Kapan sih waktu terbaik liburan ke Jepang? Setiap musim di Jepang punya pesonanya sendiri, lho!
Mau menikmati indahnya bunga sakura saat musim semi di Jepang, melihat daun momiji berwarna merah keemasan di musim gugur di Jepang, merasakan serunya festival saat musim panas di Jepang, atau main salju di musim dingin di Jepang?
Nah, biar nggak salah pilih musim, yuk simak penjelasan Bob soal waktu terbaik buat jalan-jalan ke Jepang!
Baca Juga: First Timer? Ini 10 Tips Traveling ke Jepang No Drama
Pembagian 4 Musim di Jepang
Musim dingin
Photo: Dương Nhân via Pexels
Musim dingin di Jepang berlangsung dari Desember hingga Februari, menghadirkan hamparan salju yang memukau, terutama di wilayah utara seperti Hokkaido dan Nagano.
Kalau Sahabat Bob ingin merasakan suasana a la negeri dongeng dengan lanskap putih bersih, musim dingin adalah waktu yang tepat buat berkunjung! Suhu di Sapporo bisa mencapai -6°C, sedangkan Tokyo dan Osaka masih relatif bersahabat, nggak sampai di bawah 0°C, kok.
Selain menikmati keindahan salju, musim ini juga jadi surganya pecinta olahraga musim dingin! Jepang punya banyak resor ski kelas dunia, seperti Niseko di Hokkaido dan Hakuba di Nagano. Bayangin deh, meluncur di atas salju lembut sambil menikmati pemandangan pegunungan yang spektakuler!
Nggak cuma itu, musim dingin juga identik dengan festival salju yang nggak boleh dilewatkan! Salah satu yang paling terkenal adalah Sapporo Snow Festival, di mana ratusan patung es dan salju raksasa menghiasi kota. Ada juga Asahikawa Winter Festival dengan pertunjukan cahaya yang magis serta Yokote Snow Festival di Akita yang menghadirkan kamakura atau rumah salju bercahaya di malam hari.
Buat Sahabat Bob yang suka suasana cozy, menikmati onsen di tengah udara dingin juga wajib dicoba. Berendam di pemandian air panas alami sambil melihat salju turun? Wah, bakal jadi pengalaman yang nggak bakal terlupakan!
Jadi, kalau impian liburanmu penuh dengan salju, festival, dan pengalaman musim dingin yang otentik, liburan ke Jepang di bulan Desember hingga Februari bisa jadi pilihan terbaik!
Musim semi
Photo: Evgeny Tchebotarev via Pexels
Musim semi di Jepang berlangsung dari Maret hingga Mei, pas banget buat Sahabat Bob yang suka suasana cerah tapi nggak terlalu panas. Suhunya berkisar 13-18°C, bikin jalan-jalan makin nyaman.
Nah, yang paling ditunggu di musim ini tentu saja mekarnya bunga sakura! Tradisi hanami, alias piknik sambil menikmati keindahan sakura, jadi aktivitas favorit banyak orang.
Di Tokyo, Sahabat Bob bisa mampir ke Shinjuku Gyoen atau Taman Ueno buat menikmati ribuan pohon sakura yang bermekaran. Kalau ke Kyoto, wajib banget mampir ke Kiyomizu-dera Temple atau Philosopher’s Path, di mana deretan pohon sakura menciptakan pemandangan super romantis. Tapi perlu diingat, bunga sakura cuma mekar dalam waktu singkat, biasanya antara akhir Maret hingga awal April, jadi pastikan datang di waktu yang pas!
Selain hanami, musim semi juga dipenuhi festival seru. Ada Hinamatsuri pada 3 Maret, di mana boneka-boneka cantik dipajang untuk merayakan Festival Anak Perempuan. Terus ada Golden Week di akhir April hingga awal Mei, di mana Jepang jadi lebih ramai karena libur nasional beruntun.
Nggak cuma pemandangan, musim semi juga punya kuliner khas seperti sakura mochi, kue beras manis dengan aroma bunga sakura. Kebayang, kan, makan sakura mochi sambil duduk di bawah pohon sakura yang bermekaran? Makanya datang ke Jepang pada saat musim semi, ya!
Baca Juga: 10 Rekomendasi Paket Tour Jepang Paling Worth It
Musim panas
Photo: Nitin Dhumal via Pexels
Musim panas di Jepang berlangsung dari Juni hingga Agustus, saat suhu bisa mencapai 28–35°C, plus kelembapan yang cukup tinggi. Tapi jangan salah, justru di tengah panasnya cuaca, Jepang lagi seru-serunya! Banyak festival meriah, kembang api spektakuler, sampai pemandangan alam yang bakal bikin kamu takjub.
Kalau Sahabat Bob suka festival, musim panas adalah surganya matsuri! Kyoto punya Gion Matsuri di bulan Juli, festival bersejarah dengan parade kereta hias megah yang berjalan di jalanan kota. Osaka nggak mau kalah dengan Tenjin Matsuri pada akhir Juli, di mana ribuan orang turun ke sungai naik perahu hias sambil menikmati pertunjukan kembang api yang luar biasa.
Lalu di pertengahan Agustus, ada Awa Odori di Tokushima yang bikin kota penuh dengan tarian tradisional enerjik—nggak cuma nonton, Sahabat Bob juga bisa ikutan joget bareng, lho!
Selain festival, musim panas juga punya sisi lebih tenang buat dinikmati. Bunga teratai yang mekar di Taman Ueno, Tokyo, bikin suasana jadi adem dan damai, cocok buat escape sejenak dari teriknya matahari. Oh ya, kalau Sahabat Bob pengen liburan a la musim panas klasik, bisa juga kabur ke pantai-pantai Okinawa yang terkenal dengan air lautnya yang jernih dan pasir putihnya yang lembut.
Memang sih, panasnya musim ini cukup menyengat, jadi jangan lupa pakai pakaian yang nyaman, bawa topi, dan sering-sering minum air biar tetap fit! Tapi kalau sudah siap, musim panas di Jepang bakal jadi pengalaman seru yang penuh warna!
Baca Juga: Sugoi! Inilah 7 Hidden Gem Jepang untuk Liburanmu yang Selanjutnya!
Musim gugur
Musim gugur di Jepang, yang berlangsung dari September hingga November, bisa dibilang waktu terbaik buat liburan, nih!
Karena suhu udaranya mulai sejuk, sekitar 7°–27°C, kamu nggak bakal kepanasan seperti musim panas, tapi juga belum sedingin musim dingin. Cocok banget buat jalan-jalan santai tanpa harus kepanasan atau kedinginan!
Yang paling ditunggu di musim ini tentu saja momiji, perubahan warna daun yang bikin Jepang jadi super cantik dengan nuansa merah, oranye, dan kuning keemasan. Taman dan pegunungan berubah jadi lukisan alami yang Instagrammable banget!
Mau lihat pemandangan momiji yang paling epic? Sahabat Bob bisa mampir ke Tofukuji Temple di Kyoto, di mana jembatan kayunya dikelilingi dedaunan merah yang bikin suasana jadi magis. Atau kalau mau sekalian menikmati alam pegunungan, Daisetsuzan National Park di Hokkaido bisa jadi pilihan.
Nggak cuma pemandangannya aja yang juara, musim gugur juga penuh festival seru! Ada Takayama Autumn Festival di Gifu (9–10 Oktober), di mana parade kereta hias dan pertunjukan boneka mekanik bikin kota ini makin hidup. Kalau mau pengalaman lebih tenang, coba ikutan Festival Tsukimi, tradisi menikmati keindahan bulan purnama sambil ngemil kue beras dan minum teh atau sake.
Dengan cuaca nyaman, pemandangan yang bikin jatuh cinta, dan festival unik, musim gugur di Jepang siap kasih pengalaman liburan terbaik yang susah dilupakan!
Baca Juga: Berencana Liburan ke Jepang? Ini Dia Beragam Oleh-Oleh Khas Jepang yang Dapat Kamu Bawa Pulang
Transit Nyaman Saat Urus Visa Jepang? Menginap di Bobopod ITC Kuningan!
Setelah tahu musim terbaik buat liburan ke Jepang, sekarang saatnya mulai persiapan! Buat Sahabat Bob yang berasal dari luar Jakarta dan perlu mengurus visa Jepang, pasti butuh tempat menginap yang nyaman dan strategis biar prosesnya lebih lancar.
Bobopod ITC Kuningan bisa jadi pilihan tepat! Berlokasi di lantai 4 ITC Kuningan, tempat ini punya akses mudah ke berbagai kedutaan dan pusat bisnis di Jakarta, termasuk Kedutaan Besar Jepang. Nggak perlu repot cari transportasi jauh-jauh, jadi waktu Sahabat Bob lebih efisien buat urus visa, deh!
Selain lokasinya yang strategis, Bobopod ITC Kuningan juga menawarkan pengalaman menginap yang nyaman dan modern. Setiap pod dilengkapi dengan AC, Wi-Fi gratis, dan sistem kontrol berbasis aplikasi yang bikin semuanya lebih praktis.
Ada juga area komunal buat bersantai atau bekerja, plus kamar mandi bersama yang bersih dan terawat. Setelah selesai urus visa, Sahabat Bob bisa eksplor ITC Kuningan atau cari kuliner enak di sekitarnya!
Biar makin praktis, langsung booking lewat aplikasi Bobobox yang tersedia di Google Play Store dan Apple App Store. Dengan satu aplikasi, check-in jadi lebih mudah, dan kamu bisa langsung menikmati pengalaman menginap yang simpel, nyaman, dan bebas ribet!
Penulis: Ratna Asih
Featured photo: Bagus Pangestu via Pexels
