Hayo, siapa di antara kamu yang punya kebiasaan tidur setelah sahur?
Bagi sebagian orang, kegiatan sahur merupakan kegiatan yang cukup berat dilakukan selama bulan Ramadan. Bangun pagi-pagi sekali biasanya membuat cepat lelah dan mengantuk.
Tak jarang banyak orang yang memutuskan untuk tidur kembali setelah sahur karena tak kuat menahan kantuk. Pertanyaannya adalah, apakah tidur setelah sahur itu berakibat buruk pada kesehatan?
3 Bahaya Tidur Setelah Sahur
Faktanya, kebiasaan tidur setelah sahur merupakan hal yang harus kamu waspadai. Sebab, hal ini memiliki berbagai dampak buruk bagi tubuh.
Apa sajakah bahaya tidur setelah sahur? Berikut ini adalah beberapa bahaya tidur setelah sahur yang perlu kamu ketahui.
1. Refluks
Bahaya tidur setelah sahur yang pertama adalah memicu reaksi asam lambung atau refluks.
Refluks memiliki istilah medis gastroesophageal reflux disease (GERD). Hal ini disebabkan oleh katup antara lambung dan kerongkongan yang tidak menutup sepenuhnya.
Kondisi ini sangat umum disebabkan oleh pengaruh gravitasi terutama perubahan posisi menjadi telentang.
Saat seseorang tidur dengan posisi telentang atau miring, makanan yang belum sepenuhnya tercerna di lambung akan mudah naik kembali ke kerongkongan.
Untuk menghindari GERD, kamu bisa coba menunggu makanan hingga tuntas tercerna. Tunggulah kira-kira tiga jam sebelum tidur kembali.
2. Menurunkan Kualitas Tidur
Bahaya tidur setelah sahur berikutnya berhubungan langsung dengan tidur itu sendiri.
Kebiasaan langsung tidur setelah sahur, terutama setelah makan makanan berlemak, dapat menurunkan kualitas tidur.
Saat kenyang, kamu mungkin akan terasa mengantuk. Walau begitu, kamu mungkin akan merasa gelisah. Jika gelisah, kamu pun akan mudah terbangun, sehingga tidur menjadi tidak nyenyak.
Baca Juga: 9 Resep Minuman Segar untuk Buka Puasa, Bikin Makin Semangat
3. Menaikkan Berat Badan
Bahaya tidur setelah sahur yang terakhir adalah memperbesar peluang tubuh mengalami kenaikan berat badan.
Jika kamu memiliki tujuan menurunkan berat badan secara maksimal di momen Ramadan, sebaiknya kamu menghindari kebiasaan tidur setelah sahur.
Menurut sebuah studi, seseorang dengan riwayat keluarga obesitas dan kebiasaan tidur setelah makan cenderung memiliki risiko kelebihan berat badan lebih besar.
Profesor dari Missouri State University, Jeremy Barnes, mengungkapkan bahwa saat seseorang tidur, akan terjadi peningkatan kadar hormon ghrelin, yang merupakan hormon pemicu rasa lapar.
Nah, lho. Puasa bukannya makin kurus, malah makin naik berat badan? Jangan sampai deh, ya!
Kenapa Mengantuk Setelah Sahur?
Rasa kantuk yang muncul saat momen sahur umumnya terjadi karena waktu tidur yang menjadi lebih singkat daripada biasanya.
Tak hanya itu, rasa kantuk yang muncul setelah santap sahur merupakan salah satu reaksi tubuh yang normal terjadi, terutama jika kamu mengonsumsi makanan berat.
3 Tips Usir Kantuk Selepas Sahur
Jangan biarkan rasa kantuk menyerang di waktu sahur! Ini dia beberapa tips usir kantuk selepas sahur yang bisa kamu coba sendiri di rumah.
1. Atur Pola Tidur
Tips yang pertama adalah dengan menyesuaikan waktu tidur agar kamu bisa bangun di jam sahur.
Kamu bisa coba mengatur waktu tidur dan bangun pada waktu yang hampir sama setiap hari. Ini akan membantu tubuh mengenali ritme tidur yang “baru”.
Jika sudah begitu, kamu pun bisa tidur lebih nyenyak dan bangun dalam kondisi segar tanpa rasa kantuk di waktu sahur.
2. Hindari Makanan Penyebab Ngantuk
Selanjutnya, kamu bisa coba menghindari konsumsi berbagai makanan penyebab kantuk saat sedang sahur.
Beberapa makanan yang dapat menyebabkan kantuk di antaranya adalah makanan berat, makanan berlemak, atau makanan manis.
Mengonsumsi makanan-makanan tersebut faktanya dapat membuat pencernaan tubuh bekerja lebih keras. Inilah yang akhirnya menyebabkan rasa kantuk setelah makan sahur.
Jangan lupa juga untuk menghindari konsumsi kafein beberapa jam sebelum tidur. Dengan begitu ,kamu kamu bisa mendapatkan tidur yang berkualitas dan terhindar dari rasa kantuk di jam sahur.
Baca juga: Inilah 7 Cara Agar Tidak Ngantuk Saat Puasa, Cobain Deh!
3. Jangan Makan Buru-Buru
Tips mengusir kantuk selepas sahur yang terakhir adalah dengan makan tanpa terburu-buru. Faktanya, saat kamu makan dengan tergesa-gesa, hal ini akan memberi dampak buruk terhadap tubuh.
Makan secara terburu-buru hanya akan membuat saluran pencernaan bekerja lebih keras. Kembali ke poin sebelumnya, pencernaan yang bekerja lebih keras akan menimbulkan rasa kantuk setelah makan sahur.
Baca Juga: Sedang Mempersiapkan Hidangan Buka Puasa? Simak Perbedaan Jenis Tepung Berikut Ini!
Pengalaman Seru Menginap saat Ramadan
Memasuki bulan puasa, kamu mungkin punya segudang agenda yang menuntut kamu bepergian ke berbagai tempat. Entah untuk bekerja, liburan, atau reuni berkedok buka puasa.
Walau begitu, jangan sampai kelelahan di perjalanan. Jika tubuh sudah lelah, cobalah untuk beristirahat di akomodasi yang nyaman.
Salah satu hotel aman yang bisa kamu pilih adalah Bobobox. Hotel kapsul satu ini telah menerapkan aturan-aturan bagi seluruh pengunjung berada di area Bobobox.
Aturan ini meliputi pengecekan suhu tubuh, kewajiban menggunakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak dengan tim Bob dan tamu lain, serta penggunaan hand sanitizer sebelum memasuki area pod.
Jangan lupa untuk menggunakan siku untuk menekan tombol lift atau membuka pintu. Selain itu, bawalah alat makan dan alat salat pribadi.
Untuk keperluan kesehatan, Bobobox juga menyediakan obat-obatan standar agar tubuh kamu tetap sehat dan fit.
Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, yuk unduh aplikasi Bobobox di Play Store dan App Store!