Bicara soal hiburan, topik yang satu ini pasti nggak akan jauh dari internet. Ya, di era digital seperti sekarang, berbagai hal bisa dilakukan melalui internet. Mau nonton film, dengar lagu, berbelanja, pesan makanan, belajar, hingga cari jodoh? Semua bisa dilakukan lewat internet, lho! Produk teknologi yang satu ini memang nggak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Dilansir dari Our World in Data, jumlah pengguna internet meledak dari 413 juta di tahun 2000 menjadi 3,4 milyar di tahun 2016.
Namun, coba deh kita throwback sekitar dua dekade ke belakang. Di tahun 90an akhir dan awal 2000an, internet belum digunakan banyak orang seperti sekarang. Zaman dulu, biasanya orang-orang bergantung pada televisi atau radio sebagai sarana hiburan, terutama di tahun 90an. Duh! YouTube dan Spotify belum ada, guys! Tayangan-tayangan seperti sinetron dan kartun pun jadi hiburan yang mengasyikkan. Sekarang sih mungkin sudah jadi kartun atau sinetron lama. Namun, zaman dulu tayangan-tayangan tersebut seru banget rasanya.
Dewasa ini, kanal-kanal televisi besar masih menayangkan beragam sinetron, mulai dari sinetron komedi hingga sinetron bernafaskan religi. Produksinya pun nggak main-main. Dilansir dari list Wikipedia, ada tiga sinetron yang menembus angka 2.000 episode. Sementara itu, ada empat sinetron dengan total episode di atas 1.000. Eh! Sinetron lama juga nggak kalah hebat, lho! Dengan tema yang unik dan para pemeran yang hebat, tayangan-tayangan tersebut jadi sesuatu yang nggak boleh dilewatkan setiap harinya.
Buat kalian yang ingin bernostalgia, Bob sudah rangkum 7 sinetron lama yang cukup ikonik buat generasi 90an. Pilihan sinetron yang Bob kurasi mencakup beberapa genre. Siapa tahu ada sinetron favoritmu, Yuk kita lihat apa saja pilihannya!
1. Si Doel Anak Sekolahan
Wah! Siapa sih yang nggak kenal dengan sinetron lama yang satu ini? Sinetron Si Doel Anak Sekolahan sudah mewarnai hari-hari bukan hanya generasi 90an, tetapi juga angkatan orang tua atau kakek nenek kita dulu. Dilansir dari Tirto, serial ini pertama kali mengudara di tahun 1994. Bahkan, Si Doel Anak Sekolahan juga dianggap sebagai standar tinggi di dunia sinetron Indonesia, lho! Serial keluarga Betawi ini dibintangi ensemble cast yang mencakup Rano Karno, Cornelia Agatha, Maudy Koesnaedi, Suti Karno, dan Mandra.
Serial Si Doel Anak Sekolahan ditayangkan dalam 7 musim dan 1 FTV. Plotnya tidak hanya berpusat pada kisah cinta segitiga Doel-Sarah-Zaenab saja. Kehidupan sehari-hari Bang Mandra, Mpok Atun, Mak Nyak, dan Mas Karyo pun tak kalah menghibur. Masih ingat adegan Mpok Atun nyangkut di tanjidor di sebuah episode? Adegan ikonik itu membuat Si Doel Anak Sekolahan menjadi salah satu sinetron lama yang paling berkesan.
2. Keluarga Cemara
“Selamat pagi, Emak! Selamat pagi, Abah!” Pasti ingat dong lagu itu! Sinetron Keluarga Cemara adalah salah satu sinetron lama yang ikonik di kalangan generasi 90an. Dilansir dari Brilio, sinetron yang mengudara di tahun 1996 ini awalnya merupakan kumpulan cerita yang diterbitkan di majalah. Cerita-cerita tersebut diubah menjadi novel, dan kemudian diadaptasi menjadi sinetron. Serial ini dibintangi oleh alm. Adi Kurdi, Novia Kolopaking, Ceria Hade, Anisa Fujianti, dan Puji Lestari.
Plotnya berpusat pada keluarga Ara yang hidup semenjana dengan keterbatasan finansial. Untuk membantu keluarga, Teh Euis dan kedua adiknya harus berjualan opak sepulang sekolah. Meskipun demikian, semua anggota keluarga saling menyayangi satu sama lain. Serial ini kemudian diadaptasi menjadi film yang dirilis pada tahun 2018. Film ini dibintangi Ringgo Agus Rachman, Nirina Zubir, Zara JKT48, dan Widuri Sasono. Udah pada nonton belum?
3. Tersayang
Sinetron lama berikutnya yang ikonik adalah Tersayang. Dibintangi oleh Anjasmara dan Jihan Fahira, sinetron ini tidak hanya menjadi tontonan seru, tetapi juga meramaikan dunia fesyen. Ya, topi “Tersayang” jadi aksesori ikonik yang mainstream pada masanya. Bahkan, dilansir dari Tabloid Nova, topi ini sekarang menjadi salah satu barang legendaris, lho! Ada yang masih punya topinya? Boleh dong sesekali dipakai. Ya, anggap aja sebagai fashion statement.
Sinetron Tersayang berkisah tentang hubungan Dion dan Mayang. Namun, hubungan mereka terhalang oleh kehadiran orang ketiga, Andi (Adam Jordan). Selain ketiga artis tersebut, Febi Febiola dan Donna Harun juga turut membintangi sinetro ini. Serial Tersayang ditayangkan pada tahun 1999 dan tamat di tahun 2000.
4. Tersanjung
Nah, sinetron lama yang satu ini terkenal sebagai salah satu sinetron terpanjang. Gimana nggak? Serial Tersanjung punya 7 musim dan ditayangkan sejak tahun 1998 hingga 2005. Untuk kalian yang masuk SD tahun 1998, sinetron ini menemani masa SD kamu sampai kelas 1 SMP. Rekor lain dari sinetron ini adalah jumlah episodenya. Berdasarkan informasi di halaman Wikipedia-nya, Tersanjung punya total 365 episode dari 7 musim. Wah, sehari nonton satu episode, setahun sudah tamat!
Serial Tersanjung juga terkenal dengan cast-nya yang beragam. Di musim 1-3, karakter Indah diperankan oleh Lulu Tobing, sebelum Jihan Fahira memegang peran tersebut di musim 4-5. Aktor Reynold Subekti dan Adam Jordan juga pernah memerankan karakter Bobby. Adam Jordan tentunya memegang peran ini lebih lama, dari musim 2 hingga 7. Selain itu, sinetron romansa ini juga dibintangi oleh Mega Utami, Jeremy Thomas, Cut Tari, hingga Didi Riyadi.
5. Tuyul dan Mbak Yul
Kejar-kejaran, tertimpa kelapa, dan gosong adalah pemandangan lumrah di sinetron ini. Ditayangkan sejak tahun 1997, Tuyul dan Mbak Yul akan mengocok perut dengan tingkah Ucil yang kocak. Serial komedi ini dibintangi oleh Ony Syahrial sebagai Ucil. Pemeran-pemeran lain seperti Dominique Sanda, Ersa Mayori, dan Tia Ivanka pun turut meramaikan kisah Ucil si tuyul cilik yang kabur-kaburan dari tuyul algojo. Sinetron dengan 3 musim ini punya lagu pembuka yang catchy, dinyanyikan oleh Ozy Syahrial.
Selain ketiga artis tersebut, Tuyul dan Mbak Yul dibintangi oleh Slamet Djoyo dan Robby Karelal sebagai Kentung dan Kentang, jin teman Ucil. Aktris Gisela Cindy juga pernah bermain sebagai Pretty di sinetron ini. Oh, ya! Dilansir dari Brilio, Tuyul dan Mbak Yul punya sekuel yang dirilis pada tahun 2016. Namanya Tuyul dan Mbak Yul Reborn. Ada yang sudah nonton?
6. Candy
Sinetron lama yang satu ini relatif lebih baru dibandingkan tayangan-tayangan lainnya. Ditayangkan di tahun 2007, Candy adalah sinetron yang cukup ngetop. Dilansir dari IDN Times, sinetron ini ternyata merupakan adaptasi dari serial manga dan anime Jepang, Candy Candy. Serial Candy dibintangi oleh Rachel Amanda, Nimaz Dewantary, Lucky Perdana, dan Kevin Julio. Lagu pembukanya, Bersama Bintang, dinyanyikan oleh band Drive dan jadi salah satu lagu populer juga, lho.
Mengikuti alur cerita pada manga aslinya, Candy berkisah tentang Candy, seorang anak yatim piatu yang tinggal di sebuah panti asuhan. Candy punya sahabat bernama Rani yang selalu menemani dia. Sayangnya, keduanya kemudian diadopsi oleh keluarga yang berbeda dan nasib mereka pun berubah. Aduh! Kasihan nih Candy.
7. Bidadari
Sinetron lama yang satu ini terkenal dengan catchphrase karakter antagonisnya, “Lala! Dasar kamu anak gembel!” Sinetron Bidadari adalah salah satu serial ikonik pada masanya. Dibintangi oleh Marshanda, Bidadari bercerita tentang Lala, seorang anak perempuan yang tinggal bersama ayah kandung, ibu tiri dan kakak tirinya. Sayangnya, Lala sering disiksa oleh ibu dan kakak tirinya. Untungnya, ada ibu peri yang selalu menolong Lala saat ia membutuhkan bantuan.
Dilansir dari Kumparan, sinetron lama ini ditayangkan pada tahun 2000 hingga 2005, serta memiliki 237 episode. Selain Marshanda, bidadari dibintangi oleh alm. Cecep Reza, Moudy Wilhelmina, dan Marcelino Lefrandt. Karakter ibu peri sendiri diperankan oleh Ayu Azhari. Namun, posisi Ayu Azhari kemudian digantikan oleh Marini Zumarnis.
Nah, itulah 7 sinetron lama ikonik di era 1990an akhir dan 2000an awal. Ada sinetron favoritmu nggak di listicle ini? Kalau nggak ada, kasih tahu Bob dong apa sinetron favorit kalian! Selain untuk bernostalgia, pilihan sinetron ini juga bisa menemani momen bersantai atau liburanmu. Eh, bicara soal liburan, kamu sudah punya rencana berlibur, nggak? Kalau ada, sudah punya pilihan hotel? Bob punya rekomendasi akomodasi terjangkau, berkualitas, dan pastinya menarik.
Bobobox Aja!
Berbeda dengan hotel kapsul yang lain, Bobobox hadir dengan pod yang luas dan integrasi teknologi en-suite dengan aplikasi seluler. Interior pod bergaya futuristik dilengkapi tempat tidur yang besar dan nyaman. Setiap unit juga memiliki touchscreen pad untuk mengunci pintu dan mengatur pencahayaan. Oh, ya! Kedua aspek ini juga bisa dikendalikan lewat aplikasi ponselmu, lho! Ada juga Bluetooth speaker di setiap pod sebagai sarana hiburan.
Bobobox punya beberapa fasilitas umum sebagai penunjang kebutuhanmu saat menginap. Ada shared bathroom, pantry, communal space, dan musala. Beberapa spot di Bobobox juga cocok banget buat berfoto. Lumayan, ‘kan untuk melengkapi feed Instagram! Selain itu, ada juga vending machine di lobi untuk kamu yang ingin membeli minum. Jadi, nggak perlu repot-repot meninggalkan hotel, deh!
Nah, aplikasi Bobobox bisa kamu unduh untuk platform iOS dan Android. Gratis? Pastinya dong! Lewat aplikasi ini, kamu bisa melakukan reservasi dan mendapatkan promosi menarik. Hmm… Penasaran ‘kan dengan keseruan menginap di Bobobox? Yuk download aplikasi Bobobox ke ponselmu dan pesan pod-mu sekarang, ya!