Jangan Sampai Terlewat, Ini Perlengkapan Mendaki Gunung Untuk Wanita yang Harus Dibawa!

Pendakian gunung adalah salah satu kegiatan yang bisa dilakukan siapapun, baik itu wanita maupun laki-laki.

Meskipun demikian, perlu dipahami bahwa kekuatan fisik wanita dan laki-laki memiliki perbedaan. Ini pun memengaruhi jenis dan banyaknya barang bawaan yang ideal dibawa saat mendaki.

Perlengkapan Mendaki Gunung untuk Wanita

Bagi para pendaki wanita pemula yang masih meraba-raba harus membawa barang apa saja, simak beberapa rekomendasi perlengkapan mendaki gunung untuk wanita yang wajib dibawa berikut ini.

1. Tas Carrier

Tas carrier adalah perlengkapan pertama dan utama yang harus diperhatikan. Sebab, di sinilah kamu meletakkan segala barang bawaan yang diperlukan.

Jangan pilih tas carrier sembarangan. Agar bisa mendaki gunung dengan nyaman, pilihlah tas carrier berukuran sedang dengan kapasitas 30-50 liter saja. Ini dalah ukuran yang dinilai ideal untuk pendaki wanita.

2. Urinoir atau Urinal Wanita

Perlengkapan mendaki ini merupakan salah satu barang wajib untuk kamu yang seringkali sulit untuk menemukan toilet ketika mendaki. Barang yang satu ini penting dibawa agar kamu dapat buang air kecil dengan aman dan nyaman. Apalagi jika aktifitas outdoor-mu berlangsung dalam waktu cukup lama.

Saat kamu melakukan pendakian ke atas gunung, kemungkinan besar kamu akan kesulitan menemukan toilet atau tempat untuk buang air kecil.

Jika sudah demikian, penggunaan alat urinal ini akan sangat membantu nantinya.

Baca Juga: Baru Pertama Kali Mendaki Gunung? Ini 10 Gunung yang Cocok untuk Pendaki Pemula

3. Obat-obatan Pribadi

Ke mana pun bepergian, obat-obatan adalah hal yang wajib dibawa. Begitu pula saat mendaki gunung.

Agar tidak jatuh sakit saat mendaki gunung atau untuk mengantisipasi kejadian tidak terduga, bawalah selalu obat-obatan P3K seperti obat antiseptik, kain kasa, plester, obat sakit kepala, salep, kapas, painkiller, dan tensocrepe.

Jika waktu mendaki gunung bertepatan dengan haid, bawa pula obat pereda nyeri untuk meredakan kram perut saat haid.

Selain itu, bawalah obat khusus jika kamu memiliki kondisi atau riwayat penyakit tertentu. 

Jika kamu memiliki gangguan penglihatan, sebaiknya hindari penggunaan contact lens. Disarankan untuk menggantinya dengan kacamata. 

Sebab, penggunaan contact lens dapat membuat mata kamu mudah kering dan iritasi, mengingat kondisi gunung yang mungkin kering atau berdebu.

4. Sunblock

Melakukan pendakian ke atas gunung membuat kamu harus panas-panasan di bawah terik matahari. Jangan sampai kegiatan mendaki gunung ini membuat kulit iritasi dan terbakar sinar matahari.

Agar kulit tidak rusak karena sinar ultraviolet, sebaiknya gunakan sunblock. Usapkan sunblock secara berulang setiap dua-tiga jam sekali agar kulit terlindungi dengan baik.

Kamu bisa menggunakan jenis stick maupun spray, agar lebih mudah saat mengoleskan ulang sunblock di kulit.

5. Trekking Pole

Jangan lupa juga untuk membawa trekking pole, alat yang bisa mempermudah perjalanan mendaki gunung kamu.

Trekking pole bisa kamu gunakan sebagai kruk atau tongkat penyangga tubuh. Ini teruatam berguna ketika jalur pendakian mulai curam, karena membantu memberikan keseimbangan pada tubuh.

Dengan trekking pole, beban barang bawaanmu akan terbagi, sehingga tidak hanya bertumpu pada kaki. 

Penggunaan trekking pole ini membantu tubuh tidak mudah lelah dan pegal-pegal selagi dan setelah mendaki.

6. Logistik

Logistik merupakan perlengkapan terpenting yang harus kamu bawa dan siapkan sebelum mulai mendaki.

Beberapa bahan logistik yang wajib kamu bawa di antaranya adalah camilan, yang dapat menjadi sumber energi saat kamu lelah mendaki.

Pastikan untuk membawa camilan yang tak hanya dapat memuaskan keinginan makan saja, tapi juga mencukupi kebutuhan gizi tubuh. 

Barang logistik lain yang tak kalah penting adalah perlengkapan-perlengkapan seperti tenda, pisau, peralatan navigasi, lampu, dan sebagainya.

7. Sepatu Gunung

Mendaki gunung akan jadi jauh lebih nyaman dan aman jika kamu mengenakan sepatu gunung khusus mendaki.

Kamu bisa memilih sepatu gunung yang didesain khusus untuk wanita. Dengan begitu, desain, ukuran, dan beratnya akan sesuai dengan postur serta kenyamanan tubuhmu. 

Baca juga: Yuk Cari Tahu, Ini 5 Tips Mendaki Gunung bagi Pemula

8. Jaket Gunung

Suhu di ketinggian atas biasanya relatif lebih dingin. Karena itu, bawalah jaket gunung yang hangat dan waterproof. Tipe jaket ini memberikan insulasi yang baik sekaligus melindungi dari percikan air.

9. Sleeping Bag

Agra kamu tidak kedinginan dan dapat tidur dengan lebih nyenyak, jangan lupa untuk membawa sleeping bag.

10. Matras

Perlengkapan mendaki gunung untuk wanita yang terakhir adalah matras. Matras ini dapat kamu gunakan sebagai alas tidur, agar kamu bisa tidur dengan nyaman setelah lelah mendaki.

Baca Juga: Kenali Apa Itu Hipotermia, Salah Satu Risiko Para Pendaki Gunung

11. Jas Hujan

Cuaca saat mendaki gunung terkadang sulit diprediksi. Hujan bisa datang kapan saja dan mengganggu proses mendaki gunung.

Oleh sebab itu, jangan lupa untuk membawa jas hujan dalam perlengkapan mendaki gunungmu. Selain membantu pakaian mendaki tetap kering ketika turun hujan, jas hujan cadangan juga bisa digunakan sebagai rain cover darurat untuk membungkus barang bawaan dan menjaganya agar tetap kering.

Agar tidak merepotkan dan memberatkan tasmu, pastikan untuk membawa jas hujan yang kuat namun tidak terlalu tebal. Jangan lupa untuk melipatnya dengan benar agar tidak memakan tempat di dalam tasmu.

12. Kaus Kaki Waterproof

Selain jas hujan, jangan lupa untuk membawa kaus kaki cadangan dan beberapa pasang kaus kaki waterproof saat mendaki. Perlengkapan mendaki gunung untuk wanita yang satu ini wajib dibawa apabila kamu hendak mendaki saat musim hujan.

Kaus kaki yang basah terkena hujan membuatmu lebih rentan akan dingin dan lebih mudah sakit. Untuk menjaga supaya kondisi tubuh tetap fit ketika mendaki, pastikan kamu membawa kaus kaki waterproof.

13. Headlamp dan Senter

Mendaki gunung di saat hari sudah gelap memang tidak direkomendasikan karena berbahaya. Akan tetapi, terkadang bisa saja ada hal tak terduga yang mengharuskan kamu berjalan di kegelapan saat mendaki.

Agar tetap aman, headlamp atau senter adalah salah satu perlengkapan mendaki gunung untuk wanita yang wajib dibawa. Dengan perlengkapan satu ini, kamu bisa tetap bernavigasi dengan aman dalam gelap sekalipun.

14. Kantung Sampah

“Jangan meninggalkan apapun selain jejak.”

Pesan ini tentu sudah sangat diingat oleh para pendaki dan pecinta alam. Nah, karena itu, kantung sampah menjadi salah satu perlengkapan mendaki gunung yang wajib dibawa. Jangan lupa untuk menggunakannya dengan baik dan selalu membuang sampah pada tempatnya!

Baca Juga: Sedang di Yogyakarta? Ini Dia 10 Rekomendasi Spot Camping di Jogja yang Tak Boleh Terlewatkan!

Cobain Pengalaman Seru Menginap di Bobobox

Saat kamu hectic atau di bawah banyak tekanan, kamu perlu beristirahat dari segala kejenuhan. 

Tentunya ada berbagai cara sederhana yang bisa kamu lakukan: jalan-jalan santai, memanjakan diri dengan perawatan tubuh, atau pergi berlibur ke tempat-tempat baru yang belum pernah kamu kunjungi.

Jika kesibukanmu tidak memungkinkan untuk berlibur, sekadar staycation untuk ganti suasana pun tetap bisa jadi alternatif buat kamu.

Nah, sebaiknya kamu memilih hotel yang sudah terpercaya dan memiliki reputasi baik.

Salah satu hotel aman yang bisa kamu pilih adalah Bobobox. Hotel kapsul satu ini telah menerapkan aturan-aturan bagi seluruh pengunjung berada di area Bobobox.

Aturan ini meliputi pengecekan suhu tubuh, kewajiban menggunakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak dengan tim Bob dan tamu, serta penggunaan hand sanitizer sebelum memasuki area pod.

Jangan lupa untuk menggunakan siku untuk menekan tombol lift atau membuka pintu. Selain itu, bawalah alat makan dan alat salat pribadi.

Untuk keperluan kesehatan, Bobobox juga menyediakan obat-obatan standar agar tubuh kamu tetap sehat dan fit.

Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, yuk unduh aplikasi Bobobox di Play Store dan App Store!

 

Foto utama oleh: Jake Melara via Unsplash