Siapa di antara Sahabat Bob yang sedang berpikir untuk liburan ke Bandung? Sekarang ada cara yang jauh lebih praktis dan nyaman, yaitu naik Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), atau yang dikenal dengan nama Whoosh, dari Stasiun Halim.
Dari Jakarta ke Bandung, bisa cuma sekitar 40 menit saja, jadi nggak perlu lagi drama macet berjam-jam di jalan tol.
Stasiun Halim sendiri lokasinya cukup strategis di Jakarta Timur, tidak terlalu jauh dari pusat kota dan masih bisa diakses dengan kendaraan umum atau online. Menariknya lagi, stasiun ini dibangun khusus untuk mendukung operasional kereta cepat. Tak heran kalau fasilitasnya sudah modern sejak awal!
Apabila Sahabat Bob hendak bepergian Jakarta-Bandung via Stasiun Whoosh Halim, ada baiknya jika kamu simak dulu panduan stasiun selengkapnya di bawah ini agar bepergian semakin efisien!
Sejarah Stasiun KCIC

Photo: Usiswantoro via Unsplash
Stasiun Halim ini sebenarnya bukan sekadar bangunan baru buat kereta cepat, tapi juga bagian dari transformasi besar sistem transportasi di Indonesia. Lokasinya berdampingan dengan Bandara Halim Perdanakusuma, dan dulu kawasan ini lebih dikenal karena aktivitas militer serta penerbangan domestik.
Saat proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung mulai digarap, kawasan Halim dipilih jadi titik awal karena strategis dan punya lahan cukup luas buat pembangunan stasiun yang terintegrasi.
Pembangunan Stasiun Halim dimulai sekitar tahun 2018, berbarengan dengan proyek Whoosh, dan jadi simbol dimulainya era baru perkeretaapian di Indonesia.
Desainnya dibuat modern dan terhubung langsung dengan LRT Jabodebek serta akses TransJakarta, jadi benar-benar mengandalkan konsep transportasi terpadu. Setelah bertahun-tahun dibangun, stasiunnya resmi beroperasi di Oktober 2023, dan langsung jadi pintu masuk utama buat warga Jakarta yang ingin ke Bandung tanpa drama macet-macetan.
Baca juga: 20 Tempat Wisata Bandung Terbaru dan Paling Hits
Cara Menuju Stasiun Whoosh Halim dengan Transportasi Umum
1. Naik Transjakarta

Photo: Abdulloh Fauzan via UnsplashMelansir Kompas dan IDN Times, jika kamu ingin bepergian ke Stasiun Whoosh Jakarta naik Transjakarta, rute 7W adalah pilihan paling cepat dan langsung. Rute ini menghubungkan Halte Cawang Sutoyo dengan Stasiun Kereta Cepat Halim, melewati beberapa halte seperti halte UKI dan BNN.
Apabila kamu sedang berada di Jakarta Pusat atau Selatan, kamu bisa naik Koridor 9 (Pinang Ranti – Pluit) atau Koridor 7 (Kampung Rambutan – Kampung Melayu) dan turun di Halte Cawang UKI. Dari sana, lanjutkan dengan rute 7W menuju Stasiun Halim.
Setelah turun di Halte Stasiun Halim, kamu hanya perlu berjalan kaki sebentar untuk mencapai pintu masuk stasiun. Rute ini cukup efisien dan terjangkau, cocok buat Sahabat Bob yang ingin menghindari kemacetan.
- Harga naik Transjakarta: Rp3.500-Rp5.000
2. Naik KRL Commuter Line

Foto oleh Fasyah Halim via Unsplash
Buat kamu yang menggunakan KRL, Stasiun Cawang adalah titik transit paling dekat ke Stasiun Whoosh Halim. Ini juga berlaku untuk Bogor, Depok, atau Bekasi, semuanya bisa naik KRL tujuan Jakarta Kota dan turun di Stasiun Cawang.
Dari Stasiun Cawang, kamu bisa berjalan kaki sekitar 5 menit ke Stasiun LRT Cawang.
Dari sana, naik LRT Jabodebek rute Dukuh Atas – Jati Mulya dan turun di Stasiun Halim. Perjalanan dengan LRT ini hanya memakan waktu sekitar 10 menit.
Setibanya di Stasiun LRT Halim, kamu bisa langsung menuju Stasiun Whoosh Halim melalui skybridge yang menghubungkan kedua stasiun. Akses ini memudahkan perpindahan antar moda transportasi tanpa perlu keluar area stasiun!
- Harga naik commuter line: Rp3.000 untuk 25 kilometer pertama, lalu Rp1.000 untuk setiap 10 kilometer berikutnya
Baca juga: Daftar Kereta Jakarta Bandung, dari Ekonomi sampai Panoramic
3. Naik LRT Jabodetabek

Photo: Muhammad Irfan via Unsplash
LRT Jabodebek adalah opsi tercepat lainnya ke Stasiun Whoosh. Pilih LRT rute Dukuh Atas – Jati Mulya dan turun di Stasiun Halim. Dari sana, kamu bisa langsung menuju Stasiun Whoosh Halim melalui skybridge yang menghubungkan kedua stasiun.
Untuk kamu yang berasal dari Cibubur atau Depok, kamu bisa naik LRT Cibubur Line dan transit di Stasiun Cawang. Setelah itu, langsung saja lanjutkan dengan LRT Bekasi Line menuju Stasiun Halim. Perjalanan ini efisien dan nyaman, terutama saat jam sibuk. Gerbongnya rata-rata kosong karena jarang digunakan orang.
Jangan lupa untuk memastikan serta memeriksa jadwal keberangkatan agar perjalananmu lancar, ya!
- Harga naik LRT: Rp13.000-Rp15.000
Baca juga: Catat! Ini Dia Jadwal Feeder Bandung Padalarang Terbaru 2025
Liburan di Bandung? Menginapnya di Bobocabin dan Bobopod

Photo: Bobobox Internal Asset
Kini liburan ke Bandung bisa jadi lebih simpel dan sat-set menggunakan kereta Whoosh. Kamu jadi lebih bisa eksplor Bandung lebih lama dari biasanya! Nah, biar liburanmu semakin maksimal, coba deh nginep di Bobocabin atau Bobopod yang ada di Bandung. Dua-duanya punya konsep yang beda, tetapi sama-sama nyaman dan ramah kantong.
Kalau kamu pengen suasana alam yang tenang dan sejuk, Bobocabin di Ranca Upas, Cikole, atau Ciwidey bisa jadi pilihan. Kabinnya punya jendela besar dengan view pepohonan, lengkap dengan smart control buat atur lampu, suhu, dan audio cuma dari touchpad. Jadi, walaupun suasananya alami, fasilitasnya tetap modern dan nggak bikin repot.

Photo: Bobobox Internal Asset
Kalau kamu lebih suka suasana kota dan ingin istirahat di tempat yang strategis, Bobopod jawabannya.
Berada di lokasi-lokasi penting seperti Dago, Braga, dan Cihampelas, Bobopod cocok banget buat Sahabat Bob yang suka eksplor cafe atau pusat belanja.
Podnya memang mungil, tetapi rapi, bersih, dan dilengkapi smart lock QRIS, ambient light, serta fitur white noise buat bantu tidur lebih nyenyak. Semua fasilitasnya dibuat buat kamu yang butuh istirahat cepat tapi tetap nyaman dan aman.
Penasaran soal reservasi atau informasi selanjutnya? Download saja langsung aplikasi Bobobox di sini!
Penulis: Samala Mahadi
Featured photo: Usiswantoro via Unsplash