Wisata kuliner di Semarang tidak hanya menawarkan lumpia, kamu bisa menikmati kuliner khas lainnya yang tidak kalah lezat dan menarik.
Berbagai macam olahan makanan dari mulai ayam, sapi, ikan hingga sayuran dapat kamu temukan di setiap sudut kota Semarang. Tinggal pilih saja mana yang menarik perhatian dan masuk list wisata kuliner kamu.
Salah satu kuliner lokal yang bisa kamu coba saat berwisata kuliner di Semarang adalah mangut. Banyak orang berpikir bahwa mangut adalah nama sejenis ikan
Namun, mangut sebenarnya merupakan olahan berkuah santan dengan bahan dasar ikan yang dimasak dengan kunyit dan cabai.
Makanan ini merupakan hidangan rumahan sehari-hari dan cukup populer di wilayah Pantai Utara Jawa (Pantura).
Kalau kamu belum pernah mendengar menu makanan mangut sebelumnya, ini adalah saat yang tepat untuk mencobanya.
Berikut ini Bob sudah merangkum beberapa informasi terkait mangut siapa tahu kamu tertarik mencoba saat berwisata kuliner di Semarang.
Simak informasinya baik-baik ya!
Pengolahan Mangut
Sebelum memutuskan untuk berwisata kuliner mangut, ada baiknya kamu mengetahui bagaimana makanan ini dibuat.
Seperti yang Bob sebutkan sebelumnya, mangut merupakan makanan berbahan dasar ikan yang dimasak dengan kuah santan.
Menariknya, ikan yang digunakan adalah ikan yang sudah diasap sehingga kamu akan mencium aroma asap saat menyantap makanan ini.
Untuk mengimbangi bau asapanya, olahan ini juga ditambahkan dengan cabai. Maka dari itu, mangut ini cocok banget buat kamu yang mau berwisata kuliner pedas karena tingkat tingkat kepedasan yang akan kamu jumpai umumnya dimulai dari pedas sampai sangat pedas.
Dalam proses pembuatannya, santan dan kunyit tersebut dicampurkan dan menghasilkan tekstur kuah yang agak kental berwarna kuning kecokelatan.
Selain kedua bahan tersebut, dibutuhkan juga bahan-bahan lain seperti bawang merah, bawang putih, ketumbar, kencur, lengkuas, kemiri, daun jeruk, dan daun salam yang akan ditumis kemudian dicampurkan ke dalam kuah santan.
Baru setelah itu ikan asap dimasukkan ke dalam kuah dan dimasak hingga mendidih.
Secara keseluruhan, kamu akan merasaka sensasi gurih, sedikit asam dan pedas dengan tambahan aroma asap dari ikannya yang membuat wisata kuliner kamu semakin unik dan nikmat.
Bahan Dasar Ikan
Ikan asap yang digunakan umumnya adalah ikan pari atau juga disebut iwak pe yang berbadan pipih, dan berserat. Kualitas ikan pari asap yang bagus akan menentukan cita rasa mangutnya.
Selain ikan pari, ada juga penjual mangut yang menggunakan ikan lele, manyung, bahkan belut.
Ikan pari dan manyung umumnya akan kamu temukan di kawasan pinggir pantai sementara lele dan belut akan kamu jumpai kalau kamu berwisata kuliner di tempat yang jauh dari pantai.
Perbedaan ikan pari dan ikan manyung ada pada teksturnya di mana ikan manyung memiliki tekstur yang lebih tebal dan tulang yang empuk.
Sebenarnya ikan manyung lebih terkenal dengan olahan mangut kepala manyung asapnya yang dijual dalam bentuk potongan kepala yang besar dan tentu dengan harga yang lebih tinggi.
Mangut kepala manyung ini cukup populer di Semarang jadi jangan sampai terlewatkan dalam daftar wisata kuliner kamu.
Dengan banyak pilihan ikan yang digunakan, wisata kuliner kamu akan lebih bervariasi dan kamu bisa menentukan mangut jenis apa yang sesuai dengan selera kamu.
Warung Mangut
Saat berwisata kuliner ke Semarang, kamu akan menemukan banyak tempat yang menjual hidangan mangut.
Nah, salah satu dianataranya adalah Rumah Makan Mangut Welut Hj. Nasimah yang terletak di Jalan Menoreh Raya, Jalan Kyai Saleh, dan Banyumanik.
Sesuai dengan namanya, menu andalan yang ditawarkan di sini adalah mangut belut dengan sensasi pedas yang menggoyang lidah.
Rumah makan yang sudah berdiri sejak tahun 1978 ini buka setiap hari Senin sampai Sabtu mulai pukul 06.00 – 16.00.
Rumah makan ini biasanya ramai di jam-jam sarapan sekitar pukul 07.00 dan juga makan siang pukul 11.00.
Selain mangut belut, kamu pun akan menemukan menu mangut lain seperti kepala manyung dan ikan pari.
Mangut belut dan pari dijual dengan harga sekitar Rp 25.000,00. Selain menu mnagut, rumah makan ini juga menjual menu lain yaitu pepes, sayur, dan cumi-cumi.
Menu lainnya dijual dengan harga mulai dari Rp 1.000,00 sampai Rp 80.000,00.
Selain Rumah Makan Hj. Nasima, kamu bisa mendatangi Mangut Kepala Manyung Bu Fat yang berlokasi di Jalan Ariloka dan juga Banyumanik.
Mangut kepala manyung di warung makan ini adalah salah satu makanan legendaris di Semarang dan wajib banget masuk daftar wisata kuliner kamu.
Soal rasa mangut kepala di sini, tidak usah diragukan. Racikan bumbu yang sudah turun temurun dikombinasikan dengan kepala manyung asap menghasilkan rasa yang juara.
Ditambah lagi dengan sensasi pedas yang tidak santai dijamin akan membuat lidah kamu kepanasan dan badan berkeringat.
Untuk mengusir rasa pedas yang membakar, jangan lupa pesan setidaknya dua gelas air minum.
Harga satu porsi kepala manyung di warung ini adalah sekitar Rp 100.000,00 dengan ukuran kepalan yang cukup besar, bisa mencapai satu kilogram.
Kamu tidak perlu menghabiskan satu porsi tersebut sendirian dan lebih baik dimakan bersama dengan teman. Selain lebih murah, kamu juga tidak akan kewalahan untuk menghabiskannya.
Selain kepala manyung, di sini kamu pun akan menemukan menu mangut kepala ikan sembilang yang harganya lebih murah (Rp 50.000,00 – Rp 60.000,00) dan juga mangut daging manyung (Rp 30.000,00 per porsi).
Warung ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 20.00. Untuk menghindari keramaian, sebaiknya kamu datang lebih pagi dan hindari jam-jam makan siang sekitar pukul 12.00 – 14.00.
Bobobox Semarang
Setelah kenyang berwisata kuliner mangut, kini saatnya kamu mencari penginapan nyaman untuk beristirahat di wilayah kota Semarang.
Kamu tidak usah bingung-bingung, menginap saja di Bobobox Pods Kota Lama yang terletak di Jalan Letjen Suprapto No. 7.
Letaknya cukup strategis apalagi kalau kamu berencana untuk menjelajahi keindahan bangunan-bangunan tua di Kota Lama Semarang.
Bobobox menawarkan kemudahan dalam fitur smartpod. Fitur ini terintegrasi dengan teknologi canggih mulai dari kunci yang menggunakan QR code, proses booking, check-in dan check-out, sampai pengaturan lampu kamar.
Penggunaan QR code ini akan sangat menjaga privasi kamu karena kamar yang kamu pesan hanya bisa diakses dengan QR code yang ada pada ponsel pintar kamu.
Salah satu yang unik dari Bobobox adalah fitur pengaturan lampu yang Bob sebutkan di atas. Fitur ini akan memudahkan kamu untuk mengatur warna lampu di dalam kamar sesuai dengan mood kamu.
Kalau kamu berwisata kuliner denga teman, kamu bisa memilih kamar double pod, atau kalau kamu solo travelling, pilih saja single pod tentunya dengan harga yang lebih murah.
Soal kamar mandi, kamu tidak usah khawatir. Bobobox memiliki kamar mandi yang terpisah untuk laki-laki dan perempuan. Tempatnya pun nyaman dan bersih.
Yuk, unduh aplikasi Bobobox sekarang juga dan jangan sampai kamu melewatkan promo-promo menariknya!
Header photo: @denyardhian via Instagram