Bukit Selong Rinjani

Panduan Wisata di Bukit Selong: Hal-hal Penting yang Perlu Kamu Ketahui

Daerah Lombok terkenal dengan banyak spot yang menawarkan pemandangan alam sangat indah. Bingung harus mulai dari jalan-jalan ke mana dulu? Cobalah Bukit Selong, Lombok!

Apa saja yang membuat tempat wisata di Lombok ini unik banget? Yuk, simak dan catat panduan dari Bobobox di sini biar kamu bisa merencanakan agenda liburanmu!

Bukit Selong Itu di Mana?

Bukit Selong berada di Desa Sembalun Lawang, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Kalau berangkat dari Lombok, kamu bisa naik mobil dan menempuh perjalanan sekitar 2 jam untuk mencapai Bukit Selong.

Lokasinya terletak di ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut—cukup tinggi untuk menyuguhkan pemandangan alam yang memukau, tapi masih ramah untuk pendaki pemula. Bonusnya, kamu juga bisa melihat kemegahan Gunung Rinjani karena Bukit Selong berada di kaki gunung api tersebut.

Keindahan panorama tersebut juga didukung oleh cuaca yang cukup bersahabat. Pada umumnya, Bukit Selong Lombok memiliki cuaca berawan dengan rata-rata suhu antara 15–30 derajat Celcius. Saat pagi dan malam hari, biasanya suhu akan menurun sehingga terasa lebih dingin.

Namun, penting untuk kamu ketahui bahwa Bukit Selong Sembalun berbeda dari Bukit Selong Belanak, ya. Bukit Selong Belanak berada di Praya Barat, Lombok Tengah. Lokasinya cukup jauh dari Gunung Rinjani, tapi dekat dengan Pantai Selong Belanak. Destinasi ini cocok buat kamu yang ingin menikmati pemandangan bukit sekaligus pantai.

Jam Buka dan Harga Tiket Masuk Bukit Selong Lombok

Sebelum masuk ke area Bukit Selong, kamu perlu membeli tiket masuk terlebih dulu. Harga tiket masuk ke Bukit Selong Sembalun adalah Rp3.000 per orang. Harga tersebut belum termasuk biaya parkir sebesar Rp5.000 (untuk mobil) dan Rp2.000 (untuk motor).

Kamu bisa datang kapan pun ke Bukit Selong karena nggak ada ketentuan jam buka. Namun, sebaiknya datanglah pagi hari untuk menghindari terik sinar matahari. Selain itu, kamu juga nggak disarankan buat berkunjung saat sore hari. Soalnya, Bukit Selong cukup sering hujan ketika sore, sehingga jalanannya lebih berkabut dan licin.

Daya Tarik Bukit Selong

1. Berfoto dengan Latar Gunung Rinjani

Bukit Selong

Photo: Bobobox Internal Asset

Bukit Selong adalah surga buat para pecinta fotografi alam. Dari puncak bukit, kamu akan dimanjakan oleh pemandangan spektakuler, yakni hamparan sawah berpetak-petak simetris dengan latar Gunung Rinjani yang menjulang megah.Makanya, pastikan kamu membawa kamera berkualitas baik untuk mengambil banyak Bukit Selong foto. Lalu, biar bisa mendapatkan hasil jepretan yang cerah dan estetis, datanglah pada pagi hari saat langit berwarna biru cerah dan vibe cahayanya masih cenderung lembut.

2. Menikmati Pemandangan Arak-arakan Awan

Bukit Selong Gunung Rinjani

Photo: Bobobox Internal Asset

Salah satu momen paling magis di Bukit Selong Lombok adalah saat awan berarak-arak menyelimuti Lembah Sembalun. Ketika gulungan awan tersebut mulai muncul, rasanya kamu bakal seperti berada di negeri atas awan! Gerakan pelan awan menciptakan efek dramatis buat siapa pun yang melihatnya langsung dari puncak bukit.

Pemandangan ini umumnya bisa kamu saksikan saat pagi hari, terutama selama musim kering pada Mei–Agustus. Jadi, kalau pengin merasakan vibe magis tersebut, sebaiknya hindari mengunjungi Bukit Selong pada musim hujan. Kemungkinan besar, pemandangan bakal tertutup kabut dan jalur trekking juga cenderung licin.

3. Melihat Matahari Terbit

Berada di Lombok Timur membuat Bukit Selong memiliki pemandangan sunrise yang menakjubkan. Ketika langit mulai berubah warna, semburat jingga keemasan juga perlahan menyapu langit.

Sementara itu, Gunung Rinjani mulai terlihat dari balik kabut. Terbayang, kan, gimana magis dan syahdunya momen tersebut?

Untuk melihat panorama matahari terbit di Bukit Selong, berangkatlah dari area parkir sekitar pukul 3–4 pagi. Dengan begitu, kamu bisa sampai di puncak bukit tepat sebelum sunrise.

Baca Juga: Bikin Speechless! Ini 10 Spot Sunrise Terbaik di Indonesia

4. Eksplorasi Desa Beleq

Di area kaki Bukit Selong Sembalun, terdapat Desa Adat Beleq yang juga merupakan situs peninggalan zaman lampau. Desa ini memiliki kurang-lebih tujuh bangunan rumah adat. Tiap rumah masih berdiri dengan gaya arsitektur tradisional: beratap alang-alang dan berdinding anyaman bambu. Di rumah-rumah inilah para kepala keluarga tinggal dan menetap.

Dikenal sebagai pemukiman tradisional Desa Beleq hingga kini masih menerapkan kode-kode kearifan lokal secara ketat. Jadi, kamu sebagai pengunjung juga wajib menghargai dan mematuhi hal tersebut. Hindari masuk ke rumah warga tanpa izin, merusak properti, maupun mengambil benda untuk kenang-kenangan.

5. Berkemah Semalam

Buat yang ingin merasakan pengalaman lebih intens di Bukit Selong, kamu bisa coba berkemah semalam. Langit malam di puncak bukit sangat bersih dari polusi, sehingga memungkinkan kamu buat menikmati langit penuh bintang. Lalu, pagi harinya, kamu bisa langsung menyambut matahari terbit tanpa perlu hiking lagi!

Kalau memang tertarik berkemah, bawalah perlengkapan lengkap seperti tenda dan sleeping bag. Jangan lupa jaket tebal, sarung tangan, kaus kaki, dan pakaian hangat lain. Soalnya, suhu malam hari di Bukit Selong bisa turun hingga 10–15 derajat Celcius.

Baca Juga: Cantiknya! 7 Destinasi Wisata Lombok Ini Wajib Dikunjungi

Meski begitu, usahakan tetap membawa perlengkapan secukupnya saja agar kamu nggak kerepotan saat hiking. Kalau mau lebih praktis lagi, kamu bisa glamping di Bobocabin Gunung Rinjani, Lombok yang punya paket wisata Sembalun’s Signature Local Taste!

Bobocabin Gunung Rinjani

Photo: Bobobox Internal Asset

Dengan harga mulai dari Rp825.000, kamu bisa mengeksplor berbagai spot menarik di area Sembalun. Nggak cuma trekking di Bukit Selong, tapi juga memetik stroberi dan sayuran serta mengunjungi perkebunan kopi.

Paket Sembalun’s Signature Local Taste juga sudah mencakup transportasi dan driver, tiket masuk, makan siang, air mineral dan snacks, English-speaking guide, serta coffee tester dan coffee powder sebagai suvenir.

Perjalanan bakal mulai dan berakhir di Bobocabin Gunung Rinjani. Jadi, bakal lebih praktis kalau kamu sekalian menginap di sini. Sepulang dari Bukit Selong, kamu bisa langsung istirahat di king-size bed dengan smart window, yang bisa kamu atur melalui B-Pad.

Nggak cuma itu, tersedia pula fasilitas seperti Wi-Fi, AC, hair dryer, private bathroom, hingga fire pit buat memaksimalkan pengalaman menginapmu di Bobocabin Gunung Rinjani.

Yuk, buruan reservasi sebelum kehabisan kamar! Mumpung lagi ada promo Bobobox Travel Week 2025, kamu bisa mendapatkan potongan harga hingga Rp500.000 atau diskon sampai 45%. Nantinya, diskon tersebut bisa kamu pakai buat menginap di Bobocabin atau Bobopod yang kamu mau!

Bahkan, kamu juga berkesempatan mengikuti lucky draw untuk mendapatkan berbagai hadiah keren. Beberapa di antaranya seperti Huawei Watch Fit 3, Xiaomi Google TV Pro HD, Samsung Galaxy A53, sampai koper keren dari Baller!

Langsung aja download aplikasi Bobobox untuk reservasi paket Sembalun’s Signature Local Taste maupun Cabin tempat menginap! Nikmati eksplorasi Bukit Selong Lombok anti-ribet bersama Bobobox!

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles