Bobobox.co.id — Kopi menjadi salah satu minuman berkafein yang sering dikonsumsi untuk meningkatkan suasana hati ataupun menahan kantuk. Namun, bahaya kafein mengintai jika dikonsumsi secara berlebihan.
Berbicara soal batas wajar konsumsi kafein, banyak faktor yang memengaruhi. Mulai dari usia, berat badan, hingga kesehatan secara keseluruhan berpengaruh pada seberapa besar jumlah aman mengonsumsi kafein.
Namun, secara garis besar, orang dewasa disarankan untuk mengonsumsi tak lebih dari 400 miligram kafein per hari. Sedangkan, remaja hanya dibatasi untuk mengonsumsi kafein sebanyak 100 miligram saja.
Nah, daripada berlama-lama, langsung saja simak bahaya kafein yang mengintaimu jika dikonsumsi terlalu sering. Hati-hati bagi kamu yang setiap harinya memesan kopi kekinian saat bekerja!
Timbulnya Rasa Cemas
Bahaya kafein pertama adalah timbulnya rasa cemas. Seperti yang mungkin sudah kamu ketahui, kafein memiliki manfaat untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal inilah yang berbahaya jika nantinya terlalu berlebihan.
Cara kerja kafein untuk meningkatkan kewaspadaan adalah dengan memblokir efek adenosine. Di saat yang bersamaan, kafein mampu memicu pelepasan adrenalin, hormon yang dapat meningkatkan energi.
Nah, jika kamu mengonsumsi 1.000 miligram kafein atau lebih dari kopi atau teh dalam sehari, hal ini justru dapat menggangu kesehatan. Efek yang timbul justru adalah rasa gugup dan cemas.
Oleh karena itu, jika kamu sudah merasa gugup atau gelisah, cobalah ingat-ingat sudah berapa gelas kopi yang sudah kamu minum. Bisa jadi kamu sudah mengonsumsi terlalu banyak kafein yang dianjurkan per harinya.
@olly via pexels.com
Bahaya Kafein Insomnia
Kamu mungkin sudah mengetahui bahwa kopi menjadi salah satu minuman yang biasa dikonsumsi untuk menahan kantuk. Kamu biasa mengonsumsi kopi saat dikejar deadline pekerjaan yang harus segera diselesaikan.
Nah, hal yang berlebihan tentunya tidak baik. Hal tersebut pun berlaku pada kopi. Bahaya kafein pada kopi yang dikonsumsi secara berlebihan justru membuat seseorang akan mengalami sulit tidur.
Padahal, tidur yang mumpuni dan berkualitas adalah faktor kunci kesehatan. Tak hanya menjaga perkembangan tubuh, tidur berkualitas akan membuat tubuhmu menjadi lebih fresh dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Saat kamu mengalami insomnia gara-gara kafein, kualitas tidurmu tentu akan berkurang. Hal tersebut nantinya bisa berdampak buruk bagi kesehatan dan mempengaruhi produktivitasmu dalam bekerja.
@cottonbro via pexels.com
Masalah Pencernaan
Bahaya kafein berikutnya adalah timbulnya masalah pada pencernaan. Kafein sendiri dapat merangsang pergerakan usus. Cara kafein bekerja adalah dengan meningkatkan gerakan peristaltik.
Gerakan peristaltik adalah gerakan kontraksi yang memindahkan makanan melalui sistem pencernaan. Jangan heran jika konsumsi kafein berlebihan akan menimbulkan masalah pada pencernaan seperti diare.
Pada beberapa orang, khususnya orang yang mengidap gastroesophageal reflux disease (GERD), bahaya kafein ini akan berdampak sangat buruk. Hal tersebut bisa memicu relaksasi otot yang membuat isi perut naik ke tenggorokan.
@olly via pexels.com
Kerusakan Otot
Mungkin, bahaya kafein satu ini yang jarang diketahui oleh banyak orang. Siapa yang menyangka jika kafein yang dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan rhabdomyolysis atau kerusakan otot.
Rhabdomyolysis merupakan kondisi yang membuat serat otot yang rusak memasuki alirah darah. Dalam kondisi yang relatif parah, kerusakan otot ini dapat menyebabkan gagal ginjal.
Salah satu cara untuk mengurangi risiko kerusakan otot ini adalah dengan membatasi asupan kafein setiap harinya. Batas aman kafein setiap harinya sendiri adalah sebanyak 250 miligram per hari.
@karolina-grabowska via pexels.com
Kecanduan
Terlepas dari manfaat yang diberikan oleh kafein, bahaya kafein satu ini siap menghantuimu. Bahaya kafein yang dimaksud oleh Bob kali ini adalah kafein yang dapat menyebabkan kecanduan.
Walaupun efek kecanduan yang dihasilkan oleh kafein tak sama seperti obat-obat terlarang seperti kokain, bukan berarti bahayanya bisa disepelekan begitu saja. Kafein tetap bisa membuat orang tak bisa hidup tanpa kafein.
Cara kerja kafein yang mirip seperti cara kerja kokain yang menjadi penyebab. Kafein sendiri dapat memicu aktivitas pada otak dan amfetamin di mana dapat menyebabkan adiksi atau rasa kecanduan.
@david-garrison-1128051 via pexels.com
Tekanan Darah Tinggi
Meningkatnya tekanan darah menjadi manfaat kopi. Namun, manfaat kafein tersebut akan berubah menjadi bahaya kafein jika kamu terlalu berlebihan dalam mengonsumsi minuman berkafein seperti kopi.
Masalahnya adalah tekanan darah tinggi justru mengarah pada meningkatnya risiko penyakit yang sangat berbahaya untuk tubuh. Beberapa penyakit tersebut antara lain penyakit jantung dan stroke.
Kabar baik dari bahaya kafein ini adalah efek dari tekanan darah tinggi ini bersifat sementara. Hanya orang-orang yang tak terbiasa mengonsumsi kafein yang kemungkinan besar mengalami bahaya tersebut.
Walaupun begitu, kamu tetap wajib waspada. Pasalnya, mengonsumsi kafein secara berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah selama berolahraga. Hal ini berlaku bagi yang sehat dan penderita hipertensi.
via ppic.org
Denyut Jantung Cepat
Jika kamu pernah merasa jantungmu berdetak lebih cepat dibanding biasanya saat mengonsumsi kopi berlebihan? Hal tersebut terjadi akibat efek stimulan yang dimiliki oleh kafein.
Sama seperti halnya pada bahaya kafein sebelumnya, bahaya kali ini pun tak terjadi pada semua orang. Bahkan, beberapa orang dengan masalah jantung dapat mentolerirnya tanpa efek samping.
Meskipun begitu, kamu tentu tetap disarankan untuk tidak mengonsumsi kafein secara berlebihan. Hal ini demi mencegah adanya peningatkan detak jantung yang terjadi secara tak normal di masa yang akan datang.
via healthinfi.com
Kelelahan
Seperti yang sudah disinggung pada poin pertama, kafein bermanfaat untuk meningatkan energi. Minuman seperti kopi dan minuman berenergi adalah beberapa contoh minuman untuk kasus satu ini.
Namun, kamu bisa merasakan kelelahan jika kafein yang kamu konsumsi melebihi batas wajar. Rasa lelah yang kamu alami tidak langsung terjadi di hari kamu mengonsumsi kafein secara berlebihan.
Kamu justru akan merasa kelelahan yang tak terelakan di keesokan harinya. Bahkan, rasa lelah yang nantinya kamu rasakan terasa begitu lebih dari rasa lelah yang biasa kamu alami sebelumnya.
@olly via pexels.com
Tak Mampu Menahan Ingin Buang Air Kecil
Bahaya kafein yang mengintaimu jika terus-terusan meminum kopi kekinian dalam sehari adalah tak mampu menahan keinginan untuk buang air kecil. Hal ini bisa terjadi akibat efek stimulan pada kandung kemih.
Dampak buruk tersebut memicu produksi urin secara berlebihan. Produksi urin yang berlebihan inilah yang akhirnya membuatmu merasa ingin pergi ke toilet untuk membuang air kecil.
Bahkan, dampaknya tidak hanya sampai di situ saja. Dampak yang cukup berbahaya adalah ketika kafein berada di organ hati. Kafein yang terurai bisa memengaruhi keoptimalan fungsi organ hati saat bekerja.
Anukul/shutterstock via iowaclinic.com
Menginap setelah Lelah Bekerja? Cobalah Datang ke Bobobox
Lelah bekerja seharian? Kamu tentu membutuhkan istirahat yang cukup agar bisa kembali bugar di keesokan harinya. Namun, lelah membuatmu tidak memiliki cukup waktu untuk pulang ke rumah.
Salah satu pilihannya adalah menginap satu malam di akomodasi penginapan menjadi pilihan yang bijak. Dari sekian banyak akomodasi penginapan, Bobobox yang menjadi salah satu yang stand-out.
Pasalnya, kamu akan dimanjakan dengan fasilitas-fasilitas keren yang pastinya tidak kalah dengan yang ada di hotel bintang lima saat memutuskan untuk menginap di Bobobox.
Untuk pemesanan podnya, tinggal unduh aplikasi Bobobox di sini dan kamu sudah bisa memesan pod yang kamu inginkan kapan pun dan di mana pun kamu mau.
