New normal Indonesia akan segera diterapkan dalam waktu dekat berdasarkan pengumuman dari pemerintah. Setelah kebijakan new normal Indonesia diimplementasikan maka kita dianjurkan untuk melaksanakan beberapa praktik untuk mencegah terciptanya gelombang baru pandemi virus corona di Indonesia. Skenario new normal telah dirancang dan disiapkan oleh kementerian kesehatan melalui kebijakan nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 pada 20 Mei lalu.
Kebijakan ini membahas mengenai panduan pencegahan dan pengendalian virus corona. Panduan ini dianjurkan untuk diterapkan di tempat kerja perkantoran dan industri dalam mendukung keberlangsungan usaha pada situasi pandemi. Tujuan dibuatnya pedoman new normal Indonesia ini adalah untuk memberikan acuan. Acuan ini terutama diberikan kepada para pengelola tempat kerja di instansi pemerintah, perusahaan swasta, BUMN, dinas kesehatan provinsi, dan kabupaten/kota.
Dengan adanya pedoman new normal Indonesia ini diharapkan semua pihak mulai beradaptasi dan siap menerapkan praktik ini saat masa PSBB dan setelah PSBB berakhir. Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto berharap agar protokol kesehatan pun tetap diterapkan karena kerumunan orang di tempat kerja punya risiko penularan virus corona.
Beberapa protokol kesehatan yang tetap harus dilaksanakan saat new normal di Indonesia adalah menerapkan physical distancing, mencuci tangan teratur, dan membiasakan diri untuk mengenakan masker. Seorang profesor bernama Dr. Carole Pemberton menuliskan empat tahapan yang dilalui individu menghadapi new normal. Berikut adalah beberapa tahapan new normal menurut Dr. Carole Pemberton yang sebagian besar juga diterapkan sebagai kebijakan new normal Indonesia.
New Normal Indonesia Tahap 1: Ketidakpastian
Saat kebijakan karantina mulai diimplementasikan tentunya akan ada banyak orang yang mulai dilanda perasaan ketidakpastian. Sebagian besar merasa gelisah dan bertanya-tanya mengenai kapan pandemi virus corona ini berakhir. Berbagai rasa kekhawatiran muncul terutama mengenai kekhawatiran jika keadaan tak menentu ini kemudian akan menghancurkan pola kerja dan rutinitas harian lainnya. Fase ketidakpastian ini akan membuat banyak orang merasa cemas, emosional, dan kebingungan.
New Normal Indonesia Tahap 2: Disrupsi
Saat ketidakpastian benar-benar terjadi keadaan menjadi tidak terkendali. Terjadi disrupsi besar-besaran di bidang pendidikan, ekonomi, sosial, pemerintahan, dan lain sebagainya. Berbagai pihak seperti perusahaan, sekolah, universitas, badan pemerintah dan lembaga swasta akan merasakan dampak luar biasa.
Hal ini membuat orang-orang yang awalnya hanya merasa gelisah kemudian menjadi merasa panik. Hal ini pun menyebabkan keadaan ekonomi menjadi kacau balau. Pada tahapan ini tak sedikit para penyedia lapangan kerja mulai merumahkan karyawan-karyawannya dan PHK besar-besaran terjadi di banyak sektor dan wilayah.
New Normal Indonesia Tahap 3: Adaptasi
Setelah melewati fase disrupsi, masyarakat mulai menerima keadaan. Ahli kesehatan, perusahaan-perusahaan, sekolah, universitas, lembaga swasta dan pemerintah mulai menerapkan kebijakan-kebijakan baru dan mulai beradaptasi dengan keadaan.
Berbagai kebijakan seperti pembelajaran jarak jauh (remote learning) dan bekerja dari rumah (work from home) diterapkan. Pada tahapan ini para ahli kesehatan dan pemerintah secara gencar menghimbau dan mengawasi masyarakat untuk tetap mengikuti imbauan protokol kesehatan yang disarankan. Penerapan physical distancing, mencuci tangan teratur, dan mengenakan masker ketika berada di luar rumah kemudian menjadi sebuah kebiasaan baru yang tak boleh terlewati.
Tahap adaptasi new normal ini menjadi erat hubungannya dengan sebuah ungkapan terkenal dari Charles Darwin yaitu survival of the fittest. Ungkapan itu menggambarkan bahwa mereka yang paling bisa beradaptasilah yang akan bertahan hidup. Dalam kondisi ini masyarakat umumnya akan berusaha untuk beradaptasi menjalani keadaan new normal Indonesia karena pandemi virus corona.
New Normal Indonesia Tahap 4: Terciptanya Kelaziman Baru atau New Normal
Pada tahapan yang terakhir setelah melalui tahapan ketidakpastian, disrupsi, dan adaptasi masyarakat mulai mengembangkan norma-norma baru. Norma-norma baru ini merupakan sebuah new normal sehingga menciptakan pola rutinitas sehari-hari yang baru. Rutinitas ini mencakup cara bekerja, belajar, dan cara bersosialisasi melalui media dan sumber daya yang tersedia.
Pada masa new normal, internet akan menjadi kebutuhan sehari-hari yang penting. Hal ini dikarenakan masyarakat akan mulai beralih ke media sosial, hiburan online, aplikasi pembelajaran, metode kerja, dan lain sebagainya melalui internet. Saat skenario new normal Indonesia sudah memasyarakat, perlahan masyarakat akan mulai terbiasa dengan cara hidup baru.
New Normal Indonesia di Bidang Parawisata
Kemenparekraf pun telah menyusun standard operational procedure (SOP) yang akan diterapkan kepada sektor industri pariwisata seperti hotel, restoran, dan lainnya. Setelah SOP ditetapkan maka akan dilakukan simulasi dan sosialisasi new normal Indonesia di sektor pariwisata.
Tahap Uji Coba New Normal Indonesia
Setelah simulasi dan sosialisasi SOP dilaksanakan maka tahapan berikutnya adalah menguji coba SOP. Wishnutama mengatakan bahwa uji coba ini akan mulai dilakukan pada daerah-daerah wisata yang sudah siap menghadapi new normal Indonesia.Wishnutama menegaskan bahwa perubahan tren pariwisata di era new normal Indonesia akan terjadi.
Beberapa di antaranya adalah tren parawisata akan mulai berfokus pada kebersihan, kesehatan, keselamatan, serta wisata yang berkualitas. Beberapa aspek tersebut penting untuk diperhatikan agar era new normal Indonesia di bidang pariwisata dapat berjalan dengan aman dan nyaman. Oleh karena itu Wishnutama pun menekankan perlu adanya SOP kebersihan, kesehatan, dan keselamatan di destinasi wisata perlu diterapkan dengan seksama dan penuh kehati-hatian.
Infrastruktur pendukung seperti bandara dan pelabuhan pun akan dipersiapkan untuk mendukung keberhasilan pariwisata di era new normal Indonesia. Pada saat new normal Indonesia mulai diterapkan maka sektor pariwisata Indonesia akan mulai fokus menjaring wisatawan domestik terlebih dahulu sebelum akhirnya menarik wisatawan mancanegara.
Yuk Segara Bersiap Menghadapi New Normal Indonesia!
Dengan adanya panduan dan beberapa tahapan di atas, pemerintah meminta kita semua sebagai masyarakat Indonesia untuk segara bersiap untuk menghadapi hidup new normal setelah pandemi virus corona berakhir. Kebijakan new normal ini akan sangat menekankan protokol kesehatan usai pandemi. Seorang peneliti bernama Eko Sakapurnama meminta masyarakat untuk mulai membiasakan diri di era new normal.
Kebiasaan new normal ini ia harapkan untuk tetap diterapkan sampai vaksin virus corona telah ditemukan. Oleh karena itu penting bagi kita untuk mulai menjalankan protokol kesehatan. Jangan lupa mengikut himbauan pemerintah untuk rajin mencuci tangan, melakukan physical distancing, juga menjaga daya tahan tubuh.
Beristirahat dengan cukup dan menjaga kualitas tidur pun tak kalah pentingnya dalam menjaga imunitas tubuh. Jika kamu membutuhkan tempat yang nyaman untuk menjalani masa PSBB saat ini atau new normal nanti ditemani dengan akses internet yang mencukupi kamu bisa coba pengalaman menginap di Bobobox. Unduh aplikasi Bobobox untuk lakukan pemesanan!
