Bali, siapa sih yang nggak kenal? Pulau Dewata ini memang selalu bikin siapa saja yang pernah berkunjung ingin balik lagi.
Turis dari penjuru dunia datang silih berganti ke Bali. Apa sih, yang bikin mereka betah datang dan datang lagi ke Pulau Dewata ini? Yuk, kita cari tahu!
Mengapa Banyak Turis yang Datang ke Bali
1. Keindahan Alam yang Mempesona
Pertama dan yang paling utama pastinya adalah berkat keindahan alam Bali.
Mulai dari pantai dengan pasir putih dan biru laut yang menggoda, hutan yang hijau dengan air terjun yang eksotis, hingga sawah terasering yang memanjakan mata, semua ada.
Tempat-tempat ini seperti magnet yang menarik para turis untuk datang ke Bali.
2. Budaya yang Kaya
Bali dikenal dengan budaya dan tradisinya yang kaya.
Turis bisa menyaksikan langsung berbagai upacara adat, tarian, dan seni khas Bali yang autentik. Ini adalah pengalaman yang sulit didapatkan di tempat lain.
3. Masyarakat yang Ramah dan Hangat
Masyarakat Bali dikenal sangat ramah dan hangat kepada para turis. Mereka selalu menyambut dengan senyum dan membantu para turis dengan tulus. Tentu saja, ini membuat para turis merasa nyaman dan betah.
4. Makanan yang Lezat
Bali juga punya banyak kuliner yang lezat dan khas. Ada babi guling, ayam betutu, lawar, dan masih banyak lagi.
Rasa kuliner yang khas dan beragam ini tentu menambah alasan para turis untuk berkunjung ke Bali.
Baca Juga: Wisata Kuliner Bali: 10 Tempat Makan Legendaris yang Wajib Dikunjungi
Bulan yang Bagus untuk Liburan ke Bali
Nah, kamu yang lagi merencanakan liburan ke Bali, Bob punya rekomendasi tentang bulan-bulan paling enak untuk berlibur ke sana.
1. April–Juni: Musim Kemarau yang Masih Adem
Bulan April sampai Juni adalah awal musim kemarau di Bali. Cuaca biasanya cerah, tapi masih adem. Cocok banget buat kamu yang ingin menikmati pantai atau menjajaki Ubud.
2. Juli–Agustus: Peak Season, Seru tapi Rame
Ini adalah peak season di Bali. Banyak turis dari seluruh dunia datang dan meramaikan pulau ini.
Seru sih, tapi harus siap-siap karena tempat-tempat wisata jadi lebih ramai dan harga penginapan pun biasanya lebih tinggi.
3. September–November: After Peak Season, Tetap Asyik
Ini adalah masa setelah peak season. Turis mulai berkurang, tapi cuaca di Bali masih enak buat liburan. Kamu bisa mendapatkan penginapan dengan harga lebih murah dibandingkan saat peak season.
4. Desember–Maret: Musim Hujan, Cocok Buat Kamu yang Suka Petualangan
Periode ini adalah musim hujan di Bali.
Memang sih, hujan bisa sedikit mengganggu aktivitas outdoor. Namun, ini bisa jadi waktu yang tepat kalau kamu ingin merasakan suasana Bali yang lebih tenang dan nyaman.
Ingat, setiap bulan punya keunikan dan kelebihannya masing-masing. Namun, yang paling penting, liburan harus tetap happy dan enjoy. Jangan lupa juga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan selama berlibur.
Ubud
Book your stay at Bobocabin Ubud through bobobox.com and get up to 25% OFF.
Starts from IDR 760.000 per night. Click here to see reviews!
Kintamani
Book your stay at Bobocabin Kintamani through bobobox.com and get up to 25% OFF.
Starts from IDR 700.000 per night. Click here to see reviews!
Ubud
Book your stay at Bobocabin Ubud through bobobox.com and get up to 25% OFF.
Starts from IDR 760.000 per night. Click here to see reviews!
Kintamani
Book your stay at Bobocabin Kintamani through bobobox.com and get up to 25% OFF.
Starts from IDR 700.000 per night. Click here to see reviews!
Ubud
Book your stay at Bobocabin Ubud through bobobox.com and get up to 25% OFF.
Starts from IDR 760.000 per night. Click here to see reviews!
Tips Liburan ke Bali
Selain menentukan bulan terbaik, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk membuat liburanmu ke Bali makin asyik:
1. Pilih Penginapan yang Tepat
Pilih penginapan yang letaknya dekat dengan destinasi wisata yang ingin kamu kunjungi. Ini bakal menghemat waktu perjalanan dan biaya transportasi.
2. Nikmati Kuliner Lokal
Bali terkenal dengan kuliner lokalnya yang enak-enak, seperti babi guling dan ayam betutu. Jadi, jangan lupa untuk mencobanya ya!
3. Sewa Transportasi Pribadi
Buat kamu yang ingin bebas menjelajah Bali, menyewa kendaraan pribadi seperti motor atau mobil bisa jadi pilihan yang tepat. Dengan begitu, kamu bisa lebih leluasa mengunjungi berbagai tempat wisata.
4. Pahami Budaya dan Adat Lokal
Meski Bali adalah destinasi wisata internasional, tetap penting untuk menghargai dan memahami budaya dan adat lokalnya.
Misalnya, saat masuk pura, pastikan kamu mengenakan pakaian yang sopan dan menghormati ritual yang sedang berlangsung.
5. Pakai Paket Wisata
Jika kamu tidak mau ribet, memilih paket wisata bisa jadi solusi.
Biasanya paket wisata sudah termasuk transportasi, penginapan, dan tiket masuk objek wisata. Kamu tinggal pilih paket yang paling cocok dengan kebutuhanmu.
Nah, itu dia beberapa tips yang bisa kamu coba saat liburan ke Bali. Apa pun bulannya, pastikan kamu selalu menikmati setiap momen di Bali. Selamat berlibur!
Baca Juga: Bisa Membuat Hati Tenang, Ini 7 Wisata Religi di Bali Wajib Kamu Kunjungi
Liburan di Bali? Yuk, Menginap di Bobocabin Kintamani!
Setelah puas menjelajah dan berwisata di sekitar Kintamani, Bobocabin adalah tempat yang tepat untuk beristirahat.
Dengan konsep futuristik yang mengusung teknologi Internet of Things, Bobocabin akan menemani tidurmu di tengah indahnya alam Sumba.
Kabin-kabinnya sudah dilengkapi dengan fasilitas khas Bobocabin seperti Smart Window dan B-Pad. Kamu bisa mengatur pencahayaan dan kegelapan kaca sesuka hati untuk mendapatkan privasi dan kenyamanan maksimal.
Karena terletak di tengah-tengah suasana alam, kamu akan disuguhi pemandangan indah dan sensasi sejuk perbukitan saat keluar kabin di pagi hari.
Kamu juga bisa menikmati fasilitas campfire dan barbeque. Tersedia juga fasilitas entertainment seperti proyektor film dan board game untuk mendukung pengalaman berliburmu bersama keluarga atau teman.
Dapatkan penginapan terbaik, kualitas ekslusif, dan harga terjangkau hanya di Bobocabin. Unduh aplikasinya untuk reservasi dan informasi lebih lanjut.
Foto utama oleh: Jeremy Bishop via Unsplash