Dengan cuaca yang cerah, harga akomodasi terjangkau, serta makanan dan minuman yang ramah di kantong, Bali menjadi surga bagi para pecinta surfing. Bukan satu dua saja, tempat surfing di Bali ada banyak ragamnya dan bisa mengakomodasi semua level. Beberapa bahkan sudah menjadi langganan lokasi acara bertaraf internasional. Lalu, di mana sih kamu bisa menjumpai tempat surfing di Bali terbaik. Berikut adalah 10 di antaranya.
Pantai Uluwatu
via destinasian.com
Pantai Uluwatu merupakan salah satu tempat surfing di Bali yang cocok untuk peselancar mahir dan berpengalaman. Tempat satu ini juga sangat populer sebab menjadi favorit bagi para peselancar terkenal dunia. Memasuki musim berangin muson, gelombang di Uluwatu bahkan bisa mencapai 4,6 meter.
Bagi peselancar level intermediate, kamu bisa menjadikan Uluwatu sebagai spot untuk menyaksikan dan belajar dari kemahiran para peselancar tersebut. Selain itu, kamu juga bisa menyaksikan keindahan Pura Uluwatu saat melayangkan padangan ke atas.
Untuk mencapai lokasi, peselancar biasanya harus melewati gua Uluwatu yang memiliki arus kuat. Karena terbilang populer, spot satu ini kerap kali ramai didatangi para peselancar. Namun, jangan khawatir gak kebagian tempat. Uluwatu ini memiliki lima pilihan titik lokasi yaitu The Racetrack, The Peak, Temples, Outside Corner, dan The Bombie.
Pantai Padang Padang
via surfertoday.com
Padang Padang kerap menjadi rumah bagi kompetisi tahunan bertaraf internasional, seperti Rip Curl Cup. Tempat surfing di Bali ini memang terkenal dengan arus bawah lautnya yang kuat serta gelombangnya yang besar dan cukup berbahaya dengan tinggi mencapai 1,5-3,6 meters. Untuk mendapat pengalaman maksimal, surfer berpengalaman biasanya harus berenang 300 meter hingga ke tengah laut.
Jika kamu tidak membawa papan selancar, tenang saja! Di sekitar area pantai, kamu bisa mendapati tempat penyewaan papan dengan harag sekitar Rp 200.000,00/2 jam (harga bisa berubah sewaktu-waktu).
Baca Juga: Kangen Surfing? Simak 7 Negara Destinasi Surfing Terbaik Di Dunia
Pantai Green Bowl
via surfindonesia.com
Pantai Green Bowl merupakan salah satu tempat surfing di Bali yang menjadi favorit peselancar. Dengan gelombangnya yang tinggi, Green Bowl lebih cocok bagi mereka yang sudah di tingkat advanced. Selain itu, tempat ini juga terbilang sulit diakses sebab banyaknya tebing di sekitar lokasi. Untuk mencapai pantai, kamu perlu menuruni cukup banyak anak tangga.
Pantai yang berlokasi di bagian bawah bukit ini juga tidak memiliki jasa penyewaan papan surfing. Jika ingin bergabung dengan para surfer yang tengah menerjang ombak, sebaiknya bawa sendiri papan dari rumah atau kamu bisa meminjam kepada sesama surfer.
Pantai Balangan
via referensiwisata.com
Pantai Balangan berlokasi tak jauh dari Pantai Dreamland dan bisa kamu tempuh hanya dalam 30 menit dari bandara. Tempat surfing di Bali ini bisa digunakan oleh peselancar intermediate maupun advanced, baik saat pasang maupun surut.
Para pemula juga bisa menikmati gelombang di Pantai Balangan terutama saat air pasang dengan gelombang kecil, antara 0,9 cm hingga 1,5 meter. Meski tampak tenang dan tidak berbahaya, kamu perlu berhati-hati sebab Balangan memiliki terumbu karang tajam. Karena itu, jangan lupa gunakan boot selancar.
Pantai Impossibles
via swellbali.com
Sesuai dengan namanya, Impossibles seolah menyerukan tantangan bagi para peselancar untuk menaklukkannya. Tempat surfing di Bali ini memang disukai peselancar berpengalaman karena ombaknya sangat menantang adrenalin. Dahulu, mereka bahkan harus menuruni tebing untuk bisa mencapai tempat ini.
Berlokasi di antara Padang Padang dan Bingin, di sini kamu bisa menyaksikan keindahan formasi batuan yang tidak biasa. Dalam kondisi yang bagus, kamu bisa berselancar hingga ke Bingin dengan jarak mencapai hampir 1,6 km. Gelombangnya sangat cepat dengan tinggi antara 0,5 hingga 1,5 meter.
Pantai Suluban
via hotels.com
Suluban berlokasi sekitar lima menit dari Padang Padang dan Uluwatu. Tempat surfing di Bali ini termasuk pantai pendek yang bisa kamu capai dengan menuruni tangga curam serta melewati sebuah gua yang mengharuskan kamu menunduk cukup dalam. Sebagian pantai ini terlindungi oleh tebing bergua tersebut.
Hal ini pun menjadi salah satu daya tarik bagi para peselancar advanced dan profesional untuk menyambanginya. Gelombang pasangnya juga menghasilkan ombak yang sempurna sepanjang hari, meski tetap saja ada ombak besar di saat tertentu. Bukan hanya itu, Pantai Suluban juga kerap menjadi rumah bagi banyak acara surfing di sepanjang tahunnya.
Baca Juga: Nikmati Waktu Berlibur Dan Bersantai Di Rekomendasi Pantai Di Bali Berikut Ini!
Pantai Nusa Dua
via indosurf.com.au
Nusa Dua adalah tempat surfing di Bali yang bisa kamu kunjungi di musim hujan. Saat musim hujan tiba, Pantai Balangan dan Padang Padang biasanya terlalu berangin. Karena itu, Nusa Dua bisa menjadi alternatif yang tepat untuk menangkap ombak.
Dari Pantai Nusa Dua, kamu bisa mencapai titik lokasi surfing bernama Mushroom Rock dan Black Rock. Black Rock biasanya memiliki ombak yang lebih kalem sehingga bisa digunakan oleh pemula terutama saat air pasang.
Pantai Keramas
via surfline.com
Pantai Keramas merupakan pantai berpasir hitam di Kabupaten Gianyar yang cocok untuk peselancar advanced/pro. Dianggap sebagai salah satu ombak terbaik Bali, Pantai Keramas kerap menjadi tuan rumah untuk kompetisi Billabong dan Oakley. Karena itu, kamu bisa menjadikan Pantai Keramas sebagai spot menonton kebolehan para peselancar pro.
Bukan hanya itu, tempat surfing di Bali ini juga memungkinkan kamu untuk berselancar hingga malam hari. Aktivitas tersebut umumnya terlihat antara bulan Juni hingga Oktober selama empat hari sebelum dan sesudah bulan purnama. Karena menjadi aktivitas rutin, kamu pun bisa dengan mudah menjumpai tempat penyewaan papan serta lampu sorot untuk penerangan saat berselancar menerjang ombak.
Pantai Medewi
via surfindonesia.com
Selanjutnya, ada Pantai Medewi yang bisa kamu capai dari Denpasar dengan waktu tempuh sekitar 1,5-2 jam. Tempat surfing di Bali ini identik dengan pantainya yang berbatu dan berpasir hitam serta ombaknya yang sangat panjang. Saat berselancar di sini, kamu bisa merasakan deburan ombak hingga 30 detik lamanya. Karena itu, Pantai Medewi pun sangat cocok untuk segala level dari pemula hingga pro.
Baca Juga: Buat Liburanmu Makin Seru Dengan Rekomendasi Watersport Bali Berikut Ini
Pantai Canggu
via lushpalm.com
Canggu memiliki tiga tempat yang bisa kamu kunjungi yaitu Batu Bolong, Batu Mejan (Echo Beach), dan Berawa. Brlokasi 10 km dari Denpasar, tempat surfing di Bali ini bisa menjadi alternatif dari Pantai Kuta yang cenderung ramai.
Tak hanya itu, Pantai Canggu juga cocok untuk segala level, mulai dari pemula hingga mahir. Di tempat ini, kamu bisa dengan mudah menjumpai tempat penyewaan alat serta pelatihan untuk pemula. Meski begitu, kamu tetap harus berhati-hati sebab terumbunya bisa sangat tajam dan melukai kamu terutama saat air surut.
Bobocabin Ada di Bali!
Sudah tahu belum, Bobocabin dari Bobobox kini ada di Kintamani, Bangli, Bali! Hadir dengan 30 unit kabin, Boobocabin siap menemani liburan kamu di tengah hijaunya Kintamani, tentu dengan balutan teknologi canggih khas Bobobox.
Bobocabin satu ini akan memanjakan kamu dengan pemandangan Gunung Batur, Gunung Agung hingga Danau Batur di depan mata. Tertarik menikmati keindahan dan keseruannya? Yuk unduh dulu aplikasi Bobobox untuk reservasi dan informasi lebih lanjut!
