Budaya dan sejarah dunia yang luar biasa dapat ditemukan dalam berbagai museum.
Setiap museum menawarkan pandangan unik ke masa lalu dan membantu kita memahami bagaimana kita menjadi seperti sekarang.
Berikut ini adalah daftar 12 museum terbesar di dunia yang harus kamu kunjungi.
12 Museum Terbesar di Dunia
Berikut ini adalah daftar 12 museum terbesar di dunia yang harus kamu kunjungi.
1. Museum Louvre, Paris
Museum Louvre adalah museum seni terbesar di dunia dan landmark sejarah di Paris, Prancis.
Museum yang berlokasi di Louvre Palace ini awalnya dibangun sebagai benteng pada abad ke-12 di bawah kepemimpinan Philip II.
Kini, Louvre telah berkembang menjadi museum dengan luas 782.910 meter persegi, menjadikannya museum paling besar di dunia.
Koleksi Louvre mencakup karya seni dan artefak bersejarah dari berbagai peradaban dan periode waktu.
Salah satu karya paling terkenal yang dipamerkan di Louvre adalah lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci.
Baca Juga: Inilah 10 Museum Terindah di Dunia
2. State Hermitage Museum, St. Petersburg
Museum Hermitage berada di pusat kota Saint Petersburg, Rusia, dan didirikan pada tahun 1764 oleh Kaisarina Catherine the Great.
Museum seluas 719.480 meter persegi ini terdiri dari 6 bangunan bersejarah yang terletak di sepanjang Sungai Neva, dengan Winter Palace sebagai bangunannya yang paling terkenal dan pernah menjadi residensi para Tsar Rusia.
Dengan koleksi lebih dari 3 juta karya seni dan artefak bersejarah, State Hermitage Museum adalah salah satu museum dengan koleksi terbanyak di dunia.
Koleksinya mencakup segala sesuatu mulai dari seni prasejarah hingga karya seni kontemporer.
3. The Metropolitan Museum of Art
Museum terbesar di dunia selanjutnya adalah Metropolitan Museum of Art di New York City. Museum ini memiliki luas sekitar 58.820 meter persegi.
Walaupun ukuran bangunan keseluruhan museum ini secara teknis lebih kecil dari Museum Louvre, Metropolitan Museum mencakup area lantai terbesar di antara semua museum di dunia, dengan luas mencapai 2 juta kaki persegi.
Museum ini dibuka pada Februari 1872 dan terletak di Fifth Avenue.
Koleksi permanen museum ini mencakup segala hal mulai dari Mesir Kuno hingga seni Islam, dari lukisan Eropa hingga seni Yunani dan Romawi. Selain itu, museum ini juga dikenal karena koleksi instrumen musiknya yang besar.
4. Museum Vatikan, Roma
Museum Vatikan adalah kumpulan galeri seni publik di City State Vatikan. Museum ini menampilkan karya-karya yang telah dikumpulkan oleh para paus selama berabad-abad.
Didirikan oleh Paus Julius II pada abad ke-16, museum ini mencakup monumen sejarah seperti Kapel Sistina dan Stanze di Raphael.
Lukisan langit-langit Kapel Sistina, yang dilukis oleh Michelangelo, adalah salah satu karya seni paling terkenal dan dihargai di dunia.
Baca Juga: Saat Menginap di Bobobox Tanah Abang, Jangan Lupa Kunjungi 3 Museum Berikut Ini!
5. British Museum, London
British Museum yang berlokasi di Bloomsbury, London, adalah museum khusus sejarah dan budaya manusia.
Museum ini dibuka untuk umum pada tahun 1759 dan menjadi museum publik pertama di dunia.
British Museum memiliki lebih dari delapan juta karya dalam koleksinya, yang sebagian besar berasal dari era penjelajahan dan kolonial Inggris.
Koleksi yang paling terkenal termasuk Rosetta Stone, Patung Elgin, dan Mumi Mesir kuno.
6. Museum Nasional Tiongkok, Beijing
Museum Nasional Tiongkok atau yang juga dikenal dengan nama “National Museum of China“, yang terletak di sisi timur Tiananmen Square di Beijing, adalah salah satu museum terbesar di dunia.
Didirikan pada tahun 2003 melalui penggabungan Museum Sejarah Nasional Tiongkok dan Museum Revolusi Rakyat, museum ini berfokus pada seni dan sejarah Tiongkok.
Dengan koleksi lebih dari 1 juta artefak termasuk keramik kuno, perunggu, kaligrafi, lukisan, dan jad, Museum Nasional Tiongkok memberikan pandangan yang komprehensif dan mendalam tentang sejarah dan budaya negara tersebut.
7. Museum Smithsonian, Washington D.C.
Smithsonian Institution berpusat di Washington D.C., Amerika Serikat Ini adalah kompleks museum dan pusat penelitian yang terdiri dari 19 museum dan galeri, serta taman nasional dan kebun binatang.
Didirikan pada tahun 1846, Smithsonian merupakan lembaga pendidikan dan penelitian yang juga memiliki fasilitas penelitian.
Dengan lebih dari 154 juta koleksi artefak, Smithsonian memiliki beberapa museum paling terkenal di dunia, termasuk Museum Udara dan Antariksa Nasional dan Museum Sejarah Alam Nasional.
8. Museo Nacional de Antropología
Museo Nacional de Antropología (MNA) adalah museum nasional Meksiko dan merupakan museum terbesar dan paling banyak dikunjungi di Meksiko.
Museum ini memiliki 23 ruang pameran dan menutupi area seluas 79.700 meter persegi (hampir 8 hektar).
9. Museum d’Orsay, Paris
Museum d’Orsay terletak di Paris, Prancis, dan berfokus pada seni Prancis dari 1848 hingga 1914. Kesenain ini mencakup periode Impresionisme, Pascaimpresionisme, dan Art Nouveau.
Berlokasi di bekas stasiun kereta api Beaux-Arts, museum ini dikenal akan koleksi lukisan dan patung impresionis dan postimpresionis, termasuk karya-karya Monet, Renoir, Cezanne, dan Van Gogh.
10. Museum Uffizi, Florence
Galleria degli Uffizi di Florence, Italia, adalah salah satu museum seni tertua dan paling terkenal di dunia.
Didirikan oleh keluarga Medici, salah satu keluarga paling berpengaruh dalam sejarah Florence, Uffizi memiliki salah satu koleksi seni terpenting di Italia, dengan fokus khusus pada seni periode Renaisans.
Di antara banyak karya seni yang terpajang, kamu akan menemukan karya-karya dari artis seperti Leonardo da Vinci, Michelangelo, Botticelli, dan Caravaggio.
11. Museum Nasional Tokyo, Tokyo
Tokyo National Museum atau TNM adalah museum seni tertua dan terbesar di Jepang. Didirikan pada tahun 1872, museum ini terletak di Ueno Park, Tokyo.
TNM memiliki koleksi lebih dari 110.000 artefak dan seni, termasuk di antaranya adalah 7 Harta Nasional Jepang.
Museum ini menampilkan berbagai seni dan artefak Jepang dan Asia Timur, termasuk keramik, patung, pedang, dan ukiyo-e. Museum ini juga menawarkan pameran khusus secara periodik.
12. Museum Nasional Korea
Museum Nasional Korea memiliki koleksi yang befokus pada berbagai artefak budaya Korea. Secara simbolis, bangunan ini diatur sedemikian rupa sehingga koleksi di sebelah kiri mencerminkan masa lalu, sementara yang di sebelah kanan mencerminkan masa depan.
Di lantai pertama museum, fokus utama diberikan pada zaman prasejarah dan sejarah kuno Korea. Lantai kedua menampilkan beragam koleksi kaligrafi dan lukisan, sementara lantai ketiga menampung koleksi berupa patung dan kerajinan.
Baca Juga: Nggak Membosankan! 10 Museum Unik di Indonesia yang Harus Kamu Kunjungi
Cobain Pengalaman Seru Menginap di Bobopod!
Ada banyak cara menyenangkan untuk mengisi waktu, termasuk dengan berkeliling museum atau menjelajahi tempat-tempat baru yang belum pernah kamu singgahi.
Jika jadwal padat kamu tak memungkinkan untuk pergi berlibur, kamu tetap bisa ganti suasana lewat staycation.
Bobopod bisa menjadi pilihan hotel yang sempurna untukmu. Hadir di berbagai kota besar di Indonesia, Bobopod adalah tempat yang nyaman untuk berlibur, bersantai, dan beristirahat.
Posisinya yang strategis akan memudahkanmu mengunjungi berbagai destinasi wisata di sekitarnya.
Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, yuk unduh aplikasi Bobobox di Play Store dan App Store!
Penulis artikel: Intifanny Amandara Putri
Foto utama oleh: Bharat Patil via Unsplash