oleh-oleh khas sumba

Liburan ke Sumba? Ini 10 Oleh-Oleh Unik yang Wajib Kamu Beli!

Bukan hanya membawa kenangan manis dan menyenangkan, kepulanganmu dari berlibur di Sumba tentu tidak lengkap tanpa membawa buah tangah.

Kamu mungkin bertanya-tanya apa saja oleh-oleh khas Sumba yang unik dan menarik, baik untuk diri sendiri maupun untuk diberikan kepada keluarga, teman, hingga kerabat. Berikut ini 10 oleh-oleh khas Sumba yang bisa kamu bawa pulang!

Kain Tenun

Kawasan Sumba sangat identik dengan kain tenun yang khas dan memiliki nilai spiritual tinggi. Oleh-oleh khas Sumba ini umumnya dibuat secara manual dengan proses panjang yang meliputi pembuatan motif, pemintalan benang, penenunan, hingga pewarnaan menggunakan bahan alami.

Karena itu, jangan heran jika harganya kurang ramah di kantong. Selain mengalami proses yang rumit, kain tenun Sumba juga menawarkan beragam motif penuh makna terkait kehidupan manusia. Kamu bisa mendapatkannya dengan harga 100 ribuan hingga puluhan juta, tergantung pada ukuran, kerumitan motif, dan kepadatan kain.

Beberapa tempat yang bisa kamu sambangi untuk mendapatkan oleh-oleh khas satu ini adalah toko Oleh-Oleh Sumba, Kampung Adat Raja Prailiu, Kampung Lambanapu, dan Rumah Budaya Sumba.


Baca Juga: Bukan Lagi Peuyeum, Ini Dia 7 Oleh-Oleh Khas Bandung Kekinian Yang Harus Kamu Coba!


Perhiasan Mamuli

Bagi kamu pencinta perhiasan, mamuli bisa banget menjadi pilihan oleh-oleh khas Sumba untuk kamu bawa pulang. Mamuli merupakan perhiasan berupa anting berbentuk organ reproduksi perempuan, termasuk vagina, rahim, serviks, dan ovarium.

Perhiasan mamuli ini memiliki peran penting dalam adat Sumba sebab biasanya akan diberikan pihak laki-laki saat melamar perempuan sebagai simbol kesuburan dan kewanitaan. Dulunya, perhiasan ini terbuat dari emas. Namun, kini mamuli telah berkembang baik dari segi bentuk maupun bahan.

Kamu bisa menjumpai mamuli dalam bentuk lain, seperti bros dan liontin yang tak hanya terbuat dari emas, tetapi juga dari bahan perak, tembaga hingga kuningan. Oleh karena itu, harganya pun cukup beragam dan bisa kamu dapatkan mulai dari harga 100 ribuan di pasar dan butik.

Sisir Haikara

Sisir haikara merupakan aksesori unik berupa sirkam atau sisir tancap yang saat digunakan tampak seperti sebuah mahkota kecil. Dulunya, aksesori satu ini khusus digunakan oleh perempuan kerajaan saja. Bahannya pun terbilang unik, yaitu dari cangkang penyu yang dibuat tipis melengkung dengan beragam motif menarik, seperti rusa, ayam, hingga lobster.

Namun, untuk menjaga kelestarian penyu, kini sisir haikara juga tersedia dari bahan kayu. Kamu bisa membawanya pulang sebagai oleh-oleh khas Sumba yang unik dengan mengeluarkan uang mulai dari 150 ribuan.

Lulu Amah

Photo: @rihi_eti_tenun_ikat_sumba via Instagram

Jika kamu ingin membawa pulang sesuatu yang unik dari Sumba, lulu amah adalah salah satu pilihannya. Sama halnya dengan mamuli, oleh-oleh khas Sumba ini merupakan tali kalung yang dibawa lelaki saat melamar seorang perempuan. Kalung ini terbuat dari jalinan kawat tembaga yang dikepang dan membentuk silinder dengan bagian tengah yang kosong.

Kedua ujung tali lulu amah biasanya berbentuk menyerupai kelamin laki-laki. Karena keunikannya ini, tidak sedikit yang membawa pulang lulu amah sebagai buah tangan yang nantinya bisa kamu jadikan kalung ataupun sekadar pajangan.


Baca Juga: Menginap Di Bobocabin Signature Toba? Jangan Lupa Bawa Pulang Oleh-Oleh Khas Toba Samosir Berikut Ini Ya!


Ukiran Tulang Kerbau

Ingin oleh-oleh khas Sumba yang lebih antimainstream? Ukiran tulang kerbau bisa menjadi pilihan. Tulang kerbau sendiri memang sangat identik dengan tradisi masyarakat Sumba yang kerap menggantungkannya di depan atau sudut rumah.

Sebagai buah tangan, ukiran tulang kerbau bisa kamu jumpai dalam beragam bentuk, mulai dari gelang, kalung, hiasan ruangan hingga ukiran besar tulang kepala kerbau. Jika tertarik, kamu bisa mencarinya di tempat kerajinan, galeri seni, atau kampung adat.

Anahida

Anahida atau multi salak merupakan perhiasan, berupa gelang atau kalung manik-manik sebesar biji jagung, yang terbuat dari batu alam berwarna oranye. Perhiasan satu ini adalah ciri khas perempuan Sumba sebab hampir semua perempuan, baik tua maupun muda, kerap mengenakan perhiasan ini.

Zaman dahulu, anahida sangat identik dengan keturunan raja karena hanya mereka yang menggunakannya. Hal tersebut tidak berlaku lagi, sebab anahida kini bisa dengan mudah kamu beli sebagai oleh-oleh khas Sumba dengan harga terjangkau, mulai dari 100 ribuan. Jika kamu membelinya dalam bentuk liontin, perhiasan satu ini juga bisa dipasangkan dengan mamuli .

Kaleku

Kaleku adalah tas tradisional masyarakat Sumba yang dulunya berfungsi sebagai tempat menyimpan sirih dan pinang. Para perempuan biasa memakai tas ini menghadiri acara adat atau kematian. Kaleku biasanya terbuat dari anyaman kulit pohon gaharu atau lembaran daun pandan hutan yang sudah dikeringkan.


Baca Juga: Bingung Cari Oleh-Oleh Dari Bali? Simak Rekomendasi Tempat Oleh-Oleh Bali Berikut Ini


Kacang Mete

kacang mete oleh-oleh khas sumba

Photo: @thetalasi via Instagram

Selain aksesori, oleh-oleh makanan juga menjadi barang wajib untuk dibawa pulang. Salah satu yang tidak boleh kamu lewatkan saat berada di Sumba adalah kacang metenya. Sumba, tepatnya kawasan Sumba Barat Daya, adalah salah satu penghasil kacang mete terbesar di Nusa Tenggara Timur.

Kualitas metenya patut diacungi jempol, dengan daging tebal dan gurih yang cocok sebagai camilan untuk menemani kegiatan menonton atau nongkrong bareng teman.

Kamu bisa membeli yang masih mentah, atau yang sudah diolah dengan atau tanpa minyak. Varian rasanya juga beragam, mulai dari original hingga pedas. Makanan ini dapat kamu temukan di kawasan Tambolaka dan Waingapu.

Kaparak

Selain kacang mete, Sumba juga memiliki buah tangan unik yang lezat bernama kaparak. Oleh-oleh khas Sumba ini adalah makanan olahan jagung tumbuk dan kacang tanah tumbuk (bisa juga dengan tambahan kelapa) sangrai, alias tanpa minyak. Masyarakat Sumba biasanya menambahkan gula pasir pada kaparak sebagai pemanis.

Meski dibuat tanpa pengawet, kaparak bisa bertahan hingga berbulan-bulan, sehingga sangat cocok kamu bawa sebagai oleh-oleh khas Sumba. Makanan satu ini bisa kamu nikmati kapan saja, tapi paling cocok disantap dengan teh atau kopi hangat.

Sambal Maloto

Buat kamu pencinta pedas, sambal maloto tentunya wajib masuk list oleh-oleh khas Sumba untuk kamu bawa pulang. Produk satu ini terbuat dari cabai rawit lokal Pulau Sumba yang terkenal pedas dan pastinya cocok menjadi teman makan nasi panas dan lauk sederhana. Memiliki warna kehitaman, kamu bisa membeli sambal maloto di warung atau toko oleh-oleh khas Sumba.

Bobocabin Ada di Sumba!

Sudah tahu belum, Bobocabin dari Bobobox kini ada di Sumba, Nusa Tenggara Timur! Hadir dengan dua tipe kabin, family dan deluxe, Bobocabin siap menemani liburan kamu di tengah indahnya alam Sumba, tentu dengan balutan teknologi canggih khas Bobobox.

Liburan di tengah alam pun terasa mudah, aman, dan menyenangkan dengan kehadiran fasilitas seperti Smart Window, B-Pad, moodlamp, hingga Bluetooth speaker.

Jangan khawatir soal masalah internet, sebab Bobocabin sudah menyediakan Wi-Fi kencang untuk memperlancar kegiatan daring kamu! Agar keseruan semain lengkap, Bobocabin juga punya fasilitas campire dan barbeque. Untuk reservasi dan informasi lebih lanjut, unduh dulu aplikasi Bobobox di sini!

Header image: Itchy Feet via Unsplash

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles