Rasanya yang creamy dan manis membuat es krim digemari banyak orang. Apalagi di saat cuaca sedang panas-panasnya. Es krim menjadi teman penghilang dahaga. Vanila, stroberi, dan coklat adalah rasa es krim yang paling sering ditemukan. Akan tetapi, ternyata di berbagai negara di dunia terdapat rasa es krim yang unik-unik dan jarang diketahui.
Kapulaga
Photo by Mousum De on Unsplash
Mungkin kamu mengenal kapulaga sebagai rempah yang digunakan sebagai bumbu masakan atau campuran jamu dan obat-obatan tradisional. Namun di India, negara tempat asalnya, kapulaga dijadikan sebagai campuran rasa es krim.
Kapulaga memiliki aroma yang kuat dan menyegarkan khas rempah-rempah sehingga kombinasinya dengan rasa manis es justru menjadikannya perpaduan yang pas. Kulfi. Itulah nama es khas India tersebut. Teksturnya mirip seperti es krim hanya saja lebih padat dan kental.
Selain di India, kapulaga juga populer di negara-negara Skandinavia seperti Swedia, Finlandia, dan Denmark. Bahkan, kapulaga dikonsumsi di negara-negara tersebut lebih sering dibandingkan negara lain selain India dan Timur Tengah.
Brown bread
Photo by Sergio Arze on Unsplash
Di Irlandia, ada satu makanan terkenal yang bisa ditemukan di mana-mana. Namanya adalah Irish brown bread atau dikenal juga dengan soda bread. Roti ini adalah makanan pokok tradisional orang Irlandia sejak abad ke-19.
Berbeda dengan roti tawar pada umumnya, roti ini dibuat menggunakan campuran buttermilk dan soda kue alih-alih ragi sebagai pengembang.
Selain itu, tepung gandum digunakan sebagai bahan dasar roti ini dan warna coklatnya didapatkan dari molases. Teksturnya yang padat dan renyah membuat brown bread sering dijadikan campuran rasa es krim di Irlandia.
Salmonberry
Photo by Stella de Smit on Unsplash
Meskipun namanya salmonberry, buah yang satu ini tidak memiliki rasa seperti ikan salmon. Konon, orang Alaska menyantap buah ini dengan salmon sehingga dinamakan salmonberry. Selain dimakan dengan salmon, buah yang satu ini juga menjadi campuran rasa es krim khas Alaska yang bernama akutaq.
Akutaq dalam bahasa Alaska berarti diaduk. Es ini dibuat dari mengaduk campuran lemak hewani seperti lemak ikan atau lemak rusa dan minyak ikan paus. Setelah itu, air atau salju ditambahkan hingga adonannya menjadi halus dan mengembang. Barulah kemudian salmonberry ditambahkan ke dalam adonan.
Yang menarik dari akutaq adalah makanan ini juga sering dicampur daging, ikan, atau telur. Akutaq juga dikenal sebagai es khas Eskimo karena tempat asalnya.
Ubi ungu
Photo by Sharon McCutcheon on Unsplash
Di Indonesia, ubi ungu atau ubi pada umumnya dimakan dengan cara direbus atau digoreng dan disantap begitu saja. Di Filipina, ubi ungu atau yang dikenal juga dengan ube dijadikan sebagai bahan dasar makanan penutup termasuk es krim.
Ube memberikan rasa dan warna yang kuat bagi es krim tradisional khas Filipina tersebut. Beberapa orang mendeskripsikan rasanya seperti coklat putih yang diberi sentuhan rasa “tanah” khas ubi. Sebagian orang juga menjelaskan rasanya seperti campuran vanila dan kacang pistachio.
Rasa ube sangat cocok dipadukan dengan tekstur es yang creamy dan manis. Namun, ada juga versi yang lebih segar yaitu es serut ube.
Air mawar
Photo by Rebecca Matthews on Unsplash
Sebagian orang mungkin mengasosiasikan aroma mawar dengan parfum. Namun, di beberapa negara justru air mawar dijadikan bahan campuran makanan termasuk es krim. Tidak sulit untuk membuat air mawar. Kelopak mawar disuling dengan uap sehingga menghasilkan air yang telah beraroma dan berasa mawar.
Di Persia, misalnya, ada es klasik yang menggunakan air mawar yaitu bastani sonnati. Teksturnya kenyal dan bisa melar karena bahan pengental yang diambil dari bunga anggrek.
Rasa manis es tersebut sangat cocok dengan paduan rasa mawar yang ringan dan menyegarkan sehingga menghasilkan keseimbangan yang pas. Selain di Persia, air mawar juga digunakan di kue khas Turki bernama baklava dan minuman khas India bernama lassi.
Wasabi
Photo by Jason Leung on Unsplash
Kamu mungkin familiar dengan wasabi sebagai pasta berwarna hijau yang sering ditemukan bersama sushi. Namun, bukan Jepang namanya kalau belum menghasilkan kreasi yang unik-unik. Es krim wasabi adalah salah satunya.
Wasabi dibuat dari akar tanaman wasabi. Rasanya seperti herbal pedas namun tidak menyerang lidah melainkan hidung. Oleh sebab itulah wasabi kurang disukai oleh sebagian orang. Namun tidak sedikit pula orang yang menyukai dari rasa panas wasabi. Buktinya, es krim saja dibuat dengan rasa wasabi.
Perpaduan panas wasabi dan dinginnya es membuat rasa dari es krim ini cukup unik. Kamu harus mencobanya sendiri untuk membuktikan apakah rasa wasabi cocok untuk kamu atau tidak.
Mastic
Photo by Dovile Ramoskaite on Unsplash
Mastic adalah getah yang diambil dari pohon mastic. Biasanya, mastic diolah dengan dijemur hingga kering dan teksturnya menjadi seperti permen karet. Karena itu jugalah mastic dinamakan Arabic gum. Ketika dikunyah, mastic akan terasa pahit. Namun setelah beberapa lama akan ada rasa yang menyegarkan seperti pinus dan cemara keluar.
Nah, di Yunani, mastic digunakan sebagai bahan untuk membuat es krim. Mastic yang telah kering dihancurkan dan dibuat menjadi bubuk.
Setelah itu, mastic yang sudah menjadi bubuk tinggal dicampurkan ke dalam adonan es krim. Beberapa orang menyebut mastic lebih cocok sebagai pengharum ruangan. Akan tetapi tidak ada salahnya mencoba makanan tradisional unik dari Yunani yang satu ini.
Yang mana es krim kesukaanmu?
Wah, ternyata banyak juga ya es krim unik dari berbagai negara di dunia. Di Indonesia sendiri banyak rasa es krim yang hanya ditemukan di sini seperti rasa ketan hitam, kacang hijau, durian, atau nangka. Dari daftar di atas Bob sih penasaran sama rasa yang terakhir. Kalau kamu, es krim dari negara mana yang penasaran ingin kamu coba?
Tetap bahagia dengan staycation di Bobobox
Bobobox adalah hotel kapsul yang bisa bikin kamu bebas dari stres. Suasana tenang dan hening akan kamu dapatkan saat masuk ke pod-nya. Selain itu, desainnya yang modern juga enak untuk dinikmati.
Tak hanya itu, teknologi yang digunakan juga canggih. Untuk memesan kamar, kamu bisa melakukannya melalui aplikasi Bobobox. Aplikasi ini, selain untuk memesan, juga berfungsi sebagai kunci kamar lho. Tinggal pindai saja QR code-nya. Mudah kan?
Di kamarnya juga kamu akan menemukan lampu led yang bisa kamu atur sesuai dengan suasana hati kamu. Modenya pun ada banyak. Mau untuk tidur? Ada. Mau untuk meditasi? Tinggal pakai mode zen. Pokoknya pas banget untuk melepas stres dan beristirahat sejenak.
Jadi, tunggu apa lagi? Liburan kali ini jangan lup untuk menginap di Bobobox ya!
