Seiring perkembangan teknologi dan kebijakan transportasi yang terus berubah, naik kereta api telah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat untuk menjalani perjalanan jarak jauh yang aman dan nyaman.
Menyambut tuntutan akan keselamatan dan kenyamanan penumpang, PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah mengumumkan sejumlah syarat terbaru yang berlaku mulai 12 Juni 2023. Syarat-syarat ini bertujuan untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi seluruh penumpang.
Bagi kamu yang ingin menggunakan kereta api, sebelum erangkat, ketahui dulu syarat naik kereta api jarak jauh agar perjalanan lebih aman dan nyaman bagi keluarga.
Baca Juga: 9 Aplikasi Travel Terbaik, Cari Jalan dan Booking Hotel Tak Perlu Repot!
Apa Syarat Naik Kereta Api Sekarang?
1. Wajib Menunjukkan Sertifikat Vaksin
Syarat naik kereta api yang paling utama tentunya adalah menunjukkan sertifikat vaksin. Hal ini berbeda tergantung dengan usia penumpang, berikut informasi lengkapnya:
1. Usia di bawah 6 tahun
- Tidak wajib vaksin
- Harus didampingi oleh orang tua atau orang dewasa yang telah melakukan vaksinasi lengkap selama perjalanan
2. Usia 6-12 tahun
- Wajib vaksin kedua
- Jika belum melakukan vaksin, harus memiliki surat keterangan belum mendapatkan vaksinasi dari Puskesmas atau fasilitas pelayanan Kesehatan dengan alasan tertentu. Atau, anak tersebut harus didampingi oleh orang tua atau orang dewasa yang telah melakukan vaksinasi lengkap selama perjalanan.
- Jika orang tua atau orang dewasa pendamping belum mendapatkan vaksinasi lengkap karena alasan kesehatan, maka harus dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter penanggung jawab.
3. Usia 13-17 tahun
- Wajib vaksin kedua
- Jika belum melakukan vaksin dengan alasan medis, wajib menyertakan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah
4. Usia 18 tahun ke atas
- Wajib vaksinasi lengkap (3 kali)
- Jika belum melakukan vaksin dengan alasan medis, wajib menyertakan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah
2. Penumpang Dalam Kondisi Sehat
Sebelum berangkat, pastikan kamu berada dalam kondisi sehat tanpa adanya gejala flu, batuk, atau demam.
Saat tiba di stasiun, petugas akan melakukan pengecekan suhu tubuh. Kamu boleh melanjutkan perjalanan apabila suhu tubuh berada di bawah batas 37,3 derajat Celcius.
3. Wajib Memakai Masker
Penumpang kereta api wajib untuk menggunakan masker kain tiga lapis atau masker medis yang menutupi hidung dan mulut.
Pemakaian masker ini wajib kamu lakukan baik di stasiun keberangkatan, kedatangan, maupun selama perjalanan. Pastikan untuk membawa masker, ya!
Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Jika Bagasi Hilang Saat Naik Pesawat
4. Mengenakan Pakaian Pelindung
Selama perjalanan kereta api, kamu harus selalu memakai pakaian pelindung. Artinya, kamu harus memakai pakaian tertutup untuk melindungi diri dari virus atau bakteri yang dapat menempel di kulit.
Kamu dan keluarga dapat memakai baju lengan panjang maupun jaket, baik di stasiun keberangkatan, kedatangan, maupun selama perjalanan.
5. Tidak Berbicara Satu Arah Maupun Dua Arah Selama Perjalanan
Kamu tidak boleh untuk berbicara selama perjalanan, baik secara satu arah seperti melalui telepon ataupun dua arah seperti mengobrol dengan anggota keluarga.
Hal ini untuk meminimalisir penyebaran virus COVID-19 melalui air liur.
6. Dilarang Makan atau Minum di Perjalanan Kurang dari 2 Jam
Jika kamu naik kereta dengan durasi perjalanan kurang dari dua jam, maka kamu tidak boleh mengonsumsi makanan maupun minuman. Namun, hal ini tidak berlaku bagi konsumsi obat-obatan.
Baca Juga: Open Trip vs Private Trip vs Solo Travel, Mana yang Cocok Buatmu?
7. Membawa Boarding Pass
Setelah kamu memesan tiket, pihak KAI akan menerbitkan boarding pass sebagai dokumen pengganti tiket.
Jika kamu melakukan pembelian lewat aplikasi KAI Access, kamu bisa check in dengan mengunduh boarding pass elektronik (e-boarding pass).
Untuk pemesanan via aplikasi lain, kamu dapat melakukan pencetakan boarding pass di stasiun keberangkatan.
Pastikan bahwa nama yang ada di boarding pass sama dengan bukti identitas penumpang yang bersangkutan, seperti KTP atau SIM.
Nah, setelah mengetahui beberapa syarat naik kereta api di atas, sudahkah kamu terpikir akan mudik ke mana?
Dalam momen perayaan lebaran, tentunya masih banyak tradisi lain yang biasa dilakukan oleh umat Muslim di Indonesia, seperti memakai baju baru, makan ketupat, serta berbagi THR.
Salah satu perayaan besar seputar THR adalah tradisi unik Syawalan di Kalicari, Semarang.
Tradisi ini dilakukan seminggu setelah lebaran dan telah berjalan selama setidaknya dua puluh tahun.
Setelah melakukan ibadah subuh, warga berbondong-bondong berkumpul untuk bermaaf-maafan.
Biasanya, tradisi ini sangat dinanti oleh anak-anak, sebab mereka akan mendapatkan THR dari para tetangganya.
Setiap rumah sudah menyiapkan uang bagi anak-anak di daerah tersebut, kabarnya sebagai hadiah upaya mereka dalam belajar berpuasa.
Setiap rumah kemudian membawa makanan masing-masing. Acara semakin meriah dengan perayaan arak-arakan yang mengusung empat gunungan dari Kampung Kandri ke Goa Kreo!
Tips Aman Naik Kereta Api
Setelah kamu memahami persyaratan untuk naik kereta api 2023, berikut adalah beberapa saran yang bisa membantu perjalanan kamu berjalan dengan lancar, yaitu:
1. Pesan Tiket Terlebih Dahulu
Ketika merencanakan perjalanan, tentu kamu perlu mendapatkan tiket perjalanan, khususnya tiket kereta api. Kamu bisa melakukan pemesanan tiket ini melalui aplikasi atau situs web KAI. Kamu juga memiliki opsi untuk memesan tiket melalui aplikasi yang menawarkan layanan pemesanan tiket lainnya.
Pastikan untuk mencantumkan stasiun asal dan tujuan, jumlah penumpang, serta tanggal keberangkatan ketika kamu memesan tiket. Siapkan juga nomor kartu identitas kamu, dan pilih kursi yang kamu inginkan selama masih tersedia.
2. Datang ke Stasiun Lebih Awal
Agar perjalanan kamu berlangsung lebih lancar, disarankan untuk datang ke stasiun dengan sedikit keterlambatan sebelum jadwal keberangkatan kereta. Lebih baik menunggu di stasiun daripada harus melewatkan kereta. Selalu ingat untuk mematuhi semua persyaratan yang berlaku sesuai dengan tujuan perjalanan, baik itu perjalanan jarak jauh atau dekat.
Baca Juga: Ingin Menjelajahi Hidden Gem Baturraden? Simak Tips Perjalanan Menuju Baturraden Berikut Ini!
3. Mematuhi Prokres yang Berlaku
Sejak wabah pandemi COVID-19 yang menyebar hampir di seluruh dunia, sudah banyak orang yang melakukan vaksinasi COVID-19 untuk terhindar dari risiko tinggi penularan COVID-19 tersebut. Walaupun sekarang pandemi tersebut sudah tidak ada, pihak Kereta Api Indonesia masih memberlakukan beberapa hal yang harus diikuti untuk menjamin kesehatan bagi penumpangnya. Ini termasuk selalu memakai masker saat berada di stasiun dan dalam kereta, rajin mencuci tangan, menggunakan hand sanitizer, serta menjaga jarak dengan penumpang lainnya.
4. Check-in dan Cetak Boarding Pass Sebelum Berangkat
Langkah ini perlu kamu lakukan sebelum pergi. Kamu bisa melakukannya di konter yang tersedia di stasiun atau melalui aplikasi resmi KAI. Proses check-in bisa dilakukan minimal 7 hari sebelum tanggal keberangkatan.
Saat ini, beberapa stasiun telah menyediakan layanan self check-in melalui mesin khusus bagi penumpang yang membeli tiket di luar aplikasi resmi. Cara melakukannya adalah dengan mengunjungi mesin check-in mandiri yang umumnya berada di zona 3 stasiun keberangkatan.
Kamu perlu memasukkan kode booking atau memindai QR code yang tersedia. Layar mesin akan menampilkan informasi terkait perjalanan kamu, pastikan semuanya sesuai. Berikutnya, kamu tinggal mencetak tiket yang nantinya akan digunakan saat pemeriksaan oleh petugas.
Baca Juga: Menginap di Bobocabin Baturraden? Saatnya Cobain 7 Aktivitas-Aktivitas Seru Ini!
Rayakan Kemeriahan Momen Liburan di Semarang dengan Menginap di Bobobox!
Ingin memanfaatkan momen libur lebaran untuk quality time seru bersama keluarga di Semarang?
Bobobox adalah solusi buat kamu yang mencari penginapan aman, nyaman, dan terjangkau.
Terletak tidak jauh dari Kota Lama, kamu dapat beristirahat tenang setelah menikmati ragam kuliner lezat di sekitar area penginapan.
Tak hanya itu, masih banyak situs wisata populer yang dapat kamu kunjungi, seperti Lawang Sewu dan Museum Kota Lama.
Tak seperti hotel kapsul lainnya, pod Bobobox cukup luas untuk dua orang dewasa dan satu anak. Kamu pun tetap bisa liburan dengan harga terjangkau bersama keluarga!
Keamanan pun sudah pasti terjamin. Kamu akan mendapat kode QR unik untuk mengakses podmu. Jadi, hanya kamu dan keluarga yang punya akses ke ruangan tersebut. Istirahat juga pasti lebih nyaman dengan fitur pengaturan cahaya.
Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, unduh aplikasinya di sini.
Foto utama oleh: veerasak Piyawatanakul via Pexels