Wisata Jakarta terdiri atas bermacam-macam kategori dan jenis. Mulai dari deretan bangunan tua bersejarah di Kota Tua sampai kafe-kafe hipster di sekitaran Jakarta Selatan, sepertinya wisata Jakarta selalu punya kejutan tersendiri untuk masing-masing orang. Jika kamu hendak mengunjungi Jakarta dalam waktu singkat atau hanya sekedar singgah sehari sebelum berpindah kota, memilih tempat untuk didatangi bisa jadi hal yang menantang. Rencana wisata Jakarta yang dirancang oleh Bob ini mungkin akan membantu mengurangi rasa bingungmu.
Wisata Jakarta Anti Mainstream Dalam 24 Jam? Siapa Takut?
07.30: Sarapan di Maison Weiner
Petualangan wisata Jakarta diawali dengan sarapan di salah satu toko kue tertua di kota ini. Berdiri sejak tahun 1936, toko kue ini menyediakan berbagai jenis roti dan pastry yang akan membuatmu merasa seperti terbawa mesin waktu kembali ke masa lalu. Toko kue yang berada di Kwitang, Jakarta Pusat ini masih menempati bangunan tua yang sama dan bergaya ala kolonial, dengan kanopi garis merah dan putih yang menambah kesan vintage. Saat ini, Maison Weiner dipegang oleh generasi ketiga dari Nyonya Gem, yaitu Heru Laksana.
Terdapat berbagai macam roti dan pastry yang bisa kamu jadikan sarapanmu di wisata Jakarta yang satu ini. Mulai dari sourdough yang mesti difermentasi semalaman lebih, croissant, kue khas belanda ontbijtkoek, sampai roti manis siap dijadikan pilihan. Harganya mulai dari Rp. 12.000,00 sampai ratusan ribu, tergantung pada tingkat kesusahannya.
08.00: Thrifting di Pasar Senen
Wisata Jakarta dilanjutkan dengan berbelanja pakaian-pakaian bekas di Pasar Senen. Jangan salah ya, meskipun bekas, jika kamu cermat dalam memilih, kamu dapat mendapatkan temuan-temuan pakaian yang menarik dan keren. Kadang juga kamu akan menemukan beberapa barang dari brand-brand terkenal dengan harga yang terjangkau! Wisata Jakarta yang satu ini cocok jika kamu senang mix and match pakaian dengan tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Selain itu, dengan thrifting, kamu melakukan sustainable shopping dan membantu penjual lokal juga lho. Cukup membawa seratus ribu kamu sudah bisa dapatkan 2-3 potong pakaian. Jangan lupa laundry pakaian tersebut terlebih dahulu sebelum dipakai yaa.
09.30: Berburu Buku Lawas di Taman Ismail Marzuki dan Berkelana di Planetarium
Setelah berbelanja, wisata Jakarta dilanjutkan ke Taman Ismail Marzuki. Jika beruntung, kamu bisa datang saat ada pertunjukan wayang atau pameran seni lainnya. Di area TIM terdapat juga Galeri Bengkel Buku. Di sini, kamu bisa berburu buku-buku sejarah lawas yang mungkin akan jarang kamu temukan di toko buku komersial. Seperti thrifting tapi buku gitu!
Jika kamu memilih untuk datang lebih awal dengan tidak mengunjungi Pasar Senen terlebih dahulu, kamu bisa ikut mengantri untuk membeli tiket teater planetarium. Pembayaran tiket dimulai dari pukul 08.00 dan penayangan pada pukul 09.30. Tiketnya seharga Rp. 7.000,00 untuk anak SD ke bawah, dan Rp. 12.000,00 untuk anak SMP hingga dewasa.
10.30: Minum Jamu di Bukti Mentjos
Petualangan wisata Jakarta pitstop dulu untuk menikmati minuman segar khas Indonesia dulu nih. Terletak di daerah Salemba, Bukti Mentjos berdiri dengan furnitur vintage yang memanjakan mata.
Selain itu, tersedia berbagai macam jamu untuk segala keluhan yang kamu punya. Jika bingung, jangan khawatir! Di buku menu tertulis deskripsi dari masing-masing minuman. Selain jamu, ada juga kudapan lain seperti bubur candil. Harga jamu mulai dari Rp. 23.000,00 per gelas.
10.45: Berkunjung ke Galeri Nasional
Setelah stamina kembali sehabis minum jamu, lanjutkan perjalanan wisata Jakarta ke Galeri Nasional di dekat Stasiun Gambir. Galnas ini merupakan rumah bagi koleksi permanen mereka seperti lukisan “Kapal Karam Dilanda Badai” oleh Raden Saleh atau patung “Pasangan” oleh Wiyoso Yudoseputro. Seringkali, banyak pameran-pameran yang digelar di Galnas ini. Kabar baik lainnya? Harga tiket masuk ke Galnas gratis tis tiss! Cukup bayar parkir saja ya.
11.45: Menikmati Bakmi Legendaris di Bakmi Karet Krekot I
Ketika perut mulai bunyi, wisata Jakarta dilanjutkan dengan mencoba seniornya bakmi karet, yakni Bakmi Karet Krekot di daerah Pasar Baru. Dengan harga mulai dari Rp. 30.000,00 saja kamu sudah dapat menyantap hidangan ini. Dengan mie yang tebal dan kenyal, juga daging ayam yang dipotong dan bukan disuwir, bakmi karet ini akan membuat perutmu siap untuk melanjutkan wisata Jakarta!
12.30: Menyegarkan Diri dengan Es Ragusa Khas Italia
Kota Jakarta terkenal dengan panasnya yang nggak ada dua. Untuk itu, sepertinya tidak lengkap jika wisata Jakarta tidak dilanjutkan dengan mampir ke toko es krim legendaris ini. Es Ragusa Khas Italia merupakan kedai es krim yang sudah berdiri sejak lama. Kedai ini didirikan oleh Ragusa bersaudara lalu diberikan kepada pengurus dari Indonesia sebelum mereka pulang ke Italia.
Harga es krimnya mulai dari 15-30 ribuan saja. Obat banget untuk menyegarkan diri di tengah wisata Jakarta pada teriknya siang hari.
13.00: Mencoba MRT di Stasiun Bundaran HI
Wisata Jakarta akan berlanjut di bagian selatan Jakarta. Untuk itu agar lebih mudah, tidak ada salahnya kalian mencoba MRT. Jika tidak punya e-money, kamu dapat membeli kartu MRT harian yang bisa didapatkan di setiap stasiunnya. Dari Stasiun Bundaran HI sampai Blok M, kamu hanya perlu menghabiskan Rp. 8.000,00 rupiah saja. MRT akan datang setiap 10 menit sekali.
14.00: Roller-skating di Moja Museum
Sesampainya di Blok M, lanjutkan wisata Jakarta dengan roller-skating ala roller disco 80an di Moja Museum. Dengan Rp. 150.000,00 per harinya atau Rp. 90.000,00 per 2 jam pada weekdays dan Rp. 200.000,00 per hari atau Rp. 110.000,00 per 2 jam pada weekend, kamu bisa berswafoto super instagenic! Jika kamu belum pernah bersepatu roda sebelumnya, tidak perlu khawatir karena ROJA menyediakan railing handle di mana-mana. Cute banget untuk ngedate nih wisata Jakarta yang satu ini, hihi.
16:00: Bersantai di “dia.lo.gue”
Setelah kecapekan dan mungkin beberapa kali jatuh di Moja Museum, waktunya bersantai di wisata Jakarta yang selanjutnya, yakni “dia.lo.gue”. Wisata Jakarta yang satu ini merupakan sebuah coffee shop yang juga mempunyai sebuah artspace di mana banyak seniman-seniman lokal banyak memamerkan karyanya. Harga minuman di sini dimulai dari 30ribuan saja.
18.30: Menikmati Pizza Slice ala New York di Pizza Place
Jika mulai lapar, merapat ke daerah COMO Park dengan berjalan kaki, karena wisata Jakarta satu ini sama-sama terletak di Kemang. Pizza Place mengusung tema yang mirip dengan banyak kedai kedai pizza yang bisa kamu temui di New York. Alih-alih memesan satu loyang pizza yang mahal dan kadang kebanyakan, di Pizza Place kamu bisa memesan cukup satu slice. Dengan harga 30 ribuan, kamu sudah bisa kenyang karena pizza slice ini gueeedee banget.
20.00: Berkeliling di Sekitar M Bloc dan Minum Cantik di Oeang
Setelah makan malam, kamu bisa kembali ke daerah sekitaran Blok M untuk melanjutkan wisata Jakarta dengan melihat-lihat M Bloc, yang dulunya merupakan salah satu aset Peruri yang dialihfungsikan. Kamu juga dapat mencoba berbagai macam cuisine fusion Indonesia di Oeang. Selain itu, pilihan cocktail Oeang yang terjangkau pas banget untuk mengakhiri petualangan wisata Jakarta kamu!
23.00: Menghabiskan Malam di Bobobox Kebayoran Baru
Habiskan sisa malam wisata Jakarta kamu dengan melipir sedikit ke Bobobox Kebayoran Baru. Selain adem, setiap pods disediakan lampu yang bisa kamu atur sesuka hati dan bluetooth speaker. Meskipun terletak di pusat kota yang lumayan sibuk, hotel kapsul ini dijamin akan memberikan kamu ketenangan yang akan membuat istirahatmu jadi makin enak! Dengan sistem kunci menggunakan QR Code pada aplikasinya, kamu tidak perlu repot-repot menyimpan kunci. Selain itu, harganya pun sangat terjangkau, cocok untuk backpackers yang tetap ingin tidur dengan nyaman.
Header image: Khairul Akbar via Unsplash