, kandungan serat yang tinggi dapat membuat perut tetap kenyang dan mencegah lapar tengah malam.
Dengan begitu, kurma bisa jadi pilihan camilan malam hari yang lebih sehat.
Baca Juga: 7 Buah-Buahan Untuk Berbuka Puasa Selain Kurma
Nikmati Sensasi Buka Puasa di Tengah Alam
Nikmati sensasi berbuka puasa yang unik dengan barbeque-an di tengah alam!
Abadikan momen seru menyalakan api unggun dan barbeque di Bobocabin untuk pengalaman liburan yang lebih menyenangkan.
Dengan konsep futuristik yang mengusung teknologi Internet of Things, Bobocabin akan menemani tidurmu di alam yang asri dengan cita rasa modern.
Kabin-kabin yang tersedia sudah lengkap dengan fasilitas khas Bobocabin seperti Smart Window dan B-Pad. Kamu bisa mengatur pencahayaan dan kegelapan kaca sesuka hati untuk mendapatkan privasi dan kenyamanan maksimal.
Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, unduh aplikasi Bobobox!
Header photo: Masjid Pogung Dalangan via Unsplash