Wisata telaga memiliki tempatnya tersendiri di hati masyarakat Indonesia. Keindahan warna air, perbukitan di sekitarnya, dan pemandangan yang menyejukkan mata adalah segelintir hal yang sering disebutkan dalam review telaga.
Kalau kamu tertarik untuk menikmati keindahan yang sudah seringkali dijelaskan dalam banyak review telaga, kamu bisa mendatangi tempat bernama Telaga Biru Cisoka. Telaga tersebut berlokasi di daerah Tangerang.
Meskipun Tangerang sendiri lebih dikenal sebagai kawasan industri, nyatanya wilayah tersebut juga memiliki tempat wisata alam yang menarik dan memanjakan mata. Penasaran seperti apa tempat ini? Yuk simak review Telaga Biru Cisoka berikut ini!
Lokasi
Review telaga ini tidak akan lengkap jika tidak ada informasi tentang lokasinya. Seperti yang Bob sebutkan sebelumnya, Telaga Biru Cisoka berlokasi di Tangerang, lebih tepatnya di Dusun Cigaru, Desa Cisoka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.
Jika kamu datang dari Jakarta, kamu bisa menggunakan KRL jurusan Maja. Lalu, turunlah di Stasiun Tigaraksa yang berada di Cikasungka, Solear, Tangerang. Dari stasiun tersebut, kamu bisa lanjut dengan naik ojek online langsung ke lokasi Telaga Biru Cisoka.
Lokasinya memang tidak jauh dari pusat kota, jadi kamu tidak usah khawatir akan kesusahan untuk menemukan tempat tersebut. Selain menggunakan jasa ojek online, kamu juga bisa memilih untuk menaiki angkot setelah tiba di Stasiun Tigaraksa.
Namun, kamu harus berjalan kaki terlebih dahulu sekitar 300 meter menuju ke pangkalan angkot. Sesampainya di sana, naiklah angkot jurusan Adiyasa – Balaraja. Bilang saja kamu mau turun di pertigaan gang SMAN 8 Kab. Tangerang yang berlokasi di Kecamatan Cisoka.
Setelah turun dari angkot, kamu masih harus melanjutkan perjalanan dengan naik ojek atau berjalan kaki sampai ke Telaga Biru Cisoka. Sesampainya di gerbang wisata telaga tersebut, kamu harus berjalan kaki sekitar 200 meter. Sampailah kamu di lokasi wisata!
Asal Usul Telaga Biru Cisoka
Agar lebih menarik, dalam review telaga ini Bob akan memberikan sedikit informasi tentang asal mula terbentuknya Telaga Biru Cisoka. Telaga yang satu ini awalnya merupakan bekas galian pasir sehingga membentuk lubang sedalam belasan meter.
Lubang tersebut kemudian terisi oleh air hujan dalam waktu yang lama sehingga terciptalah sebuah telaga buatan. Awalnya, warga tidak terlalu memedulikan keberadaan telaga ini. Namun, pada tahun 2015 lalu, warna air di telaga tersebut berubah menjadi biru karena faktor kemarau panjang.
Hal tersebut sangat menarik perhatian banyak orang dan keindahan telaga ini pun makin dikenal. Awalnya, informasi tentang keindahan telaga ini menyebar dari mulut ke mulut. Namun, dengan semakin banyaknya foto-foto yang berseliweran di media sosial.
Karena sudah beberapa tahun tidak beroperasi lagi, bekas galian di lokasi tambang tersebut kemudian disulap menjadi sebuah destinasi wisata yang menarik oleh pemerintah setempat. Tempat wisata ini kemudian diresmikan oleh Bupati Tangerang, A. Zaki Iskandar, dengan disaksikan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten serta Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tangerang.
Warga sekitar menamai tempat ini sebagai telaga biru Cigaru mengingat warna airnya yang kebiruan meskipun terkadang berubah kekuningan. Keindahannya ini tentu semakin menarik perhatian banyak orang sehingga tempat ini jarang sepi pengunjung.
Telaga Biru Cisoka ini memiliki tiga danau dengan warna air yang sangat indah dan berbeda-beda. Danau pertama berwarna biru dengan latar tebing pasir, yang kedua berwarna putih, dan yang terakhir berwarna hijau dengan luas yang lebih besar.
Uniknya, air danau yang awalnya berwarna biru terkadang bisa berubah warna menjadi bening dan kekuningan. Fenomena tersebut biasanya terjadi akibat kadar keasaman dari air danau serta keberadaan alga atau tanaman air di dalamnya.
Danau biru dan putih berada di sebelah kanan saat kamu memasuki kawasan telaga. Sementara itu, danau hijau berada di sisi kiri gerbang masuk dan dihiasi dengan pepohonan hijau yang menyejukkan mata.
Kegiatan di Telaga Biru Cisoka
Dalam review telaga ini, Bob juga akan memberikan informasi mengenai kegiatan apa saja yang bisa dilakukan di Telaga Biru Cisoka. Karena keindahannya, telaga ini tentu jadi buruan para pencari foto, bahkan kerap kali dijadikan tempat untuk pre-wedding lho!
Meskipun terlihat indah, kamu tidak diperbolehkan untuk mandi atau bermain di telaga ini. Selain karena telaganya yang dalam, airnya pun sangat asam. Tentu itu tidak baik untuk kulit kamu.
Namun, kamu jangan khawatir! Kamu masih bisa menikmati keindahan telaga ini dengan berkeliling menggunakan sebuah perahu kecil. Cukup membayar biaya tambahan sebesar Rp 10.000,00 untuk menyewa perahu tersebut.
Jenis perahu yang ditawarkan di sini berbeda-beda. Ada perahu biasa dan ada juga getek cinta, cocok buat menjelajah bersama pasangan. Lalu ada juga perahu yang dilengkapi dengan tempat duduk dan hiasan seperti lambang love. Kalau ingin beramai-ramai, kamu bisa sewa perahu yang lebih besar.
Jika kamu ingin berburu foto tanpa harus dekat-dekat dengan air, kamu bisa pergi ke anjungan. Anjungan ini terletak di salah satu sisi telaga dan letaknya menjorok ke bagian danau. Di sana, ada tulisan Cgaru dan kamu bisa berfoto dari ketinggian dengan latar danau yang indah.
Kalau kamu masih ingin main air, kamu bisa pergi ke kolam renang yang tersedia di kawasan telaga ini. Orang dewasa ataupun anak-anak bisa menikmati fasilitas ini. Kolamnya tidak begitu luas namun dihiasi oleh pantai buat lengkap dengan pasirnya.
Kamu juga bisa menikmati wahan lainnya seperti permainan jungkat-jungkit, ayunan dan flying fox. Wahana flying fox tersebut terpasang dari satu ujung danau ke ujung yang lain. Dengan wahana ini, kamu bisa merasakan sensasi terbang di atas danau. Asyik kan!
Harga Tiket Masuk
Biar kamu semakin yakin untuk berkunjung, dalam review Telaga Biru Cisoka ini Bob juga akan memberikan informasi harga tiket dan fasilitas yang tersedia di sana. Kamu tidak usah khawatir, harganya lumayan terjangkau kok.
Tiket masuk yang harus kamu bayar adalah Rp 7.000,00. Jika kamu membawa kendaraan pribadi, kamu juga akan dikenakan biaya parkir. Kamu cukup membayar Rp 2.000,00 untuk sepeda motor dan Rp10.000,00 untuk mobil.
Kalau kamu sudah lelah menjelajahi Telaga Biru Cisoka ini, kamu bisa mampir ke warung-warung yang tersedia di sekitar lokasi untuk mengisi perut kamu. Selain warung makan, kawasan wisata ini juga dilengkapi dengan tempat parkir, toilet umum, masjid, dan penginapan.
Jika setelah membaca review telaga ini kamu tertarik untuk berkunjung, kamu bisa datang mulai pukul dari pagi. Jam operasionalnya dimulai dari pukul 06.00 – 18.00. Pagi dan sore hari adalah waktu yang direkomendasikan untuk mengunjungi tempat ini.
Tarif yang Bob sebut di atas bisa saja berubah sewaktu-waktu, jadi tidak ada salahnya kamu membawa uang lebih. Kamu harus memastikannya lagi jika kamu berkunjung ke lokasi Telaga Biru Cisoka.
Setelah selesai membaca review telaga yang akan kamu kunjungi, kini saatnya kamu menentukan penginapan yang nyaman untuk beristirahat. Yuk coba ke Bobobox, hotel kapsul dengan konsep minimalis namun futuristik.
Selain nyaman, Bobobox juga menawarkan kemudahan dari mulai proses booking hingga check-out. Semua bisa dilakukan dari ponsel pintar kamu. selain itu, Bobobox juga memiliki spot foto menarik yang sayang untuk kamu lewatkan. Yuk segera unduh aplikasi Bobobox dan dapatkan promo menariknya!
Foto utama oleh: simparda.bantenprov.go.id