Bobobox.co.id — Popularitas Squid Game tak hanya berdampak positif bagi series dan juga artis yang ada di dalamnya saja. Permainan tradisional Korea yang ada di drama Korea tersebut pun langsung booming di berbagai negara.
Tak mengherankan jika kamu bisa menemukan konten orang-orang memainkan permainan tradisional Korea tersebut. Selain hanya menonton saja, kamu pun bisa seru-seruan bersama teman dengan memainkannya.
Memainkan permainan tradisional ini tentu bakal mengisi waktu bersama teman-teman saat tak ada hal yang bisa dilakukan. Bahkan, bisa saja kamu dan teman-temanmu ketagihan dalam memainkan permainannya.
Nah, kira-kira permainan tradisional Korea apa saja yang recommended untuk dimainkan? Simak ulasan Bob mengenai lima permainan tradisional Korea yang bakal menyemarakan momen berkumpul bersama teman terdekat!
Daftar Lima Permainan Tradisional Korea
1. Jegichagi
Permainan tradisional Korea pertama untuk seru-seruan bersama teman adalah Jegichagi. Sebenarnya, permainan tradisional Korea ini bisa dimainkan sendirian namun lebih menyenangkan jika dimainkan bersama teman.
Jegichagi awalnya ditujukan untuk anak laki-laki. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, anak perempun pun memainkan permainan ini dan biasa dimainkan saat musim dingin tiba, khususnya saat Tahun Baru Seollal.
Cara memainkan permainan ini pun terbilang mudah. Kamu memerlukan gaegi. Gaegi sendiri bisa kamu buat dengan menggunakan dari hanji, kertas tradisional Korea yang berguna untuk membungkus koin yeopjeon.
Setelah itu, para pemain menenda gaegi ke udara dan menjaganya agar tidak jatuh menyentuh tanah. Dalam memainkan permainanan tradisional ini, kamu memerlukan keterampilan kaki yang baik untuk memenang gamenya.
Demi melestarikan Jegichagi, pemerintah Korea Selatan membentuk asosiasi dan perlombaan agar tetap dimainkan. Tak hanya itu, berbagai variety show seperti Running Man dan 2 Days 1 Night kerap memainkannya.
2. Gonggi
Jika permainan tradisional Korea sebelum awalnya ditujukan untuk anak laki-laki, berbeda halnya dengan permainan satu ini. Pasalnya, pada awalnya, permainan ini justru ditujukan bagi anak perempuan di Korea Selatan.
Permainan tersebut adalah Gonggi. Permainan ini sendiri bakal mengingatkanmu pada permainan bola bekel. Hal tersebut tentu tak salah karena cara memainkannya pun terbilang mirip dengan permainan bola bekel.
Hal yang membedakan keduanya adalah bola yang digunakan. Gonggi tidak menggunakan bola karet melainkan lima bola plastik, gonggitdol. Nantinya, bola tersebut akan dilempar ke udara dan coba ditangkap secepat mungkin.
Pada zaman dulu, permainan tradisional Korea ini menggunakan kerikil berukuran yang kecil sebagai gonggitdol. Namun, kerikil tersebut akhirnya diganti dengan bola plastik warna warni yang biasanya diisi oleh pasir.
Pada awal permainan, tahapannya sendiri seperti bola bekel. Pemain mengambil satu per satu gonggitdol sambil melempar batu yang lain. Pemenang adalah orang yang mampu menangkap sebanyak mungkin gonggitdol.
3. Ojingeo Nori
Ojingeo Nori merupakan salah satu permainan tradisional Korea yang muncul pada series Squid Game. Permainan tradisional Korea ini cukup populer di kalangan anak-anak Korea Selatan pada tahuin 70 hingga 80-an.
Secara konsep, permainan ini relatif mirip dengan gobak sodor yang mungkin pernah kamu mainkan saat masih kecil. Pasalnya, kedua permainan tradisional tersebut membutuhkan tim bertahan dan tim menyerang.
Untuk memainkannya, pemain diharuskan menggambar tubuh dan kepala cumi-cumi di tanah. Bentuk-bentuk yang dibutuhkan untuk digambar di tanah antara lain empat lingkaran, satu persegi, dan satu segitiga.
Lalu, bagi pemain yang berkisar di antara 10 hingga 20 orang ke dalam dua tim yakni tim menyerang dan bertahan. Nah, di sini, kecerdikan dan strategi dari masing-masing tim diperlukan untuk memenangkan permainannya.
Tim penyerang akan berusaha menginjak kepala cumi-cumi dan tim bertahan harus tetap berada di garis sambil menghalau lawan. Penyerang dinyatakan menang jika berhasil injak kepala cumi-cumi tanpa tertangkap.
Baca Juga: Bukannya Seru, 7 Permainan Memanggil Hantu Ini Malah Menyeramkan!
4. Ddakji
Saat menonton episode pertama Squid Game, kamu bakal menjumpai permainan tradisional Korea, Ddakji. Momen tersebut terjadi saat Gi Hun yang bertemu dengan seorang pria yang mengajaknya bermain.
Nah, permainan tradisional tersebut pun bisa jadi pilihan untuk dimainkan bersama teman-teman. Pasalnya, permainan yang mudah dilakukan ini nyatanya mampu memberikan keseruan dan gelak tawa saat memainkannya.
Untuk memainkannya, kamu membutuhkan ddakji. Kamu bisa membuatnya dengan membentuk dua kertas origami berbeda. Warna kertas origami yang digunakan pun bisa berwarna warni seperti gambar di bawah.
Setelah itu, mulailah dengan menentukan posisi ddakji pada dengan suten. Pihak yang kalah diharuskan untuk meletakkan ddakji mereka di bawah dan yang menang dapat kesempatan untuk melemparkan ddakji.
Jika gagal, pemain yang kalah mendapatkan giliran untuk membuat ddakji lawan terbalik. Walaupun terlihat sederhana, permainan tradisional Korea ini membutuhkan trik khusus dan juga kesabaran yang ekstra tinggi.
Baca Juga: Permainan-Permainan Tradisional Yang Hits Di Tahun 90an
5. Mugunghwa has Bloomed
Permainan tradisional Korea terakhir yang bisa membuat suasana semakin seru adalah Mugunghwa has bloomed. Bisa dibilang permainan tradisional ini langsung meledak dengan lirik Mugunghwa kkoci pieot seumnida.
Mau orang dewasa atau anak-anak kini memainkan permainan yang dikenal juga dengan nama lampu merah, lampu hijau. Sama seperti permainan lainnya, permainan ini populer untuk anak-anak tahun 70 hingga 80an.
Cara memainkan permainan tradisional Korea ini pun terbilang mudah. Permainan ini bisa dimainkan dengan banyak orang ini. Lakukan suten untuk memilih siapa yang berhak menjadi penjaga pada babak pertama.
Setelah itu, sisa pemain akan menjadi pemain. Penjaga nantinya akan berdiri menghadap tembok sambil menyanyikan liriknya. Pada momen tersebut, para pemain lainnya berlari secepat mungkin menuju arah penjaga.
Saat penjaga menengok ke belakang, pemain lain harus berhenti. Pemain yang ketahuan bergerak akan dikeluarkan dari permainan tradisional ini atau berhak menjadi penjaga pada babak selanjutnya yang dimainkan.
Nah, itulah tadi kelima permainan tradisional Korea yang mungkin bisa jadi pilihan untuk isi waktu luang bersama teman-temanmu. Kira-kira, dari kelima permainan di atas, permainan mana yang ingin kamu mainkan?
Maraton Drakor? Ya di Bobobox
Ingin menonton drama Korea tanpa hambatan dan gangguan? Tak ada salahnya untuk datang ke Bobobox. Hotel kapsul ini menawarkan fasilitas yang bakal menjamin kenyamananmu dalam maraton drama Korea favoritmu.
Salah satunya adalah koneksi WiFi super cepat yang sangat bisa diandalkan. Dengan kecepatan yang ditawarkan, tidak ada yang namanya buffering. Kamu pun bisa dengan nyaman menonton drakor favoritmu di Bobobox.
Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut dan pemesanan pod-nya, unduh aplikasi Bobobox!
Header photo: Johen Redman via Unsplash