Bobobox.co.id — Tanggal 20 November biasa diperingati Hari Anak Sedunia. Untuk menyambut Hari Anak Sedunia tersebut, Bob akan membahas mengenai sosok yang masuk sebagai tokoh anak-anak yang mengubah dunia.
Anak-anak yang masuk daftar ini bukannya tanpa alasan. Tak seperti anak seumurannya, mereka berusaha menyuarakan dan melakukan gerakan yang menjadi inspirasi bagi jutaan anak-anak lainnya di seluruh dunia.
Penasaran siapa sajakah anak-anak tersebut? Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah tujuh tokoh anak-anak yang mengubah dunia.
Daftar Tokoh Anak-Anak yang Mengubah Dunia
1. Greta Thunberg
Tokoh anak-anak yang mengubah dunia pertama adalah Greta Thunberg. Dari beberapa nama tokoh anak-anak yang menginspirasi ini, kamu mungkin lebih mengenal sosok remaja yang kini sudah berusia 18 tahun.
Gadis kelahiran Stockholm, Swedia, tersebut merupakan sosok inspiratif dalam upaya mengunrangi dampak perubahan iklim. Pasalnya, perubahan iklim ekstrem saat ini perlu untuk ditangani demi masa depan yang lebih baik.
Keinginannya dalam membantu menyelamatkan dunia menobatkan dirinya sebagai Person of the Year 2019 oleh Majalah Time. Prestasi inilah yang membuatnya cocok sebagai tokoh anak-anak yang mengubah dunia.
Kini, sosok satu ini kerap tampil guna mengingatkan akan pentingnya untuk menjaga planet bumi. Beberapa kali pun ia terlihat berbicara kepada pimpinan global di KTT Aksi Iklim PBB di New York City pada tahun 2019.
2. Malala Yousafzai
Satu lagi tokoh anak-anak yang mengubah dunia di mana kamu mungkin sempat mendengar namanya. Pasalnya, ia dikenal sebagai aktivis yang memperjuangkan hak mendapat pendidikan dan hak perempuan.
Gadis yang kini berusia 24 tahun tersebut memperjuangkan hak-hak tersebut dimulai ketika dirinya masih sangat muda. Perjuangan hidup yang begitu mengerikan membuatnya menjadi sosok perempuan yang tangguh.
Karya terbaiknya adalah memoar yang menghasilkan bacaan yang menginspirasi bagi anak-anak dan remaja. Pada saat itu, tokoh anak-anak yang mengubah dunia ini pun melanjurkan advokasi untuk 130 juta anak.
Tanggal 12 Juli pun akhirnya diperingati sebagai Hari Malala untuk mewakili tujuan pendidikan bagi seluruh anak. Inspirasi dari Malala lainnya adalah orang termuda yang menerima nobel perdamaian pada usia 17 tahun.
Baca Juga: Khusus Untuk Para Orangtua! Ini Dia Rekomendasi Game Anak-Anak Terbaik Untuk Pembelajaran Versi Bob
3. Claudette Colvin
Jika dua tokoh inspirasi anak-anak sebelum datang pada masa kini, sejenak kita beralih ke tahun 1955. Saat itu, Claudette Colvin yang masih berusia 15 tahun tersebut sudah berani untuk angkat suara melawan segregasi.
Saat itu, tokoh anak-anak yang mengubah dunia tersebut menolak melepaskan kursinya ketika ada praktek segregasi. Segregasi sendiri adalah pemisahan ras atau kelompok berdasarkan warna kulit secara paksa.
Akibat tindakan tersebut, Colvin langsung ditangkap. Namun, perlawanannya sebagai aktivis kesetaraan ras tak berhenti sampai di situ karena ia menantang keabsurdan hukum yang diterapkan oleh Amerika saat itu.
Tokoh anak-anak yang mengubah dunia ini memimpin supremasi hukum untuk ‘kejahatan’ segregasi. Ia pun sebagai penggugat dalam hukum kasus Browder v. Gayle, yang membantu mengakhiri praktik segregasi di bus.
4. Marley Dias
Isu kulit hitam masih menjadi masalah hingga saat ini. Hal tersebut dirasakan oleh Marley Dias saat berusia 11 tahun di mana ia merasa frustasi karena tidak perwakilan orang kulit hitam dalam buku bacaan yang beredar.
Saat itu, ia ditugaskan untuk membaca buku yang tak ada protagonis kulit hitam. Hal tersebut melecut api dalam diri tokoh anak-anak yang mengubah dunia ini agar semua gadis kulit hitam memiliki akses ke buku cerita.
Langkah konkret gadis kelahiran 3 Januari 2003 memulai gerakan #1000BlackGirlBooks di Twitter. Berkat gerakan yang ia lakukan tersebut, Marley Diaz pun mendapatkan lebih dari 13.000 donasi buku hingga saat ini.
Saat ia berusia 13 tahun, ia tak berhenti sampai di situ saja. Tokoh anak-anak yang mengubah dunia ini menerbitkan buku, Marley Dias Gets It Done: And So Can You! sebagai inspirasi bagi gadis kulit hitam lainnya.
Baca Juga: Perbedaan Antara Hari Anak 1 Juni, 23 Juli, Dan 20 November
5. Louis Braille
Dari daftar tokoh anak-anak yang mengubah dunia, cerita dari tokoh berikutnya ini terbilang paling lawas. Pasalnya, tokoh tersebut berhasil menginspirasi banyak orang dengan keterbatasan kondisinya pada tahun 1800an.
Tokoh anak-anak yang mengubah dunia tersebut adalah Louis Braille. Lahir pada tahun 1809 di Coupray, Prancis. Saat berusia tiga tahun, ia mengalami cedera mata yang membuat sebelah matanya buta.
Saat ia menempuh pendidikan di Royal Institute for Blind Paris, Louis mulai mengembangkan sistem membaca untuk orang buta. Ia menggunakan titik-titik timbul yang melambangkan masing-masing huruf.
Sistem baca yang Louis kembangkan kini dikenal sebagai Braille. Sistem membaca yang ia ciptakan tersebut benar-benar mampu memberdayakan orang buta yang kini digunakan oleh orang buta di seluruh dunia.
6. Jaylen Arnold
Bullying atau perundungan merupakan perilaku tak menyenangkan yang menjadi masalah hingga saat ini. Anak-anak yang dianggap berbeda kerap menjadi korban dari aksi perundungan yang terjadi.
Kasus tersebut sama seperti yang dialami oleh Jaylen Arnold. Didiagnosis menderita sindrom Tourette, gangguan obsesif-kompulsif, dan sindrom Asperger, ia mengalami perundungan yang dilakukan oleh siswa lainnya.
Alih-alih melawan, ia memulai proyek dengan pesan “Bullying No Way”. Proyek tersebut ia gagas demi membela anak-anak lain seperti dirinya yang kerap mendapatkan intimidasi karena mereka berbeda.
Aksi tersebut membuat ia termasuk salah satu tokoh anak-anak yang mengubah dunia. Pada tahun 2014, Jaylen Arnold dinobatkan sebagai penerima penghargaan World of Children atas jasanya sebagai advokat anti-intimidasi.
Baca Juga: 10 Tokoh Perempuan Indonesia Inspiratif Yang Layak Jadi Panutan
7. Ryan Hickman
Tokoh anak-anak yang mengubah dunia terakhir di daftar Bob adalah Ryan Hickman. Anak laki-laki yang kini berusia 12 tahun tersebut memberi inspirasi bagi anak kecil lainnya di dunia dengan aksi yang ia lakukan.
Saat ia baru berusia tiga tahun, Hickman terinspirasi untuk mengumpulkan daur ulang di lingkungan rumahnya. Inspirasi tersebut Ryan Hickman dapatkan setelah ia selesai mengunjungi pabrik daur ulang di California.
Dengan bantuan orang tuanya, tokoh anak-anak yang mengubah dunia tersebut menderikan Ryan’s Recyling Company pada tahun 2012. Aksi untuk mengumpulkan plastik dari lautan sontak menjadi buah bibir.
Hingga saat ini, anak laki-laki kelahiran 7 Juli tersebut telah mendaur 809 ribu kaleng dan botol. Tak hanya itu, Ryan Hickman pun telah menyumbang lebih dari 10 ribu US Dollar ke Pacific Marine Mammal Center.
Menginap dengan Nyaman Bersama Anak di Bobobox
Mencari penginapan yang child-friendly bisa dibilang gampang-gampang susah. Masih jarang penginapan yang tak hanya cocok untuk sang orang tua tetapi juga nyaman dan aman untuk istirahat sang buah hati.
Jika kamu masih kebingungan, kamu bisa menginap di Bobobox sebagai tempat menginap. Fasilitas mumpuni yang ditawarkan bakal memberikan rasa nyaman bagi kamu dan juga si kecil untuk beristirahat.
Jadi, tunggu apalagi? Unduh aplikasi Bobobox di sini dan pesan podnya sekarang juga.
Foto utama oleh: Rebecca Zaal via Pexels
