Bobobox.co.id — Pada masa pandemi seperti ini, menjaga kesehatan mental sama pentingnya seperti menjaga kesehatan fisik. Untuk itu, kamu perlu memahami ciri gangguan kesehatan mental.
Hal tersebut dilakukan demi mencegah agar gangguan kesehatan mental bisa diatasi sedini mungkin. Mengetahui secara dini ciri gangguan kesehatan mental memungkinkan terjaganya kualitas hidupmu kelak.
Lantas, apa saja sebenarnya ciri gangguan kesehatan mental yang biasa muncul? Berikut adalah ciri-ciri jika seseorang mengalami gangguan kesehatan. Lebih baik mencegah daripada mengobati.
Berikut adalah Ciri Gangguan Kesehatan Mental
1. Kecemasan Berlebih
Ciri gangguan kesehatan mental yang mesti kamu ketahui adalah kecemasan berlebih. Ciri satu ini bisa terjadi bahkan untuk hal-hal sepele yang sebelumnya tak pernah membuatmu merasa cemas.
Rasa cemas adalah hal yang lumrah untuk dialami oleh seseorang. Saat seseorang merasa cemas, hal tersebut adalah reaksi alami dari tubuh dalam menghadapi stres yang sebenarnya bermanfaat agar lebih waspada.
Namun, hal tersebut bakal berbahaya saat dirasa terlalu berlebihan. Hal inilah yang menjadikan kecemasan berlebih menjadi salah satu ciri gangguan kesehatan mental. Untuk itu, kamu perlu memerhatikannya.
Salah satu pertanda bahwa perasaan cemas dirasakan terlalu berlebihan adalah memungkinkannya aktivitasmu terganggu. Kondisi tersebut dapat dikatakan sebagai gangguan kecemasan yang perlu ditangani tenaga profesional.
Ketakutan berlebihan via pexels.com/@katlovessteve
2. Mengisolasi Diri
Ciri gangguan kesehatan mental berikutnya adalah mengisolasi diri untuk menyendiri. Untuk yang satu ini, ada hal penting yang wajib kamu ketahui terlebih dahulu sebelum mengenal lebih jauh soal tanda ini.
Pasalnya, seseorang memang membutuhkan waktu tertentu waktu untuk menyendiri. Bahkan, ada beberapa orang yang memang lebih memilih untuk menyendiri karena mereka bisa mengembalikan energi mereka dengan menyendiri.
Namun, jika dirasa terlalu sering dan terus menerus, hal tersebut bisa jadi salah satu ciri gangguan kesehatan mental. Mengisolasi diri dari sosial dalam keadaan ini justru tidak membantu kesehatan orang tersebut.
Jika tanda gangguan ini menimpamu, ada baiknya mulai mencari bantuan. Kamu bisa bercerita terlebih dahulu pada orang-orang terdekatmu seperti orang tua, adik atau kakak, dan teman terdekat.
Mengisolasi diri via unsplash.com/@noahsilliman
Baca Juga: Mengenal Jati Diri Dengan Lebih Mendahulukan Perasaan Sendiri
3. Perubahan Suasana Hati Drastis
Perubahan suasana hati atau mood swing bisa saja dialami oleh seseorang sesekali. Hal tersebut terjadi tidak disebabkan oleh kelainan tertentu bahkan cenderung menjadi sesuatu yang bisa dibilang wajar-wajar saja.
Namun, perubahan mood bisa dianggap sebagai ciri gangguan kesehatan mental jika mulai menggangggu aktivitas sehari-hari. Tak hanya itu, ada beberapa tanda lain yang memungkinkan muncul di luar mood swing.
Seperti yang disinggung sebelumnya, selama perubahan mood tak berdampak pada kegiatan sehari, hal tersebut adalah hal normal. Akan tetapi, kamu wajib waspada jika hal tersebut terjadi jika sampai ganggu aktivitas.
Ciri gangguan kesehatan mental ini bisa membuatmu senang dan sedih secara tidak terkontrol. Biasanya, tak hanya kegiatan sehari-hari, orang yang ada di sekitarmu pun ikut jadi korban atas mood swing ini.
Perubahan suasana hati drastis via pexels.com/@andrew
4. Masalah dalam Berpikir
Siapa pun pernah dan bisa mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi dalam mengerjakan sesuatu. Namun, jika kesulitan berkonsentrasi tersebut dialami secara berkelanjutan, mungkin ini adalah ciri gangguan kesehatan mental.
Salah satu penyebab dari kesulitan berkonsentrasi tersebut adalah tekanan yang didapat dari lingkungan tempat kerja. Lingkungan kerja yang tak baik ini bisa memungkinkan munculnya gangguan kesehatan mental.
Walaupun jika kamu menikmati pekerjaanmu, ada hal penting yang mesti kamu urus terlebih dahulu. Masalah kesehatan mental bakal semakin gawat jika hal tersebut justru mengganggu kinerjamu dalam bekerja.
Untuk itu, saat ciri gangguan kesehatan mental ini kerap muncul, jangan ragu untuk mencari bantuan. Kamu bisa memulainya dengan teman atau agar lebih pas, periksakan dirimu dengan terapis profesional.
Masalah dalam berpikir via pexels.com/@olly
Baca Juga: Pelajari Seputar Mental Illness Dengan 10 Film Tentang Kesehatan Mental Ini, Yuk!
5. Perubahan Tidur dan Nafsu Makan
Adanya perubahan tidur dan nafsu makan menjadi salah satu ciri gangguan kesehatan mental lainnya. National Alliance on Mental Illness (NAMI) menyatakan bahwa ada korelasi antara kesehatan mental dan gangguan tidur.
Secara sederhana, gangguan kesehatan mental ini bisa mempengaruhi tidur. Sama halnya dengan gangguan tidur, masalah tidur ini pun dapat memunculkan beberapa gejala penyakit mental bertambah buruk.
Di samping gangguan tidur, ciri gangguan kesehatan mental ini pun mempengaruhi pola makan. Kamu harus waspada jika pola makanmu terasa berubah secara dratis yang mungkin diakibatkan oleh depresi dan kecemasan.
Jika nafsu makanmu terganggu dan tak kunjung kembali, ada baiknya jika mulai waspada. Cara paling aman untuk menangangi hal tersebut adalah memeriksakan diri apakah masalah mental memengaruhi nafsu makanmu.
Perubahan tidur via istock.com/Vitoria Holdings
6. Mati Rasa terhadap Lingkungan Sekitar
Ciri gangguan kesehatan mental lainnya adalah mati rasa atau hilangnya kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Kondisi ini patut diwaspadai jika kamu termasuk orang yang sangat menikmati kegiatan sehari-hari.
Jika di satu momen kamu kehilangan gairah dalam menikmati kegiatan bersama orang tersayang, hal ini bisa jadi ciri gangguan kesehatan mental. Mungkin saja, kebiasaan tersebut datang dari rasa cemas.
Tak hanya cemas, kemungkinan kamu pun mengalami depresi berat. Hal tersebut yang mengganggu kehidupan sehari-hari yang berakibat secara mental, kamu mengalami kelelahan emosional.
Jika kamu mengalami kejadian di atas, ada baiknya mulai membaca curnal tentang gejalamu. Kemudian, konsultasi dengan dokter terkait gejala yang sedang kamu rasakan yakni hilangnya kesenangan terhadap sekitar.
Mati rasa via pexels.com/@keenan-constance-545154
Baca Juga: Kenali Apa Itu Burnout Dan Tips Untuk Mencegahnya
7. Mudah Marah
Ciri gangguan kesehatan mental terakhir adalah mudah marah dan tersinggung. Perasaan marah terbilang umum dirasakan oleh setiap orang karena adanya hal yang memicu amarahmu keluar.
Namun, pada kondisi tertentu, kemarahan yang muncul justru terjadi sangat parah atau bisa disebut dengan agitasi. Jika kondisi tersebut terjadi padamu, ada baiknya jika kamu mulai waspada terhadap kondisi tersebut.
Pasalnya, agitasi bisa jadi ciri gangguan kesehatan mental yang kamu mulai alami. Terlalu seringnya muncul agitasi bisa memungkinkan untuk munculnya gangguan terhadap kehidupan sehari-harimu.
Biasanya, agitasi muncul dengan berbagai tanda. Gerakan tak biasa, berkata kasar, berperilaku agresif, hingga kecenderungan untuk melakukan kekerasan adalah beberapa tanda agitasi yang wajib kamu ketahui.
Mudah marah via pexels.com/@olly
Menginap dengan Aman di Bobobox
Saat menginap di sebuah penginapan, kamu mungkin kerap khawatir dengan barang bawaanmu. Namun, kekhawatiranmu soal barang hilang tak akan terjadi selama menginap di Bobobox.
Penggunaan QR Code untuk akses masuk pod jadi alasannya. Hanya pemilik QR Code saja yang bisa keluar masuk pod yang menjadikan barang berharga yang kamu bawa tetap aman selama menginap.
Untuk informasi dan pemesanan, unduh aplikasi Bobobox di sini ya!
