13 Destinasi Wisata Malam Malang Paling Seru

Malang bukan hanya dikenal sebagai kota sejuk dengan pemandangan alam yang indah, tetapi juga sebagai destinasi wisata yang menawarkan banyak hiburan seru saat malam hari. Dari taman kota yang asri hingga atraksi lampu warna-warni yang memukau, wisata malam Malang selalu punya sesuatu yang menarik untuk dikunjungi. Bahkan, beberapa tempat di Malang tetap buka 24 jam dan bisa jadi pilihan bagi kamu yang suka menjelajahi kota di malam hari.

Jika kamu sedang mencari referensi tempat wisata malam di Malang, Bob akan membahas 13 destinasi paling seru yang bisa kamu kunjungi. Yuk, simak daftarnya!

13 Pilihan Tempat Wisata Malam Malang Paling Seru

1. Alun-Alun Malang

Alun-Alun Malang selalu ramai oleh warga lokal maupun wisatawan. Dikelilingi pepohonan rindang dan fasilitas umum seperti taman bermain serta bangku-bangku untuk bersantai, tempat ini cocok buat nongkrong malam hari. 

Air mancur yang dihiasi lampu warna-warni menambah keindahan suasana, terutama saat malam tiba. Banyak pedagang kaki lima yang menjual aneka makanan khas Malang, seperti bakso bakar dan sempol ayam, yang bisa jadi teman ngemil sambil menikmati angin malam.

Tempat ini juga ramah untuk keluarga, karena tersedia playground mini untuk anak-anak dan jalur pedestrian yang nyaman untuk jalan santai. Kalau suka berburu foto, alun-alun ini punya beberapa spot menarik, terutama dengan latar belakang gedung-gedung kolonial di sekitarnya. 

HTM: Gratis | Jam Operasional: 24 Jam

Baca Juga: 8 Tempat Wisata di Malang yang Seperti di Luar Negeri

2. Batu Night Spectacular (BNS)

Batu Night Spectacular adalah taman hiburan yang dirancang khusus untuk dinikmati di malam hari. Dengan konsep yang mirip pasar malam modern, tempat ini menghadirkan berbagai wahana seru seperti roller coaster, rumah hantu, dan bioskop 4D yang bisa dinikmati oleh semua kalangan. 

Salah satu daya tarik utama di BNS adalah taman lampion dengan berbagai bentuk unik yang sangat cocok untuk latar foto Instagramable. Selain itu, ada juga area food court yang menyajikan berbagai kuliner khas Malang dan Jawa Timur.

Selain wahana permainan, BNS juga menawarkan pertunjukan spektakuler seperti parade kendaraan hias dan pertunjukan laser yang memanjakan mata. Suasana malam yang dingin di Kota Batu membuat pengalaman berkeliling BNS semakin nyaman dan menyenangkan. Dengan harga tiket yang cukup terjangkau, BNS menjadi pilihan favorit wisatawan yang ingin menikmati hiburan di malam hari. 

HTM: mulai dari Rp35.000 (Reguler) – Rp110.000 (Terusan) | Jam Operasional: 15.00 – 23.00

3. Taman Kunang-Kunang

Taman Kunang-Kunang menawarkan suasana malam yang tenang dan asri. Dinamakan demikian karena taman ini dipenuhi oleh lampu LED berbentuk kunang-kunang yang menyala redup seperti cahaya alami kunang-kunang di malam hari. 

Dengan konsep taman terbuka yang luas, tempat ini sering menjadi pilihan warga Malang untuk bersantai, jogging, atau sekadar menghabiskan waktu menikmati udara segar. Di taman ini tersedia banyak tempat duduk dan area bermain yang membuatnya cocok untuk keluarga dan pasangan yang ingin menikmati suasana romantis. 

Karena buka 24 jam dan tidak dipungut biaya masuk, tempat ini menjadi opsi terbaik bagi wisatawan yang ingin menikmati wisata malam dengan suasana santai dan tanpa biaya besar. 

HTM: Gratis | Jam Operasional: 24 Jam

4. Alun-Alun Batu

Disebut sebagai salah salah satu alun-alun terbaik di Indonesia karena kebersihannya dan fasilitas yang lengkap. Ikon utama Alun-Alun Batu adalah bianglala raksasa untuk menikmati pemandangan Kota Batu dari ketinggian. 

Suasana malam di wisata malam Malang 24 jam ini sangat hidup dengan adanya berbagai pedagang makanan kaki lima yang menjual jagung bakar, wedang ronde, dan aneka jajanan khas Malang.

Di sekitar alun-alun juga terdapat beberapa toko oleh-oleh yang menjual aneka produk khas Batu seperti keripik apel dan susu segar. Tempat ini cocok bagi siapa saja yang ingin menikmati suasana kota yang adem dan ramai di malam hari tanpa harus mengeluarkan biaya besar.

HTM: Gratis (bianglala berbayar) | Jam Operasional: 24 Jam

Baca Juga: 19 Kuliner Legendaris Malang yang Pantang Dilewatkan

5. Malang Night Paradise

Malang Night Paradise adalah tempat wisata yang menawarkan berbagai wahana menarik di malam hari. Tempat ini dikenal dengan taman lampion berwarna-warni yang memberikan suasana magis dan cocok untuk latar foto Instagram. 

Selain itu, ada berbagai atraksi seperti Magic Journey, wahana perahu yang membawa pengunjung melewati lorong-lorong dengan berbagai tema menarik, serta Dino Park yang menyajikan replika dinosaurus berukuran besar.

Selain wahana tersebut, Malang Night Paradise juga memiliki berbagai permainan interaktif, mulai dari trampolin hingga augmented reality yang menambah keseruan pengalaman berkunjung ke sini. 

Dengan suasana yang penuh cahaya dan dekorasi unik, wisata Malang malam hari ini sangat cocok untuk keluarga, pasangan, maupun rombongan teman yang ingin menikmati malam dengan cara berbeda.

HTM: mulai dari Rp85.000 (Reguler) – Rp120.000 (Terusan) | Jam Operasional: 17.45 – 22.00

6. Taman Langit Gunung Banyak

Taman Langit Gunung Banyak adalah destinasi wisata yang menawarkan pemandangan Kota Batu dari ketinggian. Terletak di daerah yang lebih tinggi, tempat ini memberikan pengalaman berbeda saat malam hari karena panorama kota yang diterangi lampu-lampu dari kejauhan terlihat sangat memukau. Spot foto ikonik seperti patung manusia terbuat dari ranting kayu dan berbagai dekorasi unik lainnya menjadi daya tarik utama tempat ini.

Selain untuk bersantai dan menikmati suasana malam, Taman Langit juga merupakan lokasi yang populer untuk olahraga paralayang di siang hari. Bagi pengunjung yang ingin menginap, tersedia beberapa penginapan dengan konsep alam yang menawarkan pengalaman menginap di tengah hutan pinus dengan pemandangan langit terbuka. 

HTM: Rp25.000 | Jam Operasional: 07.00 – 24.00

7. Bromo Midnight Tour

Bromo Midnight Tour adalah salah satu paket wisata Malang Bromo 4 hari 3 malam yang paling diminati wisatawan. Perjalanan dimulai tengah malam untuk mengejar momen matahari terbit di Gunung Bromo, yang dikenal sebagai salah satu sunrise terbaik di Indonesia. Sepanjang perjalanan, pengunjung akan melewati lautan pasir yang luas, Bukit Teletubbies, serta Kawah Bromo yang masih aktif.

Bagi para pecinta petualangan, pengalaman mendaki Bromo di malam hari memberikan sensasi yang berbeda dibandingkan dengan siang hari. Udara dingin yang menusuk dan langit yang dipenuhi bintang menambah kesan magis dari perjalanan ini. 

Tak heran jika banyak wisatawan memasukkan opsi ini ke dalam paket wisata Malang 2 hari 1 malam, paket wisata malang 4 hari 3 malam, paket wisata malang 3 hari 2 malam, atau bahkan lebih lama. Kini sudah banyak pilihan penyedia paket wisata tersebut. Kamu tinggal sesuaikan dengan itinerary yang ditawarkan dan budget masing-masing.

HTM: mulai dari Rp350.000 (paket tour)

Baca Juga: 10 Tempat Nongkrong di Malang: Seru dan View Cakep!

8. Legend Star di Jatim Park 3

Legend Star adalah salah satu zona di Jatim Park 3 yang menghadirkan berbagai replika ikon dunia dari berbagai negara, seperti Hollywood, Jepang, hingga zona istana kerajaan. Pada malam hari, suasana di tempat ini semakin hidup dengan pencahayaan artistik yang membuat setiap sudut tampak semakin menarik untuk berfoto.

Tidak hanya menawarkan replika tempat-tempat terkenal, Legend Star juga memiliki berbagai patung lilin tokoh-tokoh dunia seperti aktor Hollywood dan atlet terkenal. Tempat ini cocok bagi yang ingin menikmati malam sambil berfoto di tempat yang unik dan penuh estetika. 

HTM: Rp70.000 – Rp90.000 | Jam Operasional: 11.00 – 21.00

9. Kampung Lampion Wangi

Kampung Lampion Wangi menawarkan suasana malam yang berbeda di Malang dengan ratusan lampion berwarna-warni yang menghiasi kawasan ini. Dulunya, tempat ini hanyalah perkampungan biasa yang kemudian dikembangkan menjadi destinasi wisata unik dengan tambahan dekorasi lampion serta mural artistik di setiap sudutnya.

Kampung ini menjadi salah satu destinasi favorit bagi pemburu foto karena pencahayaannya yang artistik dan berbagai sudut yang didesain menarik. Suasana malam yang tenang dengan hiasan lampion yang indah menjadikan tempat ini ideal untuk berjalan santai atau sekadar menikmati suasana kota Malang di malam hari. 

HTM: Rp5.000 | Jam Operasional: 08.00 – 23.00

10. Omah Kayu

Omah Kayu adalah penginapan sekaligus tempat wisata yang menawarkan pengalaman menginap di rumah-rumah kayu yang berada di atas pohon. Dari sini, pengunjung bisa menikmati pemandangan Kota Batu yang mempesona di malam hari dengan udara sejuk khas pegunungan.

Meskipun awalnya dikenal sebagai tempat menginap, banyak wisatawan yang datang ke Omah Kayu hanya untuk menikmati suasana dan berfoto di berbagai spot yang disediakan. Dengan konsep yang menyatu dengan alam, tempat ini cocok untuk wisatawan yang ingin merasakan ketenangan di malam hari sambil menikmati pemandangan kota dari atas ketinggian. 

HTM: Rp10.000 | Jam Operasional: 09.00 – 17.00

11. Jatim Park 3 – Dino Park

Dino Park adalah bagian dari Jatim Park 3 yang mengusung tema dinosaurus dengan berbagai replika berukuran raksasa yang dibuat sangat mirip dengan aslinya. Pada malam hari, lampu-lampu yang menyinari replika dinosaurus ini membuat suasana semakin dramatis dan menarik untuk berfoto.

Selain zona dinosaurus, ada juga wahana Infinity World yang menawarkan pengalaman berfoto di dalam ruangan kaca dengan efek pencahayaan yang unik. Jatim Park 3 menjadi destinasi yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga atau teman yang ingin menikmati hiburan modern di malam hari. 

HTM: Rp30.000 – Rp160.000 | Jam Operasional: 11.00 – 21.00

Baca Juga: Berapa Biaya Liburan ke Bromo? Simak Estimasinya Berikut

12. Taman Trunojoyo

Taman Trunojoyo adalah taman kota yang menjadi favorit warga Malang untuk bersantai di malam hari. Dengan pepohonan yang rindang, area duduk yang nyaman, dan suasana yang tenang, taman ini sering digunakan sebagai tempat nongkrong atau sekadar berjalan santai.

Pada malam hari, lampu-lampu taman yang lembut menciptakan suasana yang damai dan nyaman. Banyak wisatawan yang menjadikan taman ini sebagai tempat rehat setelah seharian berkeliling Malang. 

HTM: Gratis | Jam Operasional: 24 Jam

13. Ijen Boulevard

Ijen Boulevard adalah jalan yang terkenal dengan arsitektur kolonial dan deretan pepohonan rindang yang memberikan nuansa klasik dan elegan. Saat malam hari, suasana di sini semakin indah dengan lampu-lampu jalan yang memberikan efek romantis dan menenangkan.

Tempat ini sering menjadi lokasi favorit untuk berjalan kaki atau bersepeda di malam hari. Banyak wisatawan yang datang ke sini untuk menikmati udara sejuk Malang sambil mengabadikan keindahan jalanan klasik yang menjadi salah satu ikon kota ini. 

HTM: Gratis | Jam Operasional: 24 Jam

Mau Liburan di Malang? Menginap di Bobocabin Coban Rondo Aja!

Setelah puas menjelajahi wisata malam di Malang, nggak ada yang lebih pas selain istirahat di tempat yang nyaman dan dikelilingi alam. Bobocabin Coban Rondo adalah pilihan tepat buat kamu yang ingin pengalaman menginap unik di tengah hutan pinus dengan suasana tenang dan udara segar.

Kenapa Menginap di Bobocabin Coban Rondo?

• Lokasi strategis dekat air terjun Coban Rondo dan berbagai tempat wisata di Batu.
• Desain kabin modern dengan smart window yang bisa diatur transparansinya.
• Fasilitas lengkap mulai dari kasur nyaman, WiFi, air panas, hingga area api unggun untuk bersantai.
• Suasana tenang dan sejuk, cocok untuk healing setelah seharian eksplor Malang.

Kalau lebih suka suasana perkotaan, kamu bisa memilih Bobopod Alun-Alun Malang, pod hotel modern yang praktis dan nyaman di pusat kota. Cocok buat kamu yang ingin eksplorasi wisata malam Malang 24 jam tanpa repot mencari penginapan.

Yuk, Jelajahi Malang dan Rasakan Liburan yang Berkesan!

Dari alun-alun yang ramai, taman lampion yang estetik, sampai wisata alam yang menenangkan, wisata malam Malang selalu punya sesuatu buat semua orang. Jangan lupa, biar liburan makin nyaman dan berkesan, booking Bobocabin atau Bobopod sekarang lewat aplikasi Bobobox! Download sekarang dan temukan pengalaman menginap terbaik!

 

Featured photo: Azhar Galih via Unsplash

Penulis: Syifa Nuri Khairunnisa