Bobobox.co.id — Bisa dibilang olahraga bersepeda sedang menikmati popularitasnya yang cukup tinggi. Bagaimana tidak, kamu bisa melihat dengan jelas banyak orang yang melakukan olahraga ini di weekday ataupun akhir pekan.
Tak terkecuali di Jakarta. Dengan adanya beberapa kawasan atau area khusus pesepada, bagi kamu yang ingin bersepeda di Jakarta, keamanan dan kenyamanan dalam bersepedamu akan lebih terjamin lagi.
Walaupun begitu, beberapa waktu lalu, area khusus sepeda ini ditutup oleh Pemprov DKI Jakarta. Hal ini disebabkan oleh penyebaran virus corona yang belum menurun sehingga ditetapkanlah penutupan area khusus sepeda untuk menghindari kerumunan.
Nah, sekarang, beberapa kawasan area khusus sepedanya sendiri sudah dibuka kembali. Hal ini tentu menjadi kabar mengembirakan bagi kamu yang kangen bersepeda di Jakarta. Akhirnya, kamu bisa melakukan olahraga ini!
Untuk informasi lebih lanjut soal pembukaan kembali secara bertahap Kawasan Khusus Pesepeda (KKP), berikut ini merupakan rangkuman singat mengenai hal-hal apa saja yang harus kamu perhatikan untuk bersepeda di Jakarta lagi.
Mulai Diberlakukan di Akhir Agustus
Informasi pertama datang soal pemberlakuan dalam pelaksanaan KKP. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo, pelaksanaan KKP mulai diberlakukan pada hari Minggu, 30 Agustus 2020.
Berlaku mulai dari jam 6 hingga 9 pagi, ruang lalu lintas yang digunakan untuk KKP sendiri ada tiga jalur. Ketiga jalur tersebut terdiri atas dua jalur yang diperuntukkan untuk pesepeda dan satu jalur lainnya untuk sepeda motor.
Sedangkan soal lokasi, pelaksanaan KKP ini hanya ditujukan terhadap 10 KKP yang ada di 5 Wilayah Kota Administrasi dan Jalur Sepeda Sementara mulai dari Jalan Sudirman – Jalan Thamrin, hingga Jalan Merdeka Barat.
Untuk jalur sepeda sementara di Jalan Sudirman hingga Jalan Merdeka Barat, ada empat jalur atau lebih yang digunakan. Dua jalur lalu lintasnya ditujukan untuk para pengendara sepeda motor dan jalur lain untuk yang ingin bersepeda di Jakarta.
Tersebar di Berbagai Titik Kawasan Khusus Sepeda
Bagi kamu yang ingin bersepeda di Jakarta, kamu tentu ingin mengetahui titik Kawasan Khusus Pesepeda (KKP) yang sudah dibuka per 30 Agustus 2020. Sejauh ini, sudah ada 10 lokasi KKP yang sudah dibuka dari 29 total KKP.
Dari 10 lokasi KKP yang dibuka untuk yang ingin bersepeda di Jakarta, kesepuluh lokasinya dibagi berdasarkan tiap kota. Jakarta Pusat menjadi kota paling banyak lokasi KKP yang dibuka dengan jumlah tiga lokasi KKP.
Sedangkan, Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur masing-masing memiliki dua lokasi yang sudah dibuka untuk bersepeda di Jakarta. Terakhir, Jakarta Selatan sendiri hanya ada satu lokasi yang telah dibuka untuk pesepeda.
Lokasi KKP Jakarta Pusat yang telah dibuka antara lain Jalan Gajah Mada, Jalan Hayam Wuruk, dan Jalan Benyamin Sueb. Untuk Jakarta Barat, Jalan Gajah Mada dan Jalan Hayam Wuruk adalah lokasi KKP yang telah dibuka.
Beralih ke Jakarta Utara, Jalan Danau Sunter Selatan dan Jalan Benyamin Sueb merupakan lokasi yang tepat untuk bersepeda di Jakarta. Lalu, Jalan Raya Raden Itan dan Jalan KBT Sisi Utara bagi warga Jakarta Timur.
Terakhir, Jakarta Selatan yang hanya memiliki 1 lokasi yang telah dibuka yakni di Jalan Non-Tol Antasari. Kamu bisa memilih lokasi KKP untuk bersepeda di Jakarta sesuai dengan lokasi di mana kamu sedang berada di Jakarta.
Tetap Harus Menjaga Protokol Kesehatan
Satu hal penting yang harus kamu ingat jika kamu ingin bersepeda di Jakarta khususnya di lokasi KKP yang telah Bob sebutkan adalah kamu harus mematuhi protokol kesehatan dan peraturan yang ada di Kawasan Khusus Pesepeda.
Beberapa protokol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak harus kamu patuhi. Namun, untuk pemakaian masker, kamu tidak diwajibkan untuk menggunakannya saat bersepeda di Jakarta.
Pasalnya, memakai masker saat berolahraga seperti bersepeda di Jakarta justru membahayakan dirimu sendiri. Oleh karena itu, pakailah maskernya hanya saat kamu sedang beristirahat saja dan lepas saat bersepeda.
Selain protokol kesehatan yang harus diperhatikan, ada juga kelompok orang yang dilarang untuk beraktivitas di area KKP. Kelompok orang tersebut adalah kelompok yang rentan terhadap penularan virus corona.
Jadi, bagi kelompok orang berusia lanjut, anak-anak di bawah 9 tahun, dan ibu hamil tidak diperbolehkan untuk bersepeda di Jakarta di Kawasan Khusus Pesepeda ini. Hal yang perlu dicatat apalagi bagi kamu yang ingin membawa anak-anak.
Adanya Pengaman Pelaksanaan
Untuk menjaga setiap orang yang bersepeda di Jakarta khususnya di Kawasan Khusus Pesepeda (KKP), Pemprov DKI mengerahkan sebanyak 1.236 petugas seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo.
Dari 1.236 petugas sendiri dibagi untuk mengamankan pelaksanaan 10 KKP dan Jalur Sepeda Sementara. Petugasnya sendiri terbagi atas 246 dari anggota TNI/Polri, 669 dari Dishub, dan 321 dari Kesatuan Polisi (Satpol).
Dengan adanya petugas pengaman pelaksanaan, para pelanggar tentu akan ditindak tegas. Oleh karena itu, sebisa mungkin patuhi peraturan yang telah ditentukan seperti peraturan lalu lintas dan protokol kesehatan.
Hal ini bukan untuk menghindarkanmu dari pelanggaran melainkan untuk keamanan dan kenyamananmu selama bersepeda di Jakarta. Tentu, kedua hal tersebut yang kamu inginkan selama bersepeda di Jakarta nantinya.
Jangan Lupa untuk Mengaplikasikan Tips Bersepeda dari Bob
Hal terakhir yang harus diperhatikan saat bersepeda di Jakarta adalah cobalah untuk mengaplikasikan tips bersepeda dari Bob. Tips yang Bob sarankan ini agar keamanan dan kenyamanan tetap terjaga saat kamu bersepeda di Jakarta nantinya.
Misalkan saja kamu harus mengecek kondisi sepeda yang prima akan menghindarkanmu dari hal-hal yang tidak diinginkan. Kamu bisa merawat kondisi sepedamu secara berkala misalkan saja tiga hari sekali ataupun seminggu sekali.
Selain itu, kamu pun wajib mengenakan perlengkapan demi keamanan bersepeda di Jakarta. Beberapa perlengkapan tersebut antara lain helm khusus bersepeda, sarung tangan, pelindung lutut, dan barang tambahan seperti botol minum.
Untuk menjaga keamanan dalam bersepeda di Jakarta, Bob sarankan untuk mengambil jarak 1,5 meter dari mobil yang sedang parkir. Asumsi ini ditujukan untuk memastikan apakah ada orang di dalam mobil tersebut.
Terakhir, ada beberapa isyarat tangan lain dari tips bersepeda ini yang wajib kamu ketahui. Mempelajari isyarat tangan memang perlu dilakukan agar aktivitas bersepedamu menjadi lebih aman dan nyaman.
Menginap selama Liburan di Jakarta? Datang aja ke Bobobox
Liburan memang dibutuhkan dalam merefresh pikiran di kala penat. Salah satu destinasi yang bisa dituju adalah Jakarta. Berbagai pilihan tempat wisata bisa kamu pilih di Jakarta sama seperti halnya penginapan.
Namun, dari sekian banyak pilihan penginapan, Bobobox menjadi pilihan yang standout. Harga inap murah dengan fasilitas wah menjadi beberapa alasan utama kenapa hotel kapsul ini muncul sebagai pilihan utaman.
Penasaran untuk mencoba menginap di Bobobox? Langsung unduh saja aplikasi Bobobox di sini untuk pemesanan. Kamu pun bisa melakukan virtual tour juga untuk mengetahui fasilitas yang ada di Bobobox.
