Fakta sugar glider berikut ini bisa jadi informasi tambahan bagi kamu yang sedang mempertimbangkan untuk memilih sugar glider sebagi hewan peliharaan. Sugar glider memang termasuk salah satu hewan peliharaan yang unik dan antimainstream tidak seperti hewan peliharaan seperti kucing dan anjing pada umumnya. Sugar gider tak hany imut dan lucu tapi juga lincah dan memiliki kebiasaan melompat-lompat yang bisa membuat hari kamu makin ceria melihat tingkahnya.
Bagi kamu yang menyukai hewan yang akrab seperti kucing kamu bisa coba memlihara sugar glider. Hewan lucu ini merupakan hewan nokturnal yang berasal dari Papua Maluku dan wilayah Australia. Faktanya hampir semua sugar glider yang diternakkan di dunia berasal dari Indonesia, lho. Hal ini dikarenakan sugar glider asli Australia tidak diperbolehkan diperjualbelikan dan dlindungi oleh negara. Indonesia pun sudah melarang perburuan sugar glider liar sehingga yang diperbolehkan diperjualbelikan hanya sugar glider hasil ternak
1. Fakta Sugar Glider: Serupa Namun Tak Sama dengan Tupai Terbang
Fakta sugar glider yang pertama adalah tentang kemiripannya dengan tupai terbang. memang sugar glider jika kamu perhatikan sekilas terlihat sangat mirip dengan tupai terbang. Namun jika kamu perhatikan dengan seksama fakta sugar glider berikut ini akan membatah asumsi kamu tentang kemiripannya dengan tupai terbang.
Berbeda dengan tupai, sugar glider termasuk ke dalam hewan marsupial sedangkan tupai terbang adalah hewan pengerat. Jika kamu perhatikan bagian atas kepala sugar glider memiliki garis dan corak yang khas sedangkan bagian kepala tupai terbang polos tanpa corak. Ekor sugar glider pun lebih tebal berbeda dengan ekor tupai terbang yang pipih, tipis dan, lembut.
2. Fakta Sugar Glider: Punya Kemampuan Melompat Hingga Jarak 50 meter!
Fakta sugar glider berikutnya adalah kemampuannya yang mengagumkan! Meskipun bertubuh mungil faktanya sugar glider mampu untuk melompat sejauh hingga 50 meter, lho! Padahal fakta sugar glider selanjutnya adalah ia hanya memiliki ukuran panjang tubuh 24-30 cm dan berat 115-140 gram.
Ia mampu untuk melompat sejauh itu untuk menghindari predator dan membantunya untuk mencari makanan dengan melompat dari satu dahan ke dahan lainnya di habitat aslinya. Umumnya sugar glider akan melompat dengan kaki depan dan belakang yang terentang lebar dan mengarahkan diri ke posisi tujuan dengan cara menggerakkan anggota badan.
3. Fakta Sugar Glider: Kenapa Sih Namanya Sugar Glider?
Mengapa nama binatang ini disebut dengan sugar glider? Fakta sugar glider ini mengungkapkan bahwa pemberian nama sugar glider ini ternyata memiliki hubungan dengan kebiasaan makan mereka! Sesuai nama pertamanya sugar, binatang ini dikenal menyukai makan makanan yang manisseperti buah segar atau sayur-sayuran. Selain makanan manis sugar glider juga bisa nektar, serangga, telur burung dan kadal di habitat aslinya. Nama keduanya glider diberikan karena ia memiliki membran luncur di sela-sela kakinya.
4. Fakta Sugar Glider: Punya Lifespan yang Panjang Hingga 9-10 tahun!
Fakta sugar glider selanutnya adalah usia hidupnya yang tergolong panjang yaitu sampai dengan 9-10 tahun. Jika sugar glider di rawat oleh manusia dengan sangat baik maka tentu usia hidupnya akan semakin panjang dan bertahan bahkan sampai dengan usia 12-15 tahun. Lama usia hidup sugar glider ini setara dengan lama usia hidup anjing atau kucing peliharaan pada umumnya.
5. Fakta Sugar Glider: Golongan Hewan Marsupial dengan Kantong di Perutnya
Tak kalah menarik dengan fakta sugar glider di atas, fakta sugar glider yang satu ini pun penting untuk kamu ketahui. Familiar dengan binatang kanguru yang memiliki kantong di bagian perutnya? Faktanya tak hanya kanguru saja yang memiliki kantong pada bagian perutnya tapi juga binatang seperti sugar glider. Kantong yang ada pada bagian perut sugar glider ini berfungsi untuk melindungi, membesarkan, dan membawa anak mereka yang masih kecil.
Anak-anak sugar glider saat lahir secara naluriah akan merangkak ke dalam kantong induknya agar mereka tetap merasa hangat. Di dalam kantong induknya tersebutlah mereka akan tumbuh secara normal selama kurang lebih 8-10 minggu hingga mereka akhirnya siap untuk tinggal di luar kantong induknya.
6. Fakta Sugar Glider: Hewan Nokturnal
Pada habitat aslinya di alam bebas hewan yang satu ini masuk ke dalam kelompok hewan nokturnal atau hewan yang aktif di malam hari. Oleh karena itu umumnya sugar glider akan tidur di siang hari dan baru aktif mejelang malam untuk mencari makan.
Hal ini bisa dibuktikan juga dengan benuk matanya yang besar yang membantunya melihat lebih jelas di malam hari. Selain itu pun sepasang telinganya akan berputar untuk membantu menemukan mangsa dalam gelap. Namun sugar glider dapat mengalami perubahan aktivitasnya saat dijadikan hewan peliharaan karena pola tidur sugar glider yang berubah.
7. Fakta Sugar Glider: Masa Kehamilannya Sangat Singkat, Hanya 15-17 hari!
Jika kamu berpikir akan cukup lama sugar glider berkembang biak maka asumsi kamu salah besar. Fakta sugar glider mengungkapkan bahwa sugar glider hanya membutuhkan masa kehamilan selama 15 sampai dengan 17 hari saja. Selain itu pada umumnya sugar glider jantan mencapai tingkat kematangan organ reproduksi pada usia 4-12 bulan. Sedangkan bagi betina akan mencapai tingkat kematangan organ reproduksi di usia 8-12 bulan.
8. Fakta Sugar Glider: Pro Kontra Dibalik Pemeliharaan Sugar Glider
Fakta sugar glider yang terakhir adalah mengenai pro kontra dibalik pemeliharaan sugar glider khususnya di beberapa negara termasuk di Indonesia. Bagi kamu yang tertarik memelihara sugar glider kabar baiknya Indonesia termasuk salah satu negara yang memperbolehkan pemeliharaan sugar glider. Namun pada kenyatanya beberapa negara justru melarang pemeliharaan sugar glider, lho!
Bagi kamu yang tertarik memeliharnya kamu perlu mempertimbangkan fakta sugar glider berkaitan perawatannya. Hal ini dikarenakan walaupun sugar glider merupakan salah satu hewan yang cukup jinak, pada dasarnya sugar glider adalah binatang yang hidup di alam liar. Selain itu tak kalah penting juga untuk diketahui jika sugar glider faktanya memerlukan makanan yang sama dengan apa yang ia konsumsi dengan apa yang ia makan di alam liar.
Pastikan juga berapa banyak makanan yang dikonsumsi sugar glider mencukupi, tidak kurang maupun lebih. Hal ini dikarenakan jika sugar glider terlalu banyak diberi makanan yang manis maka akan meningkatkan risiko kegemukan. Saat sugar glider mengalami kegemukan maka ia akan sangat rentan terserang berbagai macam penyakit.
Hilangkan Penat dengan Staycation di Bobobox, Yuk!
Kebahagiaan bisa kamu dapatkan dari mana saja. Selain menghilangkan kejenuhan dengan memelihara hewan peliharaan yang unik dan menggemaskan kamu juga bisa menghilangkan rasa jenuh dengan staycation di Bobobox. Bob jamin kamu akan merasa happy selama staycation di sini. Belum lagi promo-promo Bobobox yang akan membuatmu lebih happy lagi. Promo-promo Bobobox selalu bisa kamu cek di sini, ya. Yuk, unduh aplikasi Bobobox dan nikmati staycation yang tak terlupakan!
Foto utama oleh: Timur Garifov via Unsplash
