Saat mendengar kata Australia, apa sih yang kalian pikirkan? Bangunan Sydney Opera House? Harbour Bridge? Kanguru? Atau mungkin film Finding Nemo? Pasti ada banyak jawaban yang kamu bisa kasih, tetapi Bob yakin salah satunya adalah koala. Kalian semua pasti sudah tahu koala, dong? Ya! Hewan keluarga Bob ini merupakan hewan endemik asli Australia. Di Australia sendiri, ada beberapa hewan endemik lain, termasuk si “murah senyum” quokka, wallaby, dan wombat.
Tubuhnya yang gemuk dan berbulu halus dengan pipi yang chubby membuat koala terlihat menggemaskan. Dengan penampilannya ini, koala terlihat huggable banget! Saat cari suvenir dari Australia untuk keluarga, dijamin kamu bisa menemukan banyak boneka atau keyholder koala. Imut banget sih soalnya! Apalagi, hewan yang satu ini juga hobi banget nemplok di pohon untuk makan dan tidur. Siapa yang hobinya makan dan tidur? Jangan-jangan kamu mau saingan dengan koala nih? He he he.
Credit: Christine Ellsay via Unsplash
Di artikel ini, Bob ingin mengajak kamu kenalan dengan keluarga Bob. Ada beberapa fakta menarik tentang koala buat kamu yang ingin mengenal lebih dekat si imut hobi tidur yang satu ini. Apa saja sih fakta menarik tentang koala yang kamu perlu ketahui? Simak pembahasannya di bawah ini, ya!
Awalnya Dipercaya Kuat Tanpa Minum
Seperti yang Bob sebutkan sebelumnya, koala merupakan hewan endemik khas Australia. Seperti halnya hewan-hewan endemik asal Australia lainnya, nama koala ternyata berasal dari bahasa Aborigin. Dilansir dari Mail Tribune, kata “koala” berarti “tanpa air” atau “tanpa minum”. Kata koala juga memiliki beberapa ejaan asli, termasuk coola, coloo, hingga kaolo. Hmm… Kok bisa sih hewan ini diberi nama seperti itu?
Credit: Skyler H via Unsplash
Rupanya, orang-orang pada zaman dahulu menganggap bahwa koala bisa bertahan tanpa minum. Pasalnya, hewan yang satu ini lebih sering diam di pohon dan jarang turun ke tanah. Selain itu, ada juga anggapan bahwa daun eukaliptus yang dimakan koala mengandung kadar air yang tinggi. Oleh karena itu, orang-orang berpendapat bahwa dengan memakan daun eukaliptus saja, koala bisa mendapatkan asupan air yang cukup.
Namun, anggapan tersebut ternyata terbukti salah. Pasalnya, koala tetap perlu minum air. Fakta ini juga didorong oleh perubahan iklim dan kondisi lingkungan yang memburuk. Jadi, seperti halnya hewan lain, koala tidak bisa bertahan tanpa minum. Duh! Tenggorokan juga pasti seret dong kalau habis makan, kita nggak minum!
Bukan Beruang
Fakta menarik tentang koala yang satu ini mungkin mengejutkan beberapa dari kita. Secara fisik, koala agak mirip beruang, memang. Di serial kartun We Bare Bears, koala juga muncul sebagai salah satu karakter yang sering berinteraksi dengan para beruang. Karakter Nom Nom di serial tersebut tampil sebagai koala yang imut, tapi sombong dan menyebalkan. Aduh! Nom Nom bikin malu Bob aja! Teman-teman nggak usah takut, ya! Bob tetap baik kok!
Dilansir dari National Geography, koala ternyata berasal dari keluarga marsupial atau hewan berkantung. Jadi, koala sebetulnya masih bersaudara dengan kanguru, lho! Eh? Koala punya kantung? Punya, dan berada di dekat perutnya. Ini jadi fakta menarik tentang koala juga, ya. Hanya saja, karena koala lebih sering nemplok di pohon, kita jarang melihat kantungnya. Seperti kanguru, kantung koala menjadi tempat tinggal bayi koala.
Ada fakta menarik tentang koala lain yang harus kalian ketahui. Si imut ini, dilansir dari Australian Wildlife Journey, ternyata merupakan kerabat dekat wombat. Namun, berbeda dari Bob, eh, koala, wombat adalah hewan yang senang menggali. Bahkan, terowongan galiannya bisa memiliki panjang hingga 30 meter. Oh, ya! Ada berita menggemaskan dari Australian Reptile Park. Dilansir dari Insider, seekor koala dan seekor wombat menjadi sahabat dekat saat kebun binatang tersebut ditutup. Keduanya sering bermain bersama setiap hari. Unch!
Hobi Makan dan Tidur
Sebagian dari kalian mungkin sudah tahu fakta menarik tentang koala yang satu ini. Sebetulnya, hal ini sudah terlihat dari hobi koala yang nangkring di pohon. Dilansir dari Taronga, koala perlu memakan sekitar satu kilogram daun eukaliptus setiap harinya. Namun, hanya 50 spesies pohon eukaliptus dari sekitar 700 spesies yang menjadi bahan makanan koala. Hmm… Agak susah ya jadinya saat harus mencari makanan.
Credit: Adrian Pereira via Unsplash
Selain hobi makan, koala juga hobi tidur. Seperti halnya kita, setelah makan kita sering merasa ngantuk. Koala pun begitu. Menurut One Kind Planet, koala bisa tidur selama 18 jam dalam sehari. Koala juga memiliki gaya hidup sedenter karena tidak banyak bergerak aktif. Gaya hidup ini ternyata didorong oleh volume otaknya yang kecil dan rendahnya asupan nutrisi. Hmm.. Hobi makan, hobi tidur, dan malas gerak. Kamu nggak sampai seperti ini, ‘kan? He he he.
Spesies Rentan
Kamu mungkin beranggapan bahwa ada banyak koala di Australia. Sayangnya, kenyataannya tidak seperti itu. Fakta menarik tentang koala yang satu ini sebetulnya menyedihkan. Pasalnya, dilansir dari Down Under Endeavours, populasi koala liar mengalami penurunan yang cukup signifikan. Di kawasan Queensland, populasinya menurun hingga 53%. Di kawasan New South Wales and Victoria, populasinya menurun sebanyak 26% dan 14%.
Credit: Valeriia Miller via Unsplash
Oleh karena itu, koala termasuk ke dalam spesies rentan. Ini artinya jika tidak ada langkah yang diambil untuk meningkatkan populasinya dan melindunginya, koala bisa menjadi hewan yang terancam punah. Aduh! Bob sedih banget jadinya. Pokoknya, jangan sampai koala terancam punah deh! Bob nggak mau keluarga dan teman-teman Bob sampai terancam.
Ada banyak faktor yang memicu turunnya populasi koala. Salah satunya adalah perubahan iklim. Perburuan liar juga menjadi faktor yang berperan penting. Di tahun 1927, dilansir dari Daily Mail, diadakan perburuan koala yang bersifat legal. Dari perburuan ini, sekitar 800 ribu ekor koala dibunuh untuk diambil kulitnya yang nantinya dijual ke Amerika Serikat. Ih! Jahat banget! Oh, ya! Kebakaran hutan, seperti yang terjadi di tahun 2020 juga mengurangi populasi koala di Australia.
Yuk Jaga Kelestarian Koala Bersama-sama!
Kalau kamu berkesmpatan berlibur ke Australia, kamu bisa melihat sendiri si imut ini secara langsung. Ada banyak cagar alam atau taman suaka yang menjadi kawasan pelestarian koala. Di Sydney, kamu bisa berkunjung ke Koala Park Sanctuary Sydney. Ada juga Lone Pine Koala Sanctuary di Brisbane, Queensland. Di sana, kamu tidak hanya bisa mengamati kehidupan koala, tetapi juga bisa menggendong dan memeluk koala! Unch!
Credit: Oscar Sutton via Unsplash
Namun, perlu diingat bahwa koala tetaplah hewan liar. Selalu berhati-hati saat berinteraksi dengan koala. Kamu juga tidak boleh sembarangan memegang atau menggendong koala tanpa pengawasan. Meskipun koala tidak tinggal di Indonesia, kamu bisa ikut membantu pelestariannya dengan menjaga lingkungan dari perubahan iklim. Langkah sederhana ini bisa memberikan dampak bagi banyak makhluk hidup di seluruh dunia!
Itulah beberapa fakta menarik tentang koala yang kamu bisa pelajari. Semoga kamu bisa berkesempatan bertemu koala secara langsung, ya! Untuk saat ini, kamu mungkin belum bisa terbang ke Australia. Namun, kamu bisa ketemu Bob, si koala gemas sambil staycation di Bobobox!
Bertemu Bob Koala dan Liburan di Bobobox!
Di Bobobox, kamu bisa bertemu Bob! Liburan di Bobobox pun nggak kalah seru. Dengan pod bergaya futuristik dan berteknologi terkini, staycation jadi lebih seru dan nyaman. Teknologi di dalam pod juga terintegrasi dengan aplikasi ponsel. Jadi, kamu bisa mengatur pencahayaan, mengakses pod, hingga menghubungi staf lewat ponselmu secara langsung. Fasilitas pendukung seperti pantry, musala, shared bathroom, dan communal space akan melengkapi kunjunganmu.
Oh. ya! Sebelum berkunjung, jangan lupa download dulu aplikasi Bobobox ke ponselmu, ya! Lewat aplikasi ini, kamu bisa melakukan reservasi secara langsung dan mendapatkan berbagai promo menarik. Aplikasi Bobobox bisa kamu unduh secara gratis, baik untuk platform Android maupun iOS!
Foto utama oleh: Michael Williams II via Unsplash
