Ternyata, kamu nggak perlu jauh-jauh traveling ke New Zealand hanya untuk merasakan nuansa ala film Lord of the Rings atau The Hobbit! Justru, kamu cukup ke Pulau Jawa, karena ada Ranu Manduro yang lagi hits di Mojokerto.
Wisata Ranu Manduro menawarkan pemandangan alam yang nggak terlupakan, sehingga bisa membantumu melepas penat dari hiruk-pikuk perkotaan. Seindah apa memangnya? Simak panduan di sini!
Lokasi dan Asal-usul Ranu Manduro
Ranu Manduro sendiri terletak di Desa Mandurono, Watesnegoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Lokasinya ada di kaki Gunung Penanggungan, jadi wajar kalau udaranya sejuk dan pemandangannya luar biasa asri.
Cuaca di objek wisata alam Mojokerto satu ini cenderung sejuk, terutama di pagi dan sore hari. Karena berada di dataran tinggi, angin yang bertiup juga cukup segar dan menyegarkan pikiran.
Pemandangan alamnya dihiasi dengan bukit-bukit hijau, langit biru yang luas, dan kabut tipis di pagi hari yang bikin suasana makin syahdu.
Daya Tarik Wisata Ranu Manduro
1. Berfoto dengan Pemandangan ala New Zealand
Photo: Wikulas via Wikimedia Commons
Salah satu alasan utama orang-orang berbondong datang ke Ranu Manduro adalah untuk berfoto-foto di tengah hamparan rumput hijau dengan latar belakang pegunungan.
Sekilas, memang pemandangannya seperti bukan di Indonesia! Kombinasi antara padang rumput, langit cerah, dan siluet Gunung Penanggungan membuat setiap sudutnya terlihat fotogenik.
Nggak heran kalau banyak fotografer dan selebgram yang sempat menjadikan tempat ini sebagai spot foto andalan. Kamu bisa bawa outfit terbaikmu dan siapin kamera atau ponsel dengan baterai penuh!
2. Piknik di Padang Rumput
Kalau kamu tipe yang lebih suka menikmati suasana ketimbang berfoto, piknik di padang rumput Ranu Manduro juga nggak kalah seru.
Kamu bisa bawa tikar, makanan ringan, dan nikmati waktu bareng keluarga atau teman-teman sambil rebahan di rumput yang lembut. Anak-anak bisa lari-larian dengan bebas, sementara kamu duduk santai menghirup udara segar.
3. Bersantai di Tepi Danau Buatan
Ranu Manduro nggak hanya terkenal dengan padang rumputnya, lho! Ada alasan kenapa tempat ini dinamai demikian, yaitu dari “ranu” yang berarti danau dalam bahasa Jawa, dan Manduro yang merupakan nama desa terdekat dari sana.
Nah, sesuai namanya, Ranu Manduro memiliki danau buatan kecil yang dulunya bekas area pertambangan. Airnya jernih, dan di sekitarnya ditumbuhi rerumputan hijau.
Nggak ada aktivitas air seperti naik perahu atau berenang di sini, tapi duduk santai di pinggir danau sambil menikmati angin sepoi-sepoi sudah cukup bikin hati tenang. Apalagi, kalau datang di pagi hari ketika kabut masih menyelimuti sekitar danau.
Jam Buka dan HTM Ranu Manduro
Nah, buat kamu yang udah nggak sabar pengen main ke Ranu Manduro Mojokerto, kabar baiknya adalah Ranu Manduro buka 24 jam!
Meski begitu, waktu terbaik untuk berkunjung itu di pagi hari sekitar jam 06.00-10.00 WIB atau sore menjelang matahari terbenam, sekitar jam 15.30-17.30 WIB. Pada jam-jam ini, cuaca lagi adem dan cahaya matahari juga pas buat foto-foto.
Soal harga, kamu juga bisa bernapas lega karena tiket masuknya masih gratis! Yup, kamu nggak perlu bayar tiket buat masuk ke kawasan ini. Namun, tetap ada biaya parkir. Untuk motor dikenakan Rp3.000 dan mobil Rp5.000. Lumayan terjangkau, kan?
Tips Berkunjung ke Ranu Manduro Mojokerto
Supaya kunjunganmu ke Ranu Manduro makin nyaman dan menyenangkan, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan.
Pertama, pakailah baju dan sepatu yang nyaman. Mengingat kamu bakal banyak jalan di alam terbuka, sebaiknya hindari alas kaki yang licin atau mudah kotor. Sepatu kets atau sandal gunung bisa jadi pilihan yang tepat.
Lalu, bawa trash bag atau kantong sampah sendiri, ya. Pasalnya, tempat ini pernah viral dan ramai banget dikunjungi. Hanya saja, sayangnya banyak yang nggak bertanggung jawab soal kebersihan. Jadi, yuk, bantu jaga keindahan alam dengan nggak meninggalkan sampah sembarangan di sini!
Karena fasilitas umum seperti warung atau toilet di sekitar sini masih sangat terbatas, sebaiknya kamu juga bawa bekal makanan dan air minum sendiri. Nggak harus yang ribet, cukup bawa roti, buah, atau makanan ringan lainnya buat dinikmati sambil duduk santai. Terus, jangan lupa juga bawa sunblock atau topi kalau kamu datang siang hari, biar kulit nggak gosong kena matahari.
Terakhir dan yang nggak kalah penting pastikan baterai kamera atau smartphone kamu terisi penuh sebelum berangkat, karena kamu pasti nggak bakal pengen melewatkan kesempatan buat mengabadikan momen di tempat seindah ini!
Rekomendasi Penginapan Terdekat dari Ranu Manduro, Bobocabin Pacet
Photo: Bobobox Internal Asset
Nggak ingin ribet wisata ke Ranu Manduro? Nginap aja di Bobocabin Pacet, Mojokerto yang berjarak 1 jam berkendara dari sana! Suasana alam Bobocabin Pacet pun sama indahnya dengan hamparan rumput hijau yang luas dan banyak pepohonan di sekelilingnya.
Lebih praktisnya lagi, kamu bisa menikmati kecantikan alam tersebut sambil bersantai di Cabin yang nyaman dan lengkap. Sebab, sambil rebahan di kasur empuk, kamu bisa sentuh B-Pad di dalam Cabin untuk mengubah Smart Window dekat tempat tidur jadi transparan. Bahkan, setiap Cabin juga dilengkapi dengan kamar mandi privat dan amenities ala hotel.
Bosan kalau rebahan seharian aja? Eits, tenang dulu karena Bobocabin Pacet punya banyak pilihan kegiatan seru! Kamu bisa sewa mini projector untuk nonton film favorit di Cabin, main kartu Uno, Uno Stacko, kartu Tentang Kita buat deep talk, papan congklak, melukis, main kembang api di dekat api unggun, atau rebahan di hammock.
Jadi, kalau kamu sudah nggak sabar staycation di Mojokerto dan jalan-jalan ke Ranu Manduro, tunggu apa lagi? Yuk, buat itinerary idamanmu, dan jangan lupa pesan Cabin via aplikasi Bobobox dengan promo paling hemat!
Featured photo: Instagram Ranu Manduro
