Coffee shop beserta beberapa ruang publik lain sudah mulai berjalan seperti biasa, meskipun ada di bawah protokol kesehatan masing-masing dan dengan kapasitas yang terbatas. Kota-kota besar seperti Semarang pun sudah mulai kembali normal, tidak terkecuali Bandung. Pembukaan coffee shop ini pun dilakukan secara bertahap. Mulai dari terbatas hanya melayani pesanan takeaway, drive thru, sekarang pengunjung dibolehkan hangout asal menjaga jarak dan mengikuti protokol-protokol yang diterapkan. Berikut Bob akan kasih kalian protokol kesehatan umum di coffee shop beserta beberapa peraturan yang berbeda di masing-masing coffee shopnya.
Protokol Kesehatan di Coffee Shop
1. Cek kondisi badan sebelum berkunjung
Pastikan kalian ada dalam keadaan sehat ya! Kalau dirasa badan kalian nggak fit lebih baik kalian beristirahat saja di rumah. Kenapa? karena sebelum kalian bisa memesan atau bahkan memasuki coffee shop, biasanya petugas akan melakukan pengecekan suhu tubuh terlebih dahulu.
2. Jaga kebersihan
Pada pintu masuk, kebanyakan coffee shop menyediakan tempat khusus untuk mencuci tangan lengkap dengan sabunnya ataupun antiseptic gel. Pastikan kalian jangan melewati tahapan ini ya.
3. Gunakan pelindung diri setiap saat
Maskernya jangan disimpan di rumah ya. Penggunaan masker ini penting untuk menjaga keamanan dan kenyamanan kamu, barista, juga pengunjung lainnya.
4. Perhatikan physical distancing
Baik diingat bahwa droplets bisa tersebar di udara sejauh kurang lebih 1 meter. Biasanya, beberapa coffee shop mulai merubah layout tempat duduknya dan memberi tanda ‘X’ pada tempat duduk yang bersebelahan. Pada kasir, pengunjung biasanya diminta untuk berdiri berjarak dari satu sama lain.
Daftar Rekomendasi Coffee Shop di Bandung
Yumaju Coffee
Coffee shop yang satu ini memang terkenal dengan suasananya yang tenang dan produktif. Tidak heran, banyak orang menjadikan Yumaju Coffee sebagai tempat kesukaan mereka untuk bekerja, belajar atau mengerjakan tugas. Pada akhir pekan, dua lokasi coffee shop ini biasanya dipenuhi oleh pelanggan yang baru selesai berolahraga pada pagi hari.
Biji kopi andalan coffee shop ini bernama “Raja Biak-Biak”. Namanya datang berdasarkan dari asal tempat biji ini ditanam yang terletak di Sumatera Utara. Biji kopi ini mempunyai hint aftertaste yang mirip dengan rasa coklat dan karamel, dan cocok untuk kalian yang nggak terlalu suka kopi asam. Iced magic yang dibuat oleh Yumaju Coffee menggunakan biji kopi ini merupakan salah satu iced magic terenak yang Bob pernah coba.
Jika kalian tipe orang yang suka nyemil-nyemil kecil, tersedia banyak pastry di kedua lokasi coffee shop . Pada Yumaju Coffee Maulana Yusuf, kalian pun bisa pesan makan berat mulai dari soto betawi sampai eggs benedict. Setiap makanan dan minuman yang dipesan lewat home delivery akan disterilisasi di bawah sinar UV, jadi kamu bisa mengkonsumsinya dengan aman.
Nah untuk protokol kesehatannya, pengunjung diminta untuk berdiri pada garis putih yang sudah disiapkan untuk menjaga jarak ketika akan memesan. Maksimal antrian ini adalah untuk 2 grup (4 orang). Jika penuh maka kalian bisa menunggu di luar terlebih dahulu.
Tempat duduk sudah diatur oleh Yumaju Coffee sesuai dengan peraturan physical distancing, dan kapasitasnya dibatasi. Pada masing-masing meja juga terdapat screen akrilik untuk membantu mencegah tersebarnya droplets antar pengunjung dalam satu meja.
Jam operasional: 07.00 – 21.00 WIB (Selama New Normal)
Kuro Koffee 130
Coffee shop ini pasti sudah tidak asing lagi bagi warga Bandung yang ada di daerah Ciumbuleuit. Biasanya tempat ini dipenuhi oleh mahasiswa UNPAR karena lokasinya yang dekat. Kuro Koffee 130 yang berada pada bangunan rumahan ini mempunyai desain arsitektur mirip dengan jenis-jenis japanese mid century dengan didominasi interior kayu dan perintilan lucu dari beberapa pop culture ala negeri matahari terbit seperti studio ghibli dan lainnya.
Kopi andalan dari coffee shop ini adalah Kold Brew mereka, yang tersedia dalam varian white ataupun black. Kold Brew ini dikemas dalam botol kaca bergambar logo mereka yang lucu dan mudah untuk dibawa kemana-mana. Rasa Kold Brew whitenya smooth dengan kemanisan yang pas. Sejak awal PSBB, mereka mulai menjual varian kopi ini dalam ukuran yang lebih besar.
Untuk kalian yang nggak suka kopi, Kuro Koffee punya iced Hojicha Latte dan Charcoal Latte yang segar dan unik. Dan jika cuaca sedang dingin, hot Chai Latte mereka merupakan pilihan yang sempurna. It’s like a cup full of warm hugs. Terdapat juga berbagai macam makanan ringan maupun berat yang tak kalah enak. Bob sih paling suka Gyutan Don buatan mereka.
Protokol kesehatan yang diterapkan di coffee shop ini salah satunya adalah proses transaksi yang cashless, artinya pengunjung hanya bisa membayar pesanan mereka menggunakan kartu debit ataupun metode pembayaran online seperti GoPay, OVO dan ShopeePay. Menu yang disediakan juga merupakan menu yang bisa discan menggunakan smartphone untuk meminimalisir kontak tangan.
Jam operasional: 08.00 – 22.00 WIB
Kopi Toko Djawa
Coffee shop legendaris ini pasti adalah tempat yang akan selalu orang Bandung rekomendasikan pada teman-temannya. Kopi Toko Djawa merupakan sebuah toko buku yang berubah fungsi menjadi sebuah coffee shop. Selain konsep dan branding mereka yang unik, coffee shop mereka memberikan atmosfer yang hangat dan homy, seakan-akan kita bercengkrama dengan teman-teman di ruang tamu rumah nenek jadul. Proses order mereka pun lumayan menyengangkan. Selesai memesan, kita diberikan pager kecil yang akan bergetar ketika pesanan kita sudah siap, jadi barista tidak perlu teriak-teriak memanggil nama pelanggan.
Kopi Toko Djawa mungkin merupakan salah satu pelopor fenomena es kopi susu, dengan menu andalan mereka yang bernama Kopi Awan. Kopi Awan merupakan kopi susu dengan gula aren yang diberikan whip cream lembut seperti ‘awan’ diatasnya. Selain kopi, mereka juga menyediakan berbagai makanan ringan seperti donat, cookies, berbagai macam pastry dan lainnya.
Untuk protokol kesehatan yang diterapkan pada coffee shop ini, Kopi Toko Djawa memberlakukan sistem transaksi cashless dan membatasi waktu makan di tempat. Jumlah tempat duduk yang disediakan terbatas dan pengunjung mempunyai waktu duduk sampai dengan 45 menit.
Jam operasional: 07.00 – 21.00 WIB (Selama New Normal)
Sekala The Common Place
Coffee shop terpencil yang satu ini termasuk salah satu tempat ngopi favorit Bob ketika sedang ingin sedikit menjauh dari pusat keramaian dan fokus bekerja (atau ngedate dengan tentram sih hehehe). Interior yang didominasi kayu dan terasa sangat tropikal dan adem. Playlist yang mereka putar pun benar-benar setting up the mood untuk bersantai namun tetap groovy.
Andalan coffee shop ini adalah kopi susu khasnya dan juga Ice Coffee Lemon yang sangat menyegarkan untuk siang hari. Bagi penikmat non-kopi, ada berbagai macam pilihan mulai dari berbagai macam teh sampai kombucha. Mereka juga menyediakan beberapa macam pastry untuk menemani kalian ngemil.
Selain protokol kesehatan yang kurang lebih sama seperti protokol kesehatan coffee shop pada umumnya, Sekala pun membatasi area duduk indoor, melakukan sanitasi secara reguler, dan memberikan sedotan bambu gratis untuk setiap pembeliannya. Meskipun diperbolehkan melakukan transaksi tunai, Sekala tetap merekomendasikan sistem cashless untuk mengurangi kontak fisik.
Jam operasional: 12.00 – 20.00 WIB
Sejiwa Coffee
Kembali lagi ke daerah Ciumbuleuit, coffee shop yang dulunya bernama Kiputih Satu sekarang berganti menjadi Sejiwa Coffee. Ya! Sejiwa Coffee yang sebelumnya terletak dekat Jonas Banda sekarang telah membuka cabang baru. Jika pada Sejiwa Coffee di Jl. Progo konsepnya clean industrial chic, dilengkapi dengan banyak jendela dan instagrammable, cabang mereka yang baru ini menawarkan experience yang lebih segar karena mempunyai konsep yang lebih terbuka.
Kopi andalan mereka di sini adalah Es Kopi Jiwa. Menggunakan blend dari Flores dan Bali, es kopi ini memiliki rasa yang tidak terlalu manis dan ada hint aftertaste seperti coklat. Selain Es Kopi Jiwa, mereka mempunyai jenis lain yang tak kalah enak seperti Es Kopi Raga. Kamu pun dapat memesan es kopi mereka dalam botolan 1 liter lho! Selain itu, menu-menu brunch mereka pun lumayan enak. Bob suka smoothie bowl mereka sih.
Coffee shop ini rutin melakukan sterilisasi tempat mereka. Selain menerapkan protokol kesehatan yang mirip dengan protokol kesehatan coffee shop pada umumnya dan memberlakukan sistem cashless, mereka pun menyediakan kuesioner health declaration yang perlu diisi oleh pengunjung sebelum memasuki tempat tersebut.
Jam operasional: 08.00 – 20.00 WIB
Istirahat di Bobobox
Setelah coffee shop-hopping, pastinya kalian capek, tapi kadang rumah bisa membuat kalian jenuh. Solusinya? Staycation dadakan murah di Bobobox! Dilengkapi pods yang adem dengan pendingin ruangan dan lampu yang bisa diatur sesukamu bakal ngebantu kamu rileks dan lebih semangat lagi untuk beraktivitas sehari-hari. Download aplikasinya sekarang juga!
