Kegiatan traveling sendirian atau dikenal juga dengan istilah solo traveling kini tengah populer di kalangan generasi muda. Namun, bepergian sendir tentunya juga memiliki risiko. Pastikan perjalanan tetap aman dengan berbagai tips traveling sendirian ini!
Kenapa Kamu Wajib Mencoba Solo Traveling?
Photo: jcomp via Freepik
Umumnya, kegiatan solo traveling dapat membantu kamu mencari jati diri. Selama liburan, kamu sebagai solo traveler akan belajar mengenal diri sendiri dan membuka diri terhadap pengalaman dan koneksi baru.
Kamu dapat berkenalan dengan orang-orang baru dan bertukar pengalaman selama perjalanan liburan. Dengan demikian, kamu dapat terus meningkatkan kualitas diri kamu!
Selain itu, kegiatan solo traveling juga dapat mendorong kamu untuk lebih percaya diri. Saat tidak punya siapa-siapa untuk diandalkan, kamu akan terdorong untuk coba lebih percaya terhadap diri sendiri dan tidak takut untuk cari solusi sendiri.
Terakhir, solo traveling memberimu kebebasan merencanakan itinerary liburan sesuka hati. Kamu dapat memilih berbagai destinasi wisata tanpa harus mempertimbangkan preferensi orang lain.
Hal ini dapat meningkatkan kemampuan perencanaan dan persiapan kita, lho, baik dari segi perencanaan waktu maupun pengaturan budget.
Baca Juga: Pertama Kali Traveling Sendiri? Hati-Hati, Jangan Sampai Lakukan 7 Hal Ini!
10 Tips Traveling Sendirian
Walau memiliki berbagai manfaat, traveling sendirian juga membawa beberapa risiko yang lebih besar. Tanpa teman berlibur, kamu jadi hanya bisa percaya pada diri sendiri.
Tapi jangan khawatir, kamu dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dengan perencanaan yang baik dan tetap menyenangkan kok.
Simak 10 tips traveling sendirian berikut agar liburanmu tetap aman dan seru:
1. Rencanakan Perjalananmu
Photo: LT Chan via Pexels
Membuat rencana perjalanan adalah langkah pertama yang tak boleh kamu tinggalkan ketika traveling sendirian.
Hal ini tentunya untuk mempersiapkan diri lebih baik, supaya nantinya kamu tidak akan kebingungan atau bahkan tersesat. Saat sendirian dan tampak bingung, kamu justru bisa jadi sasaran kejahatan.
Buatlah daftar destinasi yang sesuai budget, Kamu bisa terlebih dahulu melakukan survey mengenai harga tiket dan jam operasional dari destinasi yang kamu tuju melalui internet.
Setelah itu, rencanakan mode transportasi pilihan dan akomodasi. Pastikan untuk tidak terburu-buru dalam proses ini, ya!
2. Riset Seputar Akomodasi dan Transportasi
Photo: Alexander Isreb via Pexels
Masih berhubungan dengan perencanaan, jangan lupa untuk riset seputar akomodasi dan transportasi, ya.
Ketahui mode transportasi yang dapat kamu gunakan di kota tujuan. Hal ini dapat membantu kamu memutuskan pilihan transportasi yang akan kamu gunakan selama liburan.
Selain itu, pastikan juga kamu memilih akomodasi yang aman. Selain mempertimbangkan mudah atau tidaknya akses ke akomodasi, untuk berjaga-jaga hindari akomodasi yang terpencil dan minim lampu jalan agar aman.
3. Bawa Dokumen Penting
Photo: Vinta Supply Co. via Pexels
Pastikan untuk selalu membawa dokumen penting di dalam tas. Di antaranya adalah dokumen seperti kartu identitas, paspor, hingga tiket transportasi yang kamu gunakan.
Dengan demikian, kamu dapat dengan cepat menggunakannya bila diperlukan.
4. Menyediakan Obat-Obatan Pribadi
Photo: Pixabay via Pexels
Ketika bepergian sendiri, penting untuk selalu menjaga kesehatan. Bawalah obat-obatan pribadi sesuai kebutuhan. Atau bahkan, sediakan suplemen agar kondisi tubuh tetap fit selama liburan.
Jika kamu berencana pergi ke luar negeri, pastikan bahwa obat yang kamu gunakan diperbolehkan untuk dibawa ke negara tujuan, lakukan pengecekan legalitas tersebut secara online atau konsultasi pada dokter terkait.
Jika perlu, kamu dapat mengurus surat perizinan serta resep dokter untuk membawa obat tersebut.
5. Siap Menghadapi Situasi Darurat
Photo: rawpixel.com via Freepik
Kita tentunya tidak dapat selalu memprediksi segala hal yang akan terjadi selama liburan. Persiapkan diri untuk menghadapi situasi darurat dengan melakukan beberapa hal berikut:
- Menyiapkan asuransi perjalanan, baik untuk kesehatan maupun barang bawaan
- Menyimpan uang darurat di tempat yang aman
- Memberikan kabar berkala kepada orang terdekat tentang lokasi dan keadaanmu
- Menentukan kontak darurat yang bisa kamu hubungi pada saat-saat genting
Baca Juga: Liburan Aman, 9 Safety Gear Ini Harus Kamu Bawa Saat Pergi Berlibur
6. Packing Secukupnya
Photo: Anete Lūsiņa via Unsplash
Ketika bepergian sendiri, kamu tentunya harus membawa semua barang sendiri. Oleh karena itu, packing-lah secukupnya agar tidak kerepotan saat harus membawa barang dari satu tempat ke tempat lain.
Kamu dapat membawa pakaian berbahan tipis dan peralatan mandi ukuran travel size untuk menghemat tempat dalam koper. Agar tidak mudah tercecer, pastikan untuk menggunakan travel organizer.
7. Membawa Uang Tunai
Photo: EVG Kowalievska via Pexels
Di zaman yang serba digital ini, tentunya kita sudah terbiasa menggunakan pembayaran nontunai untuk semua transaksi. Sayangnya, metode ini tidak selalu tersedia di semua tempat.
Agar transaksi tetap berjalan lancar, pastikan untuk selalu siapkan uang tunai dan tak lupa masukan dalam perencanaan biaya traveling kamu. Ini dapat membantu pada saat-saat darurat, agar kamu dapat menyelesaikan masalah tanpa terhambat perihal dana.
8. Menikmati Kegiatan Lokal
Photo: Clem Onojeghuo via Unsplash
Salah satu tujuan utama dari solo traveling adalah membuka diri terhadap pengalaman dan koneksi baru. Nah, kamu dapat menemukan keduanya dengan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan lokal.
Ikuti kelas memasak, hadiri pentas seni, atau jajali kuliner lokal. Kamu bisa mencari tahu terlebih dahulu mengenai makanan lokal daerah yang kamu akan kunjungi, dan yang bisa kamu makan.
Jangan lupa untuk berkenalan dengan orang yang kamu temui di sana, siapa tahu kamu akan mendapat rekomendasi hidden gem unik untuk dikunjungi!
Baca juga: 10 Makanan Khas Jawa Timur Paling Populer Wajib Dijajal
9. Istirahat yang Cukup
Photo: Ketut Subiyanto via Pexels
Terkadang libur membuat lupa daratan. Jangan sampai jadwal liburanmu terlalu padat, ya. Jadwalkan juga waktu bersantai agar stamina dapat pulih kembali.
Hal ini juga dapat menghindarkamu dari kondisi kesehatan yang menurun. Dengan begitu, kamu dapat menikmati liburan secara maksimal dengan kondisi tubuh prima.
Baca juga: Butuh Istirahat Singkat? Ini Cara Power Nap Agar Kamu Kembali Segar!
10. Jangan Malu Bertanya
Photo: Luis Villasmil via Unsplash
Hal terakhir yang perlu kamu ingat selama kegiatan solo traveling adalah jangan malu bertanya. Pepatah malu bertanya sesat berjalan memang benar adanya.
Tidak semua informasi atau perubahan terkait lokasi dapat kamu temukan di internet. Di sinilah kamu harus berani bertanya kepada warga sekitar.
Dengan demikian, kamu akan mendapatkan informasi yang lebih akurat atau bahkan menemukan teman baru selama perjalanan!
Hal ini juga berlaku untuk kamu yang ingin mengambil foto, jangan malu untuk meminta orang lain untuk membantumu mengambil foto saat solo traveling.
Baca Juga: Leisure Tips Untuk Perempuan yang Mau Solo Traveling
Nomor Telepon Darurat Apa yang Penting Dicatat Saat Traveling?
Ketika melakukan perjalanan, sangat penting untuk mencatat telepon darurat yang dapat dihubungi di negara atau wilayah yang kamu kunjungi.
Nomor darurat bervariasi dari satu negara ke negara lainnya.
Berikut adalah beberapa nomor darurat yang penting untuk kamu catat saat sedang bepergian:
- Nomor Darurat Universal: Jika kamu tidak yakin nomor darurat apa yang harus kamu hubungi di negara yang kamu kunjungi, nomor darurat universal yang dapat kamu gunakan di sebagian besar negara adalah 112. Ini adalah nomor darurat yang dapat kamu hubungi di hampir seluruh negara di Uni Eropa dan banyak negara lainnya.
- Amerika Serikat: Di Amerika Serikat, nomor darurat adalah 911. Ini adalah nomor untuk memanggil bantuan darurat, termasuk polisi, pemadam kebakaran, dan layanan medis darurat.
- Inggris: Di Inggris, nomor darurat adalah 999. Namun, juga ada nomor darurat non-darurat yang dapat kamu hubungi di Inggris, yaitu 101.
- Australia: Di Australia, nomor darurat adalah 000. Ini adalah nomor untuk panggilan darurat yang mencakup polisi, pemadam kebakaran, dan layanan medis.
- Kanada: Di Kanada, nomor darurat adalah 911, seperti di Amerika Serikat.
- Indonesia: Di Indonesia, sebagian besar jenis kejadian darurat dapat kamu hubungi dengan nomor 112. Namun, juga terdapat nomor darurat spesifik, seperti Kepolisian (110), Pemadam Kebakaran (113), Basarnas (115), Ambulans/Kemenkes (119), dan BNPB (117).
Pastikan untuk mencatat nomor darurat yang sesuai dengan negara atau wilayah yang kamu kunjungi. Ini adalah informasi penting yang dapat membantu kamu mendapatkan bantuan dalam situasi darurat.
Mencari Solusi Akomodasi Aman dan Terjangkau?
Cocok untuk solo travelers, hotel kapsul Bobobox adalah solusi buat kamu yang mencari penginapan aman, nyaman, dan terjangkau.
Dengan menginap di Bobobox, kamu akan mudah mengakses berbagai situs turis. Bobobox terletak di berbagai lokasi liburan populer, jadi kamu dapat menikmati kuliner lokal dan melakukan beragam kegiatan menarik tanpa perlu jauh-jauh.
Keamanan sudah pasti terjamin. Kamu akan diberikan kode QR unik untuk mengakses podmu. Jadi, hanya kamu yang punya akses ke ruangan tersebut. Istirahat juga pasti lebih nyaman dengan fitur pengaturan cahaya.
Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, unduh aplikasinya di sini.
Penulis artikel: Sheila Lalita
Foto header: Jeniere Fernandez via Pexel