Jika kamu mencari olahraga yang tidak hanya meningkatkan kebugaran fisik, tetapi juga memberikan manfaat secara mental dan spiritual, yoga adalah pilihan yang tepat untukmu.
Yoga telah mencapai puncak popularitas di seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini berkat kemampuannya untuk menggabungkan harmoni antara tubuh, pikiran, dan jiwa.
Namun, dengan beragam jenis-jenis yoga yang tersedia, mungkin sulit bagi pemula untuk menentukan jenis mana yang paling cocok.
Kali ini, Bob akan membahas jenis-jenis yoga paling populer serta keunikan dan manfaatnya. Yuk, simak!
Pengertian Yoga
Secara etimologi, “yoga” berasal dari bahasa Sansekerta Kuno “yuj,” yang berarti penyatuan untuk mengenal tubuh, pikiran, jiwa, dan aspek lainnya dalam mendekatkan diri pada Sang Pencipta. Esensinya, olahraga yoga merupakan bentuk olahraga yang bertujuan meningkatkan kesehatan dengan melibatkan aktivitas fisik, pernapasan, relaksasi, dan meditasi.
Walaupun dikategorikan sebagai olahraga, gerakannya tidak sekuat olahraga atletik. Olahraga yoga lebih mengedepankan kendali nafas, konsentrasi pikiran, dan pengendalian diri. Di era sekarang, banyak yang dilanda perasaan iri dan marah. Praktik yoga menjadi alternatif untuk meredakan pikiran tersebut. Yoga tidak harus dilakukan di lapangan, melainkan bisa di sanggar senam atau rumah, sehingga olahraga yoga merupakan salah satu olahraga yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.
10 Jenis Yoga Paling Populer
Berikut ini adalah delapan jenis yoga yang paling populer. Mari simak berbagai karakteristik dan fungsi dari setiap jenis yoga di bawah ini.
1. Hatha Yoga
Hatha yoga merupakan gerakan yoga paling mendasar. Sebagian jenis yoga yang populer saat ini pun termasuk dalam hatha yoga.
Pasalnya, gerakan dasar yoga biasanya fokus pada menyelaraskan (alignment) latihan pernapasan dan latihan fisik.
Hatha yoga cocok untuk kamu yang baru mulai mencoba yoga. Latihannya akan membantumu mengenali postur dasar dan pose atau gerakan yoga lainnya dengan lebih mudah.
Menariknya, kamu mungkin tidak berkeringat saat berada di kelas yoga hatha. Namun, perasaanmu akan terasa lebih santai dan rileks.
Terlebih lagi, dengan tempo yang tenang, kamu dapat memperdalam setiap pose yoga dengan lebih baik.
2. Vinyasa Yoga
Jenis yoga ini umumnya mengalir secara dinamis dan membutuhkan koordinasi antara fisik, postur, dan pernapasan.
Yoga vinyasa memiliki kecepatan yang lebih tinggi dan gaya bebas, tanpa rangkaian baku yang harus kamu ikuti selama latihan.
Namun, guru atau instruktur yoga biasanya akan memandu kelas dari awal hingga akhir dengan tujuan tertentu.
Misalnya, sesi hari ini bertujuan untuk memperkuat otot lengan, dan sesi berikutnya fokus pada backbend. Atau, dalam satu sesi kamu bisa mendapatkan pose yang bermanfaat bagi semua bagian tubuhmu.
Yoga vinyasa cocok untuk kamu yang menyukai spontanitas, dinamika, dan tidak terlalu suka rutinitas. Setiap sesi kelasnya akan memberikanmu kejutan karena urutan posenya berbeda-beda.
Beberapa yoga vinyasa umumnya memiliki gerakan yang dinamis dan menghubungkan gerakan postur dengan pernapasan. Contohnya adalah ashtanga, jivamukti, baptiste, dan power yoga.
Baca Juga: 10 Manfaat Yoga bagi Kesehatan Fisik dan Mental
3. Ashtanga Yoga
Sama seperti vinyasa, gerakan ashtanga yoga juga menekankan pada latihan yang intens dan dinamis. Ada dua metode yang digunakan dalam berlatih ashtanga yoga, yaitu led class dan mysore.
Led class berarti latihan dengan guru atau instruktur, sedangkan mysore berarti mengikuti rangkaian postur seperti primary series tanpa bimbingan guru.
Meskipun begitu, untuk mysore, guru yoga akan tetap berada di ruangan untuk mengamati dan membantu menyesuaikan postur yoga bagi pemula.
Ashtanga yoga cocok untuk kamu yang mampu berkomitmen dan berdedikasi tinggi, terutama jika kamu juga orang yang atletis.
Pasalnya, gerakan dalam ashtanga yoga juga cukup menantang, sehingga mungkin cocok bagi kamu yang sering berolahraga.
4. Bikram Yoga
Bikram yoga juga dikenal sebagai hot yoga. Kamu akan melakukan 26 gerakan yoga selama 90 menit di dalam ruangan panas bersuhu 36–40 derajat Celcius.
Selain bermanfaat untuk meningkatkan fleksibilitas, jenis yoga ini dapat membakar kalori lebih banyak dan menyehatkan kulit.
5. Yin Yoga
Yin yoga merupakan bagian dari kelompok gerakan hatha yoga. Namun, gerakan dalam Yin yoga lebih pasif dan santai dibandingkan gerakan yoga lainnya.
Tujuan gerakan ini adalah untuk meregangkan otot dan menenangkan sistem saraf.
Yin yoga juga memiliki bermanfaat untuk mengembalikan energi dan meningkatkan kualitas tidur. Sebab, selama latihan, tubuhmu akan lebih rileks dan pernapasan pun menjadi lebih berkualitas.
6. Iyengar Yoga
Yoga jenis ini berfokus pada presisi postur dengan perhatian detail pada anatomi tubuh.
Seringkali, kamu akan berada dalam satu pose dalam waktu lama. Terkadang juga akan ada modifikasi postur menggunakan alat bantu seperti blok, strap, atau wall rope.
Bentuk gerakan yoga ini sangat sistematis dan umumnya bertujuan untuk meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan stabilitas tubuh.
Iyengar yoga juga dapat memberikan manfaat sebagai terapi untuk mengatasi kondisi tubuh tertentu.
Jenis yoga ini cocok untuk kamu yang senang melakukan sesuatu secara mendetail, atau jika kamu ingin menjalani terapi untuk menanggulangi kondisi kesehatan.
7. Kundalini Yoga
Jenis yoga ini mengombinasikan elemen fisik dan spiritual.
Gerakannya menggabungkan postur tubuh, teknik pernapasan dinamis, meditasi, serta mempelajari mantra (chanting) untuk meningkatkan vitalitas tubuh dan kesadaran diri (self-consciousness).
Kundalini yoga cocok untuk kamu yang menyukai aktivitas meditasi dan ingin menjelajahi energi, intuisi, dan pikiranmu lebih dalam.
Jika kamu ingin ingin mengenal spiritual dirimu secara lebih mendalam, yoga ini juga pilihan yang tepat.
8. Restorative Yoga
Restorative yoga juga biasa dilakukan dengan bantuan alat, seperti blok, selimut, dan bantal.
Berbeda dari iyengar yoga, restorative yoga termasuk ke dalam jenis yoga yang santai. Oleh karena itu, yoga ini cocok untuk kamu yang ingin rileks dan menenangkan diri.
Restorative yoga melibatkan pose yang mendukung tubuh secara menyeluruh dan memberikan relaksasi mendalam.
Tujuannya adalah untuk mengurangi stres, meningkatkan pemulihan tubuh, dan mengembalikan keseimbangan fisik dan mental.
9. Prenatal Yoga
Parental yoga merupakan jenis yoga yang membantu proses kehamilan secara fisik dan mental. Parental yoga berfokus pada melatih pernapasan, pinggul, dan pose pmulihan untuk mengatasi kelelahan akibat perubahan hormonal. Rutin berlatih Prenatal yoga membuat tubuh ibu hamil lebih kuat dan tetap aktif, serta bermanfaat bagi perkembangan bayi.
10. Yoga Power
Jenis yoga ini sangat digemari oleh banyak orang, baik perempuan dan laki-laki. Hal ini dikarenakan yoga power berfokus pada tujuan untuk menguatkan otot-otot tubuh. Melalui latihan yang konsisten, otot-otot tubuh dapat berkembang dengan lebih baik. Selain itu, jenis yoga ini memiliki manfaat dalam mengatasi masalah metabolisme pada tubuh.
Baca Juga: Yuk, Cari Tahu 10 Manfaat Yoga untuk Ibu Hamil
Apa Saja Manfaat Yoga?
Seperti olahraga pada umumnya, olahraga yoga juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, di antaranya:
1. Mengurangi Stres
Semua bentuk aktivitas olahraga memiliki potensi untuk mengurangi stres dan depresi, termasuk yoga. Yoga diakui memiliki potensi dalam mengurangi perasaan cemas, stres, serta memperbaiki mood.
Selain itu, manfaat yoga juga terlihat pada seseorang yang menghadapi gangguan kecemasan, skizofrenia, serta kesulitan tidur. Untuk orang dewasa, yoga juga dapat membantu dalam meredakan perasaan marah yang berlebihan.
2. Meningkatkan Kebugaran Tubuh
Selain meredakan depresi dan stres, yoga juga berkontribusi pada peningkatan kebugaran, kekuatan, dan fleksibilitas tubuh.
3. Menurunkan Berat Badan
Meskipun yoga bukanlah latihan kardiovaskular yang sangat intens seperti berlari atau bersepeda, banyak orang mengalami manfaat penurunan berat badan dengan berlatih yoga. Hal ini karena yoga merupakan latihan fisik dan mental yang berfokus pada keseimbangan, fleksibilitas, kekuatan, dan relaksasi.
4. Membantu Membakar Lemak
Yoga juga berperan dalam proses pembakaran lemak dalam tubuh. Jenis-jenis yoga seperti ashtanga, bikram, dan power yoga merupakan beberapa alternatif yang dianjurkan. Menggabungkan yoga dengan kegiatan lari, berjalan, atau olahraga aerobik juga bisa menjadi pilihan.
Selain itu, yoga juga memiliki manfaat bagi perempuan yang tengah merencanakan kehamilan. Beberapa pose yoga seperti malasan squat, goddess pose, dan staff pose diyakini dapat meningkatkan kemungkinan kehamilan bagi perempuan.
5. Mengatasi Berbagai Penyakit
Yoga menjadi opsi olahraga yang cocok bagi individu dengan penyakit jantung atau tekanan darah tinggi. Selain itu, yoga juga dianggap memiliki potensi untuk mengurangi intensitas migrain, mengatasi nyeri, serta mengatasi masalah tidur seperti insomnia.
6. Meringankan Sakit Punggung
Sejumlah pose yoga juga memiliki efek meredakan ketidaknyamanan pada bagian punggung, termasuk dalam kasus nyeri punggung kronis. Ini disebabkan oleh berbagai gerakan peregangan tubuh yang dilakukan dalam yoga, yang membantu meningkatkan kelenturan tubuh.
Baca Juga: Mengalami Gangguan Tidur? Lakukan Gerakan-Gerakan Yoga Ini Untuk Meningkatkan Kualitas Tidurmu!
Yuk, Cobain Yoga di Tengah Alam Hijau!
Sama seperti yoga, menginap di Bobocabin juga akan memberikanmu ketenangan jiwa.
Berbekal konsep futuristik yang mengusung teknologi Internet of Things, Bobocabin memberikan sentuhan modern untuk menemani tidurmu di tengah asrinya alam.
Kabin-kabin yang tersedia sudah lengkap dengan fasilitas khas Bobocabin, seperti Smart Window dan B-Pad.
Kamu bisa mengatur pencahayaan dan kegelapan kaca sesuka hati agar mendapatkan privasi dan kenyamanan maksimal.
Unduh aplikasinya untuk reservasi dan informasi lebih lanjut.
Foto utama oleh: Gustavo Fring via Pexels