Tempat Wisata Berkuda Yogyakarta — Bicara soal pesona Yogyakarta tidak akan ada habisnya. Kota ini dianugerahi banyak julukan. Mulai dari “Kota Gudeg”, “Kota Budaya”, hingga “Kota Pelajar”, Yogyakarta memang layak mendapatkan pujian-pujian seperti itu. Secara khusus, pemberian julukan “Kota Pelajar” sudah tidak usah dipertanyakan lagi. Yogyakarta sendiri menjadi salah satu destinasi pendidikan di Indonesia. Dilansir dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, saat ini Yogyakarta memiliki lebih dari 100 perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta.
Nah, sebagai Kota Pelajar, tentunya Yogyakarta punya beberapa tempat wisata keluarga yang tidak hanya mengasyikkan, tetapi juga mendidik. Salah satu destinasi yang layak dikunjungi saat berlibur di Yogyakarta adalah Jogja Horse and Resto alias Johnsto. Sesuai namanya, atraksi wisata yang nge-hits ini terkenal dengan koleksi kudanya. Selain bisa berkuda, kamu juga dapat menjajal beragam pilihan kuliner yang tersedia. Penasaran? Berikut adalah ulasannya dari Bob!
Tentang Johnsto Jogja Horse and Resto
Berlokasi di kawasan Mlasti, Yogyakarta, Jogja Horse and Resto adalah pilihan destinasi wisata keluarga yang mengasyikkan. Dilansir dari Rumah Jogja Indonesia, atraksi yang dikenal dengan sebutan Johnsto ini dibuka pertama kali pada tahun 2018. Koleksi kuda dan aktivitas berkuda menjadi daya tarik utama restoran ini. Ya, tak heran kalau Johnsto selalu ramai dikunjungi, baik saat hari kerja maupun weekend.
Jogja House and Resto mengusung tema Wild West yang khas. Ada banyak spot Instagrammable di atas lahan seluas 4.000 meter peresegi ini. Meskipun kamu belum pernah berkunjung ke Amerika, atmosfer American Frontier dari abad ke-19 dan 20 bisa kamu nikmati di sini. Beberapa bangunan didesain seperti saloon atau hotel bergaya tavern. Kamu bisa berfoto layaknya seorang koboi, lho! Mau foto prewedding ala Sheriff Woody dan Jessie dari Toy Story juga boleh! Pokoknya, jangan takut kehabisan stok foto, ya!
Kisah di balik Jogja Horse and Resto juga cukup inspiratif. Dilansir dari Liputan 6, sang pemilik Johnsto, Bambang Winarno ternyata membuka tempat wisata ini karena kecintaannya terhadap kuda. Johnsto pun tidak hanya menjadi restoran, tetapi wahana pendidikan mengenai kuda dan olahraga berkuda. Dalam program field trip, kamu bisa belajar merawat kuda, memasang perlengkapannya, hingga mempelajari spesies-spesiesnya. Wah! Bob jadi mau coba nih!
Sensasi Berkuda yang Seru!
Berkuda sendiri menjadi salah satu olahraga yang menantang. Namun, di Jogja Horse and Resto kamu bisa mencoba berkuda dengan aman. Para staf yang bertugas siap memandumu berkuda sambil mengelilingi lahan berumput. Johnsto sendiri punya dua pilihan aktivitas berkuda, yaitu fun riding dan riding class. Sesuai namanya, fun riding akan mengajakmu menunggang kuda sambil bersantai menikmati suasana. Untuk riding class, kamu akan belajar berkuda secara profesional, dipandu oleh para ahlinya.
Di Johnsto, kamu diizinkan memberi makan kuda-kuda yang ada. Dilansir dari Dolan Yok, tempat wisata ini memiliki 8 ekor kuda, termasuk spesies kuda lokal dan kuda dari Belanda. Nah, salah satu spesies kuda yang menjadi sorotan para pengunjung adalah Seatland Ponny. Si kuda poni yang menggemaskan ini tidak bisa ditunggangi karena ukurannya yang kecil. Namun, kamu bisa berfoto bersama kuda ini. Konon, harganya mencapai lebih dari 100 juta rupiah, lho! Wah! Hampir seharga mobil, ya!
Belajar Memanah
Selain berkuda, di Jogja Horse and Resto ini kamu juga bisa belajar memanah. Johnsto memang tempat wisata yang edukatif, ya! Arena Archery Johnsto cocok untuk kamu yang ingin mencoba keahlian baru saat berlibur. Olahraga yang satu ini cukup menantang karena membutuhkan fokus dan tingkat ketepatan yang tinggi.
Meskipun kamu bukan pro, kamu tetap bisa mencoba memanah di Johnsto. Para staf terlatih akan mengajarimu dasar-dasar olahraga panahan. Kamu bisa belajar cara memegang busur dan panah dengan benar, mengarahkan panah, serta menjaga keseimbangan. Ada tiga papan target yang tersedia di sini. Jadi, kamu bisa berlatih memanah bersama teman atau kelaurga. Cocok nih buat kamu yang kompetitif!
Perut Kenyang, Hati Senang!
Sesuai namanya, Johnsto juga punya restoran yang bisa kamu kunjungi untuk bersantap. Setelah lelah berkuda atau berfoto, kamu bisa singgah ke restoran ini untuk beristirahat dan mengisi kembali tenaga. Masih dengan tema Wild West, restoran semiterbuka ini memiliki interior yang cantik ala saloon atau bar di era American Frontier. Tempat yang Insta-worthy ini juga bisa digunakan untuk menggelar acara seperti ulang tahun atau pesta, lho!
Soal harga, Johnsto Resto dijamin nggak akan bikin dompetmu bolong. Menu-menu yang disajikan dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau. Mulai dari 10 ribu rupiah, kamu sudah bisa memesan makanan atau minuman di sini. Untuk main course, tersedia menu-menu seperti nasi goreng, mi goreng, dan rice bowl. Masih kenyang, tapi ingin makan? Menu light meal seperti kentang goreng atau sosis cocok untuk ngemil.
Harga Tiket Masuk Jogja Horse and Resto
Untuk kamu yang berminat berkunjung ke tempat wisata ini, Jogja Horse and Resto bisa jadi pilihan yang terjangkau. Pasalnya, untuk masuk ke restoran, kamu tidak akan dipungut biaya selain harga menu. Jadi, kamu bebas berfoto di sini tanpa harus merogoh kocek! Wah! Seru, ‘kan?
Namun, ada biaya untuk berkuda dan memanah. Dilansir dari Tribunnews Jogja, kamu perlu membayar 35 ribu rupiah jika ingin menunggangi kuda besar. Untuk kuda kecil, biayanya hanya 25 ribu rupiah. Satu tiket ini sudah mencakup berkuda sejauh tiga putaran. Tertarik memanah? Kamu hanya perlu mengeluarkan dana sebesar 10 ribu rupiah untuk berlatih selama 10 menit. Berminat mendalami skill berkuda? Coba ikuti riding class. Dilansir dari Panduan Wisata Yogyakarta, latihan ini dibanderol dengan harga 175 ribu rupiah per jam.
Lokasi Jogja Horse and Resto
Johnsto berlokasi di kawasan Mlasti, Sleman. Lebih tepatnya, tempat wisata ini berada di Dukuh Kutu Patran, Kelurahan Sinduadi. Letaknya bedekatan dengan salah satu mal terkenal di Yogyakarta, Jogja City Mall. Jadi, sepulang dari sini, kamu dan keluarga bisa berbelanja dengan mudah. Dari Bandara Internasional Adisucipto, Johnsto bisa ditempuh dalam waktu sekitar 25-30 menit dengan kendaraan roda empat. Sementara dari Stasiun Yogyakarta, destinasi ini berjarak sekitar 15-20 menit.
Jam Operasional
Sebelum kamu berlibur, pastikan kamu sudah mengetahui jam operasional Johnsto, ya! Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 7 pagi hingga 9 malam. Namun, ada jadwal khusus untuk kamu yang ingin berkuda. Aktivitas ini dibagi ke dalam dua sesi, dengan waktu istirahat untuk kuda di antaranya. Sesi pertama dimulai pukul 8 pagi hingga 11 siang. Sementara itu, sesi kedua berlangsun dari pukul 2.30 siang hingga 5.30 sore.
Kesimpulan
Untuk kamu yang sudah bosan dengan wisata ke candi atau Malioboro, Jogja Horse and Resto bisa jadi alternatif yang menarik. Mengedepankan atraksi berkuda sebagai daya tarik, tempat wisata ini juga tampil cantik dengan konsep American Frontier yang unik. Di sini, kamu bisa belajar banyak mengenai kuda, mulai dari jenisnya hingga perawatan. Ada juga kelas memanah yang bisa diikuti. Selain itu, Johnsto Resto juga menawarkan beragam sajian lezat dengan harga terjangkau!
Kalau kamu sudah menentukan atraksi wisata yang ingin dikunjungi, sekarang waktunya memilih tempat beristirahat. Akomodasi murah memang ada banyak, tapi tidak semuanya menawarkan pengalaman yang unik dan menarik. Hmm… Tertarik mencoba sesuatu yang beda? Pilih Bobobox aja!
Hotel kapsul ini memadukan fitur-fitur canggih yang terintegrasi dengan satu aplikasi. Pencahayaan pod dan kunci pintu bisa kamu akses lewat aplikasi tersebut. Praktis, deh! Selain itu, interior pod bergaya futuristik juga bikin kamu betah dan puas selfie di dalamnya. Oh, ya! Communal space di Bobobox juga cocok untuk berkumpul dengan teman sambil ngopi!
Aplikasi Bobobox bisa kamu unduh secara gratis untuk platform iOS dan Android. Lewat aplikasi ini, kamu juga bisa melakukan pemesanan pod. Eh, ada banyak promo menarik juga yang bisa kamu dapatkan, lho! Jadi, download aplikasi Bobobox sekarang dan pesan pod-mu, ya! Bob nteni, lho!
Foto utama oleh: Brett Sayles via Pexels