Bau mulut seringkali dianggap sepele karena bukan merupakan masalah medis yang gawat. Hanya saja, bau mulut dapat menghilangkan rasa percaya diri seseorang karena bau tidak sedap dari mulut bisa menganggu kenyamanan orang lain. Karenanya, tak heran banyak orang melakukan berbagai cara mengatasi bau mulut untuk dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka.
Agar cara mengatasi bau mulut yang diambil dirasa tepat, sebaiknya ketahui terlebih dahulu penyebab dari bau mulut itu sendiri. Dengan demikian, langkah yang diambil pun bisa sesuai dengan penyebabnya. Lalu apa saja penyebab bau mulut dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk simak ulasan di bawah ini!
@eddows_animator via Freepik
Masalah Kesehatan Gigi
Bau mulut bisa terjadi karena banyak hal. Namun, sebagian besar diakibatkan oleh masalah kesehatan pada gigi, misalnya gigi berlubang atau masalah gusi yang terjadi akibat adanya sisa-sisa makanan yang terjebak di sela gigi dan gusi.
Seringkali, sebagian orang tidak menyadari bahwa mereka memiliki masalah gigi hingga akhirnya hal tersebut malah semakin parah. Karenanya, menjaga kebersihan gigi dan mulut adalah cara mengatasi bau mulut yang ampuh.
Kamu bisa mulai dengan menyikat gigi secara terartur (dua kali sehari), serta membersihkan lidah dan sela-sela gigi. Selain itu, rutinlah mengganti sikat gigi setiap dua sampai tiga bulan sekali serta periksakan kesehatan gigi kamu setiap enam bulan sekali.
Makanan Tertentu
Kamu tentu tahu beberapa jenis makanan dapat menghasilkan bau kurang sedap. Beberapa di antaranya adalah bawang-bawangan, kopi, telur, makanan pedas, durian, petai, jengkol, dan sebagainya. Makanan dengan bau menyengat dapat bertahan dalam aliran darah sehingga meninggalkan bau dalam mulut hingga berhari-hari.
Cara mengatasi bau mulut akibat makanan-makanan tersebut adalah dengan mengonsumsi lemon, apel, peterseli, wortel serta buah-buahan yang dapat merangsang produksi air liur. Dengan konsumsi makanan-makanan tersebut, bau mulut kamu dapat ternetralisir.
Selain itu, ingat selalu untuk meminum banyak air putih yang juga berguna untuk menghasilkan air liur, biasakan minum air putih setelah bangun tidur, dan konsumsilah makanan sehat sebagai bentuk pencegahan.
Mulut Kering
Bau mulut juga bisa disebabkan oleh kondisi mulut yang kering. Dalam hal ini, mulut kamu kekurangan saliva atau air liur yang berfungsi untuk membersihkan mulut secara alami. Mulut kering umumnya terjadi akibat dehidrasi, efek samping obat-obatan yang dikonsumsi (seperti antihistamin, antipsikotik, dan obat diuretik), rokok, minuman beralkohol dan kebiasaan bernapas melalui mulut. Selain itu, infeksi virus dan flu, efek kemoterapi atau radioterapi hingga HIV juga bisa menyebabkan mulut kering.
Minimnya saliva dalam mulut membuat bakteri dan kuman betah bersarang dengan nyaman dan memunculkan bau tak sedap itu. Cara mengatasi bau mulut akibat mulut kering ini adalah dengan banyak minum air putih, mengulum es batu, dan menguyah permen karet bebas gula agar dapat merangsang produksi air liur.
Sinusitis
Sinusitis adalah peradangan yang terjadi pada dinding sinus. Sinus sendiri merupakan rongga kecil berisi udara yang saling terhubung dan terletak pada struktur tulang wajah (di belakang tulang dahi, dalam struktur pipi, belakang mata, dan kedua sisi batang hidung).
Sinusitis ini akan menghasilkan lendir kental berbau yang akan mengalir dari rongga sinus menuju tenggorokan. Cara mengatasi bau mulut akibat peradangan ini adalah dengan tetap menjaga kesehatan mulut kamu.
Hindari juga merokok atau menghisap asap rokok, hiruplah uap untuk meredakan gejela sinusitis, bersihkan saluran hidung (bisa gunakan air garam), atau kompreslah bagian hidung dan sekitarnya dengan air hangat. Selain itu, kamu mungkin perlu mengonsumsi obat alergi atau antiradang hingga menggunakan semprotan kortikosteroid untuk hidung. Jika sudah parah, kamu mungkin perlu menempuh operasi.
@boonyen via Freepik
Asam Lambung
Selain masalah gigi dan mulut, bau tidak sedap juga bisa menjadi indikasi adanya gangguan dalam sistem pencernaan kamu. Salah satunya adalah naiknya asam lambung ke kerongkongan sehingga menyebabkan iritasi di lapisan tenggorokan.
Akibatnya, kamu akan merasakan pahit atau asm di mulut. Hal ini juga biasanya dibarengi dengan rasa mual, muntah dan sensasi panas di dada. Salah satu cara mengatasi bau mulut akibat asam lambung adalah dengan mengonsumsi makanan sehat seperti buah dan sayuran segara.
Buah dan sayuran diyakini dapat membersihkan perut dari sisa-sisa makanan yang tidak sehat. selain itu, zat klorofil pada sayuran dapat menjadi pengharum alami dalam perut kamu. Selain itu, kamu juga bisa mengatasinya dengan konsumsi the hijau atau makan yoghurt untuk membersihkan usus kamu.
Merokok
Kebiasaan merokok juga bisa meninggalkan bau tidak sedap dalam mulut akibat bau tembakau serta mulut kering yang dipicu udara panas dari rokok. Satu-satunya cara mengatasi bau mulut karena masalah ini adalah dengan menghentikan kebiasaan tersebut.
Alkohol
Sama halnya seperti rokok, alkohol juga bisa menyebabkan mulut kering dan mengeluarkan bau tak sedap. Selain menghindari minuman beralkohol, kamu juga perlu memeriksa kembali mouthwash yang kamu gunakan apakah bebas alkohol atau tidak.
Batu Amandel
Bau mulut adalah gejala umum saat seseorang memiliki batu amandel. Batu amandel sendiri terbentuk dari sel mati, lendir, air liur serta makanan yang menyumbat celah amandel. Secara perlahan, kotoran akan menumpuk dan mengeras sehingga membentuk batuan.
Selain tetap menjaga kesehatan dan kebersihan mulut serta banyak minum air, kamu juga bisa sering-sering berkumur untuk membantu mendorong dan melepaskan batu tersebut. Kamu bisa menggunakan air biasa, obat kumur non-alkohol atau air garam. Namun, jika sudah parah sebaiknya konsultasikan ke dokter tentang kemungkinan bedah.
@averey via Unsplash
Diabetes
Bau mulut juga bisa menjadi indikasi penyakit tertentu seperti diabetes. Pada penderita diabetes, kadar gula yang tinggi biasanya akan memicu peradangan pada gusi serta meningkatnya kadar glukosa dalam mulut. Hal ini dapat mendorong pertumbuhan bakteri yang berakhir dengan bau mulut.
Cara mengatasi bau mulut akibat penyakit ini adalah dengan menjaga kadar gula darah tetap normal, mengunyah permen karet tanpa gula untuk produksi air liur, menggunakan pemanis rendah kalori jika ingin makan atau minum yang manis-manis, dan kunjungi dokter gigi untuk mendapatkan obat perangsang produksi air liur. Selain itu, tetap jaga kesehatan mulut dan gigi serta hindari merokok dan alkohol.
Gagal Ginjal
Bau mulut juga bisa terjadi akibat gagal ginjal. Hal ini biasanya dipicu oleh kadar urea yang tinggi dalam darah. Kelebihan urea yang biasanya bisa dikeluarkan lewat urin malah menganggu sistem pernapasan dan berakhir dengan bau mulut.
Beberapa cara mengatasi bau mulut untuk kasus gagal ginjal adalah dengan menerapkan pola hidup sehat, konsumsi obat sesuai resep dokter dan menerapkan diet rendah protein. Jika sudah sangat parah, kemungkinan kamu harus menempuh transplantasi ginjal.
Selain menghilangkan bau mulut, penampilan yang segar juga dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri kamu. Salah satu cara agar tetap segar adalah dengan kualitas tidur yang baik. Kalau belakangan ini tidur terganggu karena bosan dengan suasana di rumah, kamu bisa mencari penginapan dengan nuansa berbeda.
Yuk coba ke Bobobox! Hotel kapsul yang satu ini dilengkapi dengan fitur moodlamp yang memungkinkan kamu untuk mengubah warna lampu dalam kamar sesuai keinginan kamu. Dengan warna cahaya lampu yang tepat, kamu tentu dapat tidur dengan nyenyak.
Fitur ini memiliki 16 pilihan warna dan bisa kamu atur lewat ponsel kamu atau panel yang ada dalam kamar. Selain itu, fitur ini juga bisa kamu gunakan sebagai latar berfoto, tentu dengan hasil yang mengagumkan. Yuk segera unduh aplikasinya dan pesan kamar yang kamu mau!
Penasaran dengan interiornya? Jangan khawatir, kamu bisa melakukan virtual tour untuk bisa melihat beragam fasilitas dan interior instagenic-nya Bobobox.
