Nama ilmiah dari hewan atau tumbuhan biasanya diambil dari sang penemu dalam bahasa Latin. Akan tetapi, hewan berikut ini memiliki riwayat yang berbeda. Hewan dengan nama karakter fiktif ini diambil dari novel, film, atau buku komik. Apa saja sih kira-kira hewan dengan nama karakter fiktif tersebut? Simak terus di sini ya.
Agathidium Vaderi, Darth Vader
Photo: Jose Martinez via Unsplash
Agathidium Vaderi adalah spesies kumbang jamur bundar dari famili Leiodidae dan ditemukan di Amerika Utara. Hewan dengan nama karakter fiktif ini dinamai Darth Vader oleh ahli entomologi Universitas Cornell karena bentuk kepalanya yang mirip seperti helm Dart Vader.
Ampulex Dementor, hewan dengan nama karakter fiktif Dementor
Photo: Duncan Sanchez via Unsplash
Hewan dengan nama karakter fiktif ini diambil dari salah satu karakter paling menyeramkan di Harry Potter. Yap, Dementor. Ampulex Dementor adalah spesies tawon asli Thailand yang namanya diberikan oleh para pengunjung Museum für Naturkunde di Berlin, Jerman. Hal ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah taksonomi dan deskripsi keanekaragaman hayati.
Bagheera Kiplingi, Bagheera
Photo: Filipe Resmini via Unsplash
Siapa tak kenal tokoh Bagheera dari buku karangan Rudyard Kipling, The Jungle Book. Harimau kumbang yang menjadi mentor Mowgli tersebut sangat gagah dan berwibawa, seperti laba-laba yang satu ini.
Bagheera Kiplingi ditemukan di Amerika Tengah dan merupakan jenis spesies dari genus Bagheera. Hewan dengan nama karakter fiktif ini terkenal karena pola makannya yang khas sebagai herbivora.
Eriovixia Gryffindori, hewan dengan nama karakter fiktif Topi Seleksi Hogwarts
Photo: emrecan arık via Unsplash
Para pecinta Harry Potter pasti tak asing lagi dengan nama yang satu ini. Hewan dengan nama karakter fiktif ini termasuk dalam genus Eriovixia yang ditemukan pada tahun 2015 di negara bagian Karnataka, India.
Para penemu laba-laba baru ini mengira hewan tersebut mirip dengan Topi Seleksi dari buku-buku Harry Potter. Jadi, mereka menamakan hewan dengan karakter fiktif ini atas Godric Gryffindor, pemilik topi tersebut.
Gojirasaurus Quayi, hewan dengan nama karakter fiktif Godzilla
Photo: Jia Ye via Unsplash
Gojirasaurus diambil dari nama monster film raksasa asal Jepang, Gojira, atau yang lebih umum dikenal dengan Godzilla. Kata tersebut digabungkan dengan kata Yunani sauros yang berarti kadal.
Gojira dipilih sebagai referensi hewan dengan nama karakter fiktif ini karena ukuran besarnya. Di sisi lain, nama Quayi mengacu pada Quay County, New Mexico, tempat spesimen ini ditemukan.
Gollum Suluensis, hewan dengan nama karakter fiktif Gollum
Photo: Nariman Mesharrafa via Unsplash
Hiu Selandia Baru ini dinamai Gollum dari buku populer karangan J.R.R. Tolkien, The Lord of the Rings. Di sisi lain, Suluensis diambil dari laut di Filipina, bukan tokoh Hikaru Sulu dari serial Star Trek karangan George Takei.
Hortipes Terminator, Terminator
Photo: Vidar Nordli-Mathisen via Unsplash
Hortipes Terminator adalah spesies laba-laba yang ditemukan oleh Jan Bosselaers dan Rudy Jocqué pada tahun 2000. Hewan dengan nama karakter fiktif ini adalah bagian dari genus Hortipes dan keluarga laba-laba gesit. Nama Terminator diambil karena laba-laba ini memilki kaki yang mirip dengan senjata futuristik.
Oedipina Complex,hewan dengan nama karakter fiktif Oedipus
Photo: Kevin Grieve via Unsplash
Oedipina complex adalah salamander kecil tanpa paru-paru yang ditemukan di Amerika Selatan bagian barat dari Kosta Rika hingga Kolombia barat dan Ekuador barat laut. Oedipina Complex umumnya dikenal sebagai salamander cacing Gamboa yang mendiami hutan dataran rendah tropis.
Ia biasa ditemukan di tanah, kayu gelondongan, dan bebatuan. Hewan dengan nama karakter fiktif ini terinspirasi dari Oedipus Rex, drama tragedi asal Yunani yang dimainkan pertama kali pada tahun 429 Sebelum Masehi.
Otocinclus Batmani, hewan dengan nama karakter fiktif Batman
Photo: Sajjad Ahmadi via Unsplash
Otocinclus batmani adalah spesies ikan lele lapis baja (Loricariidae) asli Amerika Selatan. Loricariidae adalah keluarga lele terbesar (ordo Siluriformes) dengan 92 genus dan lebih dari 680 spesies. Ikan ini tinggal di habitat air tawar Kosta Rika, Panama, dan Amerika Selatan tropis.
Ikan ini terkenal karena lempengan tulang yang menutupi tubuh dan mulut hisapnya. Beberapa jenis biasanya dikenal dengan nama plecos, terutama lele mulut hisap, Hypostomus plecostomus yang populer sebagai ikan akuarium.
Hewan dengan nama karakter fiktif ini dinamai Batman karena memiliki tanda berpigmen pada sirip ekornya yang menyerupai simbol dada Batman.
Spongioforma Squarepantsii, SpongeBob SquarePants
Photo: Artem Makarov via Unsplash
Spongiforma squarepantsii adalah salah satu spesies jamur dari famili Boletaceae, genus Spongiforma. Jamur hewan dengan nama karakter fiktif ini ditemukan di Amerika dan pada tahun 2011 dikategorikan sebagai penemuan baru.
Makshluk hewan dengan nama karakter fiktif ini memilki tubuh seperti buah jeruk dan berbentuk seperti spons yang kenyal. Makhluk ini juga memiliki bau buah atau musky.
Seperti spons, makhuk ini akan kembali ke bentuk aslinya jika diperas. Nama jamur ini berasal dari karakter kartun Nickelodeon SpongeBob SquarePants dari acara dengan nama yang sama.
Tetragnatha Quasimodo, karakter The Hunchback of Notre Dame
Photo: Thomas Oxford via Unsplash
Tetragnatha quasimodo adalah laba-laba rahang panjang yang bisa ditemukan di seluruh dunia. Hewan dengan nama karakter fiktif ini pertama kaliditemukan oleh Pierre André Latreille pada tahun 1804.
Sebagian besar hewan dengan nama karakter fiktif ini ditemukan di daerah tropis dan subtropics. Biasanya, Tetragnatha quasimodo disebut laba-laba peregangan karena bentuk tubuh mereka yang memanjang dan kemampuan mereka untuk bersembunyi di atas rumput dengan merentangkan kaki depan dan ke belakang.
Nama Tetragnatha berasal dari bahasa Yunani, tetra, awalan angka yang mengacu pada empat dan gnatha yang berarti rahang. Sedangkan Quasimodo diambil dari nama karkater film Disney terkenal, The Hunchback of Notre Dame.
Memandangi keindahan langit dari Bobocabin
Bobocabin adalah tempat menginap yang terinspirasi dari gaya camping yang mewah atau biasa disebut dengan glamorous camping (glamping). Kamu bisa menginap di Bobocabin jika ingin mengalami langsung indahnya pesona alam Indonesia yang sejuk dan menawan dengan fasilitas yang modern dan canggih.
Soalnya, sama dengan hotel kapsulnya, Bobocabin memberikan sentuhan Internet of Things (IoT) berteknologi tinggi yang menjadi ciri khas Bobobox. Tentunya fitur-fitur ini dapat diakses melalui aplikasi Bobobox, mulai dari memesan hingga mengatur kamar.
Bobocabin dilengkapi dengan kabin yang nyaman, kamar mandi yang bersih, dan jaringan internet yang cepat. Bobocabin Bobobox adalah pilihan tepat untuk kamu yang ingin beristirahat sejenak dari ramainya perkotaan, mencari ketenangan, dan berpetualang di tengah alam yang menyegarkan.
Jadi, tunggu apa lagi? Lepaskan stres sejenak dengan menginap di Bobocabin dari Bobobox!
Foto utama oleh: Europeana via Unsplash
