Resiko kesehatan bisa muncul ketika kamu mengabaikan kondisi tubuh kamu sendiri. Faktanya tubuh kamu membutuhkan beragam perawatan agar tubuh tetap dalam kondisi yang prima. Perawatan yang akan menunjang performa tubuh kamu salah satunya adalah dengan menjalani gaya hidup yang sehat. Beberapa contoh gaya hidup yang sehat ini meliputi asupan makanan dan minuman yang bernutrisi, melakukan olahraga secara rutin, dan juga memenuhi kebutuhan tubuh akan istirahat.
Namun tentunya segala hal yang dilakukan secara berlebihan tentu dapat menimbulkan bahaya. Saat kamu terlalu sering melakukan olahraga maka resiko kesehatan yang dapat muncul adalah kelelahan yang berlebih dan juga resiko terkena cidera. Hal ini pun termasuk dengan waktu istirahat. Meskipun istirahat memiliki dampak baik terhadap kesehatan, namun saat kamu tidur terlalu lama maka ada resiko kesehatan yang mengintai.
Setiap orang memiliki aktivitas harian yang berbeda sehingga lamanya waktu berisitirahat atau waktu tidur pun menjadi berbeda pula. Selain aktivitas harian, beberapa faktor yang memengaruhi lamanya waktu tidur yang dibutuhkan seseorang adalah usia, gaya hidup, juga kondisi kesehatan. Faktanya waktu tidur ideal bagi orang dewasa adalah antara 7 hingga 9 jam. Lalu apa yang terjadi jika seseorang tidur melebihi waktu seharusnya? Apakah ada resiko kesehatan dibalik kebiasaan ini?
Resiko Tidur Terlalu Lama
Dalam kondisi seperti apakah seseorang dinyatakan tidur terlalu lama? Kamu dapat dikatakan tidur terlalu lama saat waktu tidur kamu lebih dari kebutuhan tidur ideal yaitu 8 jam per hari. Kebiasan tidur terlalu lama nyatanya tidak membuat tubuh kamu terasa semakin berenergi namun sebaliknya. Saat kamu tidur terlalu lama maka kamu akan sering kesulitan bangun pada pagi hari, sering mengantuk saat beraktivitas, atau tetap merasa mengantuk setelah tidur siang.
Kamu akan merasa hidup kamu kurang bergairah karena tubuh menjadi cenderung lebih lemas daripada biasanya saat kamu tidur terlalu lama. Tidur terlalu lama ini pun memberikan dampak atau resiko kesehatan jika terjadi secara terus menerus. Berikut adalah beberapa resiko kesehatan yang mungkin akan kamu rasakan.
1. Resiko Kesehatan Sakit Kepala
Hal yang umum akan kamu rasakan setelah tidur terlalu lama adalah rasa sakit pada kepala. Rasa sakit kepala ini pun bisa terjadi saat kamu tidur terlalu lama pada siang hari sehingga sulit tidur pada malam hari sehingga membuat kamu mengalami sakit kepala di keesokan harinya. Resiko kesehatan ini terjadi karena tidur terlalu lama dapat memengaruhi kerja senyawa kimia pada otak. Ingat untuk tidur secukupnya saja ya.
2. Resiko Kesehatan Obesitas
Resiko kesehatan selanjutnya yang mungkin akan kamu alami jika tidur terlalu lama adalah meningkatkan resiko obesitas. Fakta ini berkaitan dengan hasil penelitian yang mengungkap bahwa orang yang biasa tidur lebih lama atau sekitar 9 hingga 10 jam pada malam hari cenderung akan mengalami obesitas dibanding orang-orang dengan jam tidur yang normal. Resiko kesehatan ini pun dapat terjadi pada kondisi kurang tidur.
Diabetes (pixabay.com)
3. Resiko Kesehatan Diabetes
Bagi kamu yang sehat terutama memiliki keturunan dengan penyakit gula harus tahu bahwa kebiasaan tidur terlalu lama memiliki resiko kesehatan berupa penyakit diabetes. Kebiasaan tidur terlalu lama maupun kurang tidur faktanya berpengaruh pada peningkatan resiko diabetes. Penelitian menunjukkan bahwa mereka yang sering tidur terlalu lama atau kurang tidur biasanya akan mengalami gangguan dalam pengaturan kadar gula darah sehingga menimbulkan penyakit diabetes.
4. Resiko Kesehatan Gangguan Mental
Tidur terlalu lama nyatanya tidak hanya memengaruhi kondisi kesehatan secara fisik tapi juga kondisi kesehatan secara psikis. Beberapa gangguan mental yang bisa kamu alami jika tidur terlalu lama diantaranya adalah depresi dan gangguan tidur seperti insomnia. Faktanya sebanyak 15% penderita depresi adalah mereka yang mengalami masalah tidur terlalu lama.
Tidur terlalu lama biasanya lebih sering terjadi pada penderita depresi dengan usia dewasa muda. Beberapa diantaranya adalah mereka yang memiliki gangguan bipolar. Selain itu tidur terlalu lama juga dapat menyebabkan resiko kesehatan lainnya seperti gangguan memori, kecemasan, dan mudah merasa lelah.
5. Resiko Kesehatan Penyakit Jantung
Berdasarkan sebuah penelitian, wanita yang memiliki kebiasaan tidur antara 9 hingga 11 jam setiap malam memiliki resiko kesehatan yang lebih besar untuk terkena penyakit jantung dibanding wanita yang biasa tidur selama 8 jam setiap malam. Tidur terlalu lama nyatanya dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh sehingga menjadi lebih rentan terkena penyakit termasuk penyakit jantung.
Pentingnya Memperhatikan Kualitas Tidur
Agar dapet terhindar dari berbagai resiko kesehatan di atas maka alangkah lebih baik jika kamu mulai memperhatikan kualitas tidur kamu. Tidur yang berkualitas bukan berati harus tidur dengan waktu yang lama. Usahakanlah untuk tidur dengan waktu secukupnya yaitu sekitar 8 jam dalam satu hari. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar mendapatkan tidur yang berkualitas dan terhindar dari berbagai resiko kesehatan.
Tenangkan Pikiran
Agar tidur kamu berkualitas, usahakan untuk selalu menenangkan pikiran kamu sebelum tidur. Hindari kebiasaan memikirkan hal-hal yang berat sebelum tidur. Saat kebiasan sering tidur terlalu lama kamu tak bisa teratasi hanya dengan menenangkan pikiran maka lebih baik untuk segera berkonsultasi ke dokter. Bantuan tenaga medis akan sangat membantu kamu dalam mengetahui penyebab kebiasan tidur terlalu lama sehingga kamu dapat mendapatkan jalan keluar untuk mengatasinya.
Dengan mendapatkan pertolongan medis maka kamu dapat terhindar dari berbagai resiko kesehatan yang diakibatkan oleh tidur terlalu lama. Solusi paling mudah yang bisa kamu coba untuk menghindari tidur terlalu lama adalah dengan membiasakan untuk bangun lebih cepat yang diawali usaha untuk tidur lebih cepat. Jika cara ini masih juga tidak efektif kamu bisa coba mengubah suasana tempat tidur kamu agar kamu dapat tidur dengan nyenyak.
Buat Suasana Tidur yang Menyenangkan
Kondisi atau suasana kamar faktanya sangat berpengaruh terhadap kualitas tidur kamu. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas tidur kamu adalah dengan mulai mengatur suasana kamar mulai dari mengatur suhu, suara, dan cahaya lampu tidur. Agar tidur terasa lebih nyaman, pastikan kasur kamu juga nyaman sesuai preferensi kamu. Usahakan agar alat elektronik, seperti smartphone untuk dimatikan minimal 2 jam sebelum kamu tidur.
Alat-alat elektronik di sekitar kamu nyatanya dapat mengganggu jam tidur kamu. Cobalah untuk menciptakan suasana kamar tidur yang nyaman dan menyenangkan untuk tidur. Pastikan juga agar kamar kamu memiliki nuansa yang tenang, gelap, dan hening. Jauhkan tubuh kamu dari cahaya elektronik seperti komputer, laptop, maupun smartphone sebelum kamu tidur. Cara ini dinilai ampuh membuat tidur kamu lebih berkualitas sehingga kamu dapat bangun tidur tepat waktu keesokan harinya.
Pastikan kualitas tidur kamu meningkat dengan beristirahat di tempat tidur yang nyaman senyaman menginap di Bobobox! Agar tidak ketinggalan informasi menarik mengenai promo-promo yang bisa kamu gunakan di Bobobox, ayo segara unduh aplikasi Bobobox sekarang!
