Suasana bulan suci Ramadhan tahun ini memang agak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Di tahun ini kamu terpaksa berpuasa di tengah wabah virus corona. Semua kegiatan beribadah selama bulan suci yang biasanya dilakukan bersama-sama, kini harus dilakukan secara mandiri..
Tidak hanya mengurangi aktivitas ibadah bersama, berpuasa di tengah wabah virus corona membuatmu harus lebih jeli lagi menerapkan pola makan yang sehat dan bernutrisi.
Nah, kali ini, Bob akan memberikan tips-tips khusus berpuasa di tengah wabah virus corona. Meskipun kamu berpuasa, kamu masih bisa tetap sehat dan terus meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan virus yang masuk ke dalam tubuhmu.
Bagaimanakah caranya?
Perbanyak Minum Air Putih
Selama berpuasa, tidak jarang kamu tergiur dengan iklan-iklan minuman dingin di televisi. Siapa sih yang tidak mau merasakan segarnya berbuka puasa dengan berbagai jenis minuman dingin beraneka rasa yang akan memuaskan dahagamu?
Eits, tapi tunggu dulu, minuman dingin berwarna-warni mungkin sangat menggoda untuk dijadikan menu berbuka puasa, namun jangan lupa minum air putih terlebih dahulu. Meskipun kamu sedang menjalankan ibadah puasa, asupan air putih tetap tidak boleh berkurang loh.
Konsumsi setidaknya dua gelas air putih saat sahur, dua gelas saat berbuka dan empat gelas pada malam hari supaya asupan cairan tubuh tidak berkurang saat berpuasa di siang hari.
Kurang minum air putih ternyata berdampak tidak baik pada tubuhmu, loh. Selain dehidrasi, kekurangan air putih juga bisa menyebabkan seseorang kehilangan fokus, kulit kering, hingga gangguan pada ginjal.
Berbuka puasa dengan minuman-minuman beraneka rasa dan menyegarkan tidak masalah, kok. Namun kamu juga harus memperhatikan berapa gelas air putih yang telah kamu minum hari itu. Jangan sampai jatuh sakit di tengah wabah hanya karena kurang minum air putih, ya.
Asupan Gizi dan Nutrisi yang Seimbang
Di awal-awal berpuasa, beberapa orang menjadi sangat rentan terhadap gangguan pencernaan seperti maag, diare, ataupun sembelit. Hal ini wajar karena pola makan berubah saat berpuasa. Kiat-kiat supaya kesehatan pencernaan terjaga selama berpuasa adalah dengan mengatur pola makan yang sehat.cc
Selama berpuasa, usahakan perbanyak konsumsi buah dan sayur yang kaya akan vitamin. Makanan-makanan yang mengandung protein pun tidak boleh luput dari menu makanan sehatmu selama berpuasa.
Bagaimana dengan karbohidrat, lemak dan gula? Tentu saja harus ada dalam menu makanan sehatmu karena zat-zat tersebut juga diperlukan oleh tubuh. Namun, kalau mau lebih sehat, kamu bisa mengganti asupan karbohidrat dari beras putih menjadi beras merah yang memiliki lebih banyak serat.
Kamu pun bisa memilih makanan yang mengandung lemak baik seperti buah alpukat, dark chocolate, ikan salmon, telur, dan selai kacang. Untuk konsumsi gula, ada baiknya kamu mengonsumsi gula alami yang berasal dari buah-buahan.
Selama asupan gizi dan nutrisimu terjaga dengan baik, berpuasa di tengah wabah virus corona tidak akan mempengaruhi kesehatan dan daya tahan tubuhmu.
Siapkan Suplemen Kesehatan
Selain pola makan sehat, tambahan asupan suplemen selama berpuasa juga tidak kalah pentingnya. Saat ini sudah banyak sekali jenis suplemen yang bisa kamu dapatkan di berbagai toko obat dan minimarket. Namun, sebenarnya suplemen apa saja yang diperlukan oleh tubuh saat berpuasa?
Kalau kamu ingin menambah asupan suplemen selama berpuasa, kamu bisa mencari suplemen yang mengandung vitamin A, C, dan D serta zinc untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Mengonsumsi suplemen yang tepat akan membantumu merasa lebih bugar selama berpuasa.
Tetap di Rumah
Asupan gizi dan nutrisi yang seimbang disertai dengan tambahan suplemen akan sia-sia jika kamu lebih banyak menghabiskan waktu di luar rumah. Di tengah wabah virus corona seperti saat ini, resiko tertular saat berada di luar rumah akan jauh lebih besar.
Maka dari itu, jika tidak ada keperluan yang benar-benar mendesak sebaiknya tetap di rumah saja selama berpuasa di tengah wabah virus corona. Kamu pun tidak perlu takut merasakan teriknya matahari dan dehidrasi kalau kamu tidak bepergian ke luar rumah saat siang hari.
Berpuasa di rumah pun akan lebih nyaman karena kamu bisa beristirahat kapan saja di tengah aktivitasmu yang padat. Resiko tertular dan menulari orang-orang disekitarmu juga lebih sedikit. Jadi, nikmati berpuasa di rumah bersama keluarga dulu ya di bulan Ramadhan tahun ini.
Olahraga Tak Boleh Lupa
Meskipun sedang berpuasa, melakukan olahraga rutin tidak boleh alpa. Apalagi di tengah wabah virus corona, olahraga membantumu meningkatkan daya tahan tubuh disamping makanan bergizi dan suplemen. Kira-kira olahraga apa yang bisa dilakukan dari rumah saat berpuasa?
Berhubung kegiatan di luar rumah terbatas termasuk berolahraga, Bob akan memberikan rekomendasi olahraga yang cocok dilakukan dari rumah selama berpuasa.
Yoga adalah salah satu olahraga yang bisa dilakukan saat berpuasa dari rumah. Selain meningkatkan kebugaran, yoga pun terkenal bisa mengurangi stress dan menenangkan pikiran.
Selain yoga, bagi kamu yang memiliki sepeda statis atau treadmill di rumah bisa menghabiskan waktu sebelum berbuka puasa dengan bersepeda dan berjalan di treadmill. Kamu juga bisa mencari video senam ringan dari internet dan mempraktikkannya di rumah.
Berolahraga saat di bulan puasa bisa dilakukan sebelum berbuka puasa karena jika kamu haus, kamu tidak perlu menunggu waktu lama untuk minum air putih. Kamu juga bisa berolahraga setelah berbuka puasa, loh, tapi dilakukan dua sampai tiga jam setelah berbuka ya supaya makanan sudah tercerna dengan baik.
Melakukan Kegiatan yang Menyenangkan
Berpuasa di rumah saja memang rawan akan rasa bosan. Untuk hal ini, kamu bisa menyiasatinya dengan melakukan hal-hal yang kamu suka seperti membaca buku, bermain game, memasak atau berkebun. Kamu juga bisa mencoba hal-hal baru yang bisa mengatasi rasa bosanmu selama di rumah saja.
Kegiatan yang menyenangkan akan membuat pikiranmu lebih rileks dan positif yang akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh juga, loh.
Mengatur Waktu Tidur
Selama berpuasa, selain pola makan yang berubah, pola tidur pun akan sedikit berubah. Kamu yang terbiasa bangun pagi, di bulan Ramadhan harus bangun lebih pagi lagi untuk makan sahur. Namun, jangan sampai jam tidur yang berubah mempengaruhi kualitas tidurmu, ya.
Tidur yang cukup dan berkualitas sangat baik bagi daya tahan tubuh. Mereka yang pola tidurnya baik cenderung daya tahan tubuhnya lebih kuat dan tubuhnya sehat. Jika kamu merasa kurang tidur pada malam hari, kamu bisa meluangkan waktu untuk tidur sejenak pada siang hari.
Intinya bukan pada berapa lama waktu tidur tapi pada seberapa berkualitasnya tidurmu.
Tidur yang Nyaman dan Berkualitas? DI Bobobox Saja!
Bagi kamu yang merasa kualitas tidurmu jelek akhir-akhir ini, kamu bisa coba suasana tidur yang baru di Bobobox. Bobobox adalah hotel kapsul berkonsep futuristik yang selalu mengutamakan kenyamanan dan keamanan kamu selama menginap disini.
Pods Bobobox yang unik dengan tempat tidur super nyaman sangat pas untukmu beristirahat dan menjadikan tidurmu lebih berkualitas.
Selama wabah virus corona, Bobobox masih terbuka bagi siapa saja yang ingin mencari suasana baru untuk karantina. Kamu tidak usah khawatir karena Bobobox sudah menerapkan standar tinggi untuk pelayanan dan kebersihan di hotel kapsul kami selama wabah masih berlangsung.
Kalau masih penasaran dengan Bobobox, tidak usah tunggu lama lagi, kamu bisa langsung download aplikasi Bobobox di sini.
