Candi Borobudur

Berapa Harga Tiket Masuk Candi Borobudur? Update 2025

Sahabat Bob, kamu penyuka wisata sejarah? Kalau begitu, Candi Borobudur wajib banget masuk ke bucket list-mu tahun ini! Nah, sebelum cari tahu tentang harga tiket masuk Candi Borobudur, yuk pelajari dulu sejarahnya!

Sebagai candi Buddha terbesar di dunia, Borobudur nggak hanya menawarkan cerita sejarah yang kaya, tapi juga keindahan seni arsitektur yang bikin siapa saja takjub. Yuk, eksplor lebih jauh keunikan Candi Borobudur di artikel ini bersama Bob!

Sejarah Candi Borobudur

candi borobudur

Photo: Sebastian Staines via Unsplash

Candi Borobudur bukan sekadar mahakarya arsitektur, tapi juga simbol kebesaran spiritual dari masa kejayaan Dinasti Syailendra di abad ke-8. Berdiri megah di atas bukit, candi ini menawarkan panorama luar biasa sekaligus cerita menakjubkan dari peradaban kuno. Proses pembangunannya memang masih jadi misteri sampai sekarang, tapi yang pasti, candi ini tersusun dari sekitar dua juta balok batu vulkanik—luar biasa, kan?

Setiap sudut Borobudur dihiasi relief yang menggambarkan perjalanan hidup Buddha, mulai dari kelahiran, pencapaian pencerahan, hingga ajaran-ajaran spiritualnya. Dengan 504 arca Buddha dan 72 stupa di bagian puncaknya, menjelajahi Borobudur bakal membuat kamu serasa sedang menapaki perjalanan spiritual yang penuh makna.

Keunikan Borobudur juga terletak pada filosofi mendalam yang tertuang dalam desainnya. Candi ini dirancang sebagai simbol alam semesta dalam ajaran Buddha, yang terbagi menjadi tiga tingkatan: Kamadhatu (dunia nafsu), Rupadhatu (dunia bentuk), dan Arupadhatu (dunia tanpa bentuk). Jadi, kalau kamu menyusuri setiap jengkal menuju puncak candi, kamu dibawa dalam sebuah perjalanan manusia dari dunia material menuju kedamaian batin yang hakiki. Seru, kan?

Penasaran dengan tiga tingkatan yang Bob sebutkan tadi? Yuk simak penjelasannya di bawah!

Baca Juga: Unik dan Bersejarah, Intip Pesona Candi Songgoriti di Kota Batu!

Zona Bangunan Candi Borobudur

Kamadhatu

Candi Borobudur

Photo: Borobudur Park

Zona Kamadhatu di Candi Borobudur adalah langkah pertama dalam perjalanan menuju pencerahan. Terletak di bagian paling bawah, zona ini melambangkan dunia nafsu dan keinginan, tempat manusia masih terjebak dalam urusan duniawi. Jadi nggak heran kalau relief-relief di zona ini bercerita tentang kehidupan sehari-hari, lengkap dengan lika-liku suka dan duka yang terasa begitu dekat dengan realitas kita.

Menariknya, kisah-kisah di Kamadhatu menggambarkan ambisi, keinginan, bahkan pergolakan batin yang pastinya terhubung banget sama kehidupan modern. Zona ini seolah mengingatkan kita bahwa perjalanan menuju kedamaian batin dimulai dari keberanian untuk melepaskan diri dari segala hal yang membelenggu. Filosofis banget, kan?

Sudah siap melangkah ke tingkat berikutnya? Yuk, teruskan perjalananmu!

Baca Juga: Sejarah Candi Gedong Songo, Kompleks Bangunan & Asal Usulnya

Rupadhatu

Candi Borobudur

Photo: Borobudur Park

Setelah melewati Zona Kamadhatu, kini saatnya melanjutkan perjalanan spiritual ke Zona Rupadhatu, yang berada di tengah-tengah Candi Borobudur.

Zona ini melambangkan dunia bentuk, di mana manusia sudah mulai melepaskan diri dari nafsu duniawi, meski masih terikat dengan hal-hal fisik. Jadi kamu akan menemukan relief yang menggambarkan ketenangan karena nggak lagi menceritakan kehidupan sehari-hari. 

Sebaliknya, isinya penuh dengan ajaran Buddha dan kisah-kisah simbolis yang mengajarkan kebijaksanaan hidup. Deretan stupa dan arca Buddha yang ada di sini bikin atmosfernya makin terasa damai dan menenangkan.

Zona ini seolah mengajakmu untuk merenung lebih dalam, memahami makna hidup yang lebih tinggi, dan secara perlahan meninggalkan keterikatan pada hal-hal material. Seiring langkahmu menuju puncak candi, perjalananmu seolah terasa lebih ringan namun juga sarat makna. Yuk, lanjut terus ke puncak!

Arupadhatu

sejarah candi borobudur

Photo: Mario La Pergola via Unsplash

Selamat! Kamu sudah sampai di zona Arupadhatu, puncak perjalanan spiritual di Candi Borobudur! Zona ini melambangkan dunia tanpa bentuk, tahap tertinggi di mana manusia benar-benar terbebas dari segala keterikatan, baik itu materi maupun nafsu.

Berbeda dengan zona sebelumnya, di sini kamu nggak akan menemukan relief. Yang ada hanya stupa-stupa besar dengan arca Buddha di dalamnya. Desainnya yang polos dan sederhana bukan tanpa alasan—kesederhanaan ini menyimbolkan kesempurnaan dan kebebasan dari segala hal duniawi.

Setiap langkah di Arupadhatu seolah membawa kamu lebih dekat dengan keheningan yang damai dan ketenangan batin yang sesungguhnya. Di sini, kamu benar-benar diajak untuk merenung dan merasakan makna pencerahan yang dalam. Rasanya seperti berdiri di puncak kesadaran, di mana semua beban hidup seolah terlepas, dan hanya ada kedamaian yang menyelimuti. Magis banget!

Baca Juga: 10 Destinasi Wisata Sejarah di Indonesia, Dari Candi sampai Istana!

Harga Tiket Masuk Candi Borobudur Terbaru 2025

candi borobudur

Photo: Yassine el Ouazzani via Unsplash

Berapa sih tiket masuk Candi Borobudur? Tenang, Bob rangkum semuanya buat kamu!

Pengunjung Umum

Kalau kamu berusia 10 tahun ke atas, tarifnya Rp50.000 per orang. Buat yang berusia 3 sampai 10 tahun, cukup bayar Rp25.000. Harga ini sudah termasuk premi asuransi Rp500, lho!

Paket Pelajar

Ada tarif spesial buat kamu yang datang bareng rombongan sekolah atau kampus. Dengan minimal 20 orang dan membawa surat pengantar dari institusi, tarifnya hanya Rp25.000 per orang. Plus, sudah termasuk premi asuransi Rp500 juga.

Paket Terusan

Kamu ingin eksplor lebih banyak? Ada paket terusan ke beberapa destinasi, nih!

  • Borobudur – Prambanan:
    Usia 10 tahun ke atas Rp75.000, usia 3–10 tahun Rp35.000.
  • Borobudur – Batu Boko:
    Usia 10 tahun ke atas Rp75.000, usia 3–10 tahun Rp35.000.
    Sama seperti yang lain, semua paket ini juga sudah termasuk premi asuransi Rp500.

Jadi, mau pilih yang mana? Yuk, mulai persiapkan budget liburan ke Candi Borobudur sekarang!

Baca Juga: 7 Wisata Alam Yogyakarta, Mulai Dari Hutan Pinus Mangunan Sampai Blue Lagoon!

Liburan Makin Lengkap dengan Menginap di Bobopod Malioboro!

Bobopod Malioboro Jogja

Photo: Bobobox Internal Asset

Candi Borobudur benar-benar punya segalanya: pemandangan indah, sejarah yang mendalam, dan budaya yang kental. Jadi, nggak ada alasan untuk nggak memasukkannya ke dalam bucket list liburanmu! Yuk, ajak teman atau keluarga untuk berkunjung ke sini dan rasakan sendiri keunikan dari situs warisan sejarah yang sudah diakui dunia ini!

Liburanmu ke Candi Borobudur juga bisa jadi momen yang pas buat eksplorasi Magelang dan sekitarnya. Dengan jarak hanya sekitar satu jam perjalanan, Yogyakarta menunggu dengan segudang destinasi menarik. Nah, kalau lagi di Jogja, menginapnya di Bobopod Malioboro aja!

Bobopod Malioboro Jogja

Photo: Bobobox Internal Asset

Bobopod Malioboro adalah hotel kapsul dari Bobobox yang nggak cuma nyaman tapi juga strategis banget! Lokasinya tepat di kawasan Malioboro, pusatnya wisata Jogja! Dari sini, kamu bisa jalan kaki ke destinasi favorit seperti Jalan Malioboro, Pasar Beringharjo, dan Benteng Vredeburg. 

Dengan desain yang futuristik, fasilitas lengkap, dan teknologi canggih seperti smart check-in lewat aplikasi, pengalaman menginapmu dijamin bakal lebih praktis namun tetap berkesan!

Jadi, tunggu apa lagi? Rencanakan liburanmu sekarang juga dan jadikan Bobopod Malioboro sebagai tempat istirahat sempurna setelah seharian menjelajah. Jangan lupa reservasi podmu lewat aplikasi Bobobox ya, karena ada tambahan promo yang menarik!

 

Penulis: Ratna Asih

Featured photo: Borobudur Park

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles