tips rencana cuti liburan

10 Tips Rencana Cuti Liburan Untuk Kamu Pekerja Kantoran

Kamu perlu liburan supaya kamu tetap waras. Terutama untuk pekerja kantoran yang rutinitasnya padat. Tapi mungkin, cuti untuk liburan tidak semudah itu. Kamu enggak bisa tiba-tiba pergi lalu senang-senang. Selain akhir pekan dan hari libur nasional, kamu hanya bisa mengandalkan cuti. Nah, supaya liburan kamu bisa maksimal, kamu harus bisa memanfaatkan waktu kamu dengan baik. Kali ini Bob akan mengajak kamu untuk melihat tips rencana cuti liburan.

1. Pastikan pekerjaanmu sudah selesai

Ingat ya, meskipun kamu sudah terbayang-bayang ombak dan pasir pantai, pekerjaan kamu tetap harus selesai. Sebelum kamu berrencana untuk mengambil cuti, cek tenggat pekerjaan kamu. Apakah ada pekerjaan yang belum selesai di waktu kamu mau ambil cuti atau tidak. Kalau ada, sebaiknya kamu kencangkan ikat pinggang dan segera selesaikan pekerjaannya.

Menyelesaikan pekerjaan tepat waktu juga bisa jadi bahan kamu untuk berargumen. Bob sering dapat cerita nih kalau beberapa teman Bob susah dikasih jatah cutinya. Ada aja alasannya. Tapi kalau kamu selalu menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya, atau bahkan sebelum waktunya, kamu bisa berdalih bahwa kamu berhak mendapatkan cuti.

2. Pastikan kamu masih bisa cuti

Jangan sampai rencana kamu gagal karena ternyata jatah kamu sudah habis. Nanti kamu malah uring-uringan sendiri.

Makanya, sebelum kamu berniat untuk liburan, tanya bagian HR tinggal berapa jatah kamu. Biasanya dalam setahun kamu mempunyai jatah sebanyak 12 kali. Kalau dikurangi untuk lebaran kira-kira kamu punya 7—10 hari untuk liburan.

Oh iya, kamu juga sebaiknya bikin catatan sendiri supaya nanti bisa kamu cocokkan dengan catatan HR.

3. Tentukan tanggal

Ini dia salah satu hal penting yang perlu kamu pertimbangkan. Kalau kamu ambil cuti di tanggal-tanggal yang acak atau karena suasana hati kamu lagi enggak enak, cuti yang kamu ambil akan terasa kurang bermakna.

Kamu bisa ambil cuti berdekatan dengan akhir pekan misalnya. Jika kamu ingin berlibur selama lebih dari dua hari, kamu bisa pilih hari Jumat atau Senin. Jadi, kamu bisa berlibur selama tiga hari.

Selain dekat dengan akhir pekan, kamu juga bisa cuti di tanggal-tanggal kejepit. Kalau hari libur nasional jatuh di hari Selasa, ini adalah momen yang tepat untuk kamu ambil cuti di hari Senin. Kamu cukup menghabiskan jatah sebanyak satu hari saja untuk mendapatkan waktu liburan selama empat hari.

Hari-hari libur nasional juga bisa kamu manfaatkan lo. Alangkah baiknya kalau kamu sudah punya daftar hari libur nasional selama satu tahun. Jadi, kamu bisa merencanakan liburan kamu dengan matang.

4. Tentukan tempat

Tempat liburan ini sangat berkaitan dengan waktu cuti kamu. Kalau kamu memilih untuk cuti pendek selama dua atau tiga hari, Bob sarankan kamu jangan pergi ke tempat yang terlalu jauh, setidaknya masih dalam satu provinsi.

Kamu bisa berlibur ke tempat yang lebih jauh kalau kamu juga mengambil cuti lebih panjang. Luar provinsi dan luar negri sedang menjadi tren sekarang. Kalau waktu dan biaya kamu cukup, kenapa enggak?

5. Siapkan tabungan

Menghemat Uang Saat Liburan; Kantong Aman Hati Pun Senang

Meski tidak selalu, uang tetap menjadi faktor pendukung kelancaran liburan kamu. Alokasikan uang dari gaji kamu setiap bulannya khusus untuk liburan.

Sesuaikan juga dengan ke mana dan kapan kamu mau berlibur. Jangan sampai pas waktunya, kamu malah enggak punya uang. Nanti malah tambah stres.

Beberapa penyedia jasa perjalanan juga menawarkan paket liburan yang dibayar dengan cara menabung lo. Sistemnya mirip seperti cicilan. Uang tabungan yang sudah kamu alokasikan bisa kamu setor ke penyedia paket liburan untuk disimpan sampai tiba waktu berlibur. Dengan cara ini kamu bisa mengurangi resiko terpakainya uang kamu karena hal-hal tertentu.

6. Cari promo dan diskon

Para pemburu diskon enggak perlu Bob kasih tahu deh kayaknya. Ini elemen penting dari rencana cuti kamu kalau kamu ingin liburan yang sedikit lebih hemat.

Promo atau diskon ini bisa berupa potongan harga untuk tiket pesawat, kereta, ataupun hotel. Tapi kamu harus buru-buru ya, kalau enggak nanti kehabisan.

Liburan Tanpa Keluar Uang Banyak? Simak 9 Tips Traveling Hemat Ini!

7. Pesan penginapan jauh-jauh hari

Biasanya semakin mendekati hari kamu liburan, penginapan sudah mulai penuh. Selain itu, semakin mendekati hari libur, harganya pun semakin mahal. Sebaiknya kamu cari penginapan saat kamu merencanakan liburan kamu.

Satu hal lagi soal penginapan. Cari penginapan yang punya fitur bayar di tempat. Maksudnya kamu enggak perlu bayar uang penginapan saat kamu pesan. Fitur ini membantu kamu ketika misalnya kamu harus membatalkan liburan kamu.

8. Pesan transportasi jauh-jauh hari

Sama seperti penginapan, kamu juga harus segera berburu tiket transportasi. Kalau ini sih enggak bisa ditawar. Apalagi kalau kamu memang berrencana cuti ke tempat yang jauh. Soalnya, ketersediaan dan harganya akan tidak menguntungkan kamu semakin dekat ke hari libur.

9. Gunakan unpaid leave

Unpaid leave, atau cuti tidak berbayar, terkadang diremehkan banyak orang. Unpaid leave ini jarang diambil karena kamu tidak akan mendapatkan gaji selama masa tidak bekerja. Ketentuan setiap perusahaan berbeda-beda mengenai unpaid leave karena memang tidak diatur di dalam Undang-undang.

Kamu bisa mengambil unpaid leave ini jika memang sudah kepepet. Misalnya jatah cuti sudah habis dan ada tawaran berlibur yang tidak bisa kamu tolak.

Jangan takut kamu enggak akan dipekerjakan kembali setelah kamu pulang. Sebelum kamu pergi diskusikan dulu semuanya dengan atasanmu supaya semuanya jelas dan enak.

10. Pertimbangkan waktu untuk istirahat

Nah, ini juga terkadang sering dilupakan banyak orang. Waktu istirahat itu penting sebelum kamu kembali ke rutinitas pekerjaan kamu. Dari total waktu kamu untuk berlibur, sisakan setidaknya satu hari atau setengah hari untuk beristirahat di rumah.

Kalau kamu enggak menyisakan waktu untuk beristirahat, bisa-bisa kamu kelelahan di kantor. Nanti enggak dikasih izin lagi deh.

Bingung mau ke mana?

Wisata Telaga Warna: Keindahan Alam Yang Memesona

Kalau kamu kehabisan ide untuk liburan, Bob kasih kamu satu deh. Pernah dengar yang namanya staycation? Itu lo, liburan tapi cuma tinggal di dalam hotel aja.

Yuk Menginap di Bobobox Paskal

Sumber: Bobobox

Nah, di Bandung, ada satu hotel yang cocok buat menemani cuti kamu. Yap, Bobobox. Ini adalah hotel kapsul yang pas saat kamu ingin liburan tapi enggak punya waktu banyak dan bingung mau ke mana.

Di Bobobox, kamu bisa merasakan sensasi menginap di kamar yang bentuknya seperti kapsul. Enggak cuma itu. Fitur hotelnya pun keren abis. Ada lampu led yang bisa kamu sesuaikan dengan suasana hati kamu. Kamu juga bisa menyetel musik dari telepon genggam kamu yang akan diputar dari pengeras suara di dalam kamar.

Yang lebih asyiknya, kamu enggak perlu jauh-jauh datang untuk memesan dan membayar. Gunakan aplikasi Bobobox untuk kemudahan pemesanan kamar dan transaksi. Kamu cukup datang lalu nikmati liburan kamu.

 

Foto utama oleh: Steven Lewis via Unsplash

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles